Kak Bencana

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PROGRAM KESIAPAN PENANGGULANGAN BENCANA


NOMOR:440/KAK/131/311.21/2023

PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER


DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS CURAHNONGKO
TAHUN 2023
A. PENDAHULUAN
Letak geografis Indonesia sebagai negara kepulauan yang berada
diantara dua benua dan dua samudra terbentang digaris khatulistiwa serta
terletak pada pertemuan tiga lempeng tektonik utama dunia merupakan wilayah
territorial yang sangat rawan terhadap bencana Alam yang kaya,jumlah penduduk
yang banya dengan penyebaran tidak merata serta ketimpangan social dan lain-
lain masalah peyimpangan pemanfaatan kekayaan alam dapat meningkatkan
eskalasi dan macam bencana,tidak lagi bersumber dari gejala alam tapi juga
berkaitan dengan ulah tingkah manusia.
B. LATAR BELAKANG
Dewasa ini bencana alam sering terjadi dimana-mana tanpa dapat
diprediksi. Puskesmas yang merupakan tempat berkumpulnya orang sakit, harus
memiliki sistem penanggulangan bencana baik itu bencana eksternal maupun
internal sebagai perlindungan terhadap pasien, penunggu pasien, pengunjung
maupun para karyawannya.
UPTD Puskesmas Curahnongko telah memiliki Program
Penanggulangan Bencana.Namun demikian, kegiatan yang telah direncanakan
tahun lalu masih belum terlaksana secara rutin dan konsisten. Masih diperlukan
peningkatan sarana dan kualitas sumber daya manusia yang terlatih guna
menghadapi kesiapan terhadap kemungkinan terjadinya bencana. Berdasarkan
hal tersebut maka perlu disusun Program Kesiapan Menghadapi Bencana di
UPTD Puskesmas Curahnongko Tahun 2023.
Untuk meningkatkan mutu pelayanan Puskesmas dalam bidang
kesiapan menghadapi bencana, diperlukan upaya-upaya yang meliputi persiapan
alat dan sumber daya manusia yang memenuhi syarat-syarat dalam kesiapan
penanggulangan bencana baikitu eksternal maupun internal. Puskesmas sebagai
salah satu bagian dari pelayan kesehatan masyarakat melakukan upaya kesiapan
menghadapi bencana untuk keselamatan pasien,pengunjung dan karyawan di
lingkungan Puskesmas.
Untuk mewujudkan upaya tersebut dapat dilaksanakan secara
terstruktur dan untuk menghasilkan upaya yang maksimal dalam penanggulangan
bencana baik itu eksternal maupun internal, maka dibuatlah Program Kesiapan
Penanggulangan Bencana di UPTD Puskesmas Curahnongko.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Terselenggaranya sistem Kesiapan Menghadapi Bencana dan mampu
mengantisipasi serta menanggulangi bencana di UPTD Puskesmas
Curahnongko
2. Tujuan Khusus
1) Mengidentifikasi Bencana internal dan eksternal Puskesmas.
2) Mengurangi resiko terjadinya bencana dan tindakan pengendalian
terhadap resiko bila terjadi bencana.
3) Meningkatkan kewaspadaan dan kemampuan karyawan dalam
menanggulangi bencana.
4) Mendapatkan kesamaan pola pikir / persepsi dan tindakan tentang
Sistem Penanggulangan menghadapi bencana.
B. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Kegiatan Pokok
Melakukan upaya persiapan dalam rangka menanggulangi bencana
ternal maupun eksternal yang bisa terjadi sewaktu-waktu di lingkungan UPTD
Puskesmas Curahnongko.
2. Rincian Kegiatan
a) Identifikasi bencana internal dan eksternal Puskesmas.
b) Melakukan self assessment kesiapan menghadapi bencana dengan
menggunakan Hazard and Vulnerability Assesment (HVA)
c) Menyediakan fasilitas :rambu-rambu petunjuk arah lokasi pelayanan,jalan
keluar jalan masuk arah evakuasi bencana
d) Melakukan pelatihan pencegahan dan penanggulangan bencana.
e) Melakukan simulasi mitigasi penanganan bencana di Puskesmas
Curahnongko.
f) Pelaporan pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan rencana tindak lanjut.

C. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN/METODE


1. Membuat identifikasi seluruh jenis kemungkinan bencana baik internal
maupun eksternal di Puskesmas Curahnongko.
2. Melakukan self assessment kesiapan menghadapi bencana dengan
mengisi formulir Hazard and Vulnerability Assesment (HVA)
3. Menyediakan fasilitas :rambu-rambu petunjuk arah lokasi
pelayanan,jalan keluar jalan masuk arah evakuasi bencana
4. Membuat rencana pelaksanaan pelatihan pencegahan dan
penanggulangan bencana di Puskesmas Curahnongko dengan
mengundang narasumber dari dinas terkait dan menetapkan jadwal
pelaksanaan kegiatan tersebut. Undangan peserta yaitu seluruh
karyawan/staf Puskesmas Curahnongko.
5. Membuat rencana pelaksanaan simulasi penanganan bencana di
Puskesmas Curahnongko dengan peserta seluruh karyawan puskesmas
curahnongko bekerja sama dengan instruktur ahli di bidangnya dan
menetapkan jadwal pelaksanaan kegiatan tersebut
6. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan rencana tindak
lanjut Program Kesiapan Menghadapi Bencana setelah program
berjalan/selesai.
D. SASARAN
Seluruh Karyawan UPTD. Puskesmas Curahnongko

E. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN DAN LOKASI KEGIATAN


1. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Tahun 2022
Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nov Des

Identifikasi
bencana √
internal dan
eksternal
Melakukan self
assessment
kesiapan
menghadapi
bencana dengan √
menggunakan
Hazard and
Vulnerability
Assesment
(HVA)
Menyediakan
fasilitas :rambu-
rambu petunjuk
arah lokasi √
pelayanan,jalan
keluar jalan
masuk arah
evakuasi
Melakukan
pelatihan dalam
rangka upaya √
pencegahan dan
penanggulangan
bencana.
Melakukan
simulasi
penanganan √
bencana di
Puskesmas
Curahnongko
Pelaporan
pelaksanaan √ √
kegiatan,
evaluasi
dan rencana
tindak lanjut

2. Lokasi Kegiatan
Lokasi kegiatan di UPTD. Puskesmas Curahnongko

F. SUMBER DANA
Dana Operasional UPTD. Puskesmas Curahnongko

G. RINCIAN PEMBIAYAAN
Volume Kegiatan
No Kegiatan Satuan Jumlah Biaya
Jumlah Satuan
Biaya
- - - - - -

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi program kesiapan penanggulangan bencana di Puskesmas
Curahnongko dilakukan setiap 6 bulan sekali yaitu di pertengahan dan akhir
tahun. Evaluasi tersebut diantaranya mencakup :
a) Schedule (jadwal) kegiatan : untuk mengetahui apakah ada pergeseran
atau penyimpangan jadwal supaya dapat segera diperbaiki di bulan
berikutnya dan tidakmengganggu program secara keseluruhan.
b) Frekuensi kegiatan : untuk mengetahui apakah frekuensi kegiatan yang
sudah direncanakan dapat dilaksanakan sesuai target.
c) Output kegiatan : untuk mengetahui apakah output kegiatan sesuai
dengan perencanaan.
Di dalam evaluasi program kesiapan penanggulangan bencana, Tim MFK
membuat rekomendasi dan tindak lanjut. Evaluasi program kesiapan
penanggulangan bencana pada akhir tahun, ditujukan untuk melihat pencapaian
sasaran dan perencanaan kegiatan pada tahun berikutnya
I. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Pencatatan dilakukan setelah selesai melakukan kegiatan. Kemudian
monitoring dan evaluasi dari kegiatan program kesiapan penanggulangan
bencana dilaporkan kepada Bidang Monev maupun Bidang penunjang medis
dan non medis. Setelah satu tahun,dilakukan evaluasi tahunan untuk dilaporkan
kepada Kepala Puskesmas.
Jember, 3 januari 2023
Kepala UPTD. Puskesmas Penanggung Jawab Manajemen
Curahnongko Fasilitas dan Keselamatan

dr. SETYA NUGRAHA DEWANTARA SAMSUL ARIFIN


NIP. 19860908 201903 1 006 NIP. 19880630 201903 1 03

Anda mungkin juga menyukai