PANDUAN PENASEHAT AKADEMIK - Unismuh Makassar
PANDUAN PENASEHAT AKADEMIK - Unismuh Makassar
PANDUAN PENASEHAT AKADEMIK - Unismuh Makassar
Tahun 2022
Lampiran Surat Keputusan Rektor Nomor: 1073 Tahun 1443 H/ 2021 M
Tentang: Panduan Penasehat Akademik Universitas Muhammadiyah Makassar
BAB I
PENDAHULUAN
A. Landasan
1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
3 tahun 2020. Tentang Standar nasional pendidikan tinggi
3. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
5. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia;
6. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
7. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 tahun
2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi;
8. Statuta Universitas Muhammadiyah Makassar Tahun 2021
9. Surat Keputusan Rektor Nomor 591 Tentang Kode Etik Dosen Universitas
Muhammadiyah Makassar.
10. Peraturan Akademik Universitas Muhammadiyah Makassar Nomor 276
Tahun 1442 H/ 2021 M
11. Pedoman Akademik Universitas Muhammadiyah Makassar Nomor 302
tahun 1442 H/2021 M
B. Rasional
Universitas Muhammadiyah Makassar mempunyai visi, misi dan tujuan yang
perlu dicapai dalam rangka menyelenggarakan pendidikan tinggi yang
berkualitas. Adapun visi, misi dan tujuan sebagai berikut:
1
1. Visi
"Menjadi Perguruan Tinggi Islam Terkemuka, Unggul, Terpercaya
dan Mandiri Tahun 2036"
2. Misi
Misi yang diemban dalam proses penyelenggaraan pendidikan tinggi di
Universitas Muhammadiyah Makassar, yakni:
1) Menyelenggarakan proses pendidikan untuk meningkatkan keimanan
dan ketaqwaan.
2) Menyelenggarakan dan mengembangkan proses pembelajaran yang
kreatif, inovatif, efektif dan menyenangkan.
3) Menumbuhkembangkan dan menyebarluaskan penelitian yang inovatif,
unggul dan berdaya saing.
4) Menumbuhkembangkan kewirausahaan berbasis kemitraan dan
ukhuwah.
5) Meningkatkan kualitas hidup dan kehidupan civitas akademika, alumni
dan masyarakat.
3. Tujuan
Mengacu pada visi dan misi di atas, maka tujuan Universitas
Muhammadiyah Makassar di rumuskan sebagai berikut:
1) Menghasilkan lulusan yang berakhlak mulia, cakap, profesional,
bertanggung jawab dan mandiri
2) Meningkatnya mutu proses dan hasil pembelajaran yang bermuara pada
kualitas lulusan.
3) Meningkatnya kuantitas dan kualitas hasil penelitian.
4) Terwujudnya unit-unit usaha yang berbasis ekonomi syariah
5) Meningkatnya kuantitas dan kualitas pengabdian dan pelayanan pada
masyarakat untuk mencapai kesejahteraan.
Dalam rangka mencapai visi, misi dan tujuan Universitas
Muhammadiyah Makassar, dibutuhkan peran Program Studi untuk
mencapai tujuan pendidikan. Universitas Muhammadiyah Makassar
bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kriteria intelektual,
profesional, berwawasan global dan berakhlakul karimah sesuai profil
masing-masing Program Studi. Berbagai upaya dilakukan untuk mencapai
2
tujuan yang dimaksud, salah satunya adalah peningkatan peran dosen
didalam menyelenggarakan pendidikan. Mengingat dosen salah satu
komponen penting dalam penyelenggaraan pendidikan, maka diharapkan
berperan maksimal untuk kemajuan Universitas Muhammadiyah Makassar.
Setiap dosen dilingkungan Universitas Muhammadiyah Makassar
mengemban empat tugas utama yang disebut catur dharma perguruan
tinggi, salah satunya penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran dimana
dosen bertindak sebagai Penasehat Akademik. Peran Penasehat Akademik
sangat penting dan strategis dalam rangka mengarahkan, memonitoring,
memotivasi, serta memberi solusi dari berbagai permasalahan akademik
yang dihadapi dalam perkembangan studi mahasiswa.
Pentingnya pelaksanaan pembimbingan mahasiswa oleh
Penasehat Akademik ditujukan untuk menghasilkan lulusan tepat waktu,
berprestasi, memiliki Indeks Prestasi Kumulatif yang tinggi, meminimalisir
putus studi dan mengarahkan pada kegiatan yang mendukung
pengembangan kualitas diri mahasiswa.
Dalam upaya mendukung pembimbingan mahasiswa yang efektif
dan efisien, maka perlu disusun Buku Panduan Penasehat Akademik
Universitas Muhammadiyah Makassar dan mekanisme pembimbingan
yang baik bagi para mahasiswa dengan memberdayakan Penasehat
Akademik. Dengan demikian kehadiran Buku Panduan ini sebagai
pegangan bagi Penasehat Akademik dalam menjalankan tugas dan
fungsinya untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
3
4. Penasehat Akademik adalah dosen yang ditunjuk dan diserahi tugas
membimbing sekelompok mahasiswa yang bertujuan membantu
menyelesaikan studi seefisien mungkin sesuai dengan kondisi dan potensi
individu.
5. Mahasiswa bimbingan adalah mahasiswa/sekelompok mahasiswa yang
berada dibawah bimbingan seorang dosen penasehat akademik yang telah
ditunjuk.
6. Penasehat Akademik dapat membimbing mahasiswa maksimal 80 orang
7. Ketua Program Studi dapat menambahkan jumlah mahasiswa
pembimbingan kepada dosen Penasehat Akademik maksimal 20 orang
setiap tahun.
4
BAB II
TUGAS DAN FUNGSI PENASEHAT AKADEMIK
5
memprogramkan 24 SKS pada semester berikutnya sampai semester
13 (tiga belas)
5. Membantu mahasiswa untuk mengembangkan minat dan bakatnya
sebagai penunjang peningkatan kemampuan akademik.
6. Menyediakan waktu untuk pembimbingan mahasiswa minimal 3 (tiga)
kali dalam satu semester yaitu: (1) pada awal semester; (2) sebelum
ujian tengah semester; dan (3) sebelum ujian akhir semester dibuktikan
dengan kartu kontrol Bimbingan Akademik
7. Mengisi kartu kontrol konsultasi mahasiswa melalui akun Simakad
masing- masing PA (dapat melalui online dan offline).
8. Menyampaikan materi tentang pembelajaran inovatif untuk mendukung
pengembangan akademik dan kualitas diri mahasiswa sesuai bidang
ilmu masing-masing.
9. Mengevaluasi prestasi hasil belajar mahasiswa melalui KHS dan
melaporkan setiap akhir semester kepada orang tua (wali) mahasiswa
sesuai strategi masing masing PA, baik secara online maupun offline.
10. Menyediakan waktu khusus untuk memberikan nasihat bagi mahasiswa
yang hasil belajarnya sangat rendah (mengidentifikasi masalah dan
membantu memberikan solusi, sehingga hasil belajarnya dapat
meningkat pada semester berikutnya).
11. Memantau perkembangan studi mahasiswa terutama yang terancam
putus studi atau drop-out (DO). Selanjutnya, mengidentifikasi penyebab
masalah dan memberikan solusi yang terbaik agar segera
menyelesaikan. Kemudian menyampaikan kepada ketua program studi
untuk tindak lanjut tentang mahasiswa yang mempunyai masalah
akademik.
6
BAB III
SYARAT PENASEHAT AKADEMIK
7
BAB IV
KEWAJIBAN DAN HAK PENASEHAT AKADEMIK
A. Kewajiban
B. Hak
Penasehat Akademik diberikan insentif sesuai dengan aturan yang berlaku.
8
BAB V
KEWAJIBAN DAN HAK MAHASISWA TERHADAP PENASEHAT AKADEMIK
A. Kewajiban Mahasiswa
1. Berkonsultasi secara teratur kepada penasehat akademik minimal 3 (tiga)
kali setiap semester.
2. KRS mahasiswa ditandatangani dosen Penasehat Akademik (PA).
3. Meminta kepada dosen Penasehat Akademik untuk mengisi kartu kontrol
saat konsultasi.
B. Hak mahasiswa
1. Mendapat penjelasan dari penasehat akademik tentang percepatan masa
studi.
2. Mendapat bimbingan akademik dan penyusunan rencana penelitian.
3. Mendapat solusi dari permasalahan akademik yang dihadapi.
9
BAB VI
WAKTU PEMBIMBINGAN MAHASISWA
A. Semester Ganjil
Periode Bimbingan Waktu
B. Semester Genap
Periode Bimbingan Waktu
C. Insedentil
Penasehat Akademik dapat melakukan bimbingan, motivasi setiap saat jika
diperlukan.
10
BAB VII
PENGGANTIAN PENASEHAT AKADEMIK
1. Sakit selama satu semester sehingga tidak dapat melaksanakan tugas dan
fungsinya.
2. Meninggal dunia.
3. Mendapat tugas belajar atau tugas negara dan tidak dapat menjalankan tugasnya.
4. Pindah tugas ke Instansi lain.
5. Tidak melaksanakan tugasnya selama satu semester, sebagaimana pada
lampiran Panduan Penasehat Akademik.
6. Terjadi konflik antara PA dan mahasiswa yang tidak dapat diselesaikan setelah
melalui berbagai mediasi.
7. Ada alasan lain yang dapat diterima oleh pimpinan Program Studi.
11
DAFTAR LAMPIRAN PANDUAN PENASEHAT AKADEMIK
13
Lampiran 1
Nomor HP PA : …………………………………..
14
Lampiran 2
LEMBAR REKOMENDASI
Rekomendasi Dosen
Pertemuan Hasil Konsultasi
Penasehat Akademik
II
III
15
Lampiran 3
Nomor HP PA : …………………………………..
Makassar, ………………………..
NBM/NIDN. NBM/NIDN.
16
Lampiran 4
BUKU KONTROL
1 2
HALAMAN HALAMAN
SAMPUL IDENTITAS
3 4 s.d 15
PANDUAN
HALAMAN
PENGISIAN
LEMBAR KONTROL
MAHASISWA
17
Lampiran 5
Makassar, ………………………..
NBM/NIDN. NBM/NIDN.
18