Dokumen tersebut berisi prosedur keselamatan dalam melakukan inspeksi ban alat berat di lapangan yang terdiri dari 5 langkah, yaitu (1) memakai alat pelindung diri, (2) mempersiapkan peralatan dengan hati-hati, (3) mengendarai kendaraan servis dengan aturan keselamatan, (4) memarkirkan kendaraan di tempat yang aman, dan (5) mempersiapkan alat berat yang akan diperiksa dengan berkoordin
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan5 halaman
Dokumen tersebut berisi prosedur keselamatan dalam melakukan inspeksi ban alat berat di lapangan yang terdiri dari 5 langkah, yaitu (1) memakai alat pelindung diri, (2) mempersiapkan peralatan dengan hati-hati, (3) mengendarai kendaraan servis dengan aturan keselamatan, (4) memarkirkan kendaraan di tempat yang aman, dan (5) mempersiapkan alat berat yang akan diperiksa dengan berkoordin
Dokumen tersebut berisi prosedur keselamatan dalam melakukan inspeksi ban alat berat di lapangan yang terdiri dari 5 langkah, yaitu (1) memakai alat pelindung diri, (2) mempersiapkan peralatan dengan hati-hati, (3) mengendarai kendaraan servis dengan aturan keselamatan, (4) memarkirkan kendaraan di tempat yang aman, dan (5) mempersiapkan alat berat yang akan diperiksa dengan berkoordin
Dokumen tersebut berisi prosedur keselamatan dalam melakukan inspeksi ban alat berat di lapangan yang terdiri dari 5 langkah, yaitu (1) memakai alat pelindung diri, (2) mempersiapkan peralatan dengan hati-hati, (3) mengendarai kendaraan servis dengan aturan keselamatan, (4) memarkirkan kendaraan di tempat yang aman, dan (5) mempersiapkan alat berat yang akan diperiksa dengan berkoordin
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5
TASK SPESIFIC PROCEDURE
PROSEDUR TUGAS SPESIFIK
PT PAMAPERSADA NUSANTARA COMPILED BY CONTROLLED BY APPROVED BY TSP REF NUMBER DIBUAT DIPERIKSA DISETUJUI NOMOR REF PTS HEAD OFFICE SHE / 01 / 113 / TSP SAFETY DEPARTMENT HEAD OFFICE SHE DIVISION REVISION / REVISI STAFF SHE DIV STAFF HEAD 1 EFFECTIVE FROM 1JANUARY 2001 NUMBER OF PAGES FIVE TANGGAL EFEKTIF 1 JANUARI 2001 HALAMAN LIMA TITLE OF TSP / JUDUL PTS INSPECTING HEAVY EQUIPMENT TIRE ON FIELD PERIKSA BAN ALAT BERAT DI LAPANGAN APPLICABLE OCCUPATIONS / JABATAN All / Tiap Safety Standard File Holders Safety Standards Master File
TASK STEP TASK STEPS IN SEQUENCE SAFETY CONTROLS AND MOTIVATION
LANGKAH URUTAN LANGKAH TUGAS PENGENDALIAN KESELAMATAN & TUGAS MOTIVASI 1 Periksa dan Pakai Bisa mengakibatkan terbentur, jatuh dan tergores Alat Pelindung Diri (APD ) maka harus mengacu pada Ikrar Keselamatan, gunakan APD untuk mengurangi resiko cedera. Pastikan tubuh dalan keadaan sehat dan fit. APD (Helm, kacamata, sarung tangan, masker debu,ear plug, rompi reflektif dan sepatu pelindung) harus diperiksa dan dalam keadaan baik serta di pakai saat bekerja. 2 Siapkan alat dan peralatan Ketidakhati-hatian bisa mengakibatkan alat rusak, terjepit terkena semburan angin atau tersandung jatuh, maka perhatikan:- - Semua alat dan peralatan harus diperiksa dalam keadaan baik dan bersih. - Kendaraan pengangkut yang digunakan harus diperiksa dengan ceklis standar. - Kompresor yang digunakan harus diperiksa dengan ceklis standar. - Hati-hati saat memeriksa kendaraan / kompresor terutama pada bagian berputar.
SHE/01/113/TSP - Rev 0 - 1/5
TASK STEP TASK STEPS IN SEQUENCE SAFETY CONTROLS AND MOTIVATION LANGKAH URUTAN LANGKAH TUGAS PENGENDALIAN KESELAMATAN & TUGAS MOTIVASI 2 Siapkan alat dan peralatan Hati-hati saat memeriksa radiator, jika tutup radiator (lanjutan) akan dibuka, pastikan mesin / kompresor dalam keadaan dingin. Ikuti tata cara perawatan yang benar. Agar tidak mengalami cedera akibat terjatuh atau cedera punggung saat memindahkan alat dan peralatan maka perhatikan:- - Ikuti tata cara penanganan barang manual dengan benar dan aman. - Alat dan peralatan dibawa dalam kotak peralatan dan tidak dibiarkan tercecer di lantai / bak kendaraan. - Perhatikan tempat berjalan saat memindahkan alat dan peralatan. 3 Kendarai kendaraan servis ke Untuk menghindarkan cedera serius akibat unit lokasi kerja terguling, tabrakan atau terjatuh dari mobil, maka aturan berikut ini harus dipatuhi:- - Kendaraan sarana pengangkut kompresor harus memperhatikan kondisi medan yang dilalui, kecepatan maksimum yang diijinkan adalah 40 km/jam - Ikuti tatacara mengemudi kendaraan sarana yang benar dan aman. - Hindari lubang dalam, tanggul atau jalan yang buruk karena bisa mempengaruhi kestabilan kendaraan. - Dilarang menumpang di atas bak kendaraan terbuka, kecuali di dalam kabin. - Jumlah penumpang maksimum adalah sebanyak jumlah tempat duduk yang tersedia yang dilengkapi sabuk keselamatan. - Semua orang yang berada dalam kendaraan bergerak harus menggunakan sabuk keselamatan. - Semua lampu kerja harus dihidupkan saat bergerak dan buggy whip dipasang. Untuk mencegah kerusakan kompresor tipe terpisah, maka perhatikan:- - Jangan membiarkan kompresor dalam keadaan hidup ketika kendaraan bergerak, kecuali kompresor yang dilengkapi PTO (power take off) dari kendaraan pengangkut. 4 Parkir kendaraan servis di lokasi Bisa mengakibatkan terkena longsor, tertabrak unit kerja lain atau unit menggelinding, maka tata cara parkir berikut ini harus diperhatikan:- - Tempat parkir harus dipilih yang cukup luas untuk keperluan servis. SHE/01/113/TSP - Rev 0 - 2/5 TASK STEP TASK STEPS IN SEQUENCE SAFETY CONTROLS AND MOTIVATION LANGKAH URUTAN LANGKAH TUGAS PENGENDALIAN KESELAMATAN & TUGAS MOTIVASI 4 Parkir kendaraan servis di lokasi - Pastikan tempat yang dipilih tidak didekat tebing kerja (lanjutan) (> 20m), rata dan stabil, jauh dari aktivitas alat Berat lain (hauling, alat loading, dsb > 30m). Atau di tempat yang sudah ditentukan (parking bay, rest bay, pit stop dsb) - Unit harus diparkir di tempat yang stabil dan aman, rem parkir diaktifkan dan roda harus diganjal. - Semua orang yang keluar dari unit sarana harus memakai rompi reflektif, sepatu dan helm pelindung. 5 Siapkan Alat Berat yang Untuk menghindarkan cedera serius akibat tertabrak diperiksa unit yang masuk atau terjadi unit menggelinding tidak terkendali, maka aturan berikut ini harus dipatuhi:- - Alat berat yang diperiksa adalah alat berat tipe ban yang dipilih berdasar jadwal pemeriksaan atau alat-alat yang diperkirakan bermasalah pada bannya. - Petugas pengawas servis harus koordinasi dengan pengawas lapangan. - Unit yang akan diperiksa diarahkan untuk parkir, pemandu harus memakai rompi reflektif, helm, sarung tangan, kaca mata dan sepatu pelindung; sumbat telinga jika diperlukan. - Jika berupa truk / angkutan, harus dalam kondisi kosongan. - Atur posisi parkir unit di tempat yang rata, stabil, kemudian idle selama ± 5 menit, matikan mesin dan pasang ganjal ban. 6 Periksa tekanan angin ban Bisa mengakibatkan terkena semburan udara dari ban, kejatuhan batu atau tanah atau terlindas unit yang menggelinding,maka perhatikan:- - Gunakan alat ukur tekanan angin untuk mengukur angin ban. - Atur posisi tubuh sehingga agak menyamping tidak tepat berada di depan pentil ban. Gunakan sarung tangan dan kacamata pelindung waktu memeriksa tekanan angin ban. - Saat mengukur kedalaman kembangan ban, lakukan dengan hati-hati, perhatikan jatuhan material yang lengket pada ban atau struktur bagian atas.
SHE/01/113/TSP - Rev 0 - 3/5
TASK STEP TASK STEPS IN SEQUENCE SAFETY CONTROLS AND MOTIVATION LANGKAH URUTAN LANGKAH TUGAS PENGENDALIAN KESELAMATAN & TUGAS MOTIVASI 6 Periksa tekanan angin ban - Dilarang berjalan melalui bagian bawah / kolong (lanjutan) unit alat berat. - Pakai kacamata, dan masker jika kondisi lingkungan berdebu. 7 Isi angin ban Bisa mengakibatkan cedera serius akibat terkena semburan udara, atau kerusakan pada kompresor atau terlindas unit yang menggelinding, maka selama pengisian angin diharuskan:- - Unit yang akan dicheck dan ditambah anginnya harus dalam posisi engine mati - Pasanglah Danger Tag dan Lock out, posisikan Off - Jika tekanan angin kurang dari standar, maka harus ditambah. - Saat memasang selang pengisian atur posisi tubuh agak menyamping tidak tepat berada di depan pentil ban. Gunakan, ear plug sarung tangan dan kacamata pelindung saat memasang selang pengisian. - Jika sudah terpasang dengan baik, buka katup pengisian dengan perlahan. Amati jarum pengukur tekanan, isikan angin ban sampai batas standar. - Selama proses pengisian orang tidak boleh berada di dekat pentil ban. - Selama proses pengisian orang dilarang bekerja / berjalan / berisitirahat di bagian bawah / kolong unit alat berat yang sedang diservis. 8 Jalankan kompresor Ketidakhati-hatian bisa mengakibatkan kompresor rusak, cedera akibar terkilir atau terkena lentingan engkol (kompresor starter engkol), maka perhatikan:- - Jika tekanan tabung receiver kurang, maka kompresor harus dihidupkan. - Hidupkan kompresor hanya jika sarana pengangkutnya dalam keadaan berhenti (jenis bukan kompresor PTO – Power Take Off). - Hati-hati saat menyalakan kompresor, ikuti tata cara menghidupkan kompresor dengan aman dan benar. - Kompresor harus di lengkapi Safety valve, Machine Guarding dan Pressure gauge
SHE/01/113/TSP - Rev 0 - 4/5
TASK STEP TASK STEPS IN SEQUENCE SAFETY CONTROLS AND MOTIVATION LANGKAH URUTAN LANGKAH TUGAS PENGENDALIAN KESELAMATAN & TUGAS MOTIVASI 9 Keluarkan unit (lanjutan) Untuk menghindarkan kerusakan selang akibat terlindas, atau tertabrak gerakan unit, maka perhatikan:- - Jika pengisian angin sudah selesai, semua selang harus ditarik dan dikembalikan ke tempatnya dengan rapi. - Periksa kondisi sekeliling unit sekali lagi, jika tidak ada material lain yang menghalangi, singkirkan ganjal ban. - Operator alat berat menghidupkan klakson satu kali dan tunggu 15 detik lalu hidupkan mesin. - Unit hanya boleh dijalankan jika operator sudah mendapat instruksi meninggalkan lokasi servis dari pemandu. - Hidupkan klakson dua kali dan tunggu 15 detik sebelum bergerak maju.