KESIAPAN MENGHADAPI IDUL FITRI 1444H

DAN ANTISIPASINYA

KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

 OUTLINE

1. Data dan Proyeksi Mudik dari Perspektif Pariwisata

2. Program dan Kegiatan Antisipasi Hari Raya Idul Fitri 1444
H/Tahun 2023

2
 Data dan Proyeksi Mudik dari
Perspektif Pariwisata

I
A. Data Jumlah kunjungan wisatawan selama libur hari
raya tahun 2022
B. Potensi pergerakan saat mudik lebaran 2023
C. Survei Potensi pergerakan nasional masyarakat pada
periode angkutan lebaran tahun 2023 (1444 H)
D. Potensi pengeluaran Wisnus Ketika Mudik
E. Distribusi menurut jenis pengeluaran
F. Tantangan Mudik

3
I.A Data Jumlah Kunjungan selama Libur Hari
Raya Tahun 2022

Lebaran

Jumlah kunjungan
ditargetkan meningkat
25% di tahun 2023

Lebaran

Sumber: Dinas Parekraf provinsi (DKI Jkt, Bali, Jabar, Yogyakarta,

Jateng, Jatim dan Kepri) diolah Kembali oleh Pusdatin, Kemenparekraf 4
I.B POTENSI PERGERAKAN SAAT MUDIK LEBARAN 2023

Potensi pergerakan 123,8

nasional saat mudik
lebaran tahun 2023 Juta orang 1,34 %
1,34

5%
5%

7,7%
7,7%

11,69 %

18,39 %

20,30 %

22,07 %

Sumber:
Survey Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Angleb 2023, Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, Perupadata

DEPUTI BIDANG KEBIJAKAN STRATEGIS, KEMENPAREKRAF / BAPAREKRAF 2022

5
 SURVEI POTENSI PERGERAKAN NASIONAL MASYARAKAT
I.C PADA PERIODE ANGKUTAN LEBARAN TAHUN 2023 (1444 H)

DAERAH ASAL PERJALANAN 17.1%

14.8% 15.1% Daerah asal perjalanan terbanyak pada lebaran 2023

adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jabodetabek, Jawa
54,2% 45,8% 12.1%
Barat, dan Sumatera Utara.
Tidak Ya
pergi pergi
3.6%
2.7% 3.1% 2.8%
2.0% 2.0% 2.4% 1.9%
1.4% 1.4% 1.4% 1.4% 1.7% 1.4%
1.2% 0.8% 0.5% 0.7% 0.9% 1.3% 1.0% 0.9% 1.1% 1.0%
0.3% 0.3% 0.5% 0.6% 0.5% 0.3%

Mobil pribadi 22.07% PILIHAN MODA

Sepeda Motor 20.30%
Bus 18.39% Moda terbanyak DAERAH TUJUAN PERJALANAN
Kereta Api Antar Kota 11.69% yang digunakan 26.45%
Mobil sewa 7.70% pada angkutan Daerah tujuan perjalanan terbanyak pada lebaran 2023 adalah
Kapal penyeberangan 5.39%
lebaran 2023 19.87% Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Jabodetabek, dan DI
Pesawat 5.00% 16.73% Yogyakarta
Mobil travel 4.24%
adalah Mobil
Angkutan lainnya 1.95% Pribadi, Sepeda
Kapal laut 1.34% Motor, dan Bus. 6.52%
4.78%
3.65%2.91%
Kereta perkotaan… 0.68% 2.40%2.38%1.90%1.88%
1.24%1.18%1.04%0.87%0.86%0.73%0.61%0.54%0.48%
0.44%0.38%0.33%0.30%0.28%0.26%0.24%0.16%0.15%0.11%0.10%0.08%0.07%0.06%0.03%
Mobil angkutan sewa… 0.61%
Ojek on line 0.18%
Sepeda 0.17%
Taksi reguler 0.13%
Angkutan Sewa… 0.11%
Angkot/Angdes/Mikr… 0.05%

Sumber: Survey Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Angleb 2023, Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan 5

66
 D. PROGRAM
I.D Potensi Pengeluaran Wisnus KetikaSTRATEGIS
Mudik
SEKRETARIAT KEMENTERIAN/SEKRETARIAT UTAMA TA.2023

Perkembangan Pengeluaran Wisnus Saat Mudik 2018-2021 dan Proyeksi 2022-2023 • Positif nya perekonomian Indonesia di tahun
(Dalam Rp. ‘000,-) 2022 dan proyeksi 2023, menciptakan
optimisme terhadap peningkatan konsumsi
Pertumbuhan Rata-rata Pengeluaran Wisnus Mudik
domestik, khususnya pengeluaran wisnus.
4.000,0 120%
112,8% 3.624,5
• Pengeluaran wisnus saat mudik tahun 2023
3.500,0
100% diproyeksikan meningkat dengan sinyal positif
3.081,7
dari pertumbuhan ekonomi yang positif.
3.000,0
80%
2.490,1 • Potensi perputaran uang Ketika Mudik 2023:
2.500,0 2.264,0
60% 123,8 Jt
2.000,0 Pelaku perjalanan mudik
40%
1.500,0
23,8%
1.080,8 1.064,1
17,6% Rp. 2,49 Jt Rp. 3,62 Jt
20%
1.000,0 10,0%
Rerata Pengeluaran Proyeksi Rerata Pengeluaran
0% Wisnus Mudik 2021 Wisnus Mudik 2021
500,0
-1,5%
2022p – 2023p: Forecasting Linier Time Series
- -20%
2018 2019 2020 2021 2022p 2023p
Rp. 308,3 T Rp. 448,7 T
sd.
Sumber: Badan Pusat Statistik. Buku Statistik Wisatawn Nusantara 2018, 2019, 2020, dan 2021. Catatan: Buku Statistik Wisatawan Nusantara 2022 belum
terbit.
Pesimis Optimis

7
 D.jenis
I.E Distribusi menurut PROGRAM STRATEGIS
pengeluaran
SEKRETARIAT KEMENTERIAN/SEKRETARIAT UTAMA TA.2023

Distribusi Pengeluaran Wisnus Menurut Pengeluaran Wisnus Berdasarkan Distribusi Pengeluaran Wisnus Saat Mudik
jenis Pengeluaran Tahun 2020 vs. 2021 Maksud/Tujuan Utama 2021 Tahun 2021
(Dalam %) (Dalam Rp. ‘000,-)
Rata-Rata Nasional Rp. 2.400,6 Ribu Lainnya
9%

Tujuan Bisnis
Tujuan Bisnis Lainnya 2.318,5 Akomodasi
Biaya Covid
17%
Pertemuan/Insentif/Konvensi/Pame… 3.854,2 8%

Profesi/Bisnis 3.144,8 Pemandu

Tujuan Personal Lainnya 1.833,8 1%

Pelatihan 2.422,2
Belanja 1.726,0
Belanja
Rp. 2.490,1 Makan Minum
Tujuan Personal 16%
Olah raga/Kesenian 1.186,0 14% Ribu
Mudik 2.490,1
Mengunjungi teman/Kerabat 1.779,7
Berziarah 2.022,7 Cenderamata
6%
Kesehatan/Berobat 2.376,1

Komposisi pengeluaran Akomodasi dan Berlibur/Rekreasi 2.373,6 Jasa Hiburan

Transportasi
7% Paket Wisata
Makan Minum menunjukkan peningkatan - 500,01.000,0
1.500,0
2.000,0
2.500,0
3.000,0
3.500,0
4.000,0
4.500,0
0% 22%
di tahun 2021. Ini menunjukkan Pengeluaran saat mudik lebih tinggi dari rerata
kepercayaan untuk menggunakan sarana nasional dan termasuk jenis tujuan utama
akomodasi dan Makan Minum di masa dengan pengeluaran terbesar ke-3 Pengeluaran terbesar mudik: Transportasi, Akomodasi,
pandemi sudah hampir pulih. dibandingkan tujuan lainnya. dan Makan Minum.

Sumber: Badan Pusat Statistik. Buku Statistik Wisatawn Nusantara 2018, 2019, 2020, dan 2021. Catatan: Buku Statistik Wisatawan Nusantara 2022 belum terbit.

8
I.F Tantangan MudikD. PROGRAM STRATEGIS
SEKRETARIAT KEMENTERIAN/SEKRETARIAT UTAMA TA.2023

Mudik sebagai salah satu

ISU STRATEGIS
aktivitas pariwisata KESEHATAN KESELAMATAN PEREKONOMIAN
bervolume besar dan
merupakan salah satu
tujuan perjalanan dengan
pengeluaran tertinggi, yang
merupakan salah satu
potensi penggerak
perekonomian masyarakat
terbesar di Indonesia.

Menciptakan perjalanan mudik sebagai salah satu upaya membangkitkan perekonomian nasional, sekaligus
meningkatkan kesadaran masyarakat terkait keselamatan perjalanan dengan tetap menjaga protokol
kesehatan.

9
 Program dan Kegiatan Antisipasi Hari
Raya Idul Fitri 1444 H/Tahun 2023

II A. Program Sosialisasi dan Monitoring

B. Koordinasi untuk memastikan kesiapan destinasi untuk
tetap mematuhi protokol Kesehatan
C. Aktivasi Media Center
D. Launching E-Booklet Mudik Jelajah Masjid
#DiIndonesiaAja
E. Rencana Desain Konten Roll banner di 100 titik mudik
F. Pemetaan Preferensi Aktivitas Wisatawan Nusantara
Selama Libur Lebaran 2023

10
II. A Program Sosialisasi dan Monitoring

NO KEGIATAN KETERANGAN

1 Media Center untuk pemantauan aktivitas wisata selama Libur Hari Raya Idul Fitri Dibuka jalur komunikasi :
1444 H melalui platform https://sisparnas.kemenparekraf.go.id/ Telp : 08118956767
Email : [email protected]/
[email protected]

2 Penyusunan Surat Himbauan Pemantauan Libur Hari Raya Idul Fitri 1444 H/Tahun - Dinas Pariwisata Provinsi (34 Provinsi)
2023 (draft) terkait keamanan, kenyamanan, dan ketertiban serta CHSE di Destinasi
- Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota (416 kabupaten dan 98 Kota)
Pariwisata

3. Sosialisasi keselamatan dan keamanan dalam berkendara saat mudik melalui media - Sosialisasi video keselamatan mudik dengan materi dari KNKT
videotron

4. Penerbitan Surat Edaran Menteri Parekraf/Kepala Baparekraf Nomor Surat Edaran Keselamatan Transportasi Wisata dan Penyelenggaraan
SE/8/DI.01.01/MK/2022 Tanggal 26 Desember 2022 tentang Keselamatan Kegiatan Berwisata yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan di Daya Tarik
Transportasi Wisata dan Surat Edaran Nomor SE/9/DI.01.01/MK/2022 tanggal 26 Berwisata dikirimkan ke Gubernur seluruh Provinsi di Indonesia dan
Desember 2022 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Wisata Yang Aman, Nyaman, Asosiasi Pariwisata
dan Menyenangkan di Daya Tarik Wisata yang masih berlaku hingga saat ini

11
II.B Koordinasi untuk memastikan kesiapan
destinasi untuk tetap mematuhi protokol
kesehatan
Untuk memastikan kesiapan destinasi dan lokasi daya tarik wisata dilakukan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Memastikan penerapan protokol kesehatan masa Covid-19 baik di lokasi wisata maupun bagi
pengunjung
b. Kesiapan petugas dan pengelola dalam pelayanan wisata di lokasi daya tarik wisata
c. Peningkatan pelayanan dan pengamanan di lokasi wisata seperti kesediaan pemandu wisata,
petugas informasi dan balawisata
d. Persiapan koordinasi dengan pihak – pihak terkait seperti Rumah Sakit, PMI, Kepolisian dan
BASARNAS Setempat
e. Partisipasi aktif dari daerah dalam pemantauan Libur Hari Raya Idul Fitri 144 H/tahun 2023 di
masing – masing daerah

12
II.C Aktivasi Media Center

1. Melakukan pemantauan isu Hari Raya Idul Fitri 1444 H di media konvensional maupun media
sosial dan melaporkan hal-hal yang berpotensi krisis melalui CDA (Crisis Detection Analysis)
2. Menerima pengaduan secara langsung (offline) melalui information center (Pada Jam Kerja)
3. Menerima pelayanan informasi publik dan pengaduan melalui media sosial, Chatbot Tiwi, email,
Whatsapp contact center 08118956767, lapor.go.id, dan microsite ppid.kemenparekraf.go.id
4. Mengumpulkan data dan informasi selama libur Hari raya Idul Fitri 1444 H
5. Merekam data dan informasi kejadian menonjol/aktual selama liburan
6. Mengisi Logbook dengan log in melalui dashboard Manajemen Krisis:
https://sisparnas.kemenparekraf.go.id/mitigasi/dashboard
7. Tim Piket Media Center Monitoring Liburan Hari Raya Idul Fitri bertanggung jawab kepada Staf
Ahli Bidang Manajemen Krisis
8. Menyusun laporan hasil kegiatan di akhir proses kerja

13
II.D Launching E-Booklet Mudik Jelajah Masjid
#diIndonesiaAja
Pada 27 Maret 2023 lalu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah
melaunching E-Booklet “Mudik Jelajah Masjid #DiIndonesiaAja” sebagai
alternatif panduan bagi para pemudik berwisata di Masjid-Masjid
#diIndonesiaaja.

E-Booklet ini memuat informasi 27 Masjid dengan potensi unique

selling point yang terdiri dari 8 kategori tema yaitu arsitektural,
sejarah, budaya, amenitas, edu-religi, tujuan ziarah, social-preneur
dan eco-mosque.

E-Booklet ini menjadi panduan bagi para pemudik yang melalui 4 jalur
mudik terpadat di Indonesia yaitu :
1. Jalur Pantura Jawa
2. Jalur Pansela Jawa
3. Jalur Trans Jawa
4. Jalur Trans Sumatra

E-Booklet ini dapat diunduh melalui website

https://www.indonesia.travel/id/id/e-booklet

14
II. E Rencana Desain Konten Roll banner di 100 titik mudik

Direktorat Komunikasi Pemasaran akan mencetak 100 Roll Banner yang akan
dipasang di 100 titik mudik yang akan dibantu oleh Korlantas Polri.

QR Code akan diarahkan ke landing page

1. Bangga Berwisata di Indonesia
https://www.indonesia.travel/id/id/campaign/bangga-berwisata-di-indonesia

2. 100 Paket Wisata Nusantara

https://www.indonesia.travel/id/id/campaign/100paketwisatanusantara

3. Inspirasi Pariwisata https://www.indonesia.travel/id/id/home

Scan QR code
15
II.F Pemetaan Preferensi Aktivitas Wisatawan Nusantara Selama Libur Lebaran
2023
Tujuan
Menganalisis perilaku berwisata wisatawan nusantara selama momen Survei Online
libur lebaran 2023 penyusunan rekomendasi kebijakan pengaturan 31 Maret - 28 April 2023
aktivitas wisata dalam rangka libur nasional ke depan.

Output 1
Metode Pelaksanaan 14 April 2023 : informasi tujuan
Metode Analisis : Analisis Deskriptif > hanya menggambarkan kondisi preferensi wisnus untuk info ke D3
wisnus saat lebaran 2023

1. Metode Pengambilan Data Primer

• Online survey : Responden Wisatawan Nusantara Output 2
• in-depth interview : Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan, BPBD, PHRI, 28 April 2023: Hasil survei akhir &
observasi lapangan
pengelola daya tarik wisata serta stakeholder terkait

2. Metode Pengambilan Data Sekunder

Desk Study: Berita perkembangan aktivitas wisata selama momen libur lebaran FGD
2023, serta data terkait dari kedeputian teknis di Kemenparekraf/Baparekraf W4 April 2023: Pengayaan hasil
temuan
3. Lokus Observasi
Jawa (Jateng & Cirebon), Sulawesi (Makassar), dan Sumatera (Padang), sebagai Output Akhir
jalur utama arus mudik dan sebagai perwakilan wilayah barat, tengah & timur 31 Mei 2023

DEPUTI BIDANG KEBIJAKAN STRATEGIS, KEMENPAREKRAF / BAPAREKRAF 2022

16
Terima Kasih
BERSAMA JAGA INDONESIA!

17
LATAR BELAKANG

• Dalam rangka meningkatkan kesiapan Destinasi Pariwisata dan mengantisipasi

arus kunjungan dan pergerakan wisatawan selama Hari Raya Idul Fitri 1444 H
• Kemenparekraf akan melakukan koordinasi dan persiapan dengan pemerintah
daerah dan lintas sektor untuk meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan
keselamatan di lokasi daya tarik wisata

18
 TIM PENGELOLA MANAJEMEN KRISIS KEPARIWISATAAN
SURAT KEPUTUSAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
NOMOR: SK/79/KK.03/MK/2022

KEANGGOTAAN

19
2. Monitoring Libur Hari Raya Idul Fitri 1444 H
(Dashboard Real Time)
Pantauan Isu Destinasi - Sisparnas MK

20
2. Monitoring Libur Hari Raya Tahun 2023

Cakupan Informasi Monitoring Media :

a. Bentuk / kegiatan persiapan /antisipasi terhadap kunjungan wisatawan

b. Data jumlah Kunjungan wisatawan dari tanggal 19 – 26 April 2023
c. Kondisi Lalu Lintas di lokasi daya tarik wisata
d. Peristiwa yang tidak diinginkan dan penanggulangannya
e. Data tingkat hunian hotel periode 19 – 26 April 2023
f. Kejadian Yang Menonjol di lokasi & kawasan
g. Kejadian / Musibah (musim hujan, gelombang)
h. Lain-Lain (keluhan, informasi tentang kondisi pada umumnya)
i. Kesiapan daerah (dinas pariwisata) untuk melakukan monitoring selama
libur Hari Raya Idul Fitri 1444 H

21
II.B POTENSI KEMACETAN DI LOKASI WISATA
Pada arus mudik Lebaran perlu diwaspadai untuk lokasi- Pada wilayah Jawa Tengah dan DIY, lokasi wisata yang
lokasi wisata. Biasanya lokasi wisata mengalami peningkatan menjadi atensi pada saat mudik lebaran seperti halnya di
pada H+2 Lebaran. Maka dari itu lokasi wisata juga menjadi lokasi wisata Dieng, Batu Raden, Bandungan Semarang,
atensi, khususnya dalam hal kemacetan. Salah satu Candi Borobudur, dan Candi Prambanan.
contohnya adalah lokasi wisata yang berada di wilayah Jawa Untuk lokasi wisata yang menjadi atensi di Jawa Timur di
Barat (Puncak Bogor, Cipanas Cianjur, Tangkuban Perahu antaranya seperti lokasi wisata Gunung Bromo, Lokasi Wisata
Bandung, Kawah Putih Ciwidey, dan jalur arah pantai). Jatim Park Batu, Taman Kebun Binatang.

Sumber: Korlantas Polri 2222