Laporan PKL Vikri Firmansah

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 34

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan


PKL Atau Praktik Kerja Lapangan dilaksanakan untuk melatih dan
memberikan pengajaran kepada siswa dalam Dunia Industri atau Dunia Usaha yang
relevan terkait kompetensi keahlian masing masing. Selain itu PKL juga bertujuan
untuk memberikan bekal ilmu dalam dunia kerja agar dimasa mendatang para siswa
dapat bersaing dalam dunia industri yang semakin ketat seperti saat ini, untuk
mempersiapkan siswa agar memiliki kemampuan teknis dengan wawasan yang luas
dan fleksibel di era kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan, meningkatkan mutu
dalam Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), serta mengasah dan
mengimplementasikan materi yang diperoleh siswa dari sekolah masing masing
terkait jurusannya.

Kegiatan PKL merupakan salah satu bentuk kegiatan dari sekian banyak
visi dan misi SMK Negeri 6 Bandung dalam mempersiapkan siswa dan siswinya
untuk memasuki dunia industri dan dunia usaha (DI/DU) nantinya. Dunia industri dan
dunia usaha tersebut tentunya tidak dapat diperoleh dengan mudah, maka dari itu para
siswa tidak hanya dibekali dengan teori belajar saja tetapi juga pemahaman tentang
lingkungan yang akan mereka hadapi setelah lulus sekolah. Kegiatan PKL
dilaksanakan sesuai dengan kemampuan atau kejuruan yang terdapat pada masing
masing siswa.

1.2 Tujuan Paktik Kerja Lapangan

Praktek kerja lapangan atau yang disingkat dengan PKL merupakan kegiatan
yang diupayakan dari sekolah yang melibatkan siswa siswi khususnya SMK (Sekolah
Menengah Kejuruan) dan dilaksanakan di dunia industri untuk tujuan pendidikan,
Diantaranya :

1
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

1. Tujuan PKL bagi siswa yang pertama adalah diharapkan dapat


mengimplementasikan materi yang selama ini didapatkan di sekolah sehingga
dapat diterapkan dengan baik.

2. Tujuan PKL bagi siswa yang kedua adalah dapat membentuk pola pikir yang
konstruktif pola pikir bagi siswa-siswi PKL. Sehingga dapat melihat peluang
di masa depan.

3. Tujuan PKL bagi siswa yang ketiga adalah Bisa melatih siswa untuk
berkomunikasi atau berinteraksi secara profesional di dunia kerja yang
sebenarnya. Sehingga tidak merasa takut atau canggung lagi berkomunikasi
secara profssional.

4. Tujuan PKL bagi siswa yang keempat adalah dapat membentuk etos kerja
yang baik bagi siswa-siswi PKL. Sehingga kedepannya siswa dapat menjadi
sosok lulusan dan berkualitas.

5. Tujuan PKL bagi siswa yang kelima adalah bisa menambah dan
mengembangkan ilmu pengetahuan dasar yang dimiliki oleh siswa-siswi PKL
sesuai bidang masing-masing.

6. Tujuan PKL bagi siswa yang keenam adalah dapat menambah jenis
keterampilan yang dimiliki oleh siswa agar dapat dikembangkan dan
diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

7. Tujuan praerin bagi siswa yang ketujuh adalah bisa menjalin kerjasama yang
baik antara sekolah dengan dunia industri maupun dunia usaha.

1.3 Manfaat Praktik Kerja Lapangan

Setelah ditinjau dari tujuan PKL dan kewajiban siswa seperti yang telah
dibuat daftarnya diatas. PKL ini memiliki 9 manfaat besar bagi siswa itu sendiri,
di antaranya:

1. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional,

2
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

dengan keterampilan, pengetahuan, serta etos kerja yang sesuai dengan tuntutan
zaman.

2. Mengasah keterampilan yang di berikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

3. Membentuk pola pikir siswa -siswi agar terkonstruktif baik serta memberikan
pengalaman dalam dunia Industri maupun dunia kerja.

4. Menjalin kerja sama yang baik antara sekolah dan perusahaan terkait, baik
dalam dunia usaha maupun dunia Industri.

5. Mempersiapkan sumber daya manusia berkualitas yang sesuai dengan


kebutuhan di era teknologi informasi dan komunikasi terkini.

6. Sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan bahwa pengalaman kerja sebagai


bagian dari proses pendidikan.

7. Mengenalkan siswa-siswi pada pekerjaan lapangan di dunia industri dan usaha


sehingga pada saatnya mereka terjun ke lapangan pekerjaan yang sesungguhnya
dapat beradaptasi dengan cepat.

8. Memberikan keuntungan pada pihak sekolah dan siswa-siswi itu sendiri, karena
keahlian yang tidak diajarkan di sekolah didapat didunia usaha/industri.

9. Menambah keterampilan, pengetahuan, gagasan-gagasan seputar dunia usaha


serta industri yang professional dan handal.

1.4 Sistematika Penyusunan Laporan

Laporan ini akan disusun secara sistematika ke dalam 4 bab, yang masing-
masing bab diuraikan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN
Berisikan tentang latar belakang praktik kerja lapangan, tujuan praktik kerja lapangan,

3
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

tujuan praktik kerja lapangan, manfaat praktik kerja lapangan, sistematika


penyusunan laporan dan pembahasan masalah.

BAB II PROFIL PERUSAHAAN


Bagian ini berisi sejarah perusahaan, struktur organisasi perusahaan, tugas dan fungsi
perusahaan dan visi dan misi perusahaan.

BAB III PELAKSANAAN PKL


Dalam bab iniberisi mengenai pelaksanaan selama praktik kerja lapangan dan materi-
materi yang didapat saat pelaksanaan praktik kerja lapangan.

BAB IV PENUTUP
Berisikan kesimpulan dari uraian pembahasan pada lembar sebelumnya, saran untuk
proses pengembangan serta harapan.

1.5 PEMBATASAN MASALAH

Di PKL saya mengerjakan banyak pekerjaan Agar laporan ini lebih terarah,
penyusunan laporan ini hanya membatasi ruang lingkup masalah mengenai
pekerjaan :

1. Mengetahui cara memakai aplikasi Autocad, kenapa harus menguasai aplikasi


Autocad;
2. Membuat denah rumah 2 lantai.

4
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Perusahaan

CV. SEGER PRIMA UTAMA merupakan badan usaha swasta berskala nasional yang
memiliki sejarah dan pengalaman panjang di bidang jasa perencanaan konstruksi. CV.
SEGER PRIMA UTAMA telah melakukan kegiatan bisnisnya sejak sejak didirikan
pada tahun 2003 berdasarkan Data Isian Akta Pendirian yang dibuat oleh Notaris
Tjipto Budi, S.H di Bandung dengan Nomor 05.- tanggal 29 Januari 2003 dan Akte
Perubahan yang dibuat oleh Nina Tania Rahayu, S.H., M.Kn., M.Hum di Sumedang
dengan Nomor 01 tanggal 10 Februari 2020.

Pada saat ini CV. SEGER PRIMA UTAMA berkomitmen untuk meningkatkan
kinerja badan usaha melalui penerapan manajemen teknologi dan melakukan
restrukturisasi badan usaha secara menyeluruh, dimulai dari logo badan usaha, visi
dan misi, struktur organisasi, SDM, sistem informasi, sampai dengan manajemen
risiko di dalam konstruksi. Komitmen badan usaha tersebut dibangun dengan tujuan
untuk meningkatkan kepuasan pelanggan secara nyata dengan menghasilkan karya
konstruksi yang berkualitas dan tepat waktu.

CV. SEGER PRIMA UTAMA yang telah lebih dari 17 tahun berkarya dan berperan
aktif dalam pembangunan di tanah air merupakan sebuah pencapaian yang tidak
mudah. Banyak pengalaman dan proses pembelajaran yang telah dilewati dari tahun
ke tahun yang membawa badan usaha terus tumbuh dan berkembang sesuai dengan
rencana strategis badan usaha.

Kepercayaan yang diberikan dari berbagai pihak (pemerintah, swasta, maupun


perorangan) telah menciptakan berbagai karya perencanaan konstruksi yang tersebar
di berbagai sektor konstruksi di Indonesia.

5
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Komitmen CV. SEGER PRIMA UTAMA untuk menyelesaikan setiap karya


perencanaan konstruksi yang telah dipercayakan tidak terlepas dari peran setiap
tenaga ahli dalam melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian proyek
dengan berbagai manajemen dan metode konstruksi yang kerja.

Kiprah CV. SEGER PRIMA UTAMA dalam merampungkan karya-karya


perencanaan konstruksi juga tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya dukungan
dan kerja sama yang baik dengan seluruh tenaga ahli yang memiliki kompetensi
tinggi.

Sebagai wujud dari rangkaian proses pembelajaran dan pengalaman badan usaha
melalui pelayanan jasa perencanaan konstruksi terbaik dalam menciptakan karya
perencanaan konstruksi yang lebih nyata.

2.2 Struktur Organisasi Perusahaan

CV.Seger Prima Utama, secara keseluruhan organisasi perusahaan dikelola oleh


Direktur sebagai pemegang kebijakan tertinggi dalam pengendalian operasional dan
dibantu oleh Wakil Direktur dan Staff-Staff lainnya yang bertanggung jawab terhadap
keberhasilan kegiatan operasional.

Manajemen dan Stuktur Organisasi disusun sebagai berikut :

CV.Seger Prima Utama


Direktur : August Faisal Asmika, ST
Wakil Direktur : Arif Priyo Pratomo, ST
Komanditer : Aulia Kusumastutie, SE
Staff : Andry

2.3 Tugas Dan Fungsi Perusahaan

A. Perencanaan Arsitektur
Sejalan dengan proses modernisasi, perkembangan kota dan wilayah termasuk
perumahan, permukiman, industri, perkantoran dan pariwisata akan memberikan
inspirasi untuk penataan ruangan, struktur dan model bangunan dalam arsitektur

6
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

yang beragam. Arsitektur bangunan adakalanya meniru model negara lain, atau
mempertahankan model khas adat budaya bangsa setempat, termasuk Indonesia.
Selain bangunan, aspek arsitektur juga memberikan sentuhan untuk penataan
taman
yang asri (land scape) termasuk sarana dan prasarana pertamanan baik untuk
lingkungan perumahan, perkantoran, industri, objek wisata, pedesaan maupun
perkotaan.

B. Perencanaan Rekayasa
- Teknik Sipil Air
Meliputi perubahan, saluran air, bendungan, irigasi dan pekerjaan air lainnya.
Jasa ini mencakup kegiatan jasa bantuan nasihat dan rekomendasi yang terkait
dengan masalah engineering, melaksanakan persiapan studi kelayakan teknis
dan studi dampak proyek, jasa nasehat dan konsultasi enjineering sebelum
penggambaran proyek, jasa studi kelayakan, studi dampak lingkungan dan
pengkajian ekonomi proyek instalasi.

- Teknik Sipil Tranportasi


Meliputi pekerjaan jalan bebas hambatan (Highways), jalan raya (Streets),
jalan (Roads) kereta api, landasan pacu jembatan, jalan layang, terowongan
dan jalan bawah tanah. Jasa ini mancakup kegiatan : jasa bantuan, nasehat dan
rekomendasi yang terkait dengan masalah enjineering, melaksanakan
persiapan studi dampak proyek, jasa nasehat dan konsultasi enjineering
sebelum penggambaran proyek, jasa studi kelayakan, studi dampak
lingkungan dan pengkajian ekonomi proyek instalasi.

C. Perencanaan Penataan Ruang


Klasifikasi sub bidang layanan meliputi penataan perkotaan dan pedesaan,
pengembangan wilayah, kelautan dan perikanan, kebijakan lahan, dan registrasi
dan administrasi lahan. Dengan sub bidang Jasa Perencanaan dan Perancangan
Perkotaan, Jasa Perencanaan Wilayah serta Jasa Perencanaan dan Perancangan
Lingkungan Bangunan dan Lansekap.

7
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

2.4 Visi Dan Misi Perusahaan

A. Visi
CV. SEGER PRIMA UTAMA akan menjadi salah satu badan usaha konstruksi
terbaik di Indonesia dengan penekanan pada pertumbuhan yang berkelanjutan dan
pembangunan kompetensi melalui pengembangan sumber daya manusia,
manajemen teknologi dan tata kelola badan usaha yang baik.

B. Misi
1. Meningkatkan daya saing badan usaha di industri jasa perencanaan konstruksi
dengan mengembangkan pelayanan dan teknologi terbaik kepada konsumen
dalam memenuhi harapan pemangku kepentingan.

2. Meningkatkan pelatihan SDM untuk menghasilkan tenaga kerja yang


berkualitas dan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, serta
menyediakan lapangan kerja yang luas.

8
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

BAB III
PELAKSANAAN PKL

3.1 Tempat Dan Waktu Pelaksanaan


3.1.1 Tempat Pelaksanaan
Tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dilaksanakan di CV.SEGER
PRIMA UTAMA yang beralamat di Komplek. Pratista II, Blok F No 140, Antapani,
Kota Bandung, Jawa Barat, (022)20534118

3.1.2 Waktu Pelaksanaan


Waktu pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) untuk Program Keahlian Desain
Permodelan dan Informasi Bangunan pada tahun 2022 dilaksanakan mulai tanggal 6
April 2022 sampai dengan 29 juli 2022, sesuia dengan tempat yang ditentukan, dalam
pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PKL) di CV. SEGER PRIMA UTAMA
menggunakan system 6 hari kerja,Hari Senin-Jumat dimulai pukul 08.00-17.00 dan
Hari Sabtu dimulai pukul 08.00-14.

3.2 Landasan Teori


3.2.1 Autocad
A. Pengertian AutoCAD
AutoCAD adalah sebuah perangkat lunak komputer CAD untuk menggambar
2 dimensi dan 3 dimensi yang dikembangkan oleh autodesk. Perangkat lunak
ini resmi dirilis pada bulan desember 1982 oleh autodesk, yaitu perusahaan
multinasional yang bermarkas di kota Mill Valley, California.

9
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Program ini berjenis CAD (Computer-aided Design) yang dapat membantu


pembuatan, modifikasi, analisis, atau pengoptimalan desain. Dengan software
AutoCAD desainer akan lebih produktif, meningkatkan kualitas desain,
memudahkan komunikasi melalui dokumentasi, dan untuk membuat database
manufaktur dalam bentuk 2 dimensi (2D) maupun 3 dimensi (3D).
Berikut daftar versi AutoCAD dari versi jadul hingga sampai sekarang.

Tabel 3.1 Perkembangan Versi AutoCAD

B. Sejarah AutoCAD
Sejarah AutoCAD Pertama kali diperkenalkan dan dirilis pada bulan
Desember 1982 oleh Autodesk. Pada tahun setelah ia membeli dari bentuk
pertama dari perangkat lunak Autodesk yang di dirikan oleh John Walker.
AutoCAD berasal dari sebuah program yang disebut Berinteraksi, yang ditulis
dalam bahasa berpemilik (SPL) oleh Riddle Michael sebagai penemu. Versi
awal berlari pada komputer Sistem Marinchip 9900 (Marinchip Sistem
dimiliki oleh Autodesk pendiri John Walker dan Dan Drake).

Ketika Marinchip Software Mitra (kemudian dikenal sebagai Autodesk)


terbentuk, pendiri memutuskan untuk kembali kode Berinteraksi di C dan
PL/1. Mereka memilih C karena tampaknya menjadi bahasa mendatang
terbesar. Pada akhirnya, versi PL/1 tidak berhasil. Versi C, pada saat itu, salah

10
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

satu program yang paling kompleks dalam bahasa tersebut. Autodesk harus
bekerja dengan pengembang compiler, Lattice, untuk memperbarui Versi C,
memungkinkan untuk menjalankan AutoCAD [3] rilis awal dari AutoCAD
digunakan entitas primitif - Garis, polyline, lingkaran, busur, dan teks – untuk
membangun objek yang lebih kompleks. Sejak pertengahan 1990-an, Auto
CAD didukung objek kustom melalui program C + + Application
Programming Interface (API).

AutoCAD menjadi produk andalan Autodesk dan dengan Maret 1986 telah
menjadi program desain yang paling mana-mana mikrokomputer di dunia,
memanfaatkan fungsi-fungsi seperti “polyline” dan “curve fitting”. Sebelum
pengenalan AutoCAD, sebagian lainnya CAD program berlari pada komputer
mainframe atau minicomputer, dengan unit masing-masing pengguna
terhubung ke terminal komputer grafis.

Dalam sejarah, dimana secara sederhana AutoCAD dipublikasikan mulai dari


versi yang paling sederhana versi 2.0 tahun 1984 kemampuan untuk membuat
bentuk 3D Setelah itu versi AutoDesk sebagai pembuat program AutoCAD
dan disempurnakan Versi 2.1X, pada tahun 1985, versi 2.5X, pada tahun 1986
dan sudah dapat digunakan aplikasi 3D sehingga berkembang versi 2.6X,
dimulai dari versi 10, 11, 12, 13, 14, AutoCAD 2000 dan berkembang terbaru
AutoCAD 2006, 2007, 2008, 2009, 2010, 2011, 2012, 2013, 2014, 2015,
2016, 2017, 2018, 2019, 2020, 2021 dan muncul terbaru AutoCAD 2022. dan
software AutoCAD ini selalu memperbaharui versi-versi mereka setiap
tahunnya.

C. Fungsi AutoCAD
AutoCAD mempunyai banyak sekali fungsi yang tidak bisa saya sebutkan
semuanya, diantara sebagai berikut:
 AutoCAD mempunyai kemampuan, fitur dan fasilitas yang dapat
diandalkan untuk mewujudkan pekerjaan desain mobil, desain
pesawat, interior dan eksterior bangunan Anda.
 Membuat denah rumah, ukuran, dan sebagainya menjadi lebih mudah.
 Rancangan mendesign pesawat terbang dan model industri mobil

11
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

 Rancangan bangunan rumah gedung, jembatan


 Rancangan membuat baut, mor, kunci, palu, mesin dll.
 Membuat objek atau bangunan dalam bentuk 1-3 dimensi menjadi
sangat mudah.
 AutoCAD mampu menangani beragam pekerjaan interior dan eksterior
dari yang sifatnya sederhana hingga amat kompleks, serta mampu
mengekspor hasil akhir sebuah desain ke dalam berbagai format sesuai
kebutuhan Anda dengan kualitas yang bisa diandalkan.
 Program ini menyediakan banyak sekali tekstur, material, warna dan
efek-efek yang bisa digunakan dengan mudah.
 Untuk tampilan (view) objek atau bangunan dari berbagai sudut sangat
mudah dilakukan.
Selain fungsi, AutoCAD mempunyai kelebihan dan kekurangan sebagai
berikut:

Kelebihan AutoCAD Kekurangan AutoCAD


Kualitas gambar konstan, Aplikasi ini menjadi lebih kompleks
tidak terlalu tergantung pada
skill penggambar
sebagaimana gambar manual
Relatif lebih akurat dan cepat Kebutuhan hardware yang lebih
pengerjaanya karena tinggi
menggunakan komputer
Dapat diedit, ditambah- Infrastruktur pendukungnya harus
kurang tanpa harus memulai memadai, seperti penggunaan
dari awal printer untuk mencetak gambar
dalam ukuran besar
Dapat menjadi database yang Software prabayar
menyimpan berbagai
informasi penting yang dibuat
oleh drafter dan dapat di
akses langsung oleh pengguna
lain
Dapat dibuat library untuk Struktur file hasil penggambaran,
komponen-komponen standar definisi database dan file database
atau digambar/dipergunakan dari software tersebut rumit
berulang-ulang dalam gambar
(misalnya baut, mur, simbol-
simbol) sehingga
mempermudah dan
mempercepat dalam proses
pembuatan gambar

12
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Alur dari proses pekerjaan desain


Lebih mudah dan praktis rumit karena software tersebut
dalam dokumentasi, duplikasi terbagi atas beberapa software lagi
dan penyimpanan menurut bagian konstruksi mana
yang akan dibuat
Software tersebut kurang familiar
diantara para drafter dan desain
Dapat dibuat berbagai warna
kamar, hanya orang yang pernah di
sehingga lebih menarik dan
beri pelatihan saja yang bisa,
mudah dipahami
sementara pelatihan software
tersebut sangat mahal

Tabel 3.2 Perkembangan Versi AutoCAD

D. Tools Pada AutoCAD


 Toolbar Drawing
a. Command : Line
Fungsi : Untuk menggambar garis
b. Command : xline
Fungsi : Untuk menggambar garis lurus tanpa batas
c. Command : polyline
Fungsi : Untuk menggambar 2D atau yang dikombinasikan dengan garis
Lengkung
d. Command : polygon
Fungsi : Untuk menggambar sebuah bangun dengan banyak sisi
e. Command : rectang
Fungsi : Untuk menggambar segi empat
f. Command : circle
Fungsi : Untuk menggambar lingkaran
g. Command : Line
Fungsi : Untuk menggambar garis
h. Command : Revcloud
Fungsi : Untuk menggambar bentuk seperti awan
i. Command : Sline
Fungsi : Untuk menggambar garis lengkung yang berulang-ulang
j. Command : Elipse
Fungsi : Untuk menggambar bentuk oval

13
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

k. Command : Hatch
Fungsi : Untuk mengisi area tertutup tanpa celah dengan warna, pola,
gradasi, atau arsiran
l. Command : Table
Fungsi : Untuk menggambar tabel
m. Command : MText
Fungsi : Untuk membuat multiteks

 Toolbar Modify
a. Command : Erase
Fungsi : Untuk menghapus objek
b. Command : Copy
Fungsi : Untuk menyalin
c. Command : Mirror
Fungsi : Untuk membuat bayangan dari objek yang sama
d. Command : Offset
Fungsi : Untuk membuat objek yang sama dengan jarak yang ditentukan
e. Command : Array
Fungsi : Untuk menyalin objek dalam jumlah banyak
f. Command : Trim
Fungsi : Untuk memotong objek dari satu sisi ke sisi lain

3.2.2 Denah Rumah


A. Pengertian Denah Rumah
Denah Rumah adalah sebuah peta dalam ukuran minimalis (kecil) yang
menggambarkan suatu bangunan secara spesifik. Apabila sebuah bangunan
memiliki bentuk melintang, gambar yang diambil dengan tampak atas
bangunan itu bisa disebut sebagai sebuah denah.

B. Fungsi Denah Rumah

1. Mengetahui Susunan Ruang

Denah rumah memiliki fungsi susunan ruang. Apa yang dimaksud dengan
fungsi susunan ruang? Fungsi tersebut ditujukan untuk memperlihatkan

14
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

susunan atau tata ruangan yang ada di dalam bangunan rumah. Dengan
melihat denah atau desainnya, pengguna dapat dengan mudah mengetahui
letak susunan ruangan yang ada di dalam suatu bangunan.

2. Mengetahui Sirkulasi Ruang

Fungsi dari denah atau desai rumah selanjutnya adalah fungsi sirkulasi
ruang. Hal ini berhubungan dengan arus keluar masuk pada sebuah
ruangan. Dengan menunjukan sirkulasi ruang, pengguna denah akan
sangat mudah mengetahui jalan-jalan yang terhubung antara ruangan satu
dengan ruangan yang lainnya. Selain itu, pengguna juga dapat mengetahui
jalan yang paling cepat menuju ruangan tertentu.

3. Mengetahui Ruangan

Untuk fungsi ruang sendiri, denah rumah bertujuan untuk menunjukkan


posisi setiap ruangan yang ada di dalam bangunan rumah. Dengan
menggunakan denah, seseorang dapat dengan mudah mengetahui di mana
letak ruangan-ruangan tertentu.

4. Mengetahui Isi Ruangan

Denah atau desain rumah juga memiliki fungsi sebagai petunjuk mengenai
isi ruangan yang ada pada sebuah bangunan rumah. Selain itu, hal tersebut
juga berhubungan dengan komponen apa saja yang ada dalam tiap
ruangan pada bangunan.

5. Mengetahui Dimensi Ruangan

Fungsi dimensi ruang pada denah atau desain rumah dapat berguna
sebagai penunjuk dimensi ukuran setiap ruangan yang dibuat di dalam
rumah. Dengan memanfaatkan fungsi ini, pengguna denah akan lebih
mudah mengetahui ukuran setiap ruangan yang ada dalam sebuah
bangunan dengan rinci.

6. Mengetahui Letak Pintu Setiap Rumah

15
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Fungsi selanjutnya dari adanya desain adalah untuk mengetahui letak


pintu dan bukaan. Selain untuk menunjukan letak pintu dan bukaan,
keberadaan denah rumah berguna untuk mengetahui berbagai ventilasi
lainnya yang dibangun. ini akan sangat berguna ketika terjadi berbagai
bencana seperti kebakaran di dalam sebuah gedung. Dengan
memanfaatkan fungsi ini, pengguna akan lebih mudah dalam mencari
celah atau pintu atau juga ventilasi dalam upaya penyelamatan diri.

3.3 Pelaksanaan PKL


3.3.1 Membuat Desain Rumah 2 Lantai
Dalam pelaksanaan PKL saya ditugaskan untuk membuat sebuah desain rumah 2
lantai dalam pekerjaan kali ini saya menggambar Denah Rumah, Denah Pondasi,
Detail Pondasi, Denah Sloof, Denah Kolom, Denah Balok dan Ringbalk, Denah Plat
Lantai, Detail Tangga, Struktur Atap, Dan Tampak.
A. Denah Rumah
Yang pertama saya menggambar sebuah denah rumah, Denah rumah yang
saya gambar ini berada di Jl. Mega Asri 2 yang memiliki luas lahan 20m x
20m dan luas rumahnya lantai satu 16.65m x 15.07m dan lantai dua 16.65m x
15.07m, rumah ini dibangun untuk perorangan dan ditinggali untuk dua
keluarga, dirumah ini terdapat 2 lantai, di lantai 1 ada kamar tidur utama yang
memiliki panjang 5.54m dan lebar 6m, dua toilet dan satu toilet di kamar
utama, ruang tamu, dapur yang memiliki, koridor, ruang makan di ruang
makan ini terdapat satu meja makan, ruang keluarga di ruang keluarga ini
terdapat satu sofa, satu meja, dan satu meja TV, dan gudang, lantai 2 ada tiga
kamar tidur, ruang kerja, empat toilet, ruang baca di ruangan ini terdapat sofa
untuk membaca, kamar pembantu, dan ruang cuci. Dan inilah Gambarnya :

16
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.1 DENAH LANTAI 1

3.2 DENAH LANTAI 2

B. Denah Pondasi Dan Detail Pondasi


Kedua saya menggambar Denah Pondasi beserta Detailnya, pondasi yang
digunakan adalah Pondasi Batu Kali dan Pondasi Strauss Pile yang memiliki
ukuran masing masing pondasi batu kali memliki ukuran 90cm di setiap
sisinya dan untuk pondasi strauss pilenya kita menggunakan 2 ukuran yang
pertama 80 cm dengan kedalaman 4 meter dan yang kedua memiliki panjang
100cm di setiap sisinya dan memiliki kedalaman 4 meter. Dan ini gambar
Denahnya dan Detailnya :

17
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.3 DENAH PONDASI

3.4 DETAIL PONDASI 1

3.5

C. Denah Sloof

18
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Ketiga saya menggambar Denah Sloof, disini kita menggunakan sloof


berukuran 15/30 dengan menggunakan tulangan utama 4D13 dengan besi ulir
dan tulangan sengkang ∅ 8−15 dengan besi polos. Dan ini gambar denahnya :

3.6 DENAH SLOOF


D. Denah Kolom
Keempat saya menggambar denah kolom, kolom yang kita gunakan adalah
kolom praktis 15/15 dengan tulangan utama 4 ∅ 10 dengan besi ulir dan
tulangan sengkang ∅ 8−15 dengan besi polos dan kolom struktur 15/30
dengan tulangan utama 6D16 dan tulangan sengkang ∅ 8−150 , untuk di lantai
satu kita menggunakan semuanya kolom struktur dan di lantai 2 ada beberapa
kolom praktis. Dan ini gambar denahnya :

19
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.7 DENAH KOLOM LANTAI 1

3.8

E. Denah Balok Dan Ring Balk


Kelima saya menggambar denah balok dan ringbalk, balok yang digunakan
memilik ukuran 15cm dan ring balk memiliki ukuran yang sama 15cm, kita
menggunakan dua tipe balok, balok pertama berukuran 15cm dengan tulangan
utama 6D13 dengan besi ulir dan tulangan sengkang ∅ 8−100 dengan besi

polos, balok kedua berukuran 15cm dengan tulangan utama 6D16 dengan besi

20
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

ulir dan tulangan sengkang ∅ 8−100 dengan besi polos. Dan ini gambar
denahnya :

3.9 DENAH BALOK LANTAI 1

3.10 DENAH RING BALK LANTAI 2


F. Denah Plat Lantai

21
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Keenam saya menggambar denah plat lantai, Plat lantai ini berada di
ketinggian 4.50m plat lantai yang digunakan adalah plat lantai jenis beton
memiliki mutu beton K-250 dangan tebal plat 120mm, dengan menggunakan 2
jenis besi tulangan yang berbeda ukuran yaitu untuk yang pertama ∅ 10−125
dengan besi polos dipasang sesuai panjang bangunan, yang kedua ∅ 10−150
dengan besi polos dipasang sesuai lebar bangunan, menggunakan bekisting
berbahan bondek, dan menggunakan metode cor diaduk manual. Dan ini
gambar denahnya :

3.11
DENAH PLAT LANTAI
G. Potongan
Ketujuh saya menggambar potongan, bangunan ini memiliki tinggi
keseluruhan 12.08m dan setiap lantainya memiliki tinggi, tinggi lantai satu
3.40m, tinggi lantai dua 3.70m, tinggi atap 4.38m. Dan ini gambar
potongannya :

22
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.12

POTONGAN A-A

3. 1

23
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

H. Detail Tangga
Kedelapan saya menggambar detail tangga, ukuran tangga yang digunakan
yaitu lebar anak tangga 1,17m, antrade 21cm dan optrade 19cm, untuk ukuran
bordesnya yaitu 1,31m, dan anak tangga berjumlah 22 yang terdiri dari 21
anak tangga dan 1 bordes tinggi lantai dasar ke bordes adalah 2m, bahan yang
digunakan untuk tangga ini adalah beton disitu ada sebuah pondasi beton yang
menopang tangga dan disitu tulangan tumpuan ∅ 10−125 dengan besi polos
dan tulangan bagi ∅ 8−100 dengan besi polos dan railingnya menggunakan
besi dengan tinggi setiap railing 1m dan ketebalan setiap railingnya 5cm. Dan
ini gambar detailnya :

3.14 DETAIL TANGGA 1

24
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.15 DETAIL TANGGA 2

I. Struktur Atap
Kesembilan saya menggambar struktur atap, material atap yang digunakan
adalah genteng beton, kuda kudanya menggunakan kuda kuda baja ringan
profil chanal c 120, papan ruiter 2/15, bubungan, reng baja ringan 40x80mm
disesuaikan dengan jenis genteng. Dan ini gambar strukturnya :

25
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.16 STRUKTUR ATAP


J. Tampak
Kesepuluh saya menggambar tampak, disini saya menggambar 4 tampak yaitu
tampak depan, samping kanan, samping kiri, belakang, dan di tampak ini
menampilkan gaya dari rumahnya yaitu rumah minimalis modern dan gaya
pengecatan monokrom. Dan ini gambar tampaknya :

3.17 TAMPAK DEPAN

3.18 TAMPAK SAMPING KANAN

26
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.19 TAMPAK SAMPING KIRI

27
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.20 TAMPAK BELAKANG

BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dengan adanya Praktek Kerja Lapangan (PKL) saya jadikan sebagai tolak ukur sejauh
mana kemampuan dan pemahaman ilmu yang saya miliki, ternyata ilmu yang saya
miliki masih jauh dengan para karyawan di CV.Seger Prima Utama.

Dan saya menyadari bahwa ilmu tidak terpaku materi disekolah , tetapi ilmu itu
sangatlah luas dan mudahnya untuk didapatkan. Ilmu baru yang saya dapatkan selama
mengikuti kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di CV.Seger Prima Utama akan
saya aplikasikan disekolah.

Dengan ini saya menarik beberapa kesimpulan diantaranya :

1. Dengan adanya Praktek Kerja Lapangan (PKL), siswa dapat mengetahui


perkembangan yang terjadi di dunia industri dan siswa dapat merasakan etika
kerja.

2. Bagi siswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) dapat dijadikan sebagai landasan dasar
dalam menghadapi dunia kerja yang akan dihadapi setelah sekolah.

3. Dengan Praktek Kerja Lapangan (PKL) siswa dituntut untuk memiliki disiplin
kerja, kreatifitas, inisiatif dan motivasi yang bersifat membangun.

4.2 Saran
Setelah melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ada beberapa hal yang ingin saya
sampaikan, yang mungkin dapat dijadikan pertimbangan untuk kedepannya,
diantaranya adalah :

4.2.1 Saran Bagi Sekolah :

28
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

1. Bagi pihak sekolah agar dapat memantau kegiatan siswa yang sedang
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yaitu monitoring secara
intensif sehingga segala kesulitan yang timbul dapat dipecahkan bersama.

2. Bagi pihak sekolah hendaknya lebih meningkatkan sosialisasi ke dunia


industri, untuk lebih mengetahui kemajuan teknologi yang modern saat ini.

4.2.2 Saran Bagi Perusahaan :


1. Saya harap dari pihak CV.Seger Prima Utama dapat menerima kembali
peserta Praktek Kerja Lapangan (PKL) khususnya siswa Desain
Permodelan dan Industri Bangunan (DPIB) dari SMK Negeri 6 Bandung.

29
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

DAFTAR PUSTAKA

https://kumparan.com/berita-terkini/contoh-latar-belakang-laporan-pkl-untuk-siswa-smk-
1w0jcX4hdsb

https://www.liputan6.com/news/read/3874065/7-tujuan-prakerin-bagi-siswa-dan-10-manfaat-
yang-bisa-didapatkannya

https://dianisa.com/pengertian-autocad/#:~:text=Perangkat%20lunak%20ini%20resmi
%20dirilis,di%20kota%20Mill%20Valley%2C%20California.

https://www.bola.com/ragam/read/4577118/pengertian-denah-dan-cara-membacanya-perlu-
diperhatikan

https://www.adhyaksapersada.co.id/denah-rumah/

30
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

LAMPIRAN 1
DOKUMENTASI PELAKSANAAN PKL

31
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

32
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

33
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

LAMPIRAN 2
SERTIFIKAT PKL

34

Anda mungkin juga menyukai