Business Plan Jasa Bengkel Ezautocare

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 10

BUSINESS PLAN JASA BENGKEL EZAUTOCARE

BODY REPAIR AND PAINTING

Diajukan untuk memenuhi Ujian Akhir Semester Mata Kuliah Manajemen Strategi

Disusun oleh:

Reza Ferdiansyah 2121010670

3 A Administrasi Bisnis STIA BAGASASI, BANDUNG

Latar Belakang

Kendaraan yang sudah terjual ke pasaran, pada dasarnya membutuhkan maintenance untuk
menjaga kendaraan tersebut tetap dalam kondisi prima saat dijalan. Untuk menjaga kondisi
tersebut, mayoritas dari pelanggan akan memasukkan kendaraannya ke bengkel untuk
melakukan service berkala. Disamping ada bengkel yang melakukan perawatan terhadap service,
adapun bengkel yang fokus pada perbaikan bodi dan pengecatan kendaraan. Hal ini bisa
ditunjukkan dengan banyaknya bengkel perbaikan bodi dan pengcatan kendaraan yang
menjamur di setiap daerah baik dalam skala kecil maupun besar, memungkinkan terjadilah
persaingan pasar yang ketat mulai dari sisi tampilan, harga, kualitas, pengalaman, dan
manajemen.
Mengingat Bandung adalah kota pelajar atau pendatang dan gairah otomotifnya sangat
tinggi sekali. Bengkel Bandung Custom merupakan salah satu bengkel yang ada di Bandung,
yang bergerak dalam bidang perbaikan bodi dan pengecatan kendaraan. Mayoritas pelanggan
yang masuk kendaraannya untuk dilakukan perbaikan bodi dan pengecatan kendaraan, dan juga
mempunyai jenis kerusakan yang berbeda-beda. Ada keluhan untuk kendaraan yang penyok,
baret, dekok, keropos, ataupun yang lainnya. Untuk melayani konsumen yang berbedabeda
keluhan ini, bengkel Bandung Custom mengklasifikasikan jenis pelanggan ini ke dalam dua tipe,
yaitu pelanggan asuransi dan juga pelanggan umum/pribadi. Pelanggan asuransi merupakan
pelanggan yang memiliki kendaraan yang diasuransikan melalui biro jasa asuransi, sedangkan
pelanggan umum adalah customer pribadi, rental mobil, grap car/taxi online, club mobil dan
sebagainya.
Dalam pengelolaan administrasi pelayanan pelanggan asuransi maupun pribadi mempunyai
perbedaan. Hal ini dikarenakan tahapan proses dalam alur atau jalur pelayanan asuransi dan
pribadi berbeda. Untuk jalur asuransi alur proses administrasi pelayanan yang dilakukan lebih
panjang dibandingkan dengan yang umum. Pelayanan yang lebih panjang ini disebabkan pihak
asuransi dan pihak bengkel harus ada surat persetujuan terlebih dahulu yang sifatnya tertulis dan
juga mengikat. Adapun dalam pelaksanaannya keterikatan antara pihak bengkel dengan pihak
asuransi sering disebut dengan kebijakan claim asuransi. Sedangkan untuk pelanggan yang
pribadi dalam administrasi pelayanan langsung dilakukan dengan pemilik kendaraan.
Berjalannya Bengkel Bandung Custom selama lima tahun terakhir, antusias customer
pribadi dari kalangan club, rental mobil maupun umum semakin meningkat dari targetan awal
20% untuk customer pribadi dan 80% untuk customer asuransi. Akibatnya customer pribadi
selama ini yang sengaja tidak digarap atau tidak dikerjakan.
Menyikapi hal tersebut, bengkel EZAUTOCARE ini ada dikhususkan pada customer
pribadi dengan yang harga relative premium atau menengah ke atas. Disamping itu bengkel
EZAUTOCARE,Sehingga hal ini merupakan sebuah masalah yang nantinya perlu di atasi.
Menyikapi hal tersebut, karena bengkel Bandung Custom berfokus pada customer asuransi,
sehingga dibutuhkan pengembangan bengkel yang berfokus pada customer pribadi. Oleh karena
itu dalam Business Plan ini tema yang akan diangkat adalah “Business Plan Jasa Bengkel
Ezautocare Body Repair and Painting” untuk bisa memfokuskan customer pribadi dari
banyaknya permintaan pelanggan maupun rekan rental mobil, club mobil dan masyarakat umum.

Visi – Misi Perushaan

Visi Perusahaan

" Menjadi Perusahaan body repair and Painting terbaik di wilayah Bandung dan sektarnya "

Misi Perusahaan

 Memenuhi permintaan pasar untuk customer pribadi


 Memberikan pelayanan terbaik dan standart mutu pada Pelanggan dengan menjalankan
proses kerja terbaik sehingga tercapai kepuasan Pelanggan.
3.1 Struktur Organisasi

Pimpinan

Produksi Marketing Keuangan Umum

Perakitan Sales Kasir Gudang

Pengecata Customer
Accounting Pembelian
n Service

Poles dan
Finishing

Job Description
Untuk dapat menjalankan bisnis yang baik, diperlukan sistem pengorganisasian yang baik
juga. Pengorganisasian ini dilakukan untuk menjelaskan tugas apa saja yang harus dilakukan
dengan efektif dan efisien. Tak hanya tugas, tetapi dapat mengetahui tanggung jawab, wewenang
dan hak masing-masing anggota.
Berikut merupakan tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing bagian sesuai
dengan tingkatan dalam struktur organisasi:
1. Manager
a) Tujuan: Menjamin terlaksananya bisnis secara efisien, berkualitas dan tepat
waktu.
b) Tugas
(1) Membuat dan menentukan target waktu penyelesaian pekerjaan kendaraan
(2) Mengawasi waktu dan proses pekerjaan
(3) Memonitar permintaan bahan baku dan spare part
(4) Mengawasi kualitas kerja anggota
(5) Mempertahankan kualitas kerja yang telah ditetapkan oleh perusahaan
(6) Menyiapkan target kerja setiap harinya dan membuat laporan harian hasil
kerja
c) Wewenang
(1) Meminta bahan baku dan spare part
(2) Menolak bahan baku atau spare part yang tidak sesuai dengan standar
perusahaan atau rusak
(3) Menghentikan pekerjaan bila perlu
2. Marketing
a) Tujuan: Menjamin terlaksananya penjualan seusai dengan target atau kapasitas
bengkel
b) Tugas
(1) Menyusun rencana penjualan seperti anggaran sesuai dengan petunjuk atasan
(2) Menjaga customer agar tetap loyal kepada bengkel
(3) Menganalisis pasar agar bengkel tidak ketinggalan jaman atau tetap terus
berkembang
c) Wewenang
(1) Mendapatkan informasi kapasitas yang siap dijual
(2) Menyetujui penerimaan order
3. Keuangan
a) Tujuan: Menjamin terlaksananya dan terstrukturnya keuangan sesuai kapasitas
bengkel
b) Tugas
(1) Melakukan pembayaran kepada supplier
(2) Melakukan penginputan transaksi keuangan
(3) Mengontrol aktivitas keuangan perusahaan
(4) Membuat laporan keuangan
(5) Menerima transaksi dari customer
c) Wewenang
(1) Menerima dokumen dari vendor
4. Umum
a) Tujuan: Menjamin persediaan penjualan di gudang dan pembelian kebutuhan
perusahaan
b) Tugas
(1) Mengecek persediaan dan pembelian
(2) Membuat laporan aktivitas barang
(3) Menyiapkan penjualan barang setiap harinya
c) Wewenang
(1) Menerima barang penjualan
(2) Membeli barang persediaan
5. Produksi
a) Tujuan: Menjamin terlaksananya produksi seperti perakitan, pengecatan, dan poles
& finishing.
b) Tugas
(1) Melakukan perencanaan dan pengorganisasian produksi
(2) Memperkirakan, negosiasi dan menyetujui anggaran dan rentang waktu dengan
customer dan pimpinan
(3) Mengawasi proses produksi
c) Wewenang
(1) Menentukan standar control kualitas

Daftar keahlian

Keahlian yang dimiliki berguna bagi bisnis ini diantaranya ialah :

1. Manager, Yang menjamin terlaksananya bisnis secara efisien, berkualitas dan tepat
waktu. Jika tidak adanya manager suatu perusahaan akan semrawut atau tidak teratur.
2. Marketing, yang menjamin terlaksananya penjualan seusai dengan target atau kapasitas
bengkel. Jika tidak adanya marketing perusahaan akan susah untuk mendapatkan
pelanggan, maka dari itulah marketing diperlukan dalam perusahaan ini
3. Keuangan / Akuntan, yang Menjamin terlaksananya dan terstrukturnya keuangan sesuai
kapasitas bengkel. Jika tidak adanya akuntan perusahaan akan kesulitan dalam mengelola
keungan, jika dipegang oleh orang yang tidak kompeten dibidang ini maka perusahaan
bisa saja menglami kebangkrutan.
4. Umum / Gudang, yang memastikan persediaan penjualan di gudang dan pembelian
kebutuhan perusahaan. Jika tidak ada seseorang yang bertanggung jawab dibagian ini
perusahaan bisa saja mengalami kehabisan stock barang yang diperlukan.
5. Produksi / Mekanik, yang menjamin terlaksananya produksi seperti perakitan,
pengecatan, dan poles & finishing. Ini peran yang penting juga karena seorang mekanik
adalah sebagai eksekutor dalam perusahaan ini.

Analisi SWOT

 Strength ( Kekuatan )
1. Pengetahuan dalam bodyrepair dan painting
2. Fasilitas yang memadai
3. Peralatan yang memadai
4. Persediaan bahan baku yang cukup
5. Posisi bengkel yang strategis
 Weakness ( Kelemahan )
1. Reputasi belum dikenal banyak
2. Mencari pelanggan ditahap awal membuka usaha ini
3. Masih kesulitan mencari suplier suku cadang yang sesuai di awal usaha
4. Kesulitan mencari SDM yang terampil dan jujur diawal usaha
 Opportunity ( Peluang )
1. Membuka cabang di tempat lain
2. Membuka usaha bukan hanya jasa bodyrepair dan painting saja tetapi jasa service
atau modifikasi kendaran.
3. Melayani jasa home service care kedepannya
 Threat ( Ancaman )
1. Pesaing sejenis disekitar wilayah lokasi usaha
2. Kenaikan harga sewa tempat
3. Kenaikan harga bahan baku dari supplier

Pangsa
Pasar Pangsa Pangsa Tingkat
Pendapata Laba
Unit Pendapatan Laba Kompetitor Pasar Pasar Pertumbuha
n (%) (%)
Teratas Ezautocare Relatif n Pasar (%)
(%)

Body
Rp 3.500 29% Rp3.000 46% 25 21 0,84 12
repair
Body
Rp 2.500 21% Rp1.000 15% 15 8 0,53 8
painting
Custom
Rp 5.000 42% Rp2.000 31% 20 5 0,25 11
body
Body
treatmen Rp 1.000 8% Rp500 8% 30 5 0,17 4
t
Total Rp 12.000 100% Rp6.500 100% -  -  -  - 

BCG Analisis

Body Custom
Repair Body

Body
Body
Painting Treatme
nt

 Stars
Pada kuadran stars ini Body repair memiliki Market Growth yang tinggi dan Market
Share yang tinggi berbagai alternatif yang dilakukan untuk body painting integrasi
kebelakang, integrasi kedepan, integrasi horizontal, penetrasi pasar dan pengembangan
produk, jika pangsa pasar body repair ini dijaga dengan baik maka body repair ini akan
tumbuh dan menjadi cash cow, sebaliknya jika tidak dijaga dengan baik akan menjadi
dogs. Yang di lakukan adalah gencar investasi untuk mempertahankan pasar

 Cash cow
Pada kuadran cash cow ini menunjukan body painting memiliki Market Growth yang
rendah tapi memiliki Market Share yang tinggi, pada body painting ini jika keunggulan
kompetitif telah dicapai maka body painting ini akan memiliki margin keuntungan yang
tinggi dan menghasilkan banyak aliran kas, akan tetapi karena pertumbuhan yang rendah
maka promosi dan penempatan investasi akan rendah. Strategi terbaik pada body painting
ini tidak menambah investasi tetapi perusahaan akan terus memerah untukprofit
perusahaan
 Question mark
pada kuadran Question Mark ini menunjukan Body Custom yang memiliki Market
Growth yang tinggi tetapi Market Share yang rendah. Strategi yang dapat digunakan
untuk pangsa pasar melirik produk ini antara lain penetrasi pasar, pengembangan pasar,
dan pengembangan produk. Sehingg a investasi harus terus ditambah untuk merebut
pasar, jika strategi yang dilakukan berhasil maka body custom akan berpindah ke stars
namun jika gagal akan berada pada posisi dogs
 Dogs
Pada kuadran Dogs ini menunjukan Body Treatment yang memiliki Market Growth yang
rendah dan Market Share yang rendah. Strategi terbaik adalah penciutan atau dilepas

Langkah yang akan diambil setelah analisis diatas


Setelah di analisis ternyata ada ancaman dan kekurang pada perusahaan ini untuk
mengantisipasi kebangkrutan saya melakukan beberapa perubahan berupa target pasar yang
dituju yaitu pasar orang orang menengah kebawah dan yang tidak membutuhkan treatment
khusus. Untuk tidak menambah beban biaya sewa lahan yang luas jadi dengan lahan yang
sekarang cukup untuk perusahaan ini berjalan, dan menghapus atau menciutkan body treatment
karena tidak memiliki market growth yang tinggi juga tidak memiliki market share yang tinggi.

POAC

 Planning yang akan diterapkan pada Bengkel Ezautocare adalah membuat rencana
pencatatan schedule kegiatan, rencana anggaran dan rencana pengeluaran keuangan.
 Organizational yang akan diterapkan pada Bengkel Ezautocare adalah mengedukasi
masing-masing staf agar penempatannya sesuai dengan soft skill dan hard skillnya.
 Actuating yang akan diterapkan pada Bengkel Ezautocare adalah membuat SOP setiap
bagian guna mengetahui tupoksi yang dikerjakan, dan SOP standar pembukuan
keuangan, dan
 Controlling yang akan diterapkan pada Bengkel Ezautocare adalah pengawasan berdasar
SOP yang disusun, untuk setiap pekerjaan staf agar kinerja baik, serta memberikan
arahan apabila terdapat kendala saat proses repair/pengecatan bagi yang kesulitan.

Anggaran Biaya

3.2 Anggaran Project


Ringkasan Biaya

No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp.)


1 Peralatan bengkel 50.000.000
2 Bahan habis pakai 10.500.000
3 Perjalanan, 50.800.000
4 Lain-lain 1.035.500
Jumlah 112.335.500

Rincian Anggaran Biaya

1. Peralatan
Harga Total Biaya
No Uraian Kuantitas
Satuan (Rp) (Rp)
1 Spot Welding 1 set 6.000.000 6.000.000
2 Las Acetylene 1 set 5.000.000 5.000.000
3 Hummer & Dolly 1 set 1.500.000 1.500.000
4 Body Jack 2 set 2.000.000 4.000.000
5 Gerinda Listrik 2 buah 600.000 1.200.000
6 Bor Listrik 2 set 500.000 1.000.000
7 Kompresor 1 buah 2.000.000 2.000.000
8 Spray Gun Epoksi 3 set 1.500.000 4.500.000
9 Spray Gun Base Coat 3 set 1.500.000 4.500.000
10 Spray Gun Clear Coat 3 set 1.500.000 4.500.000
11 Oven 2 buah 600.000 600.000
12 Lampu Pemanas 1 set 3.600.000 3.600.000
13 Mesin Pengaduk Cat Du Pont 2 set 2.000.000 4.000.000
14 Mesin Poles 3 buah 1.200.000 3.600.000
15 Vacum Cleaner 2 buah 2.000.000 4.000.000
Total Biaya 50.000.000
2. Bahan Baku dan lain-lain
No Total Biaya
Jenis Pengeluaran Kuantitas Biaya (Rp)
. (Rp)
1 LE/Low Emision 10 buah 7.500.000 7.500.000
2 Kulkas Minuman 1 buah 3.000.000 3.000.000
10.500.000

3. Operasional
No Total Biaya
Jenis Pengeluaran Kuantitas Biaya (Rp.)
. (Rp)
1 Listrik - 500.000 500.000
2 Air - 100.000 100.000
3 Gaji Pegawai:
a) Pimpinan 1 Orang 2.000.000 2.000.000
b) Produksi 1 Orang 1.500.000 1.500.000
c) Perakitan 1 Orang 1.000.000 1.000.000
d) Pengecatan, Polish & Finishing 1 Orang 1.000.000 1.000.000
e) Marketing 1 Orang 1.500.000 1.500.000
f) Keuangan 1 Orang 1.500.000 1.500.000
g) Umum 1 Orang 1.500.000 1.500.000
4 Sewa Tempat 1 Tempat 30.000.000 30.000.000
5 Renovasi Tempat - 10.000.000 10.000.000
6 Biaya publikasi - 100.000 100.000
7 Biaya berlangganan internet - 100.000 100.000
Total Biaya 50.800.000

4. Perjalanan
No Total Biaya
Jenis Pengeluaran Kuantitas Biaya (Rp.)
. (Rp)
1 BBM (untuk 1 mobil selama 1 bulan
70 liter 7.650 535.500
periapan proyek)
2 Biaya ongkos kirim barang - 500.000 500.000
Total Biaya 1.035.500

Sumber awal proyek bengkel ini yaitu dengan pinjaman bank. Dengan jumlah Rp
112.335.500 dengan bunga bank 12% maka bunga bank akan menghasilkan Rp 112.335.500 x
12% = Rp 13.480.260. sehingga total pinjaman bank yaitu sebesar Rp 112.335.500 + Rp
13.480.260 = Rp 125.815.760.
Apabila pinjaman bank tersebut diangsur selama 3 tahun, maka owner harus dapat
membayar ke bank sejumlah Rp 125.815.760 : 36 = Rp 3.494.882 / bulan.
Apabila dalam sebulan ada pekerjaan perbaikan body mobil 10 mobil dengan rata – rata
pemasukan Rp.37.800.000 dengan total bahan baku sebesar Rp.11.100.000 dan pengecatan 7
mobil dengan rata – rata pemasukan Rp. 19.700.000 dengan total bahan bahan baku sebesar
Rp.7.100.000.
Maka rata – rata pemasukan kotor perusahaan sebesar Rp. 57.500.000. jika dikurangi
dengan bahan baku sebesar Rp.18.200.000. maka perusahaan memliki laba bersih sebesar
Rp.39.300.000

Dari laba bersih diatas digunakan untuk;


Membayar angsuran ke bank sebesar Rp.3.494.882
Gaji para karyawan sebesar Rp.10.000.000
Pembelian bahan baku sebesar Rp.18.200.000
Laba bersih Rp. 7.605.118

Jadi persusahaan memiliki laba sebesar Rp.7.605.118 yang bisa di tabung atau untuk
mengembangkan perusahaan tersebut

Anda mungkin juga menyukai