Apa Itu Jaringan Fiber Optik
Apa Itu Jaringan Fiber Optik
Apa Itu Jaringan Fiber Optik
Secara sederhana, kabel fiber optik adalah kabel yang digunakan untuk mengubah
sinyal listrik menjadi cahaya, yang selanjutnya dialirkan dari sebuah titik (node)
kepada node yang lain.
Sinyal dari fiber optik diubah kedalam bentuk cahaya melalui transmitter, untuk
mengantarkan informasi data menggunakan pulsa cahaya. Transmitter adalah
sebuah perangkat yang menjadi wadah awal penerimaan informasi data yang
dikirimkan ke fiber optik. Transmitter pada kabel fiber optik umumnya
menggunakan LED (Light Emitting Diode) atau laser.
Komponen kabel optik terdiri dari gelas silika yang mana unsur kebeningan dan
kemurniannya dapat menahan cahaya dalam serat optik, karena indeks bias dari
kaca lebih besar daripada indeks bias udara. Strukturnya ditopang oleh empat
silinder berbeda ukuran, yaitu:
Secara garis besar sebagai salah satu sistem penyalur komunikasi, kabel fiber
optik memiliki kegunaan dalam membawa unsur—unsur penting dari setiap
informasi melalui proses transmisi sinyal, yang dilakukan dengan cepat dan dalam
kapasitas yang besar.
Perbedaannya dengan kabel jenis multimode ialah transmisinya yang lebih besar
50 kali lipat, intinya (core) lebih kecil sehingga dapat mengurangi distorsi yang
diakibatkan oleh overlapping cahaya.
Diameter core dari jenis kabel multi mode cukuplah besar yakni lebih dari 100
mikron, sehingga membuat sinyal digital dapat melewati rute utama tanpa harus
melewati jalan yang berliku. Fiber optik multimode lebih cocok bagi transmisi
jarak pendek atau singkat dengan kecepatan yang rendah, dikarenakan agar
mencegah overlap batas bandwidth.
Model kabel ini juga menghantarkan sinar laser infrared dengan panjang
gelombang antara 850 – 1300 nanometer.
Fiber optik graded index merupakan gabungan single mode dengan multimode
step index. Material core pada jenis ini terisi oleh refraksi indeks yang membuat
cahaya bergerak lebih pelan pada porosnya, dimana hasil dari sinyal digital
mengalami distorsi yang minim. Diameter core antara 30 mm sampai dengan 60
mm.
Komponen ini merupakan jenis kabel fiber indoor yang memiliki keseluruhan
panjang tertentu dengan ujung yang telah terpasang konektor, berfungsi sebagai
penghubung antar perangkat.
1. Adapter
Adapter digunakan sebagai penghubung kabel fiber optik satu dengan yang lain.
Apabila disambungkan dengan konektor kabel fiber optik yang berbeda maka
adapter yang dipakai haruslah berjenis hybrid atau special adapter.
1. Splitter
Splitter adalah komponen pasif yang bisa memisahkan daya optik dari satu input
serat kedua hingga beberapa output serat. Passive Optical
Network memiliki splitter yang terbilang pasif, dikarenakan optimasinya tidak
bekerja pada daya yang digunakan oleh pelanggan yang jaraknya berbeda
dari node splitter.
Kecepatan maksimum transfer data yang melintasi jalur optik lebih besar
dibandingkan dengan kabel tembaga atau kabel logam, sehingga data yang
melalui proses transmisi akan lebih banyak pula. Salah satunya karena serat fiber
optik memiliki sifat Numerical Aperture atau parameter yang merepresentasikan
sudut penerimaan maksimum dimana berkas cahaya bisa diterima dan merambat
dalam inti serat.
2. Bebas Interferensi
Seperti yang kita ketahui, serat fiber optik terbuat dari kaca dengan pelapisan yang
terbentuk dari kaca pula. Dikarenakan jaringan kabel fiber optik mengubah sinyal
listrik menjadi gelombang cahaya layaknya fungsi cermin di dalam kabel.
Sehingga fiber optik dapat mengurangi efek terhadap gangguan gelombang
frekuensi elektrik, dengan rekomendasi tempat yang tinggi gelombang
elektriknya.
Fiber optik juga kebal terhadap gempuran cuaca sehingga tidak gampang korosi,
dan kuat terhadap electromagnetic noise yang dihasilkan dari perangkat radio,
motor, dan kabel transmisi sekelilingnya.
1. Jarak Tempuh
Sinyal yang ditransmisikan melalui kabel serat optik dapat menempuh jarak lebih
jauh. Sinyal dapat berjalan sejauh 50 Km tanpa perlu melakukan regenerasi, hal
tersebut dikarenakan jarak transmisi serat optik yang secara signifikan lebih besar
daripada kendali media lainnya.
1. Maintenance Murah
Kabel fiber optik memerlukan biaya perawatan yang relatif lebih murah,
dibandingkan dengan kabel tembaga dengan panjang yang sama. Faktor lainnya
ialah bobot yang lebih ringan, dan diameternya yang lebih tipis.
1. Keamanan
Kabel fiber optik lebih kebal terhadap penyadapan daripada kabel tembaga,
dikarenakan efek antena pada kabel tembaga yang dapat dengan mudahnya
disadap. Kabel fiber optik juga tidak mudah terbakar karena tidak mengalirkan
tegangan listrik.
1. Kompleksitas Material
Bahan yang cukup rumit membuat kabel fiber optik jadi sulit di potong, yang
mana hanya dapat dipotong menggunakan cleaver tools (alat pemotong core agar
rapi). Kemudian kabel fiber optik kurang tahan pada lengkungan, karena serat
fiber beroperasi dengan menggunakan cahaya, apabila terlalu banyak lengkungan
maka akan mengakibatkan efek pantul. Ketahanan sinyalnya juga dipengaruhi
oleh kemurnian kaca dan panjang gelombang sinyal yang disalurkan pada kabel.
Perambatan cahaya bersifat satu arah atau unidirectional light propagation pada
serat optik, sehingga dibutuhkan dua kabel fiber optik apabila komunikasi
ditujukan untuk dua arah.
Hal ini memberikan dampak seperti kapasitas informasi yang berhasil dikirimkan
dalam jumlah besar, dan jarak penyaluran yang ditempuh dapat lebih jauh. Karena
cahaya yang memantul dipantulkan lagi ke dalam jaringan kabel, dan
menghasilkan total internal reflection.
Artinya cahaya dipantulkan oleh serat (cladding) dengan sudut lebih rendah,
karena cladding tidak menyerap cahaya dari inti (core).
Dengan kata lain, sebagian besar cahaya yang masuk dari ujung serat optik akan
merambat dan melaju sepanjang serat kemudian keluar menuju ujung fiber optik.
Sedikit sekali cahaya yang dapat keluar dari dinding serat karena semuanya
digiring sampai ke ujung.
Kegiatan transmisi data menggunakan kabel jenis ini memerlukan alat tambahan
berupa Light Emitting Diode atau LED, atau injection dan light
detector seperti positive intrinsic negative (PIN) diode maupun avalanche
photodiode (AVN).
Pada akhirnya, penggunaan kabel fiber optik dapat sangat menguntungkan bagi
Anda, terutama perusahaan maupun rumah tangga yang membutuhkan stabilitas
koneksi terbaik.