Materi 2 PRANATA JAMINAN DALAM HUKUM PERDATA
Materi 2 PRANATA JAMINAN DALAM HUKUM PERDATA
Materi 2 PRANATA JAMINAN DALAM HUKUM PERDATA
Hukum Jaminan dapat dibagi berdasarkan : cara terjadinya, objeknya, sifatnya dan
Kewenangan menguasai benda jaminan.
Maksudnya
Jaminan yang lahir karena UU karena sebenarnya dalam perjanjian pinjam-
meminjam tidak ada benda khusus yang diikat / dijadikan jaminan. Hal ini diatur
dalam pasal 1131 yang menyatakan “bahwa segala kebendaan milik debitur baik
yang sudah ada maupun yang baru akan ada dikemudian hari akan menjadi
tanggungan untuk segala perikatannnya”. Kalau terjadi wanprestasi maka untuk
mengajukan pengembalian hutang ke pengadilan harus melalui : Gugatan perdata.
Dalam berpekara di pengadilan setelah mengajukan gugatan maka minta sita
jaminan terhadap benda milik debitur.