RPS Ubhi Analisis Kebijakan Publik Semester 7
RPS Ubhi Analisis Kebijakan Publik Semester 7
RPS Ubhi Analisis Kebijakan Publik Semester 7
Rencana Pembelajaran
Program Studi Semester (RPS)
Pendidikan
Pancasila dan
Kewarganegaraan
Versi/Revisi 1/0 Halaman 1/15
1.Identitas Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah Analisis Kebijakan Publik
Semester/Kelas VII / VII A
Fakultas Sosial dan Humaniora Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kode Mata Kuliah PKN67238 Bobot sks 2 Sks
Kelompok Keprodian Sifat Wajib
Pengambilan
Rumpun Keprodian Prasyarat -
Mata Kuliah
Dosen Pengampu Mohammad Hasib, S.H.I., M.H. NIDN/NIK 0702078303
2a. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN
Kode CPL Rumusan CPL
S1, S2, S3, S4, S5, S6, SIKAP :
S7, S8, S9 S1 ; bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religious
S2 ; menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,moral, dan etika;
S3 ; berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaba
n berdasarkan Pancasila;
S4 ; berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab
pada negara dan bangsa;
S5 ; menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan
orisinal oranglain;
2
S6 ; bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
S7 ; taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
KU2 ; Mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang keahliannya dalam menyelesaikan masalah di
masyarakat atau industri yang relevan melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya;
KU3 ; Mampu menyusun ide, pemikiran, dan argument teknis secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika
akademik, serta mengkomunikasikannya melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas;
KU4 ; Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan memosisikan ke dalam suatu
skema penyelesaian masalah yang lebih menyeluruh dan bersifat interdisplin atau multi disiplin;
KU5 ; Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah penerpan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian eksperimental terhadap informasi dan data ;
KU6 ; Mampu mengembangkan, mengelola, dan meningkatkan kerjasama baik di lembaganya maupun lembaga
lain, dengan mengutamakan kualitas hasil dan ketetapan waktu menyelesaikan pekerjaan;
KU8 ; Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data prototype, karya
desain atau produk seni dalam rangka menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi;
PP1, PP2, PP4 PENGETAHUAN
PP1; Mahasiswa mampu memahami, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
PP2; Mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami pancasila
PP4; Mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami pancasila dan kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Utama:
1. Anderson, J. E. 1979. Public Policy Making. NY: Holt, Rinehart and Winston.
2. Dunn, William N. 2000. Pengantar Analisis Kebijakan Publik, Gajahmada Universitas Press, Yogyakarta
3. Dye Thomas R. 1987. Understanding Public Policy, New Jersey, Englewood Cliffs, Prentice Hall. Inc.
4. Hogwood, Brian W. & Lewis A. Gunn.1984. Policy Analyzing for The Real World, Oxford University Press, New York.
5. Howlett and Ramesh. 1955. Studying Publik Policy : Policy Cycles and Policy Subsystems, Oxford University Press.
6. Irfan Islamy. 2000. Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijkan Negara, Bumi Aksara, Jakarta.
7. Jones, Charles, O. 1991. Pengantar Kebijakan Publik (Public Policy), Alih Bahasa Ricky Istamto, Rajawali Pers, Jakarta.
8. K.Gupta, Dipak. 2001. Analyzing Public Policy: Concepts, Tools, and Technique, State University San Diego.
Pendukung:
1. Weimer, David L. & Aidan R. Vining. 1992. Policy Analysis: Concepts and Pratice, New Jersey, Englewood Cliffs, Prentice Hall. Inc.
Wibawa, Samudra., 1994. Kebijakan Publik: Proses dan Analisis, Intermedia Jakarta.
5. Rincian Aktivitas Pembelajaran dan Penilaian
Penilaia
n
Pertemu Kemampuan Bahan Bentuk & Pengalam
an ke akhir yg Kajian Metode Waktu an Referensi
direncanakan (Materi) Pembelajara Belajar Bobot
(KAD/ Sub- n Kriteria Indikator %
CPMK)
1 Mampu Pokok Bahasan: Ceramah dan 2 x 50 Menyampaikan Kriteria: Ketepatan 3% -
menjelaskan Pendahuluan dan diskusi menit ide, gagasan Ketepatan menjelaskandan
Konsep serta kontrak kuliah dan pendapat Dan Penguasan Pemahaman Ruang
Pengertian Penjelasan RPS dan 3sks dalam diskusi. materi
Analisis Kontrak Kuliah
5
Penilaia
n
Pertemu Kemampuan Bahan Bentuk & Pengalam
an ke akhir yg Kajian Metode Waktu an Referensi
direncanakan (Materi) Pembelajara Belajar Bobot
(KAD/ Sub- n Kriteria Indikator %
CPMK)
Kebijakan lingkup
Publik
analisis
publik
2 Memahami berbagai Kerangka Analisis Ceramah dan 2 x 50 Menyampaikan Kriteria : Ketepatan 3% -
Pendekatan dalam Kebijakan diskusi Discovery Menit ide, gagasan Rubrik Menjelaskan dan
Kerangka Analisis learning dan pendapat kriteria Pemahaman Ruang
Kebijakan dalam diskusi. grading Lingkup Analisis
Kebijakan Publik
Bentuk Non
Test : Diskusi/
Presentasi
Penilaia
n
Pertemua Kemampuan Bahan Bentuk & Pengalam
n ke akhir yg Kajian Metode Waktu an Referensi
direncanakan (Materi) Pembelajara Belajar Bobot
(KAD/ Sub- n Kriteria Indikator %
CPMK)
Nurna Listya Purnamasari, Dr. Muhammad Abdul Roziq Asrori, M.Si Mohammad Hasib, S.H.I., M.H.
M.Pd NIDN.0710078801 NIDN.0705058006 NIDN. 0702078303
4. Referensi
Berisi referensi utama dan pendukung untuk menunjang pembelajaran mata kuliah. Usahakan referensi yang dituliskan adalah referensi
yang dapat diakses oleh dosen pengampu dan mahasiswa.
kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang
direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
Bahan Kajian (Materi)
Merupakan gambaran batas dan bidang keilmuan/keahlian yang menjadi objek pembelajaran yang dipelajari untuk mencapai
CPMK/Sub-CPMK. Dapat berupa satu atau lebih cabang ilmu beserta ranting ilmunya, atau sekelompok pengetahuan yang telah
terintegrasi dalam suatu pengetahuan baru
Pengalaman Belajar dan Durasi (Waktu)
Bagian ini kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa yang dirancang oleh dosen agar yang bersangkutan memiliki kemampuan yang
telah ditetapkan, seperti pemberian tugas, survey, penyusunan paper, studi banding, praktik. Bagian ini merupakan gambaran umum
seluruh proses pembelajaran yang dialami oleh mahasiswa selama menempuh mata kuliah, yang disertai dengan waktu yang
dibutuhkan.
Bentuk Pembelajaran
Berisi informasi bentuk pembelajaran apa yang digunakan dalam pelaksanaan mata kuliah, isian dapat berupa Kelas/Praktikum
Laboratorium/Studi Lapangan/Studio/Tutorial, pertukaran pelajar, magang/praktik kerja, kegiatan wirausaha, asistensi mengajar di
satuan pendidikan, penelitian/riset di lembaga penelitian, studi/proyek independen, membangun desa/KKN tematik atau Proyek
kemanusiaan. ataupun bentuk lain yang digunakan.
Metode Pembelajaran
Secara singkat strategi/model/metode/teknik/tahapan pembelajaran yang dipilih diarahkan untuk mendorong mahasiswa belajar
melalui aktivitas bertindak, berpikir, dan berefleksi melalui interaksi dengan bahan belajar, rekan mahasiswa, dan dosen pengampu
mata kuliah, atau learning by doing, thinking, reflecting, and interacting, dengan pendekatan Student Centered Learning (SCL), di
antaranya:diskusi kelompok;simulasi;studi kasus;pembelajaran kolaboratif;pembelajaran kooperatif;pembelajaran
berbasis proyek; pembelajaran berbasis masalah;pembelajaran berbasis inkuiri; pembelajaran berbasis
riset;pembelajaran berbasis pengabdian kepada masyarakat;pembelajaran berbasis dakwah islamiah;pembelajaran
berbasis refleksi;pembelajaran kontekstual;discovery learning;role play;Strategi/model/metode/teknik/tahapan
pembelajaran lain yang dapat secara efektif memfasilitasi pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
Tabel 1. Contoh Bentuk Pembelajaran Satu sks serta Kegiatan Proses dan Estimasi Waktu Pembelajaran
Estimasi
No Bentuk dan kegiatan proses pembelajaran
. waktu
(mnt/mg/s
mt)
1 Kuliah, response atau tutorial Kegiatan proses belajar 50
11
Penilaian
a. Kriteria dan Teknik
Kriteria
patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-
indikator yang telah ditetapkan. Kriteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias.
Kriteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
Teknik
Cara yang digunakan untuk melakukan penilaian
b. Indikator
Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar siswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang
mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
c. Bobot (%)
prosentasi penilaian terhadap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb,
dan totalnya 100%.
12
1 Proses Belajar/ tatap • Presentasi mahasiswa dalam kelas Pemecahan masalah, kesenjangan informasi, kesenjangan
muka • Diskusi kelompok penalaran, kesenjangan pendapat.
2 Penugasan Terstruktur • Pembelajaran berbasis proyek Membuat proyek, mendiskusikan kasus tertentu yang dikerjakan
• Pembelajaran berbasis kasus secara kolaboratif
• Pembelajaran kolaboratif
Hasil akhir penilaian merupakan integrasi antara berbagai teknik dan instrumen penilaian yang digunakan.