POSKESDES

POSKESDES
KEMATIAN & PENYEBABNYA

Kematian Neonatal Sebab Kematian Neonatal (0-6 hari dan 7-28 hari) Sebab Kematian Post Neonatal (29 hr - 11 bln)
∑ Kematian Post Neonatal ∑ Kematian Anak Balita
(29 hr-11 bln) (12-59 bulan)

Pneumonia
NO DESA ∑ Kematian 0-6 hari ∑ Kematian 7-28 hari
Jumlah Kelainan
Kelainan Kelainan
Kematian BBLR Asfiksia Tetanus N. Sepsis Lain-lain Diare Saluran Tetanus Malaria Lain-lain
Bawaan Saraf
Neonatal Cerna
L p ∑ Absolut L p ∑ Absolut L P ∑ Absolut L P ∑ Absolut

1 JANUARI
2 PEBRUARI
3 MARET
4 APRIL
5 MEI
6 JUNI
7 JULI
8 AGUSTUS
9 SEPTEMBER
10 OKTOBER
11 NOV
12 DES
13
14
15
JUMLAH

Mengetahui
Ka UPT Puskesmas

Hj. YOESTHINA,S.Kep,.Ns,.M
NIP.19810607 200012 2 001
 Sebab Kematian Anak Balita (12 - 59 bln) Sebab Kematian Anak 7 -18 th
∑ Kematian Anak (7-18 th)

Demam
Kecelakaan Akibat Penyakit Penyakit
Diare Pneumonia Malaria Campak Berdarah Difteri Lain lain transportasi kehamilan
NAPZA HIV/AIDS
menular Tdk Menular
Bunuh Diri Lain-lain
Dengue
L P ∑ Absolut

0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0

30 MEI 2022
Pengelola Laporan

WAHYU SULISTIYANI,Am.Keb
NIP.19760223 200501 2 006
 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN
CAKUPAN PELAYANAN BAYI dI SDIDTK
CAKUPAN PELAYANAN BAYI (bayi mendapatkan pelayanan
CAKUPAN PELAYANAN BAYI di (Bayi yang dipantau tahapan CAKUPAN PELAYANAN ANAK
BAYI BEROBAT (Bayi paripurna minimal 4 kali yaitu, 1 X pda CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA
∑ sasaran Bayi MTBS (Bayi yang datang berobat ke perkembangan sesuai usia menggunakan BALITA di MTBS (Jumlah Anak balita
yang mencari KNL-29 hari, 1 X pd umur 3-5 bln, 1 X JMLH ANAK BALITA 1 -4 BEROBAT (Jumlah Anak Balita yang
( Surviving Infant) 29-11 Puskesmas dilayani dengan KPSP /buku KIA diperiksa oleh kader yang datang berobat ke Puskesmas
pengobatan di pda umur 6-8 bln dan 1 X pd umur 9-11 tAHUN (SASARAN) mencari pengobatan di Puskesmas
bulan pendekatan MTBS dalam kurun terlatih dibawah supervisi tenaga dilayani dengan pendekatan MTBS
NO BULAN Puskesmas dalam
waktu 1 tahun) kesehatan 2 kali dalam kurun waktu 1
bln sesuai standar (di hitung pada saat dalam kurun waktu 1 tahun )
dalam kurun waktu 1 tahun)
kurun waktu 1 tahun ) Ultah pertama)
tahun)

L p Total L P ABS % L P ABS % L P ABS % L P ABS % L P Total L P ABS % L P ABS

1 JANUARI
2 PEBRUARI
3 MARET
4 APRIL
5 MEI
6 JUNI
7 JULI
8 AGUSTUS
9 SEPTEMBER
10 OKTOBER
11 NOV
12 DES
13
14
15
JUMLAH - - 0 0 0 0 0 - - 0 0
Mengetahui
Kepala UPT Puskesmas Pulau Kupang

Hj. YOESTHINA,S.Kep,.Ns,.MM
NIP.19810607 200012 2 001
 VIT A

L P
7 13 20
6 6 12
3 2 5
5 3 8
10 5 15
10 3 13
3 6 9
15 15 30
6 3 9
7 8 15
3 3 6
2 7 9
4 10 14
0 1 1

81 85 166
 SURVIVING BALITA 0-24BLN
L P L P
Pangkalan 17 17 53 50
Basarang 21 19 64 59
Maluen 15 15 44 44
Basungkai 8 7 24 23
Lunuk Ra 7 7 21 21
Batuah 9 9 28 27
Tambun R 16 16 50 48
Pangkalan 10 10 30 30
Bungai Ja 13 14 39 42
Basarang J 11 11 34 32
Panarung 5 5 15 14
Tarung Ma 4 4 12 12
Batu Nind 10 10 30 30
Naning 4 5 13 15
150 149 457 447
 CAKUPAN PELAYANAN ANAK
BALITA dI SDIDTK (Anak balita CAKUPAN PELAYANAN
AN PELAYANAN ANAK yang dipantau tahapan KESEHATAN ANAK BALITA (12
di MTBS (Jumlah Anak balita perkembangan sesuai usia BULAN-59 BULAN) Balita Balita Dengan JMLH BALITA
ang berobat ke Puskesmas menggunakan KPSP atau buku KIA Mendapatkan Pelayanan : JMLH ANAK Gangguan MEMILIKI
dengan pendekatan MTBS diperiksa oleh guru PAUD, kader Penimbangan BB 8x/tahun, Vit.A BALITA 0 -4 Perkembangan BUKU KIA
urun waktu 1 tahun) terlatih dibawah supervisi tenaga 2x/thn, SDIDTK 2x/thn, Imunisasi tAHUN
kesehatan 2 kali dalam kurun waktu Lanjutan (SASARAN)
1 tahun)

% L P ABS % L P ABS % ∑ Absolut ∑ Absolut

0 0 0 0
 PELAKSANAAN KELAS BALITA

Sasaran % Jmlh Ibu Jmlh Jmlh Bidan

Jumlah Kelurahan /Desa >50% Desa yang Puskesmas yang Jmlh Kls ibu Jmlh Ibu Balita Yg
Jumlah Kelurahan Balita Balita Yg Suami/Keluarga yang
NO POSKESDES yang dilakukan Kls Ibu melaksanakan Kls ibu melaksanakan Balita yang mengikuti KLS Ibu
/Desa (Bayi+anak mengikuti KLS yg mengikuti Kls melakukan
Balita balita Kls ibu balita terbentuk Balita
balita) Ibu Balita Ibu Balita Kls Ibu Balita

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Kab
 DATA KEMATIAN BAYI (0-28 hari)
Data Ibu Meninggal Lahir Berat Badan Bayi JK Kehamilan
Umur
Umur
No Alamat (Desa) Kecamatan Saat Kehamilan
NIK /KK ibu TGL Jam TGL Jam Saat Lahir L P Tunggal Kembar
Mninggal (Mgg)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
TOTAL
 Tempat
Keluhan / Gejala Autopsi
Sebab Kematian
Utama Lahir Meninggal Verbal
 TARGET Definisi Operasional
NO INDIKATOR

2015 2016 2017 2018 2019

Cakupan pelayanan kesehatan bayi baru lahir (umur 6 jam - 48 jam) yang
memperoleh pelayanan sesuai standar meliputi: pemeriksaan menggunakan
Cakupan Kunjungan Neonatal
1 75% 78% 81% 85% 90% pendekatan MTBM, perawatan tali pusat, konseling (ASI dan tanda bahaya), pemberian
Pertama (KN1) sesuai standar
imunisasi HB 0 dan vitamin K1, jika belum diberikan saat lahir.

INDIKATOR KINERJA KEGIATAN TARGET TAHUN Definisi Operasional

NO
(IKK) 2015 2016 2017 2018 2019
2 Puskesmas yang melaksanakan 30 40 50 55 60 Puskesmas yang melaksanakan penjaringan kesehatan pada Peserta Didik kelas 7
penjaringan kesehatan untuk SMP/MTs DAN 10 /SMA/SMK/MA di wilayah kerja puskesmas tersebut minimal
peserta didik kelas VII dan X pemeriksaan status gizi (Tinggi Badan, Berat Badan) tekanan darah, tajam penglihatan
dan tajam pendengaran

(RPJMN, Renstra)
3 Puskesmas yang melaksanakan 50 55 60 65 70 Puskesmas yang melaksanakan penjaringan kesehatan pada Peserta Didik kelas 1
penjaringan kesehatan untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) di wilayah kerja puskesmas tersebut
peserta didik kelas I (Renstra) minimal pemeriksaan status gizi (Tinggi Badan, Berat Badan), pemeriksaan gigi, tajam
penglihatan dan tajam pendengaran
4 Puskesmas yang menyelenggarakan 25 30 35 40 45 Puskesmas yang menyelenggarakan kesehatan remaja memenuhi kriteria: Memiliki
kegiatan kesehatan Remaja tenaga kesehatan terlatih pelayanan kesehatan peduli remaja, Memiliki pedoman
(Renstra) kesehatan remaja, Melakukan pelayanan konseling pada remaja

TARGET TAHUN Definisi Operasional

NO INDIKATOR OUTPUT
2015 2016 2017 2018 2019
Puskesmas yang melaksanakan Puskesmas yang memberi pelayanan kesehatan esensial pada bayi baru lahir
5 pelayanan Neonatal Esensial 78% 81% 84% 87% 90% (usia 0-28 hari) sesuai standar dalam kurun waktu tertentu.
sesuai standar
Puskesmas yang melaksanakan Puskesmas yang memberi pelayanan SDIDTK pada Balita dan Anak Pra sekolah
Stimulasi Deteksi dan Intervensi sesuai standar di suatu wilayah kerja dalam 1 tahun.
6 70% 75% 80% 85% 90%
Dini Tumbuh Kembang
(SDIDTK)
kabupaten /kota yang mempunyai minimal 4 puskesmas yang melakukan
pelayanan tatalaksana kasus KtA. puskesmas yang
melakukan pelayanan tatalaksana kasus KtA.adalah memiliki tenaga kesehatan
Kabupaten/Kota yang memiliki
terlatih tatalaksana kasus kekerasan terhadap anak di satu wilayah kerja pada
minimal 4 Puskesmas melakukan kurun waktu 1 tahun
7 30% 40% 55% 70% 85%
pelayanan tatalaksana kasus
kekerasan terhadap anak (KtA)

No. Indikator Definisi Operasional

Jumlah kematian Jumlah neonatus usia 0-28 hari yang meninggal
neonatal akibat : disebabkan oleh penyakit penyebab utama kematian
a. BBLR
neonatal (BBLR, Asfiksia, Sepsis, Tetanus Neonatorum,
b. Asfiksia
8 c. Sepsis Kelainan Bawaan)
d. Tetanus Neonatorum

e. Kelainan Bawaan

Jumlah kematian bayi Jumlah bayi usia 29 hari - 11 bulan yang meninggal
post neonatal akibat : disebabkan oleh penyakit penyebab utama kematian bayi
(diare, pneumonia, kelainan saluran cerna, tetanus, kelainan
a. Diare
saraf, malaria)
9 b. Pneumonia
c. Kelainan saluran
cerna
d. Tetanus
 (diare, pneumonia, kelainan saluran cerna, tetanus, kelainan
saraf, malaria)
9

e. Kelainan Saraf
f. Malaria

Jumlah kematian anak Jumlah anak balita (usia 12-59 bulan) yang meninggal
Balita akibat : disebabkan oleh penyakit penyebab utama kematian anak
balita (diare, pneumonia, malaria, campak, DBD, Difteri)
a. diare
10 b. Pneumonia
c. Malaria
d. Campak
e. DBD
f. Difteri

Jumlah kematian anak Jumlah kematian anak usia 7-18 tahun akibat dari 1)
usia 7-18 tahun kecelakaan transportasi 2) kehamilan 3) NAPZA 4) HIV-
AISD 5)Penyakit menular 6) Penyakit Tidak Menular
a. Kecelakaan
transportasi
b. Akibat kehamilan

11 c. Akibat NAPZA
d. HIV-AIDS
e. Penyakit menular (TB,
Malaria, dll)

f. Penyakit tidak menular

(DM, hipertensi,
jantung, dll)

DEFINISI OPERASIONAL Puskesmas membina lapas/Rutan adalah puskesmas yang

PUSKESMAS MEMBINA melakukan 1 (satu) atau lebih pelayanan kesehatan di
LAPAS TAHUN 2015 lapas/rutan di 34 provinsi , antara lain :(a) Penyuluhan
tentang kesehatan anak, (b) Penyuluhan tentang kesehatan
lingkungan, (c) Penjaringan kesehatan, (d) Pemberantasan
sarang nyamuk, (e) Imunisasi, (f) Pengobatan

DEFINISI OPERASIONAL Puskesmas membina panti/LKSA adalah puskesmas

PUSKESMAS MEMBINA melakukan pembinaan kesehatan yang disesuaikan dengan
PANTI/LKSA TAHUN paket usia (bayi, balita, anak usia sekolah dan remaja di
2015 panti (LKSA) di 34 provinsi. Puskesmas melakukan
Pembinaan kesehatan adalah puskesmas yang melakukan 1
(satu) atau lebih pelayanan kesehatan di Panti/LKSA di 34
provinsi yang meliputi :

1. Pelayanan kesehatan
a. Bayi

b. Balita
 c. Anak Usia Sekolah dan Remaja

DEFINISI OPERASIONAL
PUSKESMAS MEMBINA
SLB TAHUN 2015

Puskesmas membina SLB adalah puskesmas yang

melakukan 1 (satu) atau lebih pelayanan kesehatan melalui
UKS di SLB, antara lain :
a. Penyuluhan tentang kesehatan anak
b. Penyuluhan tentang kesehatan lingkungan
c. Penjaringan kesehatan
d. Pemberantasan sarang nyamuk
e. Imunisasi
f. Pengobatan
 Cara Penghitungan Pelaporan

Jumlah bayi baru lahir yang telah mendapatkan 1 kali pelayanan Kunjungan Neonatal pada umur 6 - 48 jam
sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu / seluruh sasaran lahir hidup di satu wilayah
kerja pada kurun waktu yang sama x 100 Bulanan

Cara Penghitungan Pelaporan

(Jumlah PKM yang melaksanakan penjaringan siswa kls 7 SMP-MTs dan 10 SMA-SMK-MA di suatu wilayah
dalam 1 tahun / Jumlah seluruh PKM di satu wilayah dalam kurun waktu satu tahun yang sama) x 100

per triwulan

(Jumlah PKM yang melaksanakan penjaringan siswa kls 1 SD-MI di suatu wilayah dalam 1 tahun / Jumlah
seluruh PKM di satu wilayah dalam kurun waktu satu tahun yang sama) x 100
per triwulan

Jumlah puskesmas menyelenggarakan kegiatan kes remaja sesuai kriteria di suatu wilayah kerja dalam 1 tahun /
Jumlah seluruh puskesmas di suatu wilayah kerja dalam 1 tahun per triwulan
x 100

Cara Penghitungan Pelaporan

Jumlah puskesmas yang melaksanakan pelayanan kesehatan neonatal esensial sesuai standar dalam
kurun waktu tertentu / Jumlah seluruh puskesmas dalam kurun waktu yang sama x 100 per triwulan

Jumlah puskesmas yang melaksanakan pelayanan SDIDTK sesuai standar dalam 1 tahun / Jumlah
seluruh puskesmas dalam 1 tahun
per triwulan
x 100

Jumlah kabupaten/ kota yang memiliki 4 puskesmas melakukan tatalaksana kasus KtA / Jumlah
seluruh kabupaten di suatu wilayah kerja dalam kurun waktu 1 tahun
X 100
per triwulan

Cara Penghitungan Pelaporan

perbulan

perbulan
 perbulan

perbulan

6 bulan

6 bulan

1. Imunisasi
2. Pemanfaatan buku KIA
3. Pengobatan

1. Imunisasi
2. Pemanfaatan buku KIA
3. Pemberian vitamin A
4. Pengobatan
1. melakukan salah satu kegiatan penyuluhan kesehatan seperti :
- Penyuluhan tentang NAPZA
- Penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
- Penyuluhan HIV/AIDS
- Penyuluhan Kesling
- Penyuluhan KtA
2. Pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut
3. Pengobatan

6 bulan
POSKESDES
BULAN
DATA CAKUPAN PROGRAM UPT PUSKESMAS PULAU KUPANG
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL Cakupan Neonatal dengan Komplikasi Yang di Temukan (Persalinan dg NAKES+DK)
∑ sasaran
Neonatal Kelainan
∑ sasaran BULAN LALU BULAN INI BBLR Asfiksia Infeksi Tetanus N
komplikasi kongenital
NO BULAN kelahiran
= 15%
hidup
kelahiran
L p ABS % L p abs % hidup L (Abs) P (Abs) L (Abs) P (Abs) L (Abs) P (Abs) L (Abs) P (Abs) L (Abs) P (Abs)

SASARAN

1 JANUARI

2 PEBRUARI

3 MARET

4 APRIL

5 MEI

6 JUNI

7 JULI

8 AGS
SEP
9
OKT
10
NOV
11
DES
12
JUMLAH -

DAFTAR NAMA BAYI BARU LAHIR

1
2
3
4
5
6
MAS PULAU KUPANG
Persalinan dg NAKES+DK) Cakupan Neonatal dengan Komplikasi yang di Rujuk
Bayi yang Cakupan Penanganan Konfirmasi ∑ Lahir mati (yang di tolong
Konfirmasi Positif Neonatal dengan Komplikasi BBLR Kelainan NAKES+DK)
Lain-lain mendapatkan Asfiksia Infeksi Tetanus N Positif
Covid 19 kongenital
SHK Covid 19

L (Abs) P (Abs) L (Abs) P (Abs) L (Abs) P (Abs) L P ∑ Absolut ∑ Absolut ∑ Absolut ∑ Absolut ∑ Absolut ∑ Absolut ∑ Absolut L p ∑ Absolut