Tugas SK1 C

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

IV.2.

Pekerjaan Sloof
Pada bagian Pekerjaan Beton Bertulang terdapat beberapa tahapan pelaksanaan.
Besaran dari ukuran/dimensi beton disesuaikan dengan luas bangunan yang direncanakan.Didalam
uraian ini tidak membahas masalah besaran ukuran/dimensi dari Pekerjaan Beton Bertulang.Karena
setiap desain rumah mempunyai dimensi/ukuran beton bertulang yang berbeda.
Setelah Pekerjaan Pondasi selesai dikerjakan dan sudah dilakukan pengurugan kembali tanah bekas
galian, maka kita akan memulai Pekerjaan Beton Bertulang.
A. Pekerjaan Sloof dan Kolom Beton
Tahapan Pekerjaan :
 Untuk melaksanakan proses Pekerjaan Sloof beton dapat dilakukan secara estafet dengan
proses pelaksanaan pekerjaan Pondasi.
 Pada saat pekerjaan galian tanah pondasi dimulai, dapat pula mulai dilakukan pemotongan
besi beton dan Cetakan Beton Sloof (Bekisting) dari papan kayu yang murah ukuran 2/20
atau multipleks sesuai dengan ukuran/dimensi dari Sloof dan Kolom beton yang
direncanakan.
 Setelah sebagaian besar pekerjaan pemotongan besi beton dilakukan, bisa dimulai
dilaksanakan pekerjaan merangkai besi beton menjadi rangka tulangan untuk Sloof beton
kemudian rangka tulangan untuk kolom beton.
 Setelah Pekerjaan Pondasi mencapai 50%, pekerjaan proses pemasangan Sloof beton dan
kolom beton bisa dimulai.
 Letakkan rangkaian beton bertulang sloof yang telah dibuat diatas permukaan pondasi.
 Kemudian pasang Cetakan Beton Sloof (Bekisting) diatas rangkaian besi bertulang sloof.
 Setelah sebagian besar rangkaian besi beton dan bekisting sloof terpasang, bisa mulai
dilakukan pemasangan rangkaian besi beton dan bekisting untuk kolom.
 Tahap selanjutnya bisa dimulai pengecoran adukan beton untuk Sloof.

Sedangkan untuk pengecoran kolom, dilakukan secara bertahap bersamaan dengan pemasangan
dinding batu bata.
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
1
Diperiksa kembali apakah Stek besi beton diameter 6 mm sudah terkait dengan kuat pada pondasi
batu kali.
Tariklah benang mulai dari ujung pondasi kesisi ujung yang satunya, gunanya untuk menentukan
ketepatan pasangan Sloof beton diatas pondasi.
Periksa ukuran/dimensi rangkaian besi beton bertulang sloof dan kolom yang sedang dibuat maupun
yang akan dipasang, sudah sesuai dengan dimensi pada gambar kerja lapangan.
Pada saat pemasangan Rangkaian besi beton untuk kolom perhatikan betul posisi rangkaian besi
beton sudah terpasang tegak lurus atau siku.
Perhatikan pada saat pengecoran adukan campuran beton kedalam cetakan Sloof beton (bekisting),
cetakan benar-benar terisi adukan beton dengan padat (tidak ada rongga).
kalau ada rongga di beton, akan mengurangi kekuatan Sloof.
Pada saat pengecoran adukan beton, didalam cetakan tidak boleh terdapat kotor apapun, dan tidak
boleh ada tumpahan minyak.
Cetakan (bekisting) sloof jangan dibuka dulu sebelum adukan beton benar-benar kering.

Foto-foto Pekerjaan Sloof :

2
3

Anda mungkin juga menyukai