SOP ini membahas prosedur konseling pasien di klinik dengan tujuan memberikan pemahaman yang benar tentang pengobatan kepada pasien. Prosedur meliputi komunikasi dengan pasien, menanyakan pemahaman tentang pengobatan, mendemonstrasikan penggunaan obat, mengecek pemahaman pasien, dan mencatat hasil konseling. SOP ini juga mengatur pelayanan informasi obat untuk memberikan informasi secara akurat kepada pasien sesuai resep dokter.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
39 tayangan3 halaman
SOP ini membahas prosedur konseling pasien di klinik dengan tujuan memberikan pemahaman yang benar tentang pengobatan kepada pasien. Prosedur meliputi komunikasi dengan pasien, menanyakan pemahaman tentang pengobatan, mendemonstrasikan penggunaan obat, mengecek pemahaman pasien, dan mencatat hasil konseling. SOP ini juga mengatur pelayanan informasi obat untuk memberikan informasi secara akurat kepada pasien sesuai resep dokter.
SOP ini membahas prosedur konseling pasien di klinik dengan tujuan memberikan pemahaman yang benar tentang pengobatan kepada pasien. Prosedur meliputi komunikasi dengan pasien, menanyakan pemahaman tentang pengobatan, mendemonstrasikan penggunaan obat, mengecek pemahaman pasien, dan mencatat hasil konseling. SOP ini juga mengatur pelayanan informasi obat untuk memberikan informasi secara akurat kepada pasien sesuai resep dokter.
SOP ini membahas prosedur konseling pasien di klinik dengan tujuan memberikan pemahaman yang benar tentang pengobatan kepada pasien. Prosedur meliputi komunikasi dengan pasien, menanyakan pemahaman tentang pengobatan, mendemonstrasikan penggunaan obat, mengecek pemahaman pasien, dan mencatat hasil konseling. SOP ini juga mengatur pelayanan informasi obat untuk memberikan informasi secara akurat kepada pasien sesuai resep dokter.
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3
STANDAR OPERSIONAL PROSEDUR (SOP)
KONSELING PASIEN
No. Dokumen No. Revisi Halaman
PROSEDUR TETAP KONSELING
PASIEN Tanggal Terbit : Ditetapkan Oleh PENANGGUNG JAWAB KLINIK 1 Maret 2020 dr Ihsan PENGERTIAN Merupakan suatu proses untuk mengidentifikasi dan penyelesaian masalah pasien yang berkaitan dengan penggunaan obat. TUJUAN Memberikan pemahaman yang benar mengenai obat kepada pasien atau keluarga pasien antara lain tujuan pengobatan, jadwal pengobatan, efek samping, tanda-tanda toksisitas, cara pemyimpanan dan penggunaan obat. KEBIJAKAN SK Pimpinan Klinik Ihsan Medika 0010/SK/0103/2020 tentang Pedoman Pelayanan Kefarmasian. PENANGGUNG JAWAB 1. Apoteker Penanggung Jawab memastikan SPO dilaksanakan. 2. Apoteker beserta Tenaga Teknis Kefarmasian melaksanakan SPO tanpa penyimpangan. PROSEDUR 1. Membuka komunikasi antara apoteker dengan pasien/ keluarga pasien. 2. Menanyakan 3 (tiga) pertanyaan kunci menyangkut obat yang dikatakan oleh dokter kepada pasien dengan metode pertanyaan terbuka. Untuk resep baru bisa dengan pertanyaan utama: a. Apa yang telah dokter katakan mengenai obat ini ? b. Bagaimana dokter menerangkan cara pemakaian ? c. Apa hasil yang diharapkan dokter dari pengobatan ini ? Untuk resep ulang : a. Apa gejala atau keluhan yang dirasakan pasien ? b. Bagaimana cara pemakaian obat ? c. Apakah ada keluhan selama penggunaan obat ? 3. Memperagakan dan menjelaskan mengenai pemakaian obat- obat tertentu (inhaler, obat tetes, dll). 4. Mengecek pemahaman pasien, Mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan cara penggunaan obat untuk mengoptimalkan terapi. 5. Melakukan pencatatan konseling yang dilakukan. DOKUMEN TERKAIT 1. Buku konseling. 2. Resep obat. UNIT TEKAIT Instalasi farmasi dan Ruang konsultasi Obat. STANDAR OPERSIONAL PROSEDUR (SOP)
Klinik Pratama Ary Farma PELAYANAN INFORMASI OBAT
No. Dokumen No. Revisi Halaman
PROSEDUR TETAP Tanggal Terbit : 1 Ditetapkan Oleh
RUANG PERIKSA/ September 2019 PENANGGUNG JAWAB TINDAKAN KLINIK
dr. Ary Pardiyanto
PENGERTIAN Kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh Apoteker untuk ini dibuat untuk memberikan informasi dan konsultasi secara akurat, tidak bias, faktual, terkini, mudah dimengerti, etis dan bijaksana. TUJUAN Prosedur ini bertujuan untuk menerangkan sistem pelayana informasi obat kepada pasien. n KEBIJAKAN SK Pimpinan Klinik Ary Farma No.. . ./ SK/ 9/ tentangPedoman Pelayanan Informasi Obat. 2019 PENANGGUNG 1. Apoteker Penanggung Jawab memastikan SPO dilaksanakan. JAWAB 2. Apoteker beserta Tenaga Teknis Kefarmasian melaksanakan SPO tanpa penyimpangan.
PROSEDUR 1. Memberikan informasi kepada pasien berdasarkan resep.
2. Melakukan penelusuran literatur bila diperlukan, secara sistematis untuk memberikan informasi. 3. Menjawab pertanyaan pasien dengan jelas dan mudah dimengerti, tidak bias, etis dan bijaksana baik secara lisan maupun tertulis. 4. Informasi yang pertu disampaikan kepada pasien: a. Jumlah, jenis dan kegunaan masing-masing obat. b. Bagaimana cara pemakaian masing-masing obat yang meliputi: bagaimana cara memakai obat, kapan harus mengkonsumsi/ memakai obat, seberapa banyak/ dosis, waktu sebelum atau sesudah makan, frekuensi penggunaan obat/ rentang jam. c. Bagaimana cara menggunakan peralatan kesehatan. d. Peringatan atau efek samping obat. e. Bagaimana mengatasi jika terjadi masalah efek samping obat. f. Tata cara Penyimpanan obat. g. Pentingnya kepatuhan penggunaan obat. DOKUMEN TERKAIT Resep obat UNIT TERKAIT Instalasi farmasi dan Ruang Konsultasi Obat.