TOR Manajemen Nyeri

TERM OF REFERENCE (TOR)
PELATIHAN MANAJEMEN NYERI
1. Unit Kerja : RSUD Kuala Pembuang

2. Program : POKJA PAP
3. Kegiatan : Pelatihan
4. Sub Kegiatan : Pelatihan Manajemen Nyeri
5. Detail Kegiatan :
6. Latar Belakang
a. Dasar Hukum
1) Undang - Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072);
2) Peraturan Presiden Nomor 77 Tahun 2015 tentang Pedoman Organisasi
Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
159);
b. Gambaran Umum
Rumah Sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat
penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu
rumah sakit dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang bermutu
sesuai dengan standar yang sudah ditentukan.
Keluhan nyeri merupakan keluhan yang paling umum kita temukan atau
dapatkan ketika kita sedang melakukan tugas kita sebagai bagian dari tim
kesehatan, baik itu diruangan pelayanan rawat jalan maupun rawat inap,
yang karena seringnya keluhan itu kita temukan kadang kala kita sering
menganggap hal itu sebagai hal yang biasa sehingga perhatian yang kita
berikan tidak cukup memberikan hasil yang memuaskan dimata pasien.
Namun sekarang ini, banyak Rumah Sakit yang telah melakukan upaya
intensif untuk mengelola rasa nyeri tersebut, sehingga rasa nyeri yang
menyertai tindakan medis, tindakan keperawatan, prosedur diagnostik pada
pasien dapat diminimalkan atau dilakukan tindak lanjut yang teratur, sesuai
kriteria yang dikembangkan oleh Rumah Sakit dan kebutuhan pasien. Nyeri
yang dirasakan oleh pasien dikelola dengan melakukan pemantauan secara
kontinyu dan terencana, bahkan dalam akreditasi Rumah Sakit isu
manajeman nyeri ini menjadi salah satu elemen penilaian yang
dipersyaratkan untuk dipenuhi pihak Rumah Sakit.
c. Alasan Kegiatan Dilaksanakan
Kegiatan ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu standar / elemen
penilain akreditasi Rumah sakit, serta membantu tenaga kesehatan Rumah
Sakit dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan.
7. Kegiatan Yang Dilaksanakan

a. Uraian Kegiatan
1) Pelaksanaan kegiataan pelatihan diselenggarakan satu hari
2) Tenaga Pelaksana : panitia pelatihan
3) Peserta kegiatan pelatihan adalah pihak-pihak yang bertanggung jawab
terhadap pengelolaan dan manajemen Nyeri
4) Narasumber di tunjuk 1 orang dokter Anestesi
5) Waktu pelaksaan sesuai dengan yang telah disusun panitia
b. Batasan Kegiatan
1) Manajemen Nyeri Secara umum
2) Manajemen Nyeri pasca tindakan pembedahan
8. Maksud dan Tujuan
a. Maksud Kegiatan
Maksud dari kegiatan Pelatihan ini adalah memberikan dan meningkatkan
pengetahuan dan terampilan pegawai Rumah Sakit Umum Kuala pembuang
b. Tujuan Kegiatan
1) TujuanUmum
Melaksanakan kegiatan pelatihan guna meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan tenaga kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Kuala
Pembuang tentang pengelolaan rasa nyeri.
2) Khusus
a) Memiliki pengetahuan mengenai manajemen nyeri pada berbagai
kondisi
b) Mampu menjelaskan pengertian nyeri
c) Menyebutkan penyebab timbulnya nyeri
d) Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri
e) Menyebutkan cara mengkaji persepsi nyeri
f) Menyebutkan cara-cara untuk mengatasi nyeri pada berbagai
penyebab
9. Indikator Keluaran dan Keluaran
a. Indikator Keluaran
Peserta Mampu memahami materi yang di berikan dan di tunjukan dengan
hasil pre dan post tes
b. Keluaran
Sertifikat
10. Cara Pelaksaanaan Kegiatan

a. Metode Pelaksanaan
Ceramah dan Diskusi Tanya Jawab
b. Tahapan Kegiatan
1) Pembukaan
2) Pre test
3) Pemberian materi
4) Diskusi tanya jawab
5) Post test
6) Penutup
11. Tempat Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan ini bertempat di aula RSUD kuala Pembuang
12. Pelaksana dan Penanggung Jawab Kegiatan

a. Pelaksana Kegiatan
Panitia Pelaksana dibantu dengan pihak manajemen Rumah Sakit
b. Penanggung Jawab Kegiatan
Ketua Panitia Kegiatan
c. Penerima Manfaat Kegiatan
Peserta Pelatihan
13. Jadwal Kegiatan

a. Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan pada Tanggal 26 Juni 2023
b. Rincian Pelaksanaan Kegiatan

1) Pukul 08.30 – 10.00 : Sesi 1 Manajemen Nyeri
2) Pukul 12.00 – 13.00 : Sesi 2 Manajemen Nyeri

TOR Manajemen Nyeri

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

TOR Manajemen Nyeri

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

TOR Manajemen Nyeri

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

TERM OF REFERENCE (TOR)

PELATIHAN MANAJEMEN NYERI

1. Unit Kerja : RSUD Kuala Pembuang

7. Kegiatan Yang Dilaksanakan

10. Cara Pelaksaanaan Kegiatan

11. Tempat Pelaksanaan Kegiatan

12. Pelaksana dan Penanggung Jawab Kegiatan

13. Jadwal Kegiatan

b. Rincian Pelaksanaan Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai