Sop LIMBAH1
Sop LIMBAH1
Sop LIMBAH1
Dokumen QC/SOP-01
Status Revisi 00
WASTEWATER Tanggal 14 Agustus 2020
TREATMENT QC & LAB Halaman 1/19
Paraf
JUDUL
Cirebon
2017
LEMBAR PENGESAHAN
Disahkan Oleh:
General Manager
Asrokh Nawawi
No. Dokumen PLT/SOP-01
Status Revisi 00
WASTEWATER Tanggal 28 April 2017
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
HALAMAN PEMBUKA
Lembar Judul ................................................................................................................. 1
Lembar Pengesahan ...................................................................................................... 2
Daftar Isi ........................................................................................................................ 3
PROSES DESIGN ............................................................................................................. 4
STANDARD OPERATING PROCEDURE ........................................................................... 12
FORMULA ...................................................................................................................... 14
REPORT FORM .............................................................................................................. 16
PROCESS TROUBLE SHOOTING ....................................................................................... 15
No. Dokumen PLT/SOP-01
Status Revisi 00
WASTEWATER Tanggal 28 April 2017
PROSES DESIGN
I. TUJUAN
Memberikan petunjuk kepada Departemen Quality control dalam mengutarakan kualitas
air yang akan diolah dan kualitas air hasil olahan. Terdapat tiga bagian, pertama Design
condition untuk mengetahui apakah air olahan kita sudah memenuhi kriteria ataukah
belum. Kedua, Process Instrument Diagram untuk menggambarkan sistem proses yang
diterapkan beserta spesifikasi peralatan yang digunakan beserta alat kontrolnya. Dan
ketiga Deskripsi Process untuk mengungkap secara rinci mengenai sistem yang dipakai
serta maksud dan tujuan dari semua fasilitas-fasilitas yang ada di STP dan spesifikasi
peralatan yang digunakan dalam proses pengolahan.
PROSES DESIGN
No. Dokumen PLT/SOP-01
Status Revisi 00
WASTEWATER Tanggal 28 April 2017
PROSES DESIGN
V. PROSES DESCRIPTION
Pada bagian ini dijelaskan deskripsi proses pengolahan air limbah secara bertahap.
Air limbah yang berasal dari Lab, pertama-tama ditampung di bak penampung
awal/equlisasi, kemudian dipompa ke bak Pretreatment. Berikut uraiannya :
Fasilitas/equipment :
2. Unit Pretreatment
Fungsi : Sebagai tempat destabilisasi koloid/ pemecahan zat tersuspensi dengan menggunakan
zat koagulan dan flokulan, sehingga padatan dan cairan akan terpisah. Proses
penambahan zat koagulan dan flokulan dilakukan secara manual berdasarkan
jartest. Unit ini beroperasi secara batch, dimana proses akan dijalankan apabila
bak pretreatment terisi pada batas maximum.
Fungsi : Sebagai tempat terjadinya penguraian organic yang terkandung didalam air limbah
secara aerobik sehingga menjadi unsur-unsur yang lebih sederhana dan stabil.
Organik ini dirubah kedalam bentuk CO2 dan H2O, dan Sejumlah energi juga
dihasilkan sehingga mikroorganisme dapat berkembang biak. Sebagai tempat
berkembang biaknya bakteri, digunakan bio ball sebagai media tumbuh bakteri.
Bakteri aerobik memerlukan O2 untuk menunjang kehidupnya, supply O2 ini
didapatkan dari 2 unit blower aerator yang beroperasi secara bergantian. Untuk
menjaga proses penguraian agar berjalan sempurna maka harus dipenuhi
kebutuhan mikroba seperti pH antara 6,5 - 8,5, kecukupan oksigen, temperatur
antara 200C-380C, bebas dari zat toksic dan kecukupan akan nutrien. air limbah
yang telah terurai akan mengalir secara overflow/ gravitasi ke dalam tangki
sedimentasi
Fasilitas/equipment :
4. Tangki Sedimentasi .
Fungsi : Memisahkan bakteri aerobic dengan air hasil olahan secara gravitasi dan perbedaan berat jenis.
No. Equipment Code Qty Fun gsi
1. Pompa RAS (Return P01 1 Mengembalikan lumpur aktif yang telah
PROSES DESIGN 5. Tr
ea
ted Water Tank .
Fungsi : Menampung sementara air hasil olahan dari proses biologi, untuk kemudian
ditransfer ke unit filtrasi, dan dibuang ke saluran buang.
Persamaan reaksi:
Reaksi Konsumsi oleh mikroba terhadap zat organik dapat disederhanakan dengan reaksi berikut:
Dari uraian diatas O2 sangat dibutuhkan untuk menguraikan zat organik(COHNS) oleh mikroba
aerobik (C5H7NO2). Tanpa ada O2 reaksi akan berjalan secara anaerobik sebagaimana ditunjukkan
dalam persamaan reaksi sebagai berikut.
VI. SPECIFICATION
Medium : Wastewater
Volume : apprx. 2 m3
Material : Concrete
Dimension :-
Notes : Existing
2. Pretreatment Tank
PROSES DESIGN
Dimension : 100 L x 50W x 70H (cm)
Notes : New
No. Dokumen PLT/SOP-01
Status Revisi 00
WASTEWATER Tanggal 28 April 2017
PROSES DESIGN
4. Aeration Tank
5. Sedimentation
7. Chemical Storage
PROSES DESIGN
Notes : New
MAIN EQUIPMENT
2. Ras Pump
Type : Centifugal Pump
Brand : Panasonic
Capacity : 250 L/jam
Material : cast iron
Power : 0,5 HP/220v/1Ph
Quantity : 1 buah
I. PERSIAPAN UMUM
1. Pastikan semua peralatan dapat beroperasi dengan baik
2. Pastikan alat peralatan pelindung diri telah tersedia
3. Pastikan peralatan laboratorium telah tersedia
4. Pastikan semua fasilitas dan bak telah bersih dari kotoran
5. Pastikan semua system kontrol baik manual atau otomatis dapat beroperasi
dengan baik
6. Pastikan system dari panel tidak bermasalah
7. Pastikan kebutuhan bahan kimia telah tersedia
a. Koagulan
Masukkan Koagulan liquid ke dalam tangki storage
b. Flokulan
Masukkan Flokulan liquid ke dalam tangki storage
IV. START UP
Metoda startup
1. Jalankan pompa Transfer P-0 yang ada di bak penampung sementara pada posisi
Auto (A)
2. Jalankan Mixer pada posisi on ketika air limbah berada pada level max
3. Jalankan pompa RAS P-02 yang ada di Tangki Sedimentasi pada posisi Auto (A)
4. Jalankan pompa TWT P-01 yang ada di Tangki TWT pada posisi Auto (A)
5. Jalankan unit blower di Tangki aerasi, pada posisi Auto (A)
6. Masukkan bakteri cake sebanyak 250 kg, aerasikan selama ± 1 minggu dengan
nutrien, tanpa limbah masuk
7. Setelah SV30 mencapai 200 ml/l – 400 ml/l, baru kemudian limbah dapat
diproses
8. Check kualitas air hasil olahan dengan parameter sesuai Standard Pemerintah
Setempat.
9. Jika setelah proses biologi aerobic ternyata semua parameter telah masuk baku
mutu, air langsung dibuang ke saluran kota sebagai outlet
Pemeliharaan Peralatan
1. Pastikan tidak ada kotoran atau sampah di bak equalisasi karena akan dapat
merusak pompa submersible. Pompa submersible ini hanya untuk
menghancurkan kotoran manusia / feses, tidak untuk yang lainnya.
2. Selalu periksa system plumbing dan pastikan tidak ada kotoran yang menyumbat
3. Pastikan tidak ada kotoran di Tangki proses
4. Jagalah semua peralatan electrikal dari percikan air.
No. Dokumen PLT/SOP-01
Status Revisi 00
WASTEWATER Tanggal 28 April 2017
FORMULA
atau
Mass (kg)
6. Sludge Volume Index (SVI)
8. BOD tereduksi
9. COD tereduksi
CODawal
V1 x N1 = V2 x N2
V1 = Volume awal
V2 = Volume campuran
N1 = Konsentrasi awal
N2 = Konsentrasi campuran
No. Dokumen PLT/SOP-01
Status Revisi 00
WASTEWATER Tanggal 28 April 2017
REPORT FORM
I. TUJUAN
Pada bagian ini disertakan contoh daily report yang berfungsi sebagai kontrol proses
yaitu berupa laporan harian pengoperasian WWTP dari operator. Daily Report sebaiknya
diisi sesuai dengan format yang telah disediakan. Daily Report berguna untuk Setting Plant
pada hari ini, merencanakan operasional serta sebagai data evaluasi jika terjadi masalah
di kemudian hari. Dengan melihat Daily Report selama ± 1 Tahun bisa kita jadikan acuan
untuk menentukan nilai dari parameter air olahan agar diperoleh hasil maksimal.
I. TUJUAN
KEMUNGKINAN PENYEBAB
NO PROCESS PERMASALAHAN PENANGANAN
1. Pemompaa a. Tidak a.1. Bagian intake - Bersihkan
n/ Pumping mengalir tersumbat bagian
b. Mengalir a.2. Foot valve terganjal intake dan sekitarnya -
kecil a.3. Valve tertutup Bersihkan foot valve
b.1. Bagian intake & pancing jika perlu
tersumbat - Buka valve
b.2. Sumbatan kotoran dan
bersihkan
- Bersihkan
pipa
sekitarnya
-Bersihkan
tempattempat
yang mungkin tersumbat
seperti valve, foot
valve, impleller,
check valve
2. System a. Air meluap dan a.1. Sensor WLC terkait - Betulkan sensor WLC
Otomatis Pompa tidak jalan a.2. Posisi tombol - Atur posisi tombol ke
a.3. System listrik auto
- Check listrik panel
3. Pretreatment Flok tidak terbentuk Hasil jartest kurang akurat - Lakukan jartest ulang
- Masukkan zat koagulan
& flokulan sesuai
dengan hasil jartest.
No. Dokumen PLT/SOP-01
Status Revisi 00
WASTEWATER Tanggal 28 April 2017
d
i
s
e
l
e
s
a
i
k
a
n
Ke
l
u
h
a
n
se
l
e
s
a
i