Mata Kuliah Keperawatan Maternitas
Mata Kuliah Keperawatan Maternitas
Mata Kuliah Keperawatan Maternitas
Oleh :
MELYSA INDRIYANI
P1337420620030
JURUSAN KEPERAWATAN
2022
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Kasus Keperawatan Maternitas Antenatal Care di Ruang Poli Obgyn RSD
K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang
NIM : P1337420620030
Semarang,
Menyetujui,
( ) ( ) (Melysa Indriyani)
ASUHAN KEPERAWATAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA NY. M G1P0A0
A. PENGKAJIAN ANTENATAL
Hari/ tanggal pengkajian: Senin, 24 Oktober 2022 Pukul: 08.30 WIB
I. DATA UMUM
1. IDENTITAS/BIODATA
Nama : Ny. M
Umur : 32 Tahun
Suku/Bangsa : Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : D3
Pekerjaan : IRT
Alamat : Sinar Waluyo
Tanggal Pengkajian : 24 Oktober 2022
2. ANAMNESA
4. RIWAYAT GINEKOLOGI
a. Masalah ginekologi
Klien mengatakan tidak pernah mengalami masalah pada organ reproduksinya
dan tidak mempunyai penyakit seksual menular
b. Riwayat KB
Klien mengatakan tidak menggunakan alat kotrasepsi .
5. RIWAYAT KEHAMILAN SAAT INI
a. HPHT :10 Maret 2022
b. Taksiran Persalinan : 17 Desember 2022
c. BB sebelum hamil : 78 kg
d. TD sebelum hamil : 130/90 mmHg
II. DATA UMUM KESEHATAN SAAT INI
1. Status obsentri : G1P0A0, H: 32 minggu
2. Keadaan umum : sedang
3. Kesadaran : Composmentis TB: 155 cm BB: 84 kg
4. Tanda vital:
TD : 168/126 mmHg
N : 118 x/menit
S : 36,4 oC
a. Kepala dan Leher
1) Kepala
Bentuk kepala mesocephal, wajah tidak ada bintik atau bercak kecokelatan
di kulit yang sering muncul pada ibu hamil
2) Mata
Mata simetris, konjungtiva tidak anemis, tidak ada oedema, Sklera tidak
iterik, tidak buta warna
3) Hidung
Hidung simetris, terdapat sedikit sekret, tidak terdapat polip, fungsi
penciuman baik
4) Mulut
mukosa bibir lembab, tidak sianosis dan gigi bersih
5) Telinga
Telinga simetris, bersih, tidak terdapat lesi pada daun telinga
6) Leher
Tidak terdapat lesi, tidak ada peningkatan JVP, dan tidak terdapat
pembesaran kelenjar tiroid
b. Dada
1) Jantung :
Tekanan Darah 168/126 mmHg, Nadi 118 kali/menit dengan irama teratur
dan denyut kuat. Tidak ada edema, pengisian kapiler <2 detik, konjungtiva
tidak ananemis dan sklera anikterik, klien mengatakan memiliki riwayat
penyakit jantung
2) Paru : Jalan nafas bersih, frekuensi pernafasan 20 kali/menit dengan
irama teratur, klien mengatakan tidak sesak nafas. Klien mengatakan tidak
memiliki riwayat penyakit bronchitis, asma dan TBC. Klien terdengar
suara nafas vesikuler/normal.
3) Payudara : bentuk simetris, warna kulit kecoklatan
4) Putting susu : putting susu menonjol, aerola berwarna kecoklatan dan
tidak ada kolostrum.
c. Eliminasi
1) Urine : urine berwarna kuning jernih
2) Kebiasaan : BAK 6 kali dalam sehari
3) BAB : belum BAB pada satu hari ini, konsistensi lunak, warna kuning
kecoklatan
4) BAK: Klien mengatakan tidak merasa sakit pada waktu BAK, tidak
terdapat distensi kandung kemih
5) Kebiasaan BAB : BAB 1 kali sehari.
d. Istirahat dan kenyamanan
1) Pola tidur : kebiasaan tidur tidak ada, lama : 6 jam, frekuensi: 3 kali
dalam sehari
2) Pola tidur saat ini : tidak teratur dan tidur kurang dari <5 jam
3) Keluhan tidak kenyamanan : tidak ada
e. Mobilisasi dan latihan
1) Tingkat mobilitas: tidak ada keterbatasan dalam mobilitas. Klien
mengatakan kegiatan sehari-harinya mengurus pekerjaan rumah.
2) Latihan senam: tidak melakukan senam
f. Nutrisi dan cairan
1) Asupan nutisi: klien mengatakan makanan sehari-hari yaitu nasi, sayuran
dan dilengkapi susu untuk ibu hamil, nafsu makan: baik
2) Asupan cairan : klien mengatakan asupan cairan yang dikonsumsi berupa
air putih telah dikonsumsi dengan jumlah yang cukup
g. Keadaan mental
1) Adaptasi psikologis: klien mengatakan terkadang cemas terhadap tekanan
darah tinggi yang di alaminya
2) Penerimaan terhadap kehamilan: klien mengatakan kehamilanya
direncanakan.
h. Abdomen
1) Uterus
a) TFU: 27 cm
b) Kontraksi : tidak ada
c) leopold 1 : -
d) leopold II : -
e) leopold III : -
f) leopold IV : -
2) Pigmentasi
a) Linea nigra: ada
b) Striae : tidak ada
c) Fungsi pencernaan : baik
i. Perineum dan genital
1) Vagina: tidak ada varises
2) Kebersihan : bersih
3) Keputihan:
a) Jenis/warna: bening
b) Konsistensi: sedikit
c) Bau : tidak berbau
d) Hemorrhoid : tidak ada
j. Ektremitas
1) Ekstermitas atas
a) Edema : tidak ada
b) Varises : tidak ada
2) Ekstermitas bawah
a) Edema : tidak ada
b) Varises : tidak ada
c) Reflex patella: baik
6. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hasil USG
1. Janin dinyatakan meninggal
2. Dokter merencanakan program kehamilan pada pasien
7. ANALISA DATA
Masalah
No Tanggal/Jam Data Fokus Etiologi
Keperawatan
8. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1) Defisit Pengetahuan berhubungan dengan kurangnya terpapar informasi (D.0111)
9. RENCANA KEPERAWATAN
Tgl/ NO Tujuan Intervensi TTD
Jam
24 Oktober 1 Tingkat Pengetahuan Edukasi Kesehatan (I.12383) M
2022 (L.12111) Observasi
08.10 Setelah dilakukan tindakan a. Mengidentifikasi kesiapan dan
WIB keperawatan selama 1x 30 kemampuan menerima informasi
menit diharapkan tingkat Terapeutik
pengetahuan pasien a. Menyediakan materi dan media
meningkat dengan kriteria pendidikan kesehatan
hasil : preeklamsia
1. Perilaku sesuai b. Menjadwalkan pendidikan
anjuran meningkat kesehatan tentang preeklamsia
2. Kemampuan sesuai kesepakatan
menjelaskan c. Memberikan kesempatan untuk
pengetahuan bertanya
tentang suatu topik Edukasi
meningkat a. Menjelaskan pada klien dan
3. Kemampuan keluarga mengenai gejala, faktor
menggambarkan dan penanganan preeklamsia.
pengalaman
sebelumnya sesuai
dengan topik.
10. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Kode Tindakan
Hari/tanggal Respon TTD
Dx. Keperawatan
Senin, 24 1 1. Mengidentifikasi DS: M
Oktober kesiapan dan Klien mengatakan siap menerima
2022 kemampuan menerima materi pendidikan kesehatan
08.20 WIB informasi mengenai gejala, faktor dan
penanganan preeklamsia
DO:
Klien tampak koopeatif
08.25 WIB 2. Menjadwalkan
pendidikan kesehatan DS:
sesuai kesepakatan Klien mengatakan bersedia
menerima penkes mengenai gejala,
faktor dan penanganan preeklamsia
pada ibu hamil berdasarkan kontrak
waktu yang telah ditentukan bersama
O:
- Klien tampak memahami
materi mengenai gejala,
faktor dan penanganan
preeklamsia pada ibu hamil
yang telah disampaikan
- Klien tampak kooperatif
A : Masalah teratasi
P : Hentikan intervensi