BAB 3 Profesi Dan Kewirausahaan (Job Profile Dan Technopreneur) Di Bidang Teknik Jaringan Komputer Dan Telekomunikasi

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 28

BAB III

PROFESI DAN
KEWIRAUSAHAAN (JOB-
PROFILE DAN
TECHNOPRENEUR) DI
BIDANG TEKNIK
JARINGAN KOMPUTER
DAN TELEKOMUNIKASI
TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta Didik diharapkan Mampu:
1. Memahami jenis-jenis profesi wirausaha (job-profile dan
technopreneurship) bidang Teknik Jaringan Komputer dan
Telekomunikasi.
2. Menganalisis Peluang Usaha Bidang Teknik Jaringan
Komputer dan Telekomunikasi.
3. Melakukan Pembelajaran Berbasis Proyek Nyata Sebagai
Simulasi Proyek Kewirausahaan untuk membanguan Vision
dan Passion
APERSEPSI
“Programmer” adalah sebuah jenis profesi atau
pekerjaan yang bertujuan untuk membuat sebuah sistem
menggunakan bahasa pemrograman. Seseorang yang
memiliki skill menulis kode program (syntax) dan
merancang sistem, bisa juga disebut programmer. Kode
atau bahasa program yang dimaksud seperti Java, Python,
Javascript, PHP, dll.
Sistem yang sering kamu gunakan sehari-hari,
seperti web, aplikasi Android, sistem operasi (Windows,
Linux, iOS) dll, itu semua dibuat dengan bahasa
pemrograman yang disusun oleh para programmer.
URAIAN MATERI
1. Deskripsi Karier
Technopreneur merupakan sebutan untuk seseorang
yang memanfaatkan perkembangan teknologi mutakhir
untuk dioptimalkan sebagai basis dalam
mengembangkan pengembangan usaha.
Sederhananya, technopreneur adalah seseorang yang
mengelola usaha menggunakan basis teknologi.
Kemunculan technopreneur tak lepas dari pergeseran
lanskap perekonomian dari resource based menjadi
knowledge based.
Agar entrepreneur tetap bisa bersaing di dunia usaha
maka harus meng-upgrade usahanya. Tak heran inovasi
menjadi hal penting yang harus selalu diperhatikan.

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 139


Salah satu jenis technopreneur adalah high-tech
business, yaitu usaha-usaha yang menggunakan inovasi
teknologi. Inovasi yang berbasis teknologi ini
diharapkan dapat memberi nilai tambah pada
keseluruhan proses produksi. Dengan demikian
kenyamanan, kemudahan, efisiensi, produktivitas, juga
kecepatan bisa diwujudkan.
Untuk menjadi seorang Technopreneur dibutuhkan
knowledge, skill, dan attitude. Seorang Technopreneur
harus punya sikap pantang menyerah, optimis, tekun,
dan disiplin yang tinggi. Kemampuan dibidang teknologi
dan bisnis bisa membuat inovasi yang diciptakan
berkembang luas dan bermanfaat untuk banyak orang.
Pada era revolusi industry seperti sekarang, diharapkan
keberadaan technopreneur akan berkontribusi dalam
membuka lapangan pekerjaan baru. Selain itu,
technopreneur ship juga bisa jadi strategi untuk
mengelola bonus demografi Indonesia yang sangat
tinggi.
Peran dan tanggung jawab technopreneur yaitu,
melaksanakan riset dan pengembang ilmu pengetahuan
dan teknologi, mengutamakan kemudahan dalam
penggunaan teknologi, mengolah teknologi dengan
mengedepankan efisiensi dan efektivitas sehingga dapat
menghasilkan produk yang berkualitas, melakukan

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 140


inovasi teknologi untuk mengubahnya menjadi lebih
canggih, modern dan sesuai dengan tuntutan pasar.
2. Job-profile
Seiring dengan perkembangan teknologi, lapangan
pekerjaan pun kian berkembang. Muncul profesi-profesi
baru yang beberapa tahun kebelakang belum popular,
atau bahkan belum ada. Profesi Android Developer
misalnya, baru ada setelah smartphone berbasis
Android mulai booming.
Dibawah ini ada beberapa profesi dibidang teknologi
yang akan dibutuhkan di masa sekarang :
1. Database Administrator
Database administrator memegang kendali
atas basis data perusahaan yang hanya dapat
diakses oleh pihak yang memegang otoritas. Admin
database bekerja bersama system manager untuk
menyesuaikan kapasitas database dengan
kebutuhan perusahaan.
Di lapangan, database administrator terbagi ke
dalam dua kategori yaitu, sebagai System Database
Adminstrator, Secara umum, ruang lingkup system
database administrator meliputi aspek teknis
pengelolaan database, termasuk memperbarui
software dan debug kode. Kasarnya, system
database administrator bertugas di bidang
operasional database. Mulai dari instalasi, patching,

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 141


dan pengelolaan. Tak jarang, mereka juga
dipercaya untuk merekomendasikan software
maupun hardware yang dapat meningkatkan
efisiensi pekerjaan. System DBA juga memiliki satu
tugas yang tak kalah penting, yakni merancang
sistem keamanan untuk melindungi database.
Application Database Administrator, application
database administrator bertanggung jawab
terhadap kegiatan penggunaan database. Tugasnya
bisa dibilang cukup rumit, mulai dari merancang
arsitektur data, model data, hingga menunjang
penggunaan database untuk aplikasi tertentu.
Pemahaman tentang desain dan implementasi
keamanan database juga diperlukan untuk
menduduki posisi ini.m Di samping tanggung jawab
khusus di atas, baik system maupun application
DBA memiliki tugas harian yang sama. Database
administrator bertanggung jawab dalam melindungi
data dengan sistem yang terstruktur,
mengembalikan data yang hilang, membuat izin
pengguna baru, menggabungkan database lama,
menguji modifikasi, serta memonitor sistem
database untuk menjamin efektivitasnya.
Jenjang karier dan prospek kerja DBA
(Database Administrator) dapat berkembang
sampai posisi manajemen, terutama jika kamu

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 142


sudah menempuh pendidikan Master, hampir
semua industri membutuhkan database
administrator, ada banyak lowongan kerja sebagai
DBA diberbagai situs internet, peluangnya berasal
dari berbagai perusahaan diIndonesia.
Keahlian yang harus dimiliki Database
Administrator yaitu , selain memenuhi kualifikasi
pendidikan, seorang DBA juga wajib memiliki
pengetahuan bahasa pemrograman database.
Kamu pun perlu membekali diri dengan serangkaian
soft skill seperti, Berorientasi pada pola pikir logis
dan metodis, mampu memperhatikan detail,
memiliki kemampuan organisasi yang efektif dan
dapat memecahkan masalah, mampu menganalisis
data dengan akurat, dan dapat bekerja sama
dengan tim.
2. Game Developer
Menjadi seorang game developer berarti
nantinya kamu akan membuat rancangan dasar,
mendesain level, termasuk juga mengaplikasikan
sistem tertentu kedalam game buatanmu tersebut.
Human computer interaction dan computer graphic
hanyalah dua diantara sekian bekal yang kamu
peroleh dari Teknik Komputer untuk membuat dan
mengembangkan game. Kamu harus menguasai
berbagai operation system (OS), terutama iOS dan

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 143


Android. Yang tak kalah penting, kamu wajib terus
updated dengan pesatnya perkembangan dunia
game. Dengan begitu, kamu dapat membuat dan
merancang game yang sesuai dengan tren pasar.
3. Programmer
Sebagai alumni Teknik Komputer, pasti tahulah
tentang bagaimana membuat, merawat, dan
mengembangkan beragam program komputer,
website, maupun aplikasi. Baik sebagai aplication
developer maupun system programmer, keahlian
yang khusus dimiliki anak Teknik Kompter ini
sangat dibutuhkan oleh berbagai perusahaan dan
instansi pemerintah. Selain itu, industri IT,
perbankan, bahkan media juga membutuhkan
kecakapan alumni Teknik Komputer. Seiring
dengan kemajuan teknologi saat ini, hampir semua
perusahaan ataupun organisasi menggunakan
program komputer, baik dalam bentuk aplikasi
maupun website.
4. Computer Network Engineer
Network engineer adalah sebuah peran yang
bertanggung jawab atas keberlangsungan dan
stabilitas jaringan internet sebuah organisasi.
Keberlangsungan dan stabilitas tersebut diukur
melalui data, suara, panggilan, video, dan masih
banyak lagi. Pada umumnya, mereka bertanggung

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 144


jawab untuk membuat desain dan
implementasinya di suatu area. Selain itu, mereka
juga wajib melakukan monitoring dan melakukan
pengaturan secara rutin agar tidak ada sedikit pun
masalah. Keberadaan mereka telah diakui oleh
perusahaan-perusahaan, entah itu yang masih
berstatus startup atau sudah mapan. Dengan
keberadaan mereka, keberlangsungan dan
stabilitas jaringan di sebuah perusahaan tidak
hanya akan terjaga, tapi juga akan meminimalisir
anggaran untuk internet.
Dengan peran yang amat besar, network
engineer menjadi tumpuan sebuah perusahaan.
Namun demikian, sulitnya menemukan alumni
dengan latar belakang ini, membuat beberapa
perusahaan memilih untuk mengontrak biro
jaringan. Menurut Robert Half, ada beberapa tugas
utama yang hampir selalu dikerjakan oleh network
engineer. Entah dia bekerja secara in-house atau
di dalam sebuah network agency.
Beberapa network engineer menyebut proses
ini sebagai network architecture. Dalam proses ini,
mereka bertugas untuk membuat kerangka untuk
komponen fisik, organisasi, serta konfigurasi
fungsional untuk setiap jaringan yang digunakan.
Untuk setiap network engineer baru, mereka juga

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 145


sering membuat uraian terperinci mengenai
produk dan layanan yang digunakan. Hal ini
dilakukan untuk melakukan pendataan mengenai
setiap jaringan yang digunakan dan kualitasnya.
Di posisi ini dituntut untuk memiliki
pemahaman dasar mengenai jaringan internet,
hingga instal dan konfigurasi. Kebutuhan akan
instal dan konfigurasi ini meliputi router, proxy
servers, switches, WAN accelerators, DNS, dan
DHCP.
Selain kualifikasi, ada beberapa skill khusus
yang disyaratkan. Berikut di antaranya: Dasar-
dasar jaringan, Pemikiran analitis, dan Pembuatan
dokumentasi.
5. Developer Software
Microsoft word yang sering kamu pakai untuk
mengetik, chrome yang sering dipakai untuk
browsing, mereka ada karena karya para
developer software. Tugas mereka adalah
merancang software aplikasi komputer. Kemudian
setelah jadi, mereka juga melakukan pengujian
software. Jika ada kerusakan pada software,
developer software harus memperbaikinya.
6. Analisis Sistem Komputer
Seorang analisis system komputer bertugas
dalam menganalisis software, hardware, maupun

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 146


system informasi, agar sesuai dengan kebutuhan
bisnis perusahaan atau klien. Memberikan Analisa
dan rekomendasi perbaikan system, serta
merancang, menerapkan, serta mengevaluasi
system adalah hal-hal yang harus dilakukan orang
yang menekuni profesi ini.
7. Data cientist
Pastinya, kerjaan data scientist tidak jauh dari
soal data. Sehari-hari, tugas mereka adalah
mengumpulkan dan menganilisis data. Selesai
menganalisa, data scientist mengkomunikasikan
hasil temuan dan kesimpulannya, kesimpulan ini
dapat digunakan untuk pengambilan keputusan
strategi perusahaan atau suatu kebijakan
pemerintah.
8. Analis Keamanan Informasi
Dijaman serba digital, keamanan tidak sekedar
aman secara fisik saja tapi juga kemanan
informasi. Hacker yang bermunculan bisa sangat
meresahkan keamanan data dan informasi yang
ada disuatu perusahaan/institusi. Disinilah peran
seorang analis keamanan informasi sangat
dibutuhkan. Yaitu, untuk memastikan kerahasiaan
data dan jaringan komputer.
9. Web Developer

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 147


Seorang web developer bertugasdalam
membuat dan mengelola suatu situs. Apalagi,
sekaranmg ini hamper semua instansi dan
perusahaan punya website, dari departemen
pemeritah, perusahaan consumer goods, hingga
tempat cukur rambut pun punya situs sendiri.
Selain informasi dan membentuk image
perusahaan, website perusahaan juga berfungsi
sebagai sarana komunikasi. Oleh karena itu, web
developer menjadi profesi yang sangat
dibutuhkan.

10. Arsitek Jaringan Komputer


Nama lainnya adalah network engineer.
Sebuah perusahaan dengan banyaknya komputer
pastinya memerluakan seorang network engineer
untuk mengatur lalu lintas jaringan komputer.
11. Intelligence System Developer
Intelligence System Developer adalah
seseorang yang memiliki kemampuan
mengembangkan sebuah sistem yang dapat
melakukan pembelajaran dan penalaran
berdasarkan pengetahuan-pengetahuan yang
sesuai dengan masalah yang dihadapi (sistem
cerdas).
12. Network Administrator

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 148


Menjadi seorang network administrator berarti
siap dengan tugas menjaga kemanan dan
kontinuitas.

3. Sertifikasi Profesi
Profesi adalah suatu bentuk pekerjaan yang
menngharuskan pelakunya memiliki pengetahuan
tertentu yang diperoleh melalui Pendidikan formal dan
ketrampilan tertentu yang didapat melalui pengalaman
kerja pada orang yang terlebih dahulu menguasai
ketrampilan tersebut, dan terus memperbaharui
ketrampilannya sesuai dengan perkembangan
teknologi.
Profesional adalah sesoarang yang menjalankan
profesinya secara benar dan melakukanya menurut
etika dan garis-garis profesionalisme yang berlaku pada
profesinya tersebut. Sikap yang ada pada seorang
professional adalah komitmen tinggi, tanggung jawab,
berpikir sistematis, penguasaan materi dan menjadi
bagian dari masyarakat professional.
Sertifikasi profesi mempunyai tujuan agar menjadi
professional. Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI) adalah acuan yang menjadi standar
dalam hubungan dengan kemampuan kerja yang
meliputi aspek ketrampilan, pengetahuan dan sikap
kerja yang sesuai dengan pelaksanaan tugasnya serta

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 149


sesuai dengan persyaratan dari pekerjaan yang sudah
ditetapkan dimana semua standar atau ketentuan
dalam SKKNI sesuai dengan ketentuan dalam peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)
adalah kerangka jenjang kualifikasi dari kompetensi
yang mampu menyandingkan, melakukan penyetaraan
serta mengintegrasikan bisang Pendidikan, bidang
pelatihan kerja dan pengalaman kerja, sebagai
pengakuan kompetensi kerja yang sesuai dengan
struktur perkerjaan pada bidang tersebut.
Dengan mengacu terhadap peraturan pemerintah no
31 tahun 2006 tentang sistem pelatihan kerja nasional,
KKNI terdiri dari Sembilan jenjang kualifikasi sertifikat
ke 1 sampai ke 9. Mapping KKNI ada pada gambar 3.1.

Gambar 3.1 Mapping KKNI.

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 150


Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) adalah Lembaga
pelaksanaan kegiatan sertifikasi profesi yang
memperoleh lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi
Profesi (BNSP). Berikut nya adalah pembahasan skema
kompetensi dan tingkat keahlian dari salah satu LSP di
bidang telekomunikasi dan computer.
4. 22 skema LSP Telekomunikasi
Terdapat 22 line item tingkat sertifikasi yang akan
disebutkan berdasarkan program sertifikasi di salah
satu LSP Telekomunikasi. Jika dilihat dari line itemnya,
segment ini pada segment network operation sellular,
fiber optic dan VSAT.
Skemanya adalah sebagai berikut :
1. Skema Sertifikasi Okupasi Perekayasa Radio
Frekuensi Junior.
2. Skema Sertifikasi Okupasi Perekayasa Radio
Frekkuensi.
3. Skema Sertifikasi Okupasi Perekayasa Traffik Junior.
4. Skema Sertifikasi Okupasi Perekayasa Traffik.
5. Skema Sertifikasi Okupasi Perekayasa Signalling.
6. Skema Sertifikasi Okupasi Perencanaan Core.
7. Skema Sertifikasi Okupasi Teknisi Drive Test.
8. Skema Sertifikasi Okupasi Analis Optimasi RF.
9. Skema Sertifikasi Okupansi Perekayasa Optimasi
Jaringan Radio 3G.

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 151


10. Skema Sertifikasi Okupansi Perekayasa Optimasi
Jaringan Radio 4G.
11. Skema Sertifikasi Okupansi Teknisi Dukungan
Pemeliharaan RAN.
12. Skema Sertifikasi Okupansi Perekayasa Junior
pengoperasian dan pemeliharaan RAN.
13. Skema Sertifikasi Okupansi Perekayasa
pengoperasian dan pemeliharaan RAN.
14. Skema Sertifikasi Okupansi General manager
Jaringan seluler
15. Skema Sertifikasi Okupansi Vice President Jaringan
Telekomunikasi.
16. Skema Sertifikasi Okupasi Jointer
17. Skema Sertifikasi Okupasi Teknisi instalasi dan
Aktivasi
18. Skema Sertifikasi Okupasi RF Engineer
19. Skema Sertifikasi Okupasi Customer Experience
Tester (CET) / Walk Test / Drive Test.
20. Skema Sertifikasi Okupasi Teknisi VSAT IP.
21. Skema Sertifikasi Okupasi SR Teknisi VSAT IP.
22. Skema Sertifikasi Okupasi Officer VSAT IP.
Sebagai contoh detail dari skema sertifikasi Okupasi
Jointer berisi beberapa kompetensi sebagai berikut :
1. J.61FO00.002.2 – Menerapkan Prosedur
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
2. J.61FO00.004.2 – Membuat Laporan Tertulis

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 152


3. J.61FO00.008.2 – Memasang Kabel Fiber Optik
Ruangan / Gedung
4. J.61FO00.002.2 – Mengoperasikan Power Meter
5. J.61FO00.013.2 – Memasang Konektor Fiber Optik
6. J.61FO00.014.2 – Melaksanakan Penyambungan
Fiber Optik dengan Fusion Splicer
7. J.61FO00.015.2 – Melaksanakan Penyambungan
Fiber Optik dengan Mechanical Splice
8. J.61FO00.006.2 – Mengoperasikan OTDR (Optical
Time Domain Relfectometer)
5. 9 skema LSP Telekomunikasi Indonesia
Pada bagian ini kompotensi pada segment network
optimization – radio path pada selular. 9 segment
tersebut adalah :
1. Skema Senior Optimisasi Jaringan Radio 4G
2. Skema Senior Optimisasi Jaringan Radio 3G
3. Skema Optimisasi Jaringan Radio 4G
4. Skema Optimisasi Jaringan Radio 3G
5. Skema Analis Drive Test
6. Skema Analis Optimisasi RF (Radio Frequensi).
7. Skema Teknisi Drive Test
8. Skema Rigger
9. Skema Junior Teknisi Drive Test.
Sebagai contoh, skema rigger berisi kompetensi :

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 153


1. J.612000.001.01 – Menunjukkan Platform Operating
System dan Bahasa Pemrograman di dalam
Perangkat Lunak
2. J.612001.006.01 – Melakukan Site Audit
3. J.612001.039.01 – Mengeksekusi pada
Bagian Antenna
4. KKK.TG02.005.01 – Menerapkan Prosedur Kerja
pada Ketinggian
5. KKK.TG01.003.01 – Menggunakan Alat Pelindung
Diri (APD)
6. KKK.TG02.001.01 – Menggunakan Alat Penahan
Jatuh Perorangan
7. KKK.TG01.003.01 – Bergerak-Bebas pada
Ketinggian
6. 20 skema LSP Komputer
20 skema yang dimaksud adalah sebagai berikut :
1. Skema Sertifikasi Pemrograman Senior (Senior
Programmer).
2. Skema Sertifikasi Analis Program (Program
Analyst)
3. Skema Sertifikasi Pemrograman Basis Data
(Database Programmer).
4. Skema sertifikasi Pengembang Web (Web
Developer).
5. Skema sertifikasi Junior Web Programmer.

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 154


6. Skema Sertfikasi Pengembang Web Pratama
(Junior Web Developer).
7. Skema Setifikasi Pemrograman Mobile Pratama
(Junior Mobile Programmer).
8. Skema Setifikasi Pemrograman Junior (Junior
Programmer).
9. Skema Setifikasi Network Administrator Utama
(Advance Network Administrator).
10. Skema SetifikasiNetwork Administrator Madya.
11. Skema Setifikasi Teknisi Madya Jaringan.
12. Skema Setifikasi Teknisi Utama Jaringan
Komputer
13. Skema SetifikasiTeknisi Muda Jaringan
Komputer.
14. Skema Setifikasi Junior Network Administrator.
15. Skema Setifikasi Network Technician.
16. Skema Setifikasi Junior Technical Support.
17. Skema Setifikasi Operator Komputer madya.
18. Skema Setifikasi Operator Komputer Rancang
Bangun.
19. Skema sertifikasi Operator Komputer oleh data
Statistik.
20. Skema Setifikasi Advance Office Operator.
Sebagai contoh kita coba bahas Skema Setifikasi
Junior Technical Support. Isi detail kompetensi yang
harus dimiliki adalah :

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 155


1. J.611000.002.01 – Mengumpulkan Data
Peralatan Jaringan dengan Teknologi yang
Sesuai
2. J.611000.003.02 – Merancang Topologi
Jaringan
3. J.611000.004.01 – Merancang Pengalamatan
Jaringan
4. J.611000.005.02 – Menentukan Spesifikasi
Perangkat Jaringan
5. J.611000.009.02 – Memasang Kabel Jaringan
7. RT RW Net
Pada masa pandemic seperti saat ini, internet
menjelma menjadi suatu kebutuhan yang penting dan
prioritas bagi hamper seluruh masyarakat. Menurut
APJII (Asosiasi Penyelengara Jaringan Internet
Indonesia) trafik internet tumbuh lebih dari dua
kalilipat dari 400 GBps pada desember 2019 mejadi
850 GBps di September 2020. APJII merupakan
organisasi internet yang memanyungi lebih dari 500
anggota penyelenggara internet yang dimana memiliki
skala bisnis yang berbeda-beda, mulai dari
perusahaan besar sampai dengan perusahaan kecil.

Bagi perusahaan internet service provider (ISP)


yang memiliki skala besar, lonjakan kebutuhan
internet ini langsung disambut dengan berbagai

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 156


pengembangan infrastruktur dan layanan, sedangkan
bagi penyelenggara skala kecil sebagaian besar hanya
bisa menjadi penonton karena kurangnya fleksibilitas
dan pilihan telnologi. Ironisnya penyelenggara skala
kecil inilah yang menjadi garda terdepan karena
mayoritas dari mereka malayani kebutuhan internet di
rural area dan peddesaan di mana menurut
penyelenggara skala mengengah dan besar skala
ekonominya belum mencukupi untuk penggelaran
layanan. Di sisi lain, memang masih banyak daerah
Indonesia yang belum terjamah internet.

Jaringan RT RW net saat ini sangat popular di


masyarakat yang pada daerahnya tidak ada jaringan
internet fiber optic. Terutama di daerah pedesaan.
Jaringan RT RW Net bisa menggunakan prinsip OLT
seperti pada sistem FTTH (Indi home, dll). Namun
jika jumlah pelanggannya tidak banyak, maka solusi
menggunakan OLT tidak efektive. Sehingga solusinya
sama seperti jaringan LAN yang ada di warnet. Hanya
saja lokasi pelanggan berada pada jarak ratusan
meter atau kilo meter.
Belakangan ini ada beberapa pengusaha RT RW
Net yang ditangkap oleh pihak kepolisian
dikarenakan tidak sesuai dengan peraturan yang
berlaku. RT RW Net termasuk dalam katagori sebagai

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 157


penyelenggara jaringan telekomunikasi seperti
perusahaan besar-besar (Telkom, Indosat, dll),
sehingga memerlukan perizinan khusus sebagai
penyelenggara telekomunikasi. Didalam peraturan
tersebut juga terdapat pembayaran pajak ke
pemerintah untuk dialokasikan ke program USO
(universal Service Obligation) untuk membuat
jaringan telekomunikasi di daerah terpencil.
Peraturan inilah yang sering dilanggar, karena pada
umumnya pengusaha RT RW net menggunakan
koneksi internet dari ISP dan langsung di jual ke
pelanggan mereka. Solusinya adalah sebagai
resheller dari penyedia jasa internet. Dikarenakan
resheller maka mekanisme pembayaran dari
pelanggan menggunakan sistem keuangan terpusat
sehingga kewajiban tentang USO secara otomatis
sudah bisa dijalankan.
Berikut ini pembahasan bagian-bagian utama
dari RT RW Net.
1. Router Mikrotik
Router Mikrotik berfungsi untuk sebagai router yaitu
untuk menghubungkan IP internal jaringan dengan IP
publick / internet. Mikrotik adalah salah satu brand yang
popular digunakan di RT RW Net. Jika diperlukan lebih
banyak terminasi ke pengguna, bisa menggunakan switch
HUB. Pada umumnya satu port berisi untuk satu pelangan.

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 158


Type kabel interface yang diguankan adalah kabel UTP.
Gambar 3.2 adalah contoh router mikrotik.

Gambar 3.2. Contoh router mikrotik.


2. Access Point wireless.
Perangkat ini berfungsi untuk menghubungkan ke
pelanggan melalui gelombang radio. Interface yang
digunakan adalah interface kabel UTP untuk koneksi kearah
router / hub. Terdapat dua type yaitu untuk outdoor
coverage dan indoor coverage. Jika ada lokasi pelanggan
yang berdekatan, lebih hemat dihubungkan dengan access
point outdoor dibandingkan dengan kabel. Sedangkan untuk
indoor access point sama seperti access point pada
umumnya seperti pada gambar 3.3. Gambar 3.4 adalah
contoh access point wireless outdoor.

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 159


Gambar 3.3. Contoh access point Indoor.

Gambar 3.4. Contoh access point wireless outdoor.

3. Media Converter.
Pada umumnya RT RW Net menggunakan cable UTP
untuk menghubungkan dari router microtik sampai dengan
access point. Namun penggunaan cable UTP untuk jarak
yang panjang terdapat keterbatasan, sehingga fiber optic
banyak digunakan untuk distribusi RT RW Net. Agar bisa

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 160


menggunakan fiber optic, maka diperlukan media converter
untuk merubah dari kabel UTP ke kabel optic di lokasi
microtik dan merubah dari kabel optic menjadi kabel UTP
sebelum dimasukan ke access point. Jadi penggunaan media
converter harus satu pasang. Gambar 3.5 adalah contoh
media converter sepasang.

Gambar 3.5. Contoh media converter sepasang.


4. Contoh Network Topologi RT RW NET.
Topologi RT RW Net sangat beragam tergantung
dengan kondisi dan kemampuan tehnik dan keuangan dari
penggelara jaringan. Sebagai contoh pada gambar 3.6
adalah salah topologi dari perorangan yang menggelar
jaringan RT RW Net di daerahnya dengan menggunakan
sistem vocher. Untuk detailnya bisa disimak pada channel
youtube berikut ini.
https://www.youtube.com/watch?v=CNSzHf_pgl8

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 161


Gambar 3.6 Contoh topologi RT RW Net

RANGKUMAN
a. Penguasaan kemampuan pada bidang Teknik
Jaringan Komputer dan Telekomunikasi dapat
digunakan menjadi seorang technoprener. Hal ini
dikarenakan menggunakan teknologi sebagai alat
utama untuk membuat activitas yang bernilai bisnis
yang disusuaikan terus dengan keinginan pasar atau
market.
b. Job profile antara jaringan computer, telekomunikasi
dan rekayasa perangkat lunak saling bersinergi.
Beberapa contoh job profile dari jaringan computer
dan telekomunikasi adalah Computer dan
telkomunikasi Network Engineer, Analis sistem

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 162


computer, Arsitek Jaringan Komputer dan Network
Administrator.
c. Sertifikasi profesi mempermudah mapping
penguasaan ketrampilan tertentu untuk posisi pada
pekerjaan tertentu. Pada mapping KKNI, kemampuan
minimum untuk tenaga lulusan dari SMK dan SMA
adalah sebagai operator. LSP adalah Lembaga yang
ditunjuk untuk melakukan sertifikasi. Contoh salah
satu LSP di Jakarta bisa melakukan sertifikasi
computer dan telekomunikasi. Terdapat kurang lebih
22 + 9 Job profile sertifikasi telekomunikasi dan 20
job profile sertifikasi computer.
d. Bisnis memerlukan analisa menyeluruh baik pangsa
pasar dan regulasi. RT RW Net termasuk ke dalam
jaringan telekomunikasi yang memerlukan perizinan
khusus dan ada komponen biaya USO di samping
pajak yang harus dibayarkan sesuai perudang-
undangan. Reseller dari internet service provider bisa
dipilih sebagai solusi untuk aspek legalitas dari usaha
RT RW Net.
REFLEKSI
Setelah mempelajari pada bab ini, diharapkan kamu
sudah bisa mendapatkan bayangan di dunia kerja nanti
bagaimana. Profesi apa saja dan kompetensi apa saja
yang diperlukan dalam dunia kerja. Standarisasi
kompetensi juga sudah di susun secara nasional dan

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 163


sudah berdasar masukan dari dunia kerja. Sehingga
seharusnya sudah jelas tentang gambaran dunia kerja
untuk jurusan Jaringan Komputer dan Telekomunikasi
ini. Technoprenour harus memastikan faktor regulasi
sudah sesuai sebelum memulai usaha bisnis
penyelenggaraan jaringan internet.
ASESMEN
I. Tugas Mandiri
Pada link berikut adalah beberapa paparan dari praktisi
yang melakukan bisnis penyelenggaraan RT RW Net.
https://www.youtube.com/watch?v=CNSzHf_pgl8.
https://www.youtube.com/watch?v=YrMh7G_G85o
1. Buatlah ringkasan mengenai materi tersebut
2. Coba jelaskan fungsi masing-masing
perangkatnya.
3. Coba jelaskan pengalokasian IP addresnya.
4. Coba jelaskan bagaimana dari sisi bisnisnya.
II. Latihan Soal
Essay
1. Apakah yang dimaksud technoprener ? Syarat dan
motivasi bagaimana agar bisa menjadi technoprener
?
2. Coba review kembali job-profile sebagai computer
network engineer, kemampuan apa yang harus
dikuasai ?

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 164


3. Apakah itu Sertifikasi profesi ? Apakah itu LSP ?
4. Dari LSP Telekomunikasi yang dibahas, coba
sebutkan profesi manasaja yang berhubungan
dengan fiber Optic ?
5. Bagaimana RT RW Net supaya sesuai dengan
regulasi penyelenggaraan jaringan telekomunikasi ?

PENGAYAAN
Untuk lebih menambah luas wawasanmu mengenai
Technopreneur, dan supaya kamu lebih termotivasi
kamu bisa kunjungi link berikut
https://youtu.be/KOVb9l-Bm6k

Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMK Kelas X | 165

Anda mungkin juga menyukai