Tim 1 Pio
Tim 1 Pio
Tim 1 Pio
Organisasi
Arfie Ria Andari (2261100014), Fadilla Inkhasanah (2261100013)
Abstrak
Pendahuluan
Robbin dan Judge (2011) mendefinisikan perilaku organisasi sebagai studi yang
mempelajari dampak dari perilaku individu, kelompok, dan struktur terhadap organisasi
dengan tujuan menerapkan pengetahuan untuk meningkatkan efektivitas organisasi.
Metode
Dalam menulis tugas ini, penulis menggunakan metode Studi Kepustakaan yang
dilakukan dengan megumpulkan data-data yang bersumber dari buku, jurnal, artikel dan
tulisan-tulisan tertentu.
1. Level Individu
1. Ciri - ciri biografis, yaitu ciri -ciri yang melekat pada individu. Antara lain:
a. Umur
b. Jenis Kelamin
c. Status Perkawinan
d. Jumlah atau Banyaknya Tanggungan
e. Masa Kerja
2. Kepribadian
3. Sikap (Attitude)
4. Kemampuan, dikelompokkan menjadi dua yaitu kemampuan intelektual dan
kemampuan phisik.
5. Persepsi
Pada tingkat individu, perilaku organisasi mempelajari perilaku seseorang
seperti sikap, motivasi, persepsi, kepribadian, nilai, etika, kepuasan, dan sifat pribadi
lainnya. Konsep psikologi memegang peranan penting dalam analisis tingkat individu.
Individu-individu yang bekerja dalam organisasi adalah eksistensi organisasi itu sendiri.
Perilaku setiap individu berbeda dengan individu lainnya karena bersifat alamiah dan
ada pula yang dipengaruhi oleh variabel sosial, budaya, dan variabel sosial lainnya.
Seorang manajer yang menggunakan psikologi, pengetahuan, dan pengalamannya harus
mempelajari dengan cermat sifat-sifat individu dan karakteristik masing-masing
karyawannya. Memahami atribut-atribut ini membantu manajer memunculkan ide-ide
untuk mengembangkan pendekatan yang lebih baik dan lebih positif terhadap sistem
organisasi.
2. Level Grup/Kelompok
Organisasi ini juga terdiri dari berbagai kelompok dan tim. Analisis perilaku
organisasi tingkat kelompok mempelajari perilaku orang-orang di tingkat kelompok,
bagaimana kelompok bekerja, mengapa mereka berinteraksi dalam kerja kelompok,
kolaborasi, keputusan kelompok, dll. Kelompok adalah orang-orang yang bersatu untuk
mencapai tujuan bersama. Mereka bisa kecil atau besar dan formal atau informal. Dalam
suatu kelompok, orang-orang bekerja sama, tindakan seseorang mempengaruhi orang
lain, mereka bergantung satu sama lain, dan tujuan dicapai melalui upaya kolektif.
3. Level Organisasi
Pada tingkat terakhir ini perilaku organisasi menganalisis cara kerja organisasi.
Hal ini terutama mempelajari bagaimana orang berinteraksi dengan struktur organisasi,
bagaimana organisasi dengan mereka, dan bagaimana kekuatan lingkungan eksternal
berinteraksi dengan organisasi. Variabel utamanya seperti lingkungan kerja, struktur
organisasi, budaya, perubahan, politik, dan lingkungan di dalam dan di luar organisasi.
Faktanya, ini adalah studi tentang bagaimana mengelola individu, kelompok, atau tim
secara efektif dalam organisasi. Sosiologi, antropologi, dan ilmu politik adalah disiplin
ilmu utama yang berkontribusi pada tingkat ini.
Studi tingkat organisasi membantu manajer untuk memahami kinerja individu
dan kelompok dan bagaimana mereka berkontribusi terhadap organisasi. Dengan
mendapatkan ini, seorang manajer dapat mengembangkan rencana, kebijakan, program
motivasi, merancang pekerjaan, mengelola perubahan, dan lain-lain yang sesuai untuk
menjalankan organisasi dengan lancar.
Kesimpulan
Aurellia, A. (2022, July 19). Apa Itu Organisasi, Kenali Ciri, Tujuan, dan
Contohnya. detikcom. Retrieved November 1, 2023, from
https://www.detik.com/jabar/berita/d-6186277/apa-itu-organisasi-kenali-
ciri-tujuan-dan-contohnya
Luintel, S. (n.d.). Guide to Organizational Behaviour: Definition, Types,
Model, Goals, and Its Importance. timeTracko. Retrieved November 1,
2023, from https://timetracko.com/blog/organizational-behaviour/