RPP Termokimia - FAYEN AZZAHRA-1

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MA HASANAH


Mata Pelajaran : KIMIA
Materi Pokok : TERMOKIMIA
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.4 Menjelaskan konsep perubahan Pertemuan 1


entalpi reaksi pada tekanan tetap dalam 3.4.1. Membedakan antara sistem dan
persamaan termokimia lingkungan
3.4.2. Menjelaskan tentang entalpi dan
perubahan entalpi
3.4.3. Menjelaskan reaksi eksoterm dan
endoterm

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui penerapan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik dapat
Menjelaskan konsep perubahan entalpi reaksi pada tekanan tetap dalam persamaan termokimia
dengan memiliki sikap disiplin, bertanggung jawab, jujur, dan kerja sama.

D. Materi Pembelajaran
 Sistem, dan lingkungan
 Entalpi dan perubahan entalpi
 Reaksi eksoterm dan endoterm

E. Metode Pembelajaran
 Model Pembelajaran : Discovery Learning
 Metode Pembelajaran : Tanya Jawab, dan Diskusi

F. Media, Alat, dan Sumber ajar


 Media : Media PPT
 Alat/Bahan : Papan Tulis, Spidol, Laptop, Proyektor.
 Sumber Belajar : 1) Buku Kimia kelas XI
2) Internet
3) LKPD
4) Lingkungan sekitar.
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
Kegiatan pendahuluan
(10menit)
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

Aperpepsi dan Motivasi


 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan materi
sebelumnya atau pengalaman peserta didik
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Contohnya:
Guru: sebelum memulai pembelajaran, ibu ingin bertanya nih, kalian pernah ga
membakar kayu? Kenapa sih kita bisa merasakan panas jika didekat kayu yang
terbakar? Lalu pernah ga kalian memikirkan apa hasil dari pembakaran kayu
tersebut?
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari.

Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Mengorganisasikan peserta didik, Guru membentuk kelompok peserta didik secara
heterogen yang terdiri dari 4-5 orang dan memastikan peserta didik telah duduk
bersama teman sekelompoknya.
Kegiatan inti (50 menit)
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Peserta didik diberikan stimulus atau rangsangan untuk
memusatkan perhatian mengenai materi system dan
lingkungan, entalpi dan perubahan entalpi, serta reaksi
eksoterm dan endoterm. Dengan cara mendengarkan
stimulasi dari guru, dengan kegiatan:
Stimulation
 guru mengarahkan peserta didik untuk berpikir
(stimulasi/pemberian
mengenai materi system dan lingkungan, entalpi
rangsangan)
dan perubahan entalpi, serta reaksi eksoterm dan
endoterm. dengan cara memperhatikan PPT yang
disajikan
 Setelah melakukan stimulus guru memberikan LKPD
kepada peserta didik
Problem statemen  Guru memberikan instruksi kepada peserta didik
(pertanyaan/identifikasi untuk benar-benar memperhatikan PPT yang disajikan
masalah) pada kegiatan stimulus.
 Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan
yang berkaitan dengan PPT yang disajikan kemudian
akan dijawab melalui kegiatan belajar pada LKPD.
Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
dapat mengumpulkan data dan informasi yang relevan
mengenai pertanyaan-pertanyan yang diajukan pada kegiatan
sebelumnya melalui kegiatan
 Membaca, secara disiplin peserta didik diminta untuk
Data collection membaca buku referensi, LKPD yang dibagikan
(pengumpulan data) kepada peserta didik dan dari internet.
 Mengumpulkan data informasi yang relavan sebanyak
mungkin dari buku referensi, LKPD yang dibagikan
kepada peserta didik dan dari internet.
 Mencatat segala informasi yang didapat dari berbagai
referensi baik dari buku, LKPD, dan internet.
Peserta didik secara berkelompok akan mengolah data yang
didapat pada kegiatan sebelumnya melalui kegiatan:
 Berdiskusi, mengenai materi system dan lingkungan,
entalpi dan perubahan entalpi, serta reaksi
eksoterm dan endoterm.
 Mengolah informasi, peserta didik dapat mengolah
informasi yang telah mereka dapatkan selama
berdiskusi mengenai materi system dan lingkungan,
entalpi dan perubahan entalpi, serta reaksi
Data processing eksoterm dan endoterm.
(pengolahan Data)  soal-soal mengenai materi system dan lingkungan,
entalpi dan perubahan entalpi, serta reaksi
eksoterm dan endoterm.

Guru membimbing peserta didik selama proses pengolahan


data dengan kegiatan:
 berkeliling menemui masing-masing kelompok,
dengan kegiatan untuk memastikan tiap anggota
kelompok aktif berkerja
 Menanyakan bagaimana proses jalannya diskusi pada
setiap kelompok dan bertanya kepada peserta didik
apa yang tidak dimengerti oleh peserta didik
Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan
memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau
teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Presentasi, peserta didik secara berkelompok akan
mempresentasikan informasi yang telah didapatkan
Verification (pembuktian)
melalui kegiatan sebelumnya
 Tanya jawab, sesi tanya jawab diadakan setelah
kelompok penyaji selesai menyajikan informasi yang
telah didapat
Guru memberikan konfirmasi dan penguatan mengenai hasil
diskusi yang benar dan meluruskan konsep apabila terjadi
kesalahan. Melalui kegiatan:
 Menanggapi pertanyaan dan jawaban yang diajukan
oleh peserta didik
 Melurus konsep-konsep yang salah atau konsep yang
sulit dimengerti dengan cara mengkaitkan konsep
tersebut dengan kehidupan sehari-hari.
Peserta didik dibimbing oleh guru untuk membuat
Generalization (menarik kesimpulnya mengenai materi system dan lingkungan,
kesimpulan) entalpi dan perubahan entalpi, serta reaksi eksoterm dan
endoterm. berdasarkan hasil dari kegiatan sebelumnya
Kegiatan penutup (10 menit)
 Guru memberikan apresiasi kepada peserta didik.
 Guru meminta peserta didik untuk menyelesaikan evaluasi dari materi
pembelajaran hari ini.
 Guru meminta peserta didik untuk membaca dan memahami materi berikutnya.
 Guru menutup pembelajaran dengan mengucap syukur kepada tuhan YME dan
salam.
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung
dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku Yang Jumlah Skor Kode


Dinilai skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 A 75 75 50 75 275 68,75 C
2 B ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai 10
25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian
ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

Anda mungkin juga menyukai