Modul TJBL XI Fiber Optik
Modul TJBL XI Fiber Optik
Modul TJBL XI Fiber Optik
Fiber optic, prinsip kerja fiber optic, teknologi point to point fiber optic/metro-e dan
teknologi point to multipoint (FTTx)
Ukuran fiber optik ini sangat kecil dan halus (diameternya hanya 120 mikrometer), bahkan
lebih kecil dari helaian rambut manusia. Komponen jaringan ini memiliki kecepatan transmisi
yang tinggi dengan menggunakan pembiasan cahaya sebagai prinsip kerjanya. Sumber
cahaya yang digunakan untuk proses transmisi adalah laser atau LED.
Fiber optik atau serat optik menjadi salah satu komponen yang cukup populer dalam dunia
telekomunikasi belakangan ini. Pasalnya, kabel jaringan tersebut memiliki kecepatan akses
yang tinggi sehingga banyak digunakan sebagai saluran komunikasi.
Jenis fiber optik ini memiliki inti berukuran kecil dengan diameter sekitar 9 mikrometer yang
digunakan untuk mentransmisikan gelombang cahaya dari sinar inframerah dengan panjang
gelombang 1300-1550 nanometer.
Kabel jenis ini biasanya digunakan untuk keperluan komersial yang pada umumnya diakses
banyak orang. Fiber optik ini mengirimkan sinar inframerah yang memiliki panjang 850-1300
nanometer.
Letak perbedaan antara fiber optik dengan jenis kabel lainnya adalah kemampuannya dalam
memberikan kecepatan tinggi dalam hal akses dan transfer data. Selain itu, serat optik juga
tidak mengalami gangguan elektromagnetik seperti halnya kabel lainnya karena pada kabel ini
tidak terdapat arus listrik.
Selain karena kelebihan fiber optik tersebut proses instalasi juga harus dilakukan oleh para ahli
sehingga membuat biaya instalasinya menjadi lebih mahal. Pada umumnya perusahaan
operator telekomunikasi lebih memilih memakai kabel fiber optik karena berbagai kelebihannya
tersebut.
Fiber optik terdiri dari beberapa bagian yang memiliki fungsi masing-masing. Berikut ini adalah
beberapa bagian kabel fiber optic:
Cladding terbuat dari bahan silikon, dan komposisi bahannya berbeda dengan bagian core.
Selain melindungi core, cladding juga berfungsi sebagai pemandu gelombang cahaya yang
merefleksikan semua cahaya tembus kembali kepada core.
Coating berfungsi sebagai lapisan pelindung dari semua gangguan fisik yang mungkin
terjadi, misalnya lengkungan pada kabel, kelembaban udara dalam kabel.
Fiber optik memanfaatkan serat kaca sebagai bahan penyusunnya untuk mendapatkan
refleksi atau pantulan cahaya total yang tinggi dari cermin tersebut sehingga data akan
ditransmisikan dengan cepat pada jarak yang tidak terbatas. Pantulan tersebut didapatkan
melalui cahaya yang berjalan pada serat kaca dengan sudut yang rendah.
Selain itu, dalam proses kerjanya, efisiensi dari pantulan cahaya dipengaruhi oleh kemurnian
bahan fiber optik dimana semakin murni bahan gelas yang digunakan maka penyerapan
cahaya yang semakin sedikit oleh fiber optik. Minimnya penyerapan tersebut akan
menghasilkan pantulan cahaya yang tinggi.
Jaringan Metro Ethernet, secara harfiah berarti jaringan komunikasi data yang berskala metro
(skala untuk menjangkau satu kota besar seperti Jakarta) dengan menggunakan teknologi
Ethernet sebagai protokol transportasi datanya. Begitu pula arti sebenarnya, teknologi Metro
Ethernet merupakan salah satu perkembangan dari teknologi Ethernet yang dapat menempuh
jarak yang luas berskala perkotaan dengan dilengkapi berbagai fitur yang seperti terdapat pada
jaringan Ethernet umumnya. Sehingga jaringan yang berskala metro dapat dibentuk dengan
menggunakan teknologi Ethernet biasa.
Metro ethernet merupakan salah satu solusi teknologi untuk High End Market (HEM) dalam
memberikan solusi terintegrasi untuk layanan voice, data dan video. Metro ethernet network
memiliki karakteristik antara lain :
Kemudahan, hampir semua perangkat komunikasi data, khususnya untuk keperluan LAN dan
juga WAN yang sederhana pasti menggunakan interface Ethernet. Selain itu kegiatan
Operation, Administration, Maintenance, dan Provisioning (OAM&P) dari teknologi ini juga
sudah tidak asing lagi bagi para penyedia jasanya, seperti halnya melakukan OAM&P pada
jaringan lokal saja.
Secara teknologi, Metro Ethernet dapat dimanfaatkan untuk beragam layanan sbb:
• Ethernet Internet Services
• Ethernet Transparent LANs Services (LAN-to-LAN)
• TDM Services (E1)
• Metro Ethernet Private Line Services (VPN)
• Customized Ethernet Private Network
KEUNTUNGAN
Dari berbagai macam sumber ataupun website, banyak sekali keuntungan yang di dapat dari
teknologi Metro Ethernet Network baik dari pihak penyedia jasa layanan atau services provider
ataupun para penggunanya. Berikut manfaat yang diperoleh oleh penyedia dan para pengguna
jaringan Metro Ethernet ini:
Beberapa alasan yang menyebabkan teknologi Metro Ethernet mempunyai nilai ekonomis
yang tinggi, yaitu:
– Penggunaannya yang luas, bahkan hampir semua perangkat jaringan menggunakan
teknologi ini, sehingga harga perangkat berbasis teknologi Metro Ethernet ini sangat
bersaing di pasaran. Para pengguna dapat bebas memilih perangkat yang sesuai dengan
dana dan juga kebutuhan pengguna.
– Pelayanan Metro Ethernet murah dan bahkan bisa dikatakan lebih murah daripada servis
teknologi WAN yang sekarang ada seperti harga perangkat penyedia jasanya yang relatif
murah dan juga maintenancenya yang tidak sulit dan memakan biaya banyak. Biasanya
untuk menyelenggarakan jasa Ethernet service, pengguna tidak membutuhkan sebuah
perangkat multiplexer yang mahal atau perangkat router yang canggih.
– Fleksibilitas juga merupakan salah satu faktor mengapa Metro Ethernet sangat
menguntungkan baik untuk digunakan oleh end user maupun untuk dijual kembali oleh
penyedia jasa. Dengan menggunakan pelayanan Ethernet yang disediakan oleh teknologi
jaringan Metro Ethernet, para penyedia jasa dapat lebih leluasa membuat produk-produk
servis untuk dijual ke pengguna. Dan dari sisi pengguna hal ini juga sangat
menguntungkan karena mereka disuguhkan dengan banyak pilihan sehingga mereka bisa
memilih mana yang paling cocok dan efisien bagi mereka.
b. Kesenangan penggunanya
Teknologi komunikasi data jenis ini memang telah merambah kemana-mana
penggunaannya, sehingga telah dikenal secara luas dan banyak yang sudah familiar dengan
sifat, kekurangan dan kelebihannya. Perangkat-perangkat pendukungnya pun tidak perlu
dipertanyakan lagi keberadaannya, sebab kini hampir semua perangkat komunikasi data,
khususnya untuk keperluan LAN, MAN dan juga WAN yang sederhana pasti menggunakan
interface Ethernet. Bahkan beberapa perangkat rumah tangga yang tergolong perangkat
canggih juga dilegkapi dengan interface ini untuk berinteraksi dengan komputer. Selain tiu
Operation, Administration, Maintenance, dan Provisioning (OAM&P) dari teknologi ini juga
sudah tidak asing lagi bagi para penyedia jasanya, seperti halnya melakukan OAM&P pada
jaringan lokal saja.
Penghantaran dengan menggunakan teknologi FTTH ini dapat menghemat biaya dan
mampu mengurangkan biaya operasi dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada
pelanggan. Ciri-ciri inheren serat optik membenarkan penghantaran isyarat telekomunikasi
dengan lebar jalur yang lebih besar dibandingkan dengan penggunaan kabel konvensional.
Dari gambar mengilustrasikan arsitektur umum dari suatu jaringan FTTH. Biasanya jarak
antara pusat layanan dengan pelanggan dapat berkisar maksimum 20 km. Dimana pusat
penghantaran penyelenggara layanan (service provider) yang berada di kantor utama
disebut juga dengan central office (CO), disini terdapat peralatan yang disebut dengan OLT.
Kemudian dari OLT ini dihubungkan kepada ONU yang ditempatkan di rumah-rumah
pelanggan (customer's) melalui jaringan distribusi serat optik (Optical Distribution Network,
ODN). Isyarat optik dengan panjang gelombang (wavelength) 1490 nm dari hilir
(downstream) dan isyarat optik dengan panjang gelombang 1310 nm dari hulu (upstream)
digunakan untuk mengirim data dan suara.
Sedangkan layanan video dikonversi dahulu ke format optik dengan panjang gelombang
1550 nm oleh optik pemancar video (optical video transmitter). Isyarat optik 1550 nm dan
1490 nm ini digabungkan oleh pengabung (coupler) dan ditransmisikan ke pelanggan secara
bersama. Singkatnya, tiga panjang gelombang ini membawa informasi yang berbeda secara
simultan dan dalam berbagai arah pada satu kabel serat optik yang sama.
Komponen utama
Terminal Saluran Serat Optik (Optical Line Terminal, OLT) biasa ditempatkan pada pusat
penyedia layanan provider (CO) untuk menghantarkan isyarat layanan kepada setiap
pengguna dalam jaringan rangkaian sistem, dan OLT juga merupakan titik aggregasi suara
dari PSTN, data dari penghala dan video melalui berbagai bentuk sebagai medium
penghantaran.
Unit Jaringan Serat Optik (Optical Network Unit, ONU) adalah peralatan yang digunakan
diakhir jaringan untuk memberikan layanan-layanan yang disediakan kepada pelanggan[3].
Layanan data (internet), suara (telepon) dan video (TV Kabel) diberikan dari ONU kepada
pelanggan pengguna melalui penghantaran media yang sesuai.
Secara umum, teknologi FTTH terdiri daripada tiga jenis topologi jaringan[4], jaringan titik ke
titik, jaringan serat optik aktif dan jaringan serat optik pasif.