Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • 143 tayangan

    Tugas 1 (Bab 1 Bab 2)

    Diunggah oleh

    Yulia Listiyani
    Bab 1 membahas tentang kesetimbangan termal antara sistem gas dan paramagnetik. Bab 2 membahas persamaan keadaan gas ideal dan hampiran serta hubungan antara kemuaian termal, volume, dan tekanan pada kondisi isoterm.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Tugas 1 (Bab 1 Bab 2)

    Diunggah oleh

    Yulia Listiyani
    143 tayangan2 halaman
    Bab 1 membahas tentang kesetimbangan termal antara sistem gas dan paramagnetik. Bab 2 membahas persamaan keadaan gas ideal dan hampiran serta hubungan antara kemuaian termal, volume, dan tekanan pada kondisi isoterm.

    Deskripsi Asli:

    Judul Asli

    TUGAS 1 (BAB 1 BAB 2)

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Bab 1 membahas tentang kesetimbangan termal antara sistem gas dan paramagnetik. Bab 2 membahas persamaan keadaan gas ideal dan hampiran serta hubungan antara kemuaian termal, volume, dan tekanan pada kondisi isoterm.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai pdf atau txt
    143 tayangan2 halaman

    Tugas 1 (Bab 1 Bab 2)

    Diunggah oleh

    Yulia Listiyani
    Bab 1 membahas tentang kesetimbangan termal antara sistem gas dan paramagnetik. Bab 2 membahas persamaan keadaan gas ideal dan hampiran serta hubungan antara kemuaian termal, volume, dan tekanan pada kondisi isoterm.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai pdf atau txt
    dari 2

    TUGAS 1

    Referensi: KALOR DAN TERMODINAMIKA (M.W. Zemansky & R.H. Dittman)

    BAB 1

    1-1) Sistem A, B dan C adalah gas dengan koordinat P,V; P’,V’; P’’,V’’. Bila A dan C dalam
    kesetimbangan termal, persamaan berikut dipenuhi:
    PV-nbP-P’’V’’=0. Bila B dan C dalam kesetimbangan termal, hubungan berikut dipenuhi
    nB ' P ''V ''
    P 'V ' − P ''V '' + =0
    V'
    a) Tiga fungsi apakah yang sama satu dengan lainnya pada kesetimbangan termal dan
    masing-masing fungsi itu sama dengan t, dengan t menyatakan temperatur empiris ?
    b) Hubungan apakah yang menyatakan kesetimbangan termal antara A dan B?

    1-2) Sistem A dan B adalah garam paramagnetik dengan koordinat masing-masing H, M dan H’, M’
    . Sistem C adalah gas dengan koordinat P, V. Bila A dan C dalam kesetimbangan termal,
    persamaan berikut dipenuhi;
    4 .nRCC H − MPV = 0
    Bila B dan C dalam ketimbangan termal, kita dapatkan:
    nRM ' + 4 .nRCC' H ' − M ' PV = 0
    a) Tiga fungsi manakah yang sama satu sama lainnya pada kesetimbangan termal ?
    b) Samakah fungsi itu dengan temperatur gas ideal dan lihatlah apakah persamaan itu
    merupakan persamaan keadaan yang dibahas dalam bab 2.

    1-3) Dalam tabel berikut ini, bilangan pada baris atas menyatakan tekanan gas dalam tabung
    termometer gas volume tetap (sudah dengan koreksi untuk ruang buntu, pemuaian termal
    tabung, dan seterusnya) ketika tabung itu dibenamkan dalam sel titik tripel air. Baris bawah
    menyatakan pembacaan tekanan yang bersesuaian ketika tabung dikelilingi oleh bahan pada
    temperatur tetap yang belum diketahui besarnya. Hitunglah temperatur gas ideal dari bahan itu
    (gunakan lima angka berperan).

    PTP, mm Hg 1000,0 750,00 500,00 250,00


    P, mm Hg 1535,3 1151,6 767,82 383,93

    BAB 2

    2-1) persamaan keadaan gas ideal ialah Pv = R  . Tunjukkan bahwa:


    1 1
    a)  = dan b)  = .
     P

    2-2) Persamaan keadaan hampiran gas nyata pada tekanan sedang yang dibentuk untuk
    memperhitungkan ukuran berhingga molekul ialah P(v-b) = R  , dengan R da b tetapan.
    Tunjukkan bahwa:
    1/ 1/ P
    a)  = , dan b)  =
    1 + bP / R 1 + bP / R

    1
    2-3) Persamaan keadaan hampiran gas nyata pada tekanan sedang mempunyai bentuk
    Pv = R  (1+B/v), dengan R tetapan dan B fungsi dari  saja. Tunjukkan bahwa:
    1 v + B +  (dB / d ) 1 1
    a)  = , dan b)  =
     v + 2B P 1 + BR / Pv 2

    2-6) a) Ungkapkan kemuaian volume dan ketermampatan isoterm, nyatakan dalam kerapatan (  )
    dan turunan parsialnya.
    dv
    b) Jabarkan persamaan: =  .d −  .dP
    v

    2-7) Kemuaian termal dan ketermampatan cairan oksigen diberikan dalam tabel berikut ini.
     P 
    Gambarlah grafik yang memperlihatkan bagaimana   bergantung pada temperatur.
      V
    ,K 60 65 70 75 80 85 90
     ,10 K
    -3 -1
    3,48 3,60 3,75 3,90 4,07 4,33 4,60
     ,10 Pa
    -9
    0,95 1,06 1,20 1,35 1,54 1,78 2,06

    Anda mungkin juga menyukai