Tugas PENYELESAIAN AUDIT DAN TANGGUNGJAWAB PASCA AUDIT
Tugas PENYELESAIAN AUDIT DAN TANGGUNGJAWAB PASCA AUDIT
Tugas PENYELESAIAN AUDIT DAN TANGGUNGJAWAB PASCA AUDIT
Oleh :
(A031201119)
DEPARTEMEN AKUNTANSI
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2022
Melakukan Review Atas Peristiwa Kemudian
Tanggung jawab auditor untuk menilai kewajaran laporan keuangan klien tidak
terbatas pada pemeriksaan atas peristiwa dan transaksi yang terjadi hingga tanggal neraca.
SAS 1, Codification of Statements on Auditing Standards (AU 560, Subsequent Events),
menyatakan bahwa auditor juga mempunyai tanggung jawab spesifik atas peristiwa dan
transaksi yang (1) mempunyai pengaruh material terhadap laporan keuangan dan (2) terjadi
sesudah tanggal neraca tetapi sebelum penerbitan laporan keuangan serta laporan audit.
Peristiwa ini disebut peristiwa kemudian.
Jenis Peristiwa
Peristiwa atau transaksi ini memberikan informasi tambahan bagi manajemen untuk
menentukan saldo akun penilian pada tanggal neraca dan juga kepada auditor dalam
memverifikasi saldo akun tersebut. Dalam mempertimbangkan apakah suatu peristiwa
kemudian perlu diusulkan kepada klien untuk digunakan meng-adjust informasi di dalam
laporan keuangan klien, maka auditor harus membedakan kondisi berikut ini:
Penyebab terjadinya peristiwa kemudian dalam golongan ini tidak ada sebelum
tanggal neraca, tetapi peristiwa ini sangat penting sehingga memerlukan penjelasan meskipun
tidak perlu penjelasan terhadap laporan keuangan klien. Berikut contoh peristiwa kemudian
yang memerlukan penjelasan di dalam laporan keuangan klien sebagai catatan kaki atau
penjelesan dalam laporan audit:
Penurunan harga pasar surat berharga yang dimiliki klien sebagai investasi sementara.
Pengeluaran obligasi atau saham.
Penyelesaian perkara pengadilan yang peristiwa penyebabnya terjadi setelah tanggal
neraca.
Penurunan nilai harga pasar persediaan sebagai akibat larangan pemerintah terhadap
penjualan suatu produk.
Kerugian akibat terbakarnya persediaan yang tidak diasuransikan
Notulen rapat pemegang saham, dewan komisaris, dan subkomitenya, seperti komite
keuangan dan komite audit, dapat memuat hal-hal yang mempunyai signifikansi audit.
Contohnya: dewan komisaris dapat mengotorisasi penerbitan obligasi baru, pembelian saham
treasuri, dan lain lain. Pembacaan notulen rapat biasanya dilakukan segera setelah hal itu
tersedia, guna memberikan auditor kesempatan maksimum untuk menilai signifikansi
auditnya. Misalnya: informasi yang dipelajari dari catatan tersebut menyebabkan auditor
untuk mengubah pengujian substantif. Dan pembacaan notulen rapat oleh auditor harus
didokumentasikan dalam kertas kerja.
Pertimbangan Audit
SAS 12 (AU 337.04) menyatakan bahwa auditor harus mendapatkan bukti-bukti tentang:
AU 337.08 menunjukkan bahwa surat pertanyaan audit kepada ahli hukum klien
merupakan sarana utama bagi auditor untuk mendapatkan informasi pendukung tentang LCA
yang diserahkan oleh manajemen. Surat tersebut harus dikirimkan oleh manajemen kepada
setiap ahli hukum yang telah ditugaskan oleh klien.
Jawaban ahli hukum mungkin tidak mempunyai pengaruh terhadap laporan auditor.
Yaitu, auditor dapat mengeluarkan suatu laporan standar dengan pendapat wajar tanpa
pengecualian. Hal ini dapat terjadi apabila jawabannya menunjukkan bahwa berdasarkan
penyelidikan yang layak atas masalah yang dihadapi, terdapat:
Menurut AU 333.06 terdapat empat kategori utama dari representsi spesifik yang
harus termasuk dalam surat rep. Surat representasi itu harus mencakup representasi mengenai
:
a. Laporan keuangan
b. Kelengkapan informasi
c. Pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan
d. Peristiwa kemudian
Apabila auditor menerima surat rep dan mampu mendukung representasi manajemen,
maka suatu laporan audit standar dapat dikeluarkan. Tetapi, jika ada keterbatasan pada
lingkup audit jika auditor tidak dapat :
Pembatasan lingkup tersebut akan mengakibatkan penyimpangan dari laporan standar auditor
baik melalui pendapat wajar dengan kualifikasi maupun penolakan pemberian pendapat.
Mengevaluasi Temuan
Jika auditor menyimpulkan tidak ada keraguan yang substansial, maka auditor tetap
harus mempertimbangkan kebutuhan akan pengungkapan. Beberapa informasi yang
mungkin diungkapkan mencakup:
Partner yang bertanggung jawab atas Mereview kertas kerja yang disiapkan
penugasan oleh manajer dan mereview kertas
kerja lainnya atas dasar selektif.
Review yang dilakukan partner atas kertas kerja dirancang untuk mendapatkan kepastian
bahwa:
Peristiwa kemudian yang terjadi antara tanggal dan penerbitan laporan auditor.
Penemuan faktor yang ada
Penemuan prosedur yang dihilangkan
1. Peristiwa Kemudian Yang Terjadi Antara Tanggal Dan Penerbitan Laporan
Auditor
SAS 1 (AU 530), menyatakan bahwa auditor tidak mempunyai tanggung jawab
untuk mengajukan pertanyaan atau melaksanakan suatu prosedur audit apapun selama
periode waktu ini guna menemukan peristiwa kemudian yang material. Auditor dapat
menggunakan tanggal ganda dalam laporan audit. Tanggal ganda merupakan praktik
yang paling umum karena member tanggal kembali atas keseluruhan laporan akan
memperluas tanggung jawab auditor secara keseluruhan di luar penyelesaian pekerjaan
lapangan.
2. Penemuan Fakta Yang Ada Pada Tanggal Laporan
Auditor tidak mempunyai tanggung jawab untuk menemukan fakta yang ada
setelah audit pada tanggal laporan audit. Namun, SAS 1 (AU 561.04), menunjukkan
bahwa jika (1) auditor menyadari adanya fakta tersebut dan (2) fakta itu mungkin
mempengaruhi laporan yang telah dikeluarkan, maka auditor diwajibkan untuk
memastikan reliabilitas informasi itu. Apabila penyelidikan lebih lanjut menguatkan
eksistensi fakta itu dan auditor merasa yakin bahwa informasi itu penting bagi mereka
yang mengandalkan atau cenderung mengandalkan pada laporan keuangan, maka auditor
harus mengambil langkah-langkah untuk mencegah ketergantungan pada laporan audit
itu di masa depan.
Jika klien menolak untuk mengungkapkan fakta yang baru ditemukan, maka auditor
harus memberi tahu setiap anggota dewan komisaris mengenai penolakan tersebut
penyelidikan yang memuaskan, maka tanpa mengungkapkan informasi spesifik, auditor
harus (1) menunjukkan tidak adanya kerjasama itu dan (2) menyatakan bahwa jika
informasi itu benar, laporan audit tidak dapat lagi diandalkan.
3. Penemuan Prosedur Yang Dihilangkan
Ketika menemukan suatu prosedur yang telah dihilangkan, auditor harus menilai
kepentingan hal itu bagi kepentingan hal itu bagi kemampuannya saat ini untuk
mendukung pendapat yang dinyatakan atas laporan keuangan. AU 390.05 menunjukkan
jika auditor memutuskan bahwa pendapatnya tidak dapat didukung dan auditor yakin
bahwa orang-orang saat ini mengandalkan pada laporan itu, maka auditor harus segera
melaksanakan prosedur yang dihilangkan atau prosedur alternatif yang akan memberikan
dasar yang memuaskan atas pendapatnya.
Apabila dasar yang memuaskan untuk menyatakan pendapat telah diperoleh dan
bukti-bukti mendukung pendapat yang dinyatakan, auditor tidak mempunyai tanggung
jawab lagi. Tetapi, jika pelaksanaan prosedur yang dihilangkan mengungkapkan fakta
yang ada pada tanggal laporan sehingga akan mengubah pendapat yang dinyatakan
sebelumnya, auditor harus mengikuti prosedur pemberitahuan yang diuraikan dalam
paragraph terakhir dari bagian terdahulu untuk mencegah ketergantungan selanjutnya
atas laporan bersangkutan. Jika auditor tidak dapat melaksanakan prosedur alternatif atau
yang dihilangkan, maka auditor dapat berkonsultasi dengan pengacara untuk menentukan
tindakan yang tepat.