2.panduan Kegiatan Sekolah Lapang Smart Silvofishery
2.panduan Kegiatan Sekolah Lapang Smart Silvofishery
2.panduan Kegiatan Sekolah Lapang Smart Silvofishery
1
7 Keuntungan
Penerapan konsep
pengelolaan tambak sekaligus
menjaga ekosistem mangrove
Serasah mangrove sebagai sumber nutrien tambak
2
deskripsi singkat
pelatihan
Sekolah lapang ini bertujuan untuk memberikan pembekalan bagi
masyarakat di wilayah pesisir mengenai pentingnya ekosistem
mangrove dan juga pemahaman tentang teknologi sederhana
pengelolaan tambak ramah lingkungan atau tambak dan mangrove.
Kegiatan ini lebih dikhususkan untuk meningkatkan kesadaran akan
pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan mengembangkan
perilaku ramah lingkungan mansyarakat pesisir, adapun tujuan Khusus
dari kegiatan ini adalah
3
materi pelatihan yang diberikan
Pengantar Sekolah Lapang Tambak, Pentingnya ekosistem mangrove
bagi lingkungan dan perubahan iklim dunia
Rencana pelaksanaan kegiatan ini dibagi dalam 23 (12 tatap muka dan 11 praktek) pertemuan
tatap muka dan praktek lapang. Setiap pertemuan terdiri dari 1 jam 45 menit dan metode
pengajaran menggunakan metode tatap muka, video, praktek di lapangan dan melakukan
evaluasi dengan mengunjungi tambak yang berhasil. Metode evaluasi untuk mengukur
keberhasilan sekolah lapang yang dikembangkan, dilakukan pre-test, kuis dan post-test. Untuk
memberikan motivasi dan semangat bagi para peserta, akan diberikan hadiah dan reward
kepada peserta terbaik dan partisipan teraktif dalam kegiatan sekolah lapang ini.
4
tujuan pelatihan
Setelah menyelesaikan pelatihan ini peserta dapat memahami tentang ekosistem mangrove,
meningkatnya rasa cinta lingkungan mangrove dan dapat menerapkan pengelolaan tambak
ramah lingkungan sistem silvofishery
Sasaran pelatihan
Peserta memangami mengenai Pengantar Sekolah Lapang Tambak, Pentingnya
ekosistem mangrove bagi lingkungan dan perubahan iklim dunia
Peserta memangami dan mengetahui pengorganisasian Kelompok,
Kebijakan Rehabilitasi Ekosistem Mangrove
Peserta memangami dan mengetahui pengantar dan pemahaman
hukum mengenai ekosistem mangrove dan tambak silvofishery
Peserta memangami dan mengetahui potensi dan prospek budidaya
silvofishery
Peserta memangami dan mengetahui kegiatan Produksi Budidaya ikan,
udang, kepiting, rumput laut pada system tambak silvofishery
Peserta memangami dan mengetahui manajemen pemilihan lahan dan
pengelolaan tambak dalam kegiatan budidaya tambak silvofishery
Peserta memangami dan mengetahui pengelolaan Kualitas Air Media
pemeliharaan dan Kontrol Kualitas Air tambak silvofishery
Peserta memangami dan mengetahui manajemen pemberian pakan pada
budidaya tambak silvofishery
Peserta memangami dan mengetahui manajemen Pengelolaan
Kesehatan Ikan dan lingkungan tambak Silvofishery
Peserta memangami dan mengetahui Manajemen Pamanenan ikan,
udang, dan rumput laut
Peserta memangami dan mengetahui pemasaran dan pengelolaan bisnis
budidaya tambak silvofishery
Peserta memangami dan mengetahui dan mampu menyusun Rencana
Tindak Lanjut
5
Kelompok sasaran pelatihan
Jumlah Peserta : Paling banyak 50 orang perkelas
Jenjang Pelatihan : Peserta merupakan petambak perwakilan dari Desa
Mandiri Peduli Mangrove (DMPM), pemuda di Desa,
tokoh masyarakat, pejabat desa
Persyaratan Peserta : Pendidikan Minimal Sekolah Dasar (SD)
Usia : Pria/Wanita, usia 20 - 55 tahun
Petani aktif di kawasan mangrove
Memiliki dan mengelola tambak
Memiliki kemampuan komunikasi yang baik
Memiliki komitmen menjaga kawasan mangrove
di daerahnya
Sehat jasmani dan rohani, dinyatakan dengan
Surat Kesehatan dari Dokter/Puskesmas
pengajar
Persyaratan Pengajar : Menguasai materi yang diajarkan
Menguasai dan mampu menerapkan metodologi
pembelajaran orang dewasa/metoda
pembelajaran partisipatif; dan
Mampu menilai hasil belajar peserta
tempat pelatihan
Pelatihan ini dapat dilaksanakan di Desa Mandiri Peduli Mangrove
(DMPM) atau tempat yang memenuhi persyaratan
6
Waktu
Pelatihan
Materi Waktu pelaksanaan November-Desember 2023
26 Nov 3 Des 9 Des 10 Des 16 Des 17 Des
Materi 1
Materi 2
Materi 3
Materi 4
Materi 5
Materi 6
Materi 7
Materi 8
Materi 9
Materi 10
Materi 11
7
Materi dan Tim
Pengajar Sekolah
Lapang
No Materi Narasumber
Pengantar Sekolah Lapang Tambak, Pentingnya ekosistem Prof. Dr. Esti Handayani
1
mangrove bagi lingkungan dan perubahan iklim dunia Hardi, S.Pi., M.Si
Pengantar aspek hukum ekosistem mangrove dan tambak Dr. Haris Retno Susmiyati
3 silvofishery S.H., M.H
Teknik penanaman mangrove: kesesuaian tumbuhan
Ir. Rita Diana, M.A
4 mangrove dg lahan tumbuh serta kondisi lingkungan
abiotik
Kegiatan Produksi Budidaya ikan, udang, kepiting, rumput Prof. Dr. Esti Handayani
5
laut pada system tambak silvofishery Hardi, S.Pi., M.Si
Manajemen pemilihan lahan dan pengelolaan tambak Prof. Dr. Esti Handayani
7
dalam kegiatan budidaya tambak silvofishery Hardi, S.Pi., M.Si
Pengelolaan Kualitas Air Media pemeliharaan dan Kontrol Sumoharjo, S.Pi., M.Si
8
Kualitas Air tambak silvofishery
Manajemen pemberian pakan pada budidaya tambak
9 silvofishery
Sumoharjo, S.Pi., M.Si
Manajemen Pengelolaan Kesehatan Ikan dn lingkungan Prof. Dr. drh. Hj. Gina
10
tambak Silvofishery Saptiani, M.Si
11 Pasca panen ikan, udang, kepiting, rumput laut Prof. Dr. drh. Hj. Gina
Saptiani, M.Si
8
Peralatan dan
Bahan Pelatihan
Untuk Peserta
Modul Panduan Sekolah lapang, Modul Pengelolaan
tambak dengan Smart Silvofishery, Modul Elektronik,
Video Tutorial dan/atau Bahan Tayang (Slide PPT)
Materi Pelatihan, Komputer/Laptop, Jaringan Internet,
ATK, Alat dan bahan praktik dll
9
“silabus”
materi sekolah lapang
10
PANDUAN KEGIATAN
SEKOLAH LAPANG
Pengelolaan Tambak Ramah
Lingkungan “Smart Silvofishery”
Kontak Kami
Situs Web Nomor Telepon
Alamat Email
[email protected]