Soal Ukom
Soal Ukom
Soal Ukom
kehamilannya. Ibu mengeluh cepat lelah dan pusing, hasil pemeriksaan TTV normal, HB 10
a. Pemberian Tablet Fe
b. Melakukan Imunisasi TT
3. Seorang ibu umur 24 tahun hamil 16 minggu dating ke BPM dengan keluhan bercak darah
per vaginam dan sedikit nyeri bawah perut, TFU 3 jari diatas symfisis pemeriksaan
a. Abortus Inkomplit
b. Abortus Imminens
c. Abortus Insipiens
d. Abortus Inbitualis
e. Plasenta Previa
4. Seorang ibu umur 35 tahun G1P1 datang ke klinik. Ibu mengeluh sakit perut selama 2 hari,
pendarahan 200 cc dan adanya robekan perineum Grade l. pemeriksaan TFU baik.
a. Atonia Uteri
b. Ruptur Uteri
c. Inersia Uteri
d. Involusio Uteri
selama 2 hari di serta muntah ada pendarahan, sedikit OUE tertutup. Diagnosa kasus
tersebut adalah..
a. Abortus Insipiens
b. Abortus Imminens
c. Ruptur Uteri
d. Solusio Plasenta
e. Plasenta Previa
6. Seorang perempuan G1P0A0 usia kehamilan 9 bulan datang ke PMB dengan keluhan nyeri
perut selama 12 jam KU baik TTV baik pembukaan 2 cm. Tindakan apa yang terdapat pada
kasus diatas
a. Pemasangan RL
b. Rujuk RS
c. Persiapan persalinan
e. Menghadirkan pendamping
7. Ibu kehamilan pertama usia 28 minggu merasakan sakit kepala hebat 2 hari yang lalu,
a. Hb
b. Protein Urin
c. Glukosa
d. USG
e. Reduksi Urine
8. Ibu kehamilan ke-2 usia kehamilan P1, UK 18 minggu, mengeluh sering sakit kepala sejak 1
minggu, riwayat hipertensi sebelum hamil, protein urin negative, diagnose pada kasus
tersebut adalah…
a. Pre-eklamsi
b. Pre-eklamsi berat
c. Hipertensi gestansional
e. Hipertensi kronis
9. Seorang ibu usia 26 tahun dating ke PBM G1P0A0 usia kehamilan 8 minggu, mengatakan
nyeri hebat di bagian bawah perut, pusing, dan pernah pingsan di rumah sekarang keluar
bercak merah kecoklatan, KU lemah TD 90/70 Temp 37°C, nadi 78 x/I, Pernapasan 18 x/I
a. KET
b. Mola Hidatidosa
c. Abortus Insipiens
d. Abortus Imminens
e. Abortus Habitualis
10. Seorang ibu usia 24 tahun dating ke PBM dengan G1 His baik, pembukaan lengkap KU
e. Mengurangi stress
11. Seorang ibu hamil usia 21 tahun G1P0A0 mengeluh sakit kepala mulai dari 1 hari yang lalu.
Hasil anamnesis nyeri ulu hati, TD : 120/90 mmHg, N: 80x/I, P: 20x/I, TFU 3 jari dibawah
a. Preeklamsia
b. Preeklamsia berat
c. Eklamsia
e. Hipertensi kronis
12. Seorang ibu usia 38 tahun datang ke PMB mengeluh darah keluar dari jalan lahir. Hasil
anamnesis : baru pertama kali periksa. Tidak haid selama 4bulan, tidak menggunakan alat
kontrasepsi, TD : 100/70 mmHg, s : 36C, TFU pertengahan simfisis dan pusat. Asuhan
a. Tirah baring
e. Rujuk ke RS
13. Seorang perempuan umur 40 tahun terlambat datang haid selama 1 bulan dengan keadaan
baik. Ia sudah 1 bulan memasang alat kontrasepsi,mempunyai anak 4 dan yang paling
kecil kelas 1 SMP. Dari hasil pemeriksaan diperoleh TD : 130/80 mmHg, N : 80x/I, P : 20x/i.
b. pasti hamil
c. tidak hamil
d. kemungkinan hamil
e. tidak diketahui
14. Seorang ibu hamil G3P2A0 umur 37 tahun datang ke PMB dengan keluhan keluar darah
a. Merujuk ke RS
d. Membawa ke puskesmas
keluhan mengeluarkan banyak darah dari kemaluannya berwarna merah segar. Hasil
anamnesis tidak ada nyeri pada perut dan gerakan janin masih terasa. Hasil pemeriksaan
keadaan umum baik TD 100/70mmHg, N 80x/i, RR 20 x/i, S 37C, DJJ 145x/i, bagian
terbawah terdapat kepala janin belum masuk PAP. Komplikasi apa yang mungkin terjadi?
a. Syok hipovolemik
b. Syok hemorajik
c. Syok Neuroseni
d. Syok sepsis
e. Syok Anafilaksis
16. Seorang perempuan usia 23 tahun G1 usia kehamilan 32 minggu diantar suaminya ke
puskesmas. Hasil pemeriksaan TD 160/90 mmHg, N 82x/i, RR 26xi, S 37C, DJJ 136x/i,
kaki edema +/+, protein urine ++ bagian terbawah janin kepala belum masuk PAP.
a. Eklamsia
b. Preeklamsia
c. Preeklamsia berat
d. Hipoglikemia
e. Anemia berat
17. Seorang perempuan berusia 26 tahun GI P0 A0 dengan usia kehamilan 8 bulan datang ke
klinik, mengeluh nyeri pada perut bagian bawah. Hasil anamnesis : pernah pingsan di
mmHg, CM, N : 80 x/i, P : 20 x/i, S : 37 derajat celcius, nyeri goyang. Apakah diagnosa
a. Molla hidatidosa
b. Abortus insipiens
c. Abortus imminens
d. Abortus inkomplet
18. Seorang perempuan umur 35 tahun usia kehamilan 29 minggu datang ke RS. Hasil
anamnesis : ia mengeluh sering capek dan sesak napas. Setelah istirahat sesak napasnya
hilang. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD : 110/80 mmHg, N : 90 x/i, P : 20 x/i, S : 36,3
derajat celcius palpitasi dan oedema ditangan dan tungkai. Apa diagnosa pada kasus
diatas ?
a. Eklampsia
b. Preeklamsi berat
c. Hipertensi gestasional
d. Penyakit Jantung
e. Penyakit Asma
19. Seorang ibu hamil umur 32 tahun GIP0A0 datang ke Polindes dengan keluhan pandangan
riwayat hipertensi sebelum hamil, protein urin +3. Dignosis apa yang tepat pada kasus
diatas ?
a. Preeklamsi ringan
b. Preeklamsi berat
c. Hipertensi gestasional
d. Hipertensi kronik
e. Suprimossed preeklamsi
20. Seorang pasien perempuan yang baru berusia 28 tahun telah hamil 30 minggu dengan
riwayat kehamilan GIl PI A0. Pasien tersebut datang ke RS bersama dengan suaminya
dengan keluahn perdarahan pervaginam merah kehitaman, mengeluh nyeri perut menetap,
gerakan janin tidak dapat dirasakan pasien. Dan hasil pemeriksaan DJJ 140 x/i. Hasil
a. Myoma Uteri
b. molla Hidatidosa
c. Abortus Habitualis
d. Torsi myouteri
e. Korio Korsinoma
21. Seorang pasien yang berumur 25 tahun datang ke Polindes dan mengataan sejakn 2 bulan
terakhir tidak mengalami menstruasi, pasien mengeluh sakit pada perut bagian bawah
dsertai dengan keluaran darah bercak berwarna coklat. Hasil pemeriksaan didapatkan
belum ada pembukaan, nyeri goyang portio, plano test (+). Apakah diagnosa yang dapat
a. Molahidatidosa
b. Abortus iminens
c. Kehamilan ektopik
d. Plasenta previa
22. Seorang pasien bernama Ny. D dengan umur 35 tahun, riwayat kehamilan GII PI A0 umur
kehamilan yaitu 7,5 bulan datang BPM dengan keluhan cepat lelah, sesak napas, da
keluhan tersebut akan hilang ketika istirahat. Pada pemeriksaan fisik didapatkan palpitasi
dan oedema di tangan dan tungkai. TD : 110/80 mmHg, Nadi : 90 x/i. Asuhan kebidanan
a. rujuk ke RS
b. Rawat jalan
c. Kontrol rutin
d. Akhiri persalinan
23. Seorang ibu hamil berusia 28 tahun GII PI A0 hamil 36 minggu datang ke BPS diantar oleh
keluarganya dengan tidak sadar, saat dirumahnya Ny. T mengalami kejang-kejang. Hasil
pernapasan 16 x/i, DJJ 140x/i, TFU 2 jari dibawah PX,presentasi kepala, punggung kanan,
dan oedema pada wajah,tangan dan kaki. Apakah diagnosa yang tepat pada kasus diatas?
a. Eklampsi
b. Pre eklampsi
c. Preeklamsi ringan
d. Preeklamsi sedang
e. Hyperemesis gravidarum
24. Seorang perempuan usia 21 tahun G1P0A0, usia kehamilan 32 minggu datang ke BPM
mengeluh sudah 2 hari mengalami nyeri pinggang. Rencana asuhan apa yang tepat untuk
dilakukan.
a. Mengajakn teknik relaksasi.
d. Tirah baring
25. Apa penyebab sering BAK pada wanita dengan usia kehamilan 38 minggu ?
a. Banyak minum
b. Bawaan janin
c. Kurang mobilisasi
e. Perubahan hormon
26. Seorang bu umur 32 tahun datang ke BPM dengan keluhan sakit perut bagian bawah sakit
hebat .hasil pemeriksaan TFu 26 cm ,dinding uterus tegang dan janin sulit teraba ,djj sulit
a. rupture uteri
b. Plasenta perbaiki
c. solusio plasenta
d. vasa perbaiki
27. Ibu G1POAO Dengan usia kehamilan 36 minggu datang ke BPM mengeluh merasa cemas
saat persalinan di karena suaminya pergi bekerja dan meninggalkannya dia cemas dan
sangat khawatir dengan persalinananya. Asuhan apa yg diberikan bidan terhadap ibu ?
28. Seorang perempuan usia 24 tahun datang ke BPM, G1 P0 A0 mengatakan hamil 8 bulan
dengan keluhan sering pusing, mata berkunang-kunang dan mudah lelah. Pemeriksaan
fisik konjungtiva pucat, mukosa bibir pucat, hasil pemeriksaan laboratorium Hb 8 gr%.
29. Seorang perempuan umur 28 tahun hamil 36 minggu dibawa suaminya ke Rs, hasil
anamnese : kejang 30 menit yang lalu dan memiliki riwayat hipertensi. Hasil pemeriksaan
TD 160/110 mmHg, Pols 76x/i, Nadi 24x/i. Diagnosa yang paling tepat pada kasus tersebut?
a. Epilepsi
b. Eklamsia
c. Pre-eklamsia
d. Hypertesi
e. Emisis
30. Seorang perempuan umur 26 tahun hamil usia aterm. Datang ke PBM mengeluh keluar
darah dari jalan lahir. Hasil pemeriksaan K.U baik, pembukaan 7 cm kontraksi uterus
3x,10’, 40”, ketuban (+), 2 jam setelah pemantauan ketuban pecah berwarna putih keruh.
31. Seorangf perempuan umur 38 tahun P5A2 datang ke PBM ingin konsultasi pemakaian
alat kontrasepsi dan ingin tidak memiliki anak lagi, tetapi ibu bingung inginmemilih alat
kontrasepsi yang tepat untuknya. K.U TD 120/ 90 mmHg, Pols 70x/i, Nadi 24x/i. Langkah
32. Seorang bidan yang berkolaborasi dikamar bersalin RS dan menerima instruksi dari Dr.
SpOG di tulis di rekam medis untuk memeberi infus antibiotik secara Intravena pada
a. Komunikator
b. Media komunikasi
c. Komunikasi
d. Pesan
e. Feed back
33. Seorang perempuan umur 16 tahun, belum menikah, datang ke bidan mengeluh siklus
menstruasi tidak teratur, ia pernah mengalami amenore selama dua bulan, dan setiap ia
menstruasi ia merasakan nyeri hingga tidak bisa bersekolah dan ia masih banyak
34. Seorang perempuan umur 21 tahun bersama suami datang ke PMB dengan keluhan ingin
konsultasi kehamilan. Hasil anamnesis, 3 tahun menikah, umur suami 45 tahun dan telah
memeriksakan diri ke dokter dan dinyatakan mengalami kelainan berupa sperma yang
35. Seorang Perempuan 34 th datang ke BPM. 1 bulan Nifas ingin menggunakan MAL (
Metode Amenorhe Laktasi ) Masih menyusui, hasil pemeriksaan 110/70 mmhg, RR 20 x/I,
A. Konseling KB
B. Informed Consent
C. Asuhan Ondemand
D. Informed Choice
E. ABPK
36. Seorang perempuan, umur 28 tahun pergi kebidan dengan suaminya ingin punya anak,
hasil pemeriksaan: lama pernikahan 3 tahun suami perokok berat, hubungan suami istri
3-4 x/minggu, siklus haid teratur. Pendidikan kesehatan yang tepat adalah...
A. Nutrisi
B. Masa subur
C. Olahraga ringan
E. Sexual education
37. Seorang ibu umur 34 tahun datang ke PBM bersama suaminya ingin konsultasi tentang
alat kontrasepsi ,ibu ingin memasang alkon tetapi suaminya melarang jika memasang
38. Seorang ibu mengeluh karena berat badan naik, dan nafsu makan bertambah setelah
menggunakan alat kontrasepsi sejak 1 tahun lalu. Anamnesa: makan makanan yang
manis, aktifitas fisik sehari-hari dibantu oleh adik kandungnya, BB sebelumnya 60 Kg,
BB sekarang naik menjdai 65 Kg. Penkes yang tepat pada kasus diatas adalah...
a. Mengganti kontrasepsi
b. Olahraga rutin
39. Seorang perempuan, umur 25 tahun, G2P1A0, usia kehamilan 38 minggu, kala I di BPM
ditemani suami, dengan keluhan mulas sering. Hasil anamnesis: tidak tahan dengan
sakit pinggang, minta digosok pada bagian yang sakit ini. Hasil pemeriksaan: TD 110/80
40. Seorang perempuan, umur 23 tahun, G1P0A0, usia kehamilan 38 minggu, kala II di
BPM ditemani suami, dengan keluhan mulas tak tertahankan. Hasil anamnesis: merasa
36,7°C, P 18x/menit, DJJ 144x/menit, Kontraksi 4x/10’/45”, kepala janin sudah tampak
5-6 cm di vulva. Langkah apakah selanjutnya yang dilakukan pada kasus tersebut?
41. Seorang perempuan, umur 26 tahun, G1P0A0, usia kehamilan 38 minggu, kala II di
BPM, dengan keluhan mulas tak tertahankan. Hasil anamnesis: perasaan ingin BAB.
144x/menit, Kontraksi 4x/10’/45”, kepala janin sudah tampak 5-6 cm di vulva, perineum
42. Seorang perempuan, umur 25 tahun, G2P1A0, usia kehamilan 40 minggu, kala I di
BPM, mengeluh mulas. Hasil anamnesis: sudah keluar lendir-darah. Hasil pemeriksaan:
menit, penurunan 2/5, pembukaan 6 cm, portio tipis-lunak, ketuban utuh, UUK kiri
D. 4 jam kemudian
E. Vulva membuka
43. Seorang perempuan, umur 25 tahun, G2P1A0, usia kehamilan 40 minggu, kala I di
BPM, dengan keluhan sering mulas. Hasil anamnesis: sudah keluar darah-lendir,
A. Duduk
B. Telentang
C. Miring kiri
D. Miring kanan
E. Setengah duduk
44. Seorang perempuan, umur 18 tahun, G1P0A0, usia kehamilan 37 minggu, kala I di
puskesmas PONED, mengeluh keluar darah dan lendir pervaginam. Hasil anamnesis:
18x/menit, TFU 28 cm, kontraksi 3x/10’/35”, DJJ 144x/ menit, kepala masih bisa
Alasan apakah yang paling tepat untuk merujuk pada kasus tersebut?
A. Usia ibu
B. Masa gestasi
C. Belum inpartu
45. Seorang perempuan, 40 tahun, G6P5A0, usia kehamilan 39 minggu, dalam kala III
persalinan di BPM. Riwayat kala II persalinan sangat cepat. Saat bayi diletakkan di
abdomen, tampak darah keluar tiba-tiba dari vulva. Hasil pemeriksaan: tidak ada janin
kedua, Kontraksi kuat. Tindakan apakah yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut?
B. Melahirkan plasenta
46. Seorang bidan di Desa dipanggil keluarga pasien ke rumah pasien. Sesampai di rumah
pasien didapatkan kondisi ibu dalam kala II persalinan. Hasil anamnesis: umur 35 tahun,
G4P3A0, usia kehamilan 38 minggu, riwayat persalinan yang lalu normal. Hasil
47. Seorang perempuan, umur 31 tahun, G3P2A0, usia kehamilan 32 minggu, datang ke
Puskesmas PONED diantar suami dalam keadaan kejang, muka sembab, kaki edema.
Tim PONED bekerja cepat: satu petugas mempertahankan jalan napas, satu lagi
melakukan regimen MgSO4 , satu lagi melakukan katerisasi dan pemeriksaan yang
terfokus. Hasil pemeriksaan: pembukaan 9 cm, portio tipis, ketuban utuh, penurunan
A. Menstabilkan pasien
B. Memecahkan ketuban
48. Seorang perempuan, umur 28 tahun, G2P1A0 , usia kehamilan 39 minggu, datang ke
Puskesmas dengan keluhan mulas tak tertahankan. Hasil anamnesis: sudah keluar
darah lendir. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, P 20x/ menit, N 84x/menit, S 36,8 0
C, TFU 32cm, DJJ 136x/menit, teratur, penurunan kepala 3/5, kontraksi 3x/10’/40’’,
portio tipis lunak, pembukaan 6 cm, ketuban utuh, UUK kiri depan.
49. Seorang perempuan, umur 28 tahun, G1P0A0, usia kehamilan 39 minggu, bersama
suami datang ke BPM dengan keluhan mulas tak tertahankan. Hasil anamnesis: keluar
darah lendir, Ibu tampak gelisah dan kesakitan. Hasil pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, S
36,7o C, N 90x/mnt, P 20x/menit, TFU 33cm, DJJ 136x/menit, teratur, penurunan kepala
A. Beri dukungan
50. Seorang perempuan, umur 25 tahun, G1P0A0, usia kehamilan 38 minggu, kala II di
BPM, dengan keluhan ingin meneran. Hasil anamnesis: ingin BAB. Hasil pemeriksaan:
TD 120/80 mmHg, S 36,7o C, N 90x/mnt, P 20x/ menit, TFU 34 cm, DJJ 144x/menit,
A. Pimpin meneran
B. Segera Episiotomi
C. Lakukan amniotomi
51. Seorang perempuan, umur 29 tahun, G1P0A0, usia kehamilan 40 minggu, kala II di
BPM. Hasil anamnesis: ingin meneran. Hasil pemeriksaan : KU baik, TD 120/80 mmHg,
S 36,7o C, N 90x/menit, P 20x/menit, TFU 36cm, DJJ 144x/menit, teratur, kontraksi kuat
A. Pimpin meneran
52. Seorang perempuan, umur 21 tahun, G2P1A0, usia kehamilan 38 minggu, datang ke
BPM dengan keluhan mulas. Hasil anamnesis: ketuban pecah sejak 1 jam yang lalu.
letak lintang, DJJ 140x/mnt, teratur, kontraksi 3x/10’/35’’, porsio tipis lunak, pembukaan
5 cm, ketuban (-). Rencana tindakan apakah yang paling tepat pada kasus tersebut?
A. Lakukan rujukan
53. Seorang perempuan, umur 30 tahun, G2P1A0, usia kehamilan 38 minggu, Kala II di BPM
Hasil anamnesis: ingin meneran seperti mau BAB. Hasil pemeriksaan: TD 120/80
mmHg,, N 90x/mnt, TFU 34 cm, DJJ 144x/ menit, teratur, kontraksi 4x/10’/45’’,
pembukaan lengkap, kepala sudah membuka vulva 5-6 cm. telah dipimpin meneran
selama 1 jam dan belum menunjukkan kemajuan.Tindakan apakah yang paling tepat sesuai kasus
tersebut?
A. Lakukan Rujukan
54. Seorang perempuan, umur 30 tahun, G3P2A0, usia kehamilan 38 minggu, kala II di
BPM, dengan keluhan ingin meneran. Hasil anamnesis: ingin BAB. Hasil pemeriksaan :
TD 120/80 mmHg, S 36,7o C, N 90x/mnt, P 20x/ menit, TFU 34 cm, DJJ 144x/menit,
A. Pimpin meneran
B. Posisikan litotomi
C. Mencegah defleksi
D. Lakukan episiotomi
55. Seorang perempuan, umur 25 tahun, G1P0A0, aterm, kala I di Puskesmas. Hasil
anamnesis: 1 minggu yang lalu periksa kehamilan, tercatat lengkap di buku KIA. Hasil
128 x/menit, penurunan kepala 3/5, kontraksi, 3x/10’/40”, pembukaan 5 cm, ketuban
positif. Dokumen catatan apakah yang harus dilengkapi pada kasus tersebut?
A. Partograf
B. Biodata pasien
56. Seorang perempuan, umur 30 tahun, G2P1A0, hamil 38 minggu, datang ke BPM
mengeluh mulas tak tertahankan. Hasil anamnesis: sakit kepala dan penglihatan kabur.
DJJ 144x/menit, penurunan kepala 4/5, kontraksi 3x/10’/40”, portio kaku, pembukaan 1
cm, ketuban (+). Pemeriksaan penunjang apakah yang paling tepat pada kasus tersebut?
A. Leukosit
B. Haemoglobin
C. Protein urine
D. Reduksi urine
E. Golongan darah
57. Seorang perempuan umur 30 tahun, G1P0A0, aterm, Kala II di BPM dipimpin meneran.
kontraksi 4x/10’/45’’. Saat ini kepala janin telah selesai putaran paksi luar.
58. Seorang perempuan, umur 29 tahun, G1P0A0, usia kehamilan 39 minggu, datang ke
BPM dengan keluhan keluar darah lendir. Hasil Pemeriksaan: TD 120/80 mmHg, S
36.6°C, N 80x/menit, P 18x/menit, DJJ (+) 144x/ menit, teratur, penurunan kepala 3/5,
kontraksi 3x/10’/35”, portio lunak, pembukaan 4cm, ketuban positif.
Informasi tentang apakah yang paling awal diberikan pada kasus tersebut?
A. Teknik relaksasi
B. Posisi persalinan
C. Dukungan keluarga
D. Hasil pemeriksaan
E. Rencana persalinan
59. Seorang perempuan baru menyelesaikan jenjang pendidikan SMA dan ia memilih
tahun 2019, pendidikan yang dipilih perempuan tersebut termasuk pada pendidikan:
a. Formal
b. Profesi
c. Vokasi
d. Akademik
e. Vokasi profesi
mengikuti uji kompetensi yang bersifat Nasional. Uji kompetensi ini dilakukan untuk
a. Perguruan Tinggi
61. Bidan M baru menyelesaikan pendidikan dan ia berencana akan menjalanan praktik
kebidanan, untuk itu ia berencana mengajukan STR. Bidan M telah memiliki ijazah,
etika profesi, serta surat pernyataan telah mengucapkan sumpah/ janji profesi. Syarat
62. Bidan S baru menyelesaikan seluruh persyaratan untuk mengajukan STR. Ia membaca
dalam Undang- Undang Kebidanan no 4 thun 2019 bahwa STR paling lama 30 (tiga
puluh) hari kerja terhitung sejak pengajuan STR diterima. Dari manakah STR Bidan S
diterbitkan?
a. Perguruan Tinggi
63. Bidan X sudah memiliki STR sejak tahun 2018, tetapi ia mulai bekerja di faslitas
kesehatan sejak tahun 2019 dan ia juga berencana akan membuka fasiltas kesehatan
mandiri. Pada tahun berapakah Bidan X diregistrasi ulang untuk memperpanjang STR
beliau?
a. 2020
b. 2021
c. 2023
d. 2025
e. 2028
64. Bidan Y sudah memiliki STR, ia berencana akan membuka fasiltas kesehatan mandiri
sehingga Bidan Y mengurus izin praktik yang diberikan dalam bentuk SIPB dari kota A
dimana beliau berpraktik. Ketika Bidan Y pindah ke kota B ia tidak lagi mengajukan
65. Bidan X merupakan lulusan Diploma 3 Kebidanan, ia telah memiliki STR dan SIPB.
66. Bidan S bekerja di poliklinik ibu hamil sebuah Rumah Sakit Daerah dikota B. Ia bekerja
secara tim dengan 3 bidan lainnya. Hari ini Bidan S ditugaskan memberikan
pendampingan bagi mahasiswa yang magang di ruangan tersebut. Dalam hal ini bidan
67. Bidan R selain bekerja di RS juga membuka fasilitas pelayanan kesehatan mandiri.
Bidan R mempekerjakan 5 orang bidan mudan dan tenaga lainnya untuk menunjang
68. Bidan A akan melakukan tindakan episiotomy pada Ny. J dengan indikasi gawat janin.
Sebelum melakukan tindakan tersebut Bidan A meminta persetujuan dari klien. Hal yang
a. SOP tindakan
69. Seorang remaja perempuan, umur 14 tahun, datang ke BPM dengan keluhan belum
pernah mengalami haid. Hasil anamnesis: sakit daerah perut setiap bulan. Hasil
Kg, palpasi ab- domen tidak ditemukan massa, inspeksi tam- pak lubang vagina
dengan hymen kebiruan dan menonjol keluar. Diagnosis apakah yang paling mungkin
pada kasus tersebut? Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut?
A. Amenorhea
B. Aplasia vagina
C. Atresia vagina
D. Hematometra
E. Hymen Imperporata
70. Seorang remaja perempuan, umur 14 tahun, datang ke BPM dengan keluhan belum
per- nah mengalami haid. Hasil anamnesis: sakit daerah perut setiap bulan. Hasil
Kg, pembesa- ran payudara normal. palpasi abdomen tidak ditemukan massa, inspeksi
vulva dan vagina tampak lubang vagina dengan hymen kebi- ru-biruan dan menonjol
keluar. Tindakan apakah yang paling tepat pada ka- sus tersebut?
A. Insisi hymen
B. Konseling gizi
71. Seorang ibu usia 35 tahun melahirkan di PMB, pada 2 jam post partum bidan melakukan
pemeriksaan didaptkan uterus tidak berkontraksi dan terdapat perdarahan pada jalan
lahir, TD 90/70 mmHg, suhu 37 0 c,R.18x/m, dan nadi 80x/m. Apakah tindakan segera
A. Manual placenta
B. Eksploirasi rahim
E. Merujuk
72. Seorang ibu, usia 23 tahun, melahirkan 2 jam yang lalu di klinik bidan, mengeluh merasa
ada pengeluaran darah dari kemaluan, lemah dan pandangan berkunang-kunang. Hasil
pemeriksaan menunjukkan wajah pucat, TD 90/60 mmhg, HR 76 x/I, TFU 1 jari di bawah
pusat uterus teraba lembek dan volume perdarahan lebih kurang 200cc.
a. Atonia uteri
b. Rupture uteri
c. Inversion uteri
d. Retensio plasenta
73. Ibu dian umur 25 th datang ke klinik bidan untuk memeriksa keadaanya di mana keluhan
mual muntah terus-menerus, tidak ada nafsu makan, tidak menstruasi selama 2 bulan,
hasil pemeriksaan di temukan TD: 90/60 mmHg, N:96 x/m, S:38 C, R: 18 x/m dan hasil
planotes (+) hamil. Berdasarkan kasus di atas, diagnosa yang di tegakkan untuk ibu
dian adalah…
A. hipermesis gravidarum I
B. ipermesis tingkat I
C. hipermesis tingkat II
E. hipermesis tingkat I
74. Ibu yanti umur 36 th G1 P0 A0 hamil 30 minggu datang ke klinik bidan bersalin dengan
keluhan waktu bangun tidur mengeluarajan darah segar lewat jalan lahir dan tidak di
serta dengan nyeri. Hasil pemeriksaan KU lemah, pucat , TD :90/60 mmHg, HB:8,4 gr%.
Diagnosa yang tepat pada ibu retno adalah…
a. Rupture uteri
b. Abortus immeniens
c. Plasenta previa
d. Solusio plasenta
e. Abortus incomplete
75. Ibu ari umur 23 th, G1 P0 A0 datang ke klinik bidan dengan keluhan keluarnya flek item
dari alat kelamin sejak 2 hari yang lalu. Hasil pemeriksaan TFU 3 jari di atas simpisis,
inspekulo keluar darah dari OUE dan tidak ada pembukaan. . 2 minggu kemudaian ibu
ari datang ke klinik bidan, belum mengeluarkan jaringan, pertu mules dan hasil .
a. Abortus insipiens
b. Abortus imminens
c. Abortus complete
d. Abortus habitualis
e. Abortus incomplete
76. Ibu Ria G6 P3 A2 umur 34 th, hamil 29 minggu, datang ke rumah sakit dengan keluhan
perdarahan pervaginaan merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakkan janin tidak
keras, TD :120/80 mmHg, N:80 x/m, dan S: 37 C. diagnose yang tepat dapat di tegakkan pada
a. Vasa pravia
b. Plasenta previa
c. Solusio plasenta
77. Ibu rita umur 35 th G2 P1 A0, umur kehamilan 29 minggu datang ke rumah sakit dengan
keluhan cepat lelah, sesak nafas, dan keluhan tersebut hilang saat istirahat. Pada
pemeriksaan fisik di dapatkan palpasi dan oedema ditangan dan tunkai. TD :110/80
mmHg, N: 90 x/m, berdasarkan kasus di atas diagnose yang di tegakkan untuk ibu rita adalah…
78. Seorang wanita berusia 38 th mengaku telah melahirkan anak ketiganya 2 hari yang lalu
di RSUD cianjur. Saat ini ibu mengeluh pusing dam pengelihatan kurang jelas. Menurut
TD:150/110 mmHg, protein urine +2 dan pada ekstremitas bawah terlhat oedema.
a. Eklamsi
b. Hipertensi
79. Ny. S umur 38 th GII P0 AI, datang ke bidan inpartu sisa dukun, kenceng-kenceng
sering dan teratur sejak 2 hari yang lalu. Telah di pimpin mengejan oelh dukun 3 jam
yang lalu. KU lemah, kelelahan. Tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 100 x/m, suhu 39 C
c. Partus macet
d. Partus lambat
80. NY. T umur 27 th GIV PIII A0, hamil aterm datnag ke polides mawar. Ia datang di antar
TD 190/140 mmHg, muka, tangan dan kaki oedema, VT pembukaan serviks 5 cm berdasarkan
pengkajian yang dilakukan Ny. T maka diagnose yang tepat untuk kasus diatas adalah…
a. Eklamsia
b. Preeklamsia berat
d. Preeklamsia ringan
81. Seorang ibu hamil G1 P0 A0 berusia 36 th datang ke klinik dengan keluhan waktu
bangun tidur mengeluarkan darah segar lewat jalan lahir keluhan tidak di sertai nyeri
perut keadaan umum lemah, pucat, pada pemeriksan tanda vital di peroleh tekanan
darah 90/60 mmHg, 80 x/m pada pemeriksaan lab Hb 8,4 gr %. manakah penangan yang tepat
a. Transfuse darah
uterin dengan letak kepala. TFU 39 cm, dari pemeriksaan yang di lakukan di dapatkan
hasil bahwa pembukaan sudah lengkap dengan kepala di HIV. Setelah di pimpin
meneran 45 menit akhirnya kepala lahir, tetapi bahu anterior macet simpisis pubis.
Selama hamil ibu tersebit mengeluh banyak makan, banyak minum dan ngemil,
a. Partus lama
b. Distosa bahu
e. Partus memanjang
83. Seorang perempuan berusia 26 th ke klinik mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi,
perut bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat, hasil pemeriksaan
a. Molla hidatidosa
b. abortus incipens
c. Abortus imminens
d. Abortus incomplete
84. Ny. A umur 35 th G2 P1 A0 umur kehamilan 29 minggu datang ke BPM dengan keluhan
cepat lelah, sesak nafas, dan keluhan tersebut hilang saat istirhat. Pada pemeriksaan
fisik di dapatkan palpaitasi dan oedema ditangan dan tungkai. TD 110/80 mmHg, nadi
90 x/m. 1. .risiko yang dapat terjadi pada pertumbuhab dan berkembang janin Ny. A
adalah…
a.IUFD
b.IUGR
c.Fetal distress
d.Kelainan congenital
e.Prematuritas
85. Ny. A umur 35 th G2 P1 A0 umur kehamilan 29 minggu datang ke BPM dengan keluhan
cepat lelah, sesak nafas, dan keluhan tersebut hilang saat istirhat. Pada pemeriksaan
fisik di dapatkan palpaitasi dan oedema ditangan dan tungkai. TD 110/80 mmHg, nadi
90 x/m. 1.Usia kehamilan yang merupakan masa berbahaya bagi Ny. A…
a.Kehamilan 30 minggu
b.Kehamilan 32 minggu
c.Kehamilan 34 minggu
d.Kehamilan 36 minggu
e.Kehamilan 38 minggu
86. Seorang bayi berusia 5 hari di bawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan malas
menyusu dan tidur terus. Hasil pemerikasaan penujang menujukan kadar bilirubin 6
a. Kern ikterus
b. Ikterus patologis
c. Ikterus fisiologis
d. Hepatitis A
e. Hepatitis B
87. Seorang perempuan usia 28 tahun, G2 P1 Ab0, datang ke BPM ingin berkonsultasi
pemilihan alat kontrasepsi. Anak yang paling kecil berusia 6 bulan, saat ini haid hari ke
lima, ingin menyusui hingga 2 tahun. Apa alat kontrasepsi yang dianjurkan?
A. AKDR
B. Implant
C. Pil kombinasi
D. Suntik 1 bulan
E. Suntik 3 bulan
88. Seorang perempuan usia 39 tahun datang ke BPM ingin ber KB, sudah memiliki 4
orang anak yang terkecil usia 1 tahun masih menyusui. Akhir-akhir ini Ibu sering
merasakan nyeri panggul, keputihan dan keluar lendir berwarna kuning campur darah
Apakah pilihan alat kontrasepsi yang tepat sesuai dengan kondisi ibu tersebut
A. AKDR
B. AKBK
C. Mini pil
D. Kondom
E. Tubektomi
89. Seorang perempuan usia 22 tahun datang ke BPM diantar suaminya, berencana ingin
menunda kehamilan. Dari anamneses diperoleh baru menikah, siklus haid tidak teratur
A. AKBK
B. AKDR
C. Metode kalender
D. Diafragma
E. Coitus terputus
90. Seorang perempuan usia 26 tahun datang ke-BPM bersama suami. dengan maksud
ingin menunda kehamilan, saat ini ibu haid hari ke 2, setelah proses konseling ,suami
menghendaki metode KB alamiah Apakah Jenis kontrasepsi dengan metode KB Alamiah sesuai
kondisi ibu ?
91. Seorang perempuan usia 38 tahun bersama suaminya datang ke Puskesmas, ingin
Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal Bagaimanakah Sikap bidan menghadapi dan
92. Seorang perempuan usia 22 tahun datang ke BPM ingin ber Kb modern kecuali dalam
rahim ,sudah mempunyai 2 orang anak yang paling kecil berumur 7 bulan tidak dapat
asi Hasil pemeriksaan didapat TD 120/80 mmHg, HR 80 x/m, RR 22x/m, suhu 36.5 0 C.
A. Mini pil
B. AKBK
C. Coitus terputus
D. Pil Kombinasi
E. MOW
93. Seorang perempuan usia 38 tahun datang ke BPM ingin ber KB, sudah memiliki 4
orang anak yang terkecil usia 1 tahun masih menyusui. Akhir-akhir ini Ibu sering
merasakan nyeri panggul, keputihan dan keluar lendir berwarna kuning campur darah
.Apakah metode kontrasepsi modern yang tidak dapat dipakai ibu tersebut sesuai
dengan kondisinya ?
A. AKDR
B. KB Hormon
E. Konttrasepsi mantap
94. Seorang perempuan usia 25 tahun datang ke BPM ingin ber KB,sudah mempunyai 2
orang anak yang paling kecil berumur 11 bulan tidak dapat asi, Hasil pemeriksaan: TD:
110/70 mmhg. Nadi 78 x/menit, pernafasan 22 x/menit, suhu 37C , BB 70kg, TB 150
A. IUD
B. Implan
C. Pil Kombinasi
D. Suntik 1 bulan
E. Suntik 3 bulan
95. Seorang perempuan datang ke BPM bersama suaminya.ingin kontrol selama ini
menggunakan akseptor KB IUD, Ibu mengatakan anak terkecil 4 bulan, dan ingin tetap
A. Mencegah anemia
96. Seorang perempuan 24 tahun datang ke BPM, mengeluh haid yang banyak dan lama
berhenti, sering pusing, telah menjadi akseptor KB IUD sejak 5 bulan yang lalu. Hasil
A. Cek HB
B. Berikan FE
C. Ganti kontrasepsi
D. Anjurkan istirahat
97. Seorang perempuan usia 33 tahun datang ke BPM ingin menggunaakan alat
kontrasepsi, telah memiliki 3 anak, anak yang paling kecil 1tahun namun masih ingin
TTV normalApa rencanaa tindakan yang tepat yang dilakukan bidan padaa kasus
tersebut
98. Seorang perempuan 27 tahun datang ke BPM mengeluh nyeri pada lengan pasca
pemasangan implant 4 hari yang lalu, luka insisi selalu basah pada saat mandi. Hasil
pemeriksaan TD; 130x/menit, Suhu 38,2 c, RR 24x/menit, hasil inspeksi luka insisi
basah dan tidak terjaga kesterilannya. Tindakan apa yang tepat dilakukan bidan pada
kasus tersebut
A. Mengganti ALKON
B. Mencabut kapsul
E. Memberikan konseling KB
99. Seorang perempuan berusia 29 tahun dating ke BPM sudah menggunakan AKDR,
C. Ganti kontrasepsi
E. Konseling kontrasepsi
kontrasepsi,tapi saat ini ibu mengeluh adanya pengeluaran cairan dari kemaluan, gatal
sejak 2 mg, Suami bekerja diluar kota, hasil pemeriksaan TD 120x/menit, nadi
80x/menit, Suhu 38c, RR 26x/menit Apa alat kontrasepsi yang tepat untuk kasus tersebut
A. AKDR
B. Implan
C. Kondom
D. Tubektomi
E. Koitus interuptus
101. Seorang perempuan usia 19 tahuningin menuda kehamilannya sedang menstruasi hari
A. AKBK
B. AKDR
C. Pil kombinasi
D. Kondom
E. Suntik kombinasi
102. Seorang perempuan umur 22 tahun datang ke PMB untuk menggunakan alat
A. AKDR
B. AKBK
C. MOW
D. Pil Kombinasi
E. Suntik Kombinasi
bulan yang lalu dan masih bemberikan ASI,dan ibu sudah haid,hasil pemeriksaan TTV
Ku Baik. Alat kontrasepsi apakah yang paling tepat sesuai kasus tersebut…
A. MAL
B. AKBK
C. AKDR
D. Mini Pil
E. Suntikan 3 bulan
kontrasepsi untuk mengatur kehamilan ,hasil anamneses ibu mempunyai bayi 5 bln msh
memberi asi,ibu belum haid,ttv ku baik, Kontasepsi apakah yang paling tepat untuk
kasus diatas..
A. Suntik 1 bulan
B. Suntik 3 bulan
105. Seorang perempuan umur 19 datang ke PMBbersama suami mengatakan ingin ber
KB,hasil anam nese baru menikah 1 bulan yang lalu ,ingin menunda kehamilan selama
3 tahun ,Tv normal,Ku baik ,berdasarkan urutan pemilihan kontrasepsi urutan pertama
ibu menggunakan..
A. Pil
B. IUD
C. Suntik
D. Kondom
E Metode Kalender
106. Seorang perempuan umur 26 tahun akseptor KB IUD,dating ke PMB mengeluh tidak
haid 2 bulan,hasil anamneses perut bagian bawah terasa membesar,ku baik ,ttd
B. Memberikan konseling
107. Seorang perempuan usia 19 tahun datang ke PMB untuk periksa. k/u pucat dan perut
membesar dengan TFU 2 jari dibawah pusat serta teraba lunak dengan ballottement (-) .
Hasil amnesa belum pernah haid, setiap bulan merasakan nyeri pada 5 hari yang lalu.
A. Amenorea
B. Dismenorhea
C. Hypomenorhea
D. Kryptomenorhe
E. Hipermenorhea
108. Seorang perempuan usia 19 tahun datang ke PMB untuk periksa. k/u pucat dan perut
membesar dengan TFU 2 jari dibawah pusat serta teraba lunak dengan ballottement (-) .
Hasil amnesa belum pernah haid, setiap bulan merasakan nyeri pada 5 hari yang lalu.
c. Adanya tumor
d. Adanya janin
109. Seorang perempuan umur 20thn datang ke BPM dengan mengeluh ada benjolan di
payudara sebelah kiri, keluhan ini dirasakan sejak 4 bulan yang lalu tanpa nyeri dengan
hasil pemeriksaan, KU baik TD 110/80mmHg N 38/menit P 18 /menit S 37⁰C papilla
mamae tidak ada, tidak ada nyeri spontan dan nyeri tekanan, payudara menonjol batas
jelas, mudah di gerakkan, licin. Diagnosa apakah yang di alami ibu tersebut?
A. Akut
B. Mastitis
C. Benigna
D. Maligna
E. Fibroadenoma
110. Seorang perempuan usia 49 thn mengeluh sakit kepala, mudah tersinggung, wajah
memerah dan panas, serta mengalami gangguan menstruasi selama 1 tahun. Apakah
A. Klimakterium
B. Perimenopaose
C. Premenopouse
D. Menopause
E. Gangguan menstruasi
111. Seorang perempuan berumur 16 tahun datang ke BPM dengan keluhan gatal di daerah
vagina dan mengeluarkan cairan putih. Hasil anamnesa : 2 bulan yang lalu melakukan
hubungan seksual dengan lawan jenis, keadaan umum baik, tempat vulva berwarna
A. IVA
B. Papsmear
C. HCG urine
D. Vulva Hygine
dengan keluhan rasa panas dan nyeri kencing, leukorea yang di sertai rasa gatal,
hingga menjadi iritasi. Ia merasa terganggu saat coitus. Hasil pemeriksaan tampak
a. Obstetri
b. Ginekologi
c. Antropometri
d. Tanda-tanda vital
e. Pemeriksaa fisik
113. Seorang perempuan umur 15 tahun datang ke PMB bersama ibunya dengan keluhan
merasakan kram pada perut, pusing dan lemas. Hasil anamnesa sedang haid pertama
dengan keadaan umum TD: 110/70, RR: 20x/i, HR: 84x/i, T: 36ᵒc. Berdasarkan kasus
a. Amenorrhea
b. Dismenorea
c. Hipomenore
d. Oligomenorea
e. Poliomenorea
114. Seorang perempuan umur 46 thn datang ke PMB dengan keluhan 1 tahun terakhir
mengalami haid tidak teratur. Hasil anamnesa diperoleh keterangan bila menstruasi
darahnya keluar sedikit, dada berdebar debar, sering pusing. Hasil pemeriksaan : TD:
110/70 mmHg, RR: 20x/i, HR: 84x/i, T: 36ᵒc. Asuhan yang tepat diberikan berdasarkan
kasus diatas?
a. Memberikan exercise
b. Memberikan KIE sesuai kondisi
115. Seorang perempuan datang ke PMB dengan keluhan keluar darah saat berhubungan
seksual. Hasil anamnesa : kadang terasa gatal dan perih. Hasil pemeriksaan diperoleh :
TD: 110/80 mmHg, RR: 20x/i, HR: 84x/i T: 36,5 c. Berdasarkan kasus diatas apa yang
a. Endometriosis
b. Vaginistis
c. Vulvitis
d. Mioma uteri
e. Kista garium
116. Seorang perempuan usia 47 tahun mengeluh sejak 1 tahun ini mengalami menstruasi
tidak teratur. Hasil anamnesa : perasaan cemas jantung dada berdebar, susah tidur,
mudah emosional. Hasil Pemeriksaan : TTV: TD: 130/80 mmHg RR: 24 x/i Hr: 88x/i
suhu 37c BB: 76 kg TD:157cm. Apakah asuhan yang dilakukan berdasarkan kasus di
atas?
a. Rujuk ke inkes
117. Seorang remaja putri 13 tahun datang ke PMB dengan keluhan lemas dan tidak enak
badan, dan hasil anamnesanya ternyata sengaja mengurangi makan untuk menghindari
penambahan berat badan. Hasil pemeriksaan TD : 110/80 mmHg, S : 36,5℃, P : 77x/I,
e. Memberi tablet Fe
118. Seorang perempuan usia 40 tahun datang ke PMB mengeluh mudah marah, keringat
dingin dan susah tidur. Hasil pemeriksaan TD : 130/80 mmHg, N = 80x/i , RR = 24x/i
a. Menopouse
b. Pramenopause
c. Pascamenopause
d. Klimikterum
e. Senium
119. Perempuan 46 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri saat berhubungan seksual.
Hasil anamnesis haid tidak teratur, mudah tersinggung, muka terasa panas. Riwayat
b. Fisiologi klimakterium
c. Siklus menstruasi
d. Perubahan hormonal
e. Perubahan psikologis
120. Seorang ibu usia 23 tahun datang ke BPM mengalami keputihan saat hubungan seksual
dan keluar bercak-bercak darah. Apa pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui
keadaaan berikut?
a. PAP smear
b. USG
c. Inspekulo
d. IVA
e. Rontgen
121. Seorang perempuan usia 28 tahun, datang ke PMB dengan Keluhan : Gatal-gatal pada
alat genetalia. Hasil anamnesis : Tinggal didaerah jarang air, 2x ganti doek, tidak pernah
ganti pasangan dan cairan vagina keluar seperti susu. Hasil pemeriksaan : TD : 130/80
a. Gonorea
b. Sipilis
c. Candidiasis
d. Servicitis
e. Vaginitis
122. Seorang perempuan usia 30 tahun datang ke klinik PMB dengan keluhan darah haidnya
banyak. Hasil anamnesa : menstruasi sudah 8 hari, ganti pembalut 6 kali sehari dan
selalu penuh bekas pembalutnya dan kadang disertai bekuan darah. Hasil pemeriksaan
kasus diatas?
A. Oligomenorhea
B. Menoragia
C. Hipomenorea
D. Amenorea
E. Metroragia
123. Semua guru disekolah X merasa resah, karena tahun terakhir ini banyak kenakalan
remaja yang mengakibatkan hamil di luar nikah, kepala sekolah meminta bantuan
adalah...
124. Seorang ibu datang usia 49 tahun sering mengalami pusing, mata berkunang. Hasil
anamnesa : tidak haid selama 6 bulan, mudah berdebar dan merasa malas
berhubungan seksual karena nyeri. TD: 90/70 mmHg, RR:24x/i, N:80x/i, T:36 o C.
A. Disparuinia
B. Frigiditas
C. Salpingitis
D. Anorgasmia
E. Vaginismus
125. Seorang anak usia 15 tahun mengalami nyeri pada bagian perut bagian bawah TD:
normal, dan merasa kesakitan. Hormon apa yang berpengaruh pada kasus diatas?
A. Esterogen
B. Progesterone
C. Testosterone
D. Tiroid
E. Luteinizing hormone
126. Seorang perempuan 37 tahun datang ke PMB mengeluh nyeri kepala dan nyeri
kemaluan. TD: 110/70 mmHg, Suhu: 36,5 o C, RR:26x/i, N: 80x/i, treponema pallidium (+),
A. Sifilis
B. Gonorhoe
C. Kondyloma
D. Clamdya akuinata
E. Herpes genital
127. Seorang perempuan usia 35 tahun mengatakan hamil pertama datang ke PMB untuk
kehamilan ini. Suami dan isteri bekerja di pasar sayur setiap harinya yang
mengharuskan pasien tetap beraktifitas diluar selama pandemi COVID 19 ini. Setiap
harinya beraktifitas tetap menggunakan masker apabila berada diluar rumah. Usia
d. Pemeriksaan Kehamilan
e. Persiapan persalinan
128. Seorang perempuan usia 30 tahun mengatakan hamil kedua tidak pernah keguguran
ingin datang ke PMB mengeluh sering kencing. Hasil anamnesa ibu merasa cemas
terhadap kehamilannya dikarenakan situasi pandemic covid 19 ini. Ibu rumah tangga
yang selama pandemic covid 19 ini hanya dirumah saja dan tidak keluar rumah kecuali
atas keperluan yang dibutuhkan, merasa takut sebenarnya untuk datang memeriksakan
diri ke PMB dikarenakan situasi COVID 19 ini karena akan bertemu dengan pasien –
pasien PMB lainnya. Langkah awal apa sebaiknya yang dilakukan Bidan dalam
129. Seorang perempuan usia 29 tahun mengatakan hamil ketiga, pernah 1 x keguguran
datang ke PMB mengeluh kaki bengkak. Pekerjaan ibu dan bapak membuka toko
kelontong dirumah. Toko selalu didatangi oleh para pembeli dengan ramai setiap
harinya, kondisi rumah dan toko bersatu. Pasien merasa cemas karena di satu sisi tetap
harus berjualan dengan membuka toko karena itu merupakan sumber mata pencarian
pokok akan tetapi disisi lain cemas akan tertular covid 19 ini dari pembeli yang kerap
130. Seorang perempuan usia 27 tahun mengatakan hamil ketiga, pernah 2 x keguguran
datang ke PMB mengeluh tidak bisa tidur. Ibu mengeluh merasa cemas terhadap
kehamilannya dalam situasi pandemic covid 19 ini, belum lagi dengan mendengar dan
media sehingga menambah cemas. Ibu juga merasa cemas dikarenakan dilingkungan
tempat tinggalnya terdapat ODP yang baru datang dari luar kota datang mengunjungi
orang tuanya. Konseling apa yang paling tepat disampaikan oleh bidan:
131. Seorang perempuan usia 20 tahun melakukan telekonsultasi dengan bidan karena akan
keguguran berencana datang ke PMB karena ibu mengeluh sering pusing. Suami istri
bekerja sebagai ASN. Ibu merasa cemas terhadap kehamilannya dikarenakan berada
dalam situasi pandemi covid 19 ini, riwayat suami 2 hari yang lalu baru datang dari luar
kota dikarenakan bertugas diluar kota. Sikap bidan dalam situasi ini:
d. Menyampaikan prosedur awal yang harus dilakukan ibu saat berkunjung ke klinik
e. Menggali informasi tambahan mengenai kondisi kesehatan ibu dan suami saat ini
132. Seorang perempuan usia 30 tahun mengatakan hamil ketiga, tidak pernah keguguran
datang ke PMB ibu hamil 40 minggu. Ibu mengeluh mules sejak semalaman dan akan
bersalin. Selama ini ibu melakukan ANC pada Bidan D. Bidan D khawatir dengan situasi
pandemic covid 19 saat ini. Skrining awal yang dapat dilakukan pada kasus diatas adalah
a. Cuci tangan
b. Rapid test
133. Seorang perempuan usia 36 tahun melahirkan anak kedua di RS, Ibu demam dan batuk.
Pekerjaan suami dan istri bekerja di swalayan menjaga toko. Dikarenakan masih harus
tetap bekerja diluar rumah dan bertemu dengan pembeli dengan kondisi kesehatan para
pembeli yang tidak diketahui. Prinsip pemberian ASI pada bayinya adalah…
a. Ibu memakai masker, mencuci tangan dan menggunakan pelindung wajah untuk
bayinya
134. Seorang bidan yang bertugas di desa melakukan pendataan dan akan melakukan
pada ibu hamil yang ada diwilayah kerjanya. Berdasarkan Panduan Pelayanan Kesehatan Tingkat
Primer (FKTP) sebaiknya pengisian stiker P4K pada masa pandemic dilakukan dengan cara
d. Pengisian dilakukan oleh Ibu dengan dipandu oleh bidan yang bertugas
e. Pengisian dilakukan oleh Ibu dengan dipandu oleh bidan yang bertugas melalui
media telekomunikasi
135. Seorang perempuan usia 26 tahun mengatakan hamil ketiga, tidak pernah keguguran
datang ke PMB ibu hamil 40 minggu. Ibu mengeluh mules sejak semalaman dan akan
bersalin. Hasil Rapid test non reaktif Penggunaan APD pada pelayanan ibu bersalin di Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dengan status rapid test non reaktif menggunakan APD…
a. Level 1
b. Level 2
c. Level 3
d. Level 4
e. Level 5
136. Seorang perempuan usia 30 tahun mengatakan hamil ketiga, tidak pernah keguguran
datang ke Puskesmas ibu hamil 40 minggu. Ibu mengeluh mules sejak semalaman dan
akan bersalin. Hasil Rapid test reaktif Sebagai Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
a. Merujuk pasien ke RS
137. Hasil penelitian kuantitatif deskriptif menyebutkan penyebab kematian ibu tertinggi di 5
kabupaten di wilayah provinsi Jawa Barat adalah postpartum dengan atonia uteri. Salah
satu penyebabnya adalah sistem rujukan tidak berjalan dengan baik. Apakah upaya
138. Hasil penelitian Ruslan, dkk tentang usia pertama kali menikah pada wanita di
Kabupaten Sugigi NTB rata-rata 16-19 tahun. Populasi WUS sejumlah 300 orang yang
keseluruhannya dijadikan sampel. Apakah upaya yang harus dilakukan pada kasus
tersebut?
a. Konseling pranikah
139. Bidan Puskesmas PONED diperintahkan oleh Kepala Puskesmas untuk melakukan
FGD (Focus Grup Diskusi) kepada ibu-ibu tentang kehamilan. Bidan telah melakukan
FGD dan ibu-ibu telah mengerti komplikasi pada kehamilan. Apakah bahasan yang
b. Kehamilan normal
140. Dari pendataan bidan di desa D masih banyak budaya yang mempengaruhi kesehatan
ibu hamil misalnya pantangan makanan dan hanya ingin bersalin dengan dukun.
b. Mencegah anemia
c. Penyulit persalinan
d. Fisiologis kehamilan
e. Persiapan persalinan
141. Seorang bidan yang baru ditempatkan di Desa pedalaman melihat banyak kasus ibu
hamil yang beresiko dan mengikuti budaya terdahulu yang persalinannya ditolong oleh
dukun. Kepada siapakah pendekatan yang dilakukan berdasarkan kasus di atas untuk
a. Para dukun
b. Para suami
c. Tokoh masyarakat
d. Masyarakat setempat
142. Bidan dipanggil ke rumah warga karena ada ibu hamil yang kejang. Hasil anamnesis
umur 19 tahun G1P0A0, usia kehamilan 8 bulan, tidak pernah ANC. Pemeriksaan
3/5, DJJ:105 kali/menit, tidak teratur, TFU 30 cm, bidan akan melakukan rujukan kepada
b. Memberikan MgSO4 4 gr
Sukasari yang terpencil Mayoritas masyarakat bertani, agama dan kebudayaan masih
sangat kental. Jumlah bayi dan balita banyak. Dukun bayi sangat berperan. Jarak antara
desa ke Posyandu sekitar 5 km, sedangkan untuk Posyandu tidak berjalan. Satu bulan
yang lalu terjadi kematian Ibu karena perdarahan. Apakah prioritas penyuluhan yang
a. Diare
b. ISPA
d. Menolong perdarahan
e. Pencegahan perdarahan
144. Seorang bidan ditugaskan di suatu desa. Kemudian bidan melakukan pendataan dan
didapat bayi dan balita berjumlah 30 orang. Lima (5) balita mengalami BGM dan 5 bayi
belum imunisasi campak dikarenakan ibunya takut dampak imunisasi campak akan
demam. Apakah yang harus dilakukan bidan untuk mengatasi hal tersebut?
b. Kunjungan rumah
145. Seorang bidan baru 2 bulan ditempatkan di desa. Berdasarkan hasil survey yang
dilakukan ada 25% ibu yang masih melahirkan di rumah dan terjadi komplikasi
c. Pembentukan tabulin
146. Seorang Kepala Puskesmas dalam bertugas menuntut disiplin dan tidak mau
a. Otoriter
b. Normatif
c. Militeristis
d. Demokratis
e. Laissez fair
147. Seorang bidan bertugas di desa mendapati 50% ibu hamil tidak melakukan ANC karena
merasa ANC tidak penting. Bidan merencanakan strategi untuk mengatasi hal tersebut.
a. Desa siaga
c. Kunjungan rumah
d. Memberikan reward
148. Seorang bidan di puskesmas diperintahkan oleh kepala puskesmas untuk melakukan
fokus grup diskusi (FGD) untuk ibu hamil dengan resiko tinggi. Bidan telah melakukan
a. Fisiologi kehamilan
b. Persiapan rujukan
c. Persiapan persalinan
149. Seorang bidan melakukan pencatatan PWS KIA dengan target pencapaian PWS KIA
75%, sedangkan PWS KIA bulan ini 80% sedangkan bulan lalu sebesar 80%.
a. baik
b. jelek
c. cukup
d. kurang
e. rata-rata
150. Diketahui seorang Bidan ingin memberikan penyuluhan tentang ANC karena ditemukan
4 dari 10 wanita tidak melakukan ANC. Bidan membuat penyuluhan dengan siklus
PDCA. Bidan merekrut pegawai tamatan D-III dan sudah pernah pelatihan ANC. Apakah
a. Evaluasi
b. Pengarahan
c. Perencanaan
d. Pelaksanaan
e. Pemeriksaan
151. Kepala Puskesmas ingin meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Kepala Puskesmas
a. Evaluasi
b. Pendataan
c. Pelaksanaan
d. Perencanaan
e. Pengorganisasian
152. Seorang Bidan di Desa mendapatkan data 40 % ibu hamil terkena anemia. Bidan
tersebut?
a. Edukatif
153. Seorang Bidan akan melakukan penyuluhan kepada masyarakat, sebelum melakukan
penyuluhan, Bidan melakukan pendekatan kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat.
a. Edukatif
154. Seorang perempuan 21 tahun P1A1, melahirkan 3 bulan yang lalu saat ini berkunjung
ke puskesmas dengan keluhan sulit tidur sejak 1 minggu yang lalu. Hasil anamneses :
Berat badan menurun drastis , merasa gagal merawat bayinya , dan ingin menjauh dari
bayinya. TTV normal, kesadaran apatis, Badan kurus dan Asi sedikit.
a. Postpartum blues
b. Psikosis post partum
155. Seorang perempuan usia 25 thn G1P0 datang ke PMB mengeluh nyeri di payudara.
Diketahui ibu sedang dalam masa nifas 4 hari dan aktif menyusui . TTV dalam batas
normal dari hasil anamnesa diperoleh : payudara tegang , lecet, ASI (+), luka perineum
sudah kering. tindakan informasi apa yang seharus nya diperoleh ibu…..
156. Seorang Bayi dengan usia 6 bulan datang ke puskesmas untuk menimbang bayinya,
hasil penimbangan BB 6100 PB 59 cm bayi masih diberi ASI . Ibu tidak mengerti /
mengetahui makanan tambahan yang akan diberikan untuk bulan depan. Makanan
a. MP ASI
b. Biskuit
c. Susu bubuk
d. Susu formula
e. Makanan lunak
157. Seorang ibu mempunyai seorang bayi laki-laki berumur 1 bulan datang ke PBM dengan
tujuan ingin imunisasi.bayi sudah di berikan imunisasi HB0 dan akan segera
b. 0,1 cc
c. 0,2 cc
d. 0,5 cc
e. 1 cc
158. Seorang bayi perempuan baru lahir 2 hari yang lalu, dibawa ibunya ke puskesmas
dengan keluhan tidak BAB selama 2 hari, hasil pemeriksaan KU lemah, N: 67x/i, S: ,
a. Atresia ani
b. Atresia eksopagus
c. Malformasi
d. Hisprung
e. Stenosis hipertropi
159. Seorang bayi umur 3 hari datang ke BPM, berat badan lahir 2700 gram, TB: 48 cm, bayi
kuning sejak 2 hari yang lalu dari kepala sampai ke dada, bayi menyusui 6-5 x/hari, BB
a. Teraphy sinar
b. Pencegahan infeksi
d. Bounding ethacment
160. Seorang perempuan umur 28 tahun , post partum 12 hari datang ke PBM mengeluh
peyudara nyeri dan bengkak. Hasil pemeriksaan terdapat implamasi dan kemerahan
pada payudara si sebelah kiri, TTV dalam batas normal. Apakah diagnoa pada kasus di
atas ......
a. Bandungan ASI
b. Tumor payudara
c. Mastitis
d. Abses payudara
e. Ca payudara
161. Seoraang Perempuan , nifas 12 hari,saat dikunjungi oleh bidan di rumahnya, ibu
mengeluh bahwa anak pertamanya yang berusia 3 tahun rewel dan menyuruh agar
adiknya diberikan kepada orang lain. Masalah apa yang terdapat pada kasus...
a. Sibling rivalry
b. Negatirisme
c. Membenci adiknya
d. Letting go
e. Letting in
162. Seorang perempuan umunr 24 tahun batu melahirkan 5 hari yang lalu, TD : 120/80
mmHg, RR : 22x/i, N : 76x/i, S 38,5 0 C bayi tampak sering tidur, rewel, anamnse pada
ibu : payudara teraba keras, bengkak, mengkilat, dan puting susu lecet.
a. Mastitis
c. Abses payudara
d. Ca mame
e. Bendungan ASI
163. Seorang bayi perempuan 3 bulan datang ke posyandu dengan keluhan bayi rewel, ibu
merasa bayinya kurang ASI dan berencana memberi susu formula. FJ: 120x/i, S : , PB :
60 cm, BB : 6,5 kg. Penkes apakah yang tepat pada kasus tersebut......
c. Beri PASI
164. Seorang perempuan mempunyai bayi umur 6 bulan, berdasarkan umurnya, tumbuh
a. Mengoceh
b. Mengangkat kaki
165. Seorang perempuan bayinya yang berusia 7 bulan ke posyandu untuk ditimbang. Saat
lahir berat badannya 3500 gr. Perkembangan motorik kasar yang harus dapat dicapai
bayi adalah..........
a. Berjalan
e. Merangkak
166. Seorang Bidan melakukan kunjungan rumah pada ibu yang bersalin 4 hari yang lalu
dengan BB lahir 2700 gram. Ibu menyatakan bayi malas menyusu sejak 2 hari. Hasil
pemeriksaan: BB bayi turun 150 gram dari BB lahir, permukaan kulit tubuh bayi bagian
atas tampak kuning. Apakah konseling yang harus diberikan bidan pada kasus di
atas….
167. Seorang Bayi perempuan umur 3 hari dengan BBL 3100 gram, BB sekarang 3000 gram.
Bayi menetek kuat, tali pusat tidak ada tanda-tanda infeksi. Pada saat ini bayi tersebut
a. BCG
b. HB1
c. DPT
d. Polio
e. Campak
168. Seorang Bayi umur 3 hari, Berat badan lahir 3100 gram, Berat Badan sekarang 3000
gram. Bayi menetek kuat, tali pusat tidak ada tanda-tanda infeksi. Penurunan Berat
a. 7 hari
b. 3 hari
c. 8 hari
d. 10 hari
e. 15 hari
169. Seorang Bayi sudah mendapat imunisasi BCG 2 hari yang lalu, Saat ini timbul bengkak
dan merah pada tempat penyuntikan. Masalah yang terjadi pada bayi tersebut
170. Seorang perempuan usia 23 tahun G1P0A0 mengeluh mual dan muntah, nafsu makan
menurun, dan sudah merasakan gerakan janin pertama kali seminggu yang lalu, tes
kehamilan (+), pemeriksaan USG terdapat kantung kehamilan. Keadaan umum baik, TD
120/70 mmHg, N: 73x/i, RR 24 x/i, suhu 36,7ºC. Umumnya gerakan janin pertama
a. 12 – 16 minggu
b. 20 – 24 minggu
c. 16 – 20 minggu
d. 24 – 28 minggu
e. 10 – 14 minggu
171. Seorang perempuan 30 tahun G3P1A1 Usia kehamilan 32-34 minggu, datang ke
suhu 36,7 ºC, Pernafasan 20 x/i, Nadi 80 x/i, TFU 31 cm, Punggung janin disebelah kiri
a. 2635 gram
b. 3000 gram
c. 2790 gram
d. 2150 gram
e. 2250 gram
172. Seorang perempuan berusia 22 tahun yang baru menikah 2 bulan yang lalu datang ke
BPM ingin konsultasi dengan bidan karena sudah 2 minggu terlambat haid. Hasil
pemeriksaan HCG (+) dan kemungkinan ibu hamil. Bidan melakukan penimbangan berat
badan dan pengukuran tinggi badan untuk mengetahui IMT. Hasil pemeriksaan TB 154
a. Normal
b. Obesitas
c. Kurus
d. Ideal
e. Kegemukan
173. Seorang perempuan berusia 26 tahun dengan usia kehamilan 32 minggu datang ke BPM
ingin konsultasi tentang kondisi kehamilannya. Hasil pemeriksaan keadaan umum ibu dan
janin baik. Hb pada 4 minggu yang lalu 11 gr% dan saat ini 10.5 gr%. Ibu tidak merasakan
pusing dan ibu bahagia dengan kehamilan ini. Secara fisiologi penurunan kadar Hb pada
a. Peningkatan FSH
c. Peningkatan Estrogen
d. Peningkatan progesteron
174. Seorang perempuan usia 19 tahun G1P0A0 datang ke PMB ingin mengetahui kondisi
kehamilannya dan ingin mendapatkan penjelasan tentang manfaat cairan ketuban kepada
ibu hamil. Bidan menjelaskan tentang maanfaat cairan ketuban yang salah satunya
menjaga keseimbangan suhu dan lingkungan asam basa (Ph) dalam rongga amnion.
Berdasarkan penjelasan tersebut, cairan ketuban berfungsi sebagai...
a. Proteksi
b. Mekanik
c. Mobilisasi
d. Homeostasis
e. Sirkulasi
175. Seorang perempuan umur 28 tahun G2P1A0 datang ke BPM dengan keluhan lemas.
Hasil anamnesa: kurang nafsu makan, hasil pemeriksaan : konjungtiva pucat, TD : 100/80
mmhg, N:78x/menit, RR:28x/menit dan S : 37, Hb : 10 gr%. Apakah asupan nutrisi yang
a. Protein
b. Mineral
c. Karbohidrat
d. Omega 3
e. Ferrum
176. Seorang perempuan umur 28 tahun G1P0A0 usia kehamilan 28 minggu datang ke BPM,
ingin mendapatkan imunisasi TT. Pada pemeriksaan TTV diperoleh nilai normal dan
keadaan umum ibu serta janin baik. Ibu mengatakan belum pernah mendapat imunisasi
a. 0,05 ml
b. 0,5 ml
c. 5 ml
d. 1,5 ml
e. 1 ml
177. Seorang perempuan berusia 26 tahun, G1P0A0, dengan usia kehamilan 12 minggu,
mengeluh sering mual pada pagi hari, sudah sejak 1 minggu yang lalu. Hasil anamneses :
ibu mual dan muntah lebih dari 2-3 x/hari. Hasil pemeriksaan : TD : 110/70 mmHg, RR :
d. Olahraga
178. Seorang perempuan usia 20 tahun G1P0A0 datang ke PMB mengeluh sering BAK pada
malam hari dan mengganggu waktu tidur. Usia kehamilan 34 mgg, TFU 34 cm TD :
100/70mmHg T : 36,4° C RR : 20x/i P : 80x/I. Asuhan yang paling tepat pada kasus diatas
adalah?
b. Pola nutrisi
c. Istirahat
d. Olahraga
e. Komsumsi tablet Fe
179. Seorang perempuan usia 35 tahun, G3P2A0 hamil 28 minggu datang ke polindes untuk
kunjungan ulang. Hasil pemeriksaan bidan didapatkan TFU 29 cm, punggung kanan,
presentasi kepala, convergen. TD 120/70 mmHg, Nadi 80 x/mnit, TB 150 cm, BB 60 kg.
Ibu mengatakan malas makan sayuran dan kurang minum air putih. Potensial masalah
yang mungkin dialami oleh ibu sehubungan dengan sistem pencernaan adalah....
a. Hemoroid
b. Diare
c. Mual
d. Muntah
e. Kolik abdomen
180. Dalam menjalankan asuhan kehamilan, bidan S. selalu berupaya mengaplikasikan filosofi
asuhan kehamilan. Apakah filosofi dasar utama yang mendasari asuhan kebidanan,