Askep Hipertensi Ny. M
Askep Hipertensi Ny. M
Askep Hipertensi Ny. M
M
DENGAN HIPERTENSI DI WILIYAH KERJA PUSKESMAS KAYON
KOTA PALANGKA RAYA
DISUSUN OLEH
Christine Febertha Atuh
P1337420923047
5. Riwayat Keluarga
a. Saudara Kandung
Nama Keadaan saat ini Keterangan
Ny. M Memiliki keluhan seperti Sehat
pusing dan memiliki
riwayat penyakit
hipertensi
Tn. A Tidak memiliki keluhan Sehat
seperti batuk, pusing, dan
memiliki riwayat penyakit
hipertensi
Tn. A Memiliki keluhan nyeri Sehat
pada sendi dan memiliki
riwayat penyakit kronis
yaitu hipertensi
Ny. B Tidak memiliki keluhan Sehat
seperti batuk, pusing, dan
memiliki riwayat penyakit
hipertensi
b. Riwayat Kematian Dalam Keluarga
Ny. M mengatakan tidak ada anggota keluarga yang meninggal
dalam kurun waktu satu tahun ini.
c. Kunjungan Keluarga
Ny. M mengatakan anak dan cucu nya sering mengunjunginya.
d. Genogram
Keterangan:
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
: Meninggal
: Pasien
B. Pemahaman dan Penatalaksanaan Masalah Kesehatan
Ny. M mengatakan sudah mengetahui penyakit yang dideritanya yaitu
Hipertensi sejak ± 10 tahun yang lalu. Ny. M mengatakan hanya mengetahui
sedikit tentang Hipertensi, pasien juga mengatakan kadang masih sulit untuk
menghindari makanan yang bersantan, kacang-kacangan dan belum mengetahui
lebih lanjut cara penanganan hipertensi..
C. Pola Kebiasaan Sehari-Hari
1. Nutrisi
a. Frekuensi Makan : 3x/hari
b. Nafsu Makan : Baik
c. Kebiasaan Sebelum Makan : Berdo’a
d. Makanan Yang Tidak Disukai : Tidak ada
e. Alergi Terhadap Makanan : Tidak ada
f. Pantangan Makanan : Kacang-kacangan,
bersantan
g. Keluhan Yang Berhubungan Dengan Makan : Tidak ada
2. Eliminasi
a. BAK
1) Frekuensi : 6-8 x sehari
2) Keluhan BAK pada malam hari : Tidak ada
3) Keluhan yang berhubungan dengan BAK : tidak ada keluhan
b. BAB
1) Frekuensi dan waktu :1-2 kali sehari
2) Konsistensi :lunak
3) Keluhan yang berhubungan dengan BAB :tidak ada
4) Pengalaman memakai laxalit/pencahar :belum pernah
memakai obat pencahar
3. Personal Hygiene
a. Mandi
1) Frekuensi dan waktu mandi : Ny. M mandi 2-3x sehari
2) Pemakaian sabun : Ny. M mandi menggunakan sabun
3) Sendiri/dengan bantuan : Ny. M mandi sendiri
b. Oral hygiene
1) Frekuensi dan waktu gosok gigi : 2-3x sehari setiap mandi
2) Menggunakan pasta gigi : Ny. M menggunakan pasta
gigi
c. Cuci rambut
1) Frekuensi : Ny. M melakukan keramas 1 kali sehari
2) Penggunaan shampoo : Ny. M menggunakan shampoo ketika
keramas
d. Kuku dan tangan
1) Frekuensi gunting kuku : 3-4 x/bulan
2) Kebiasaan mencuci tangan menggunakan sabun : Ny. M
selalu mencuci tangan pada saat sebelum dan sesudah makan serta
setelah bepergian
4. Istirahat Dan Tidur
a. Lama tidur malam : 8-9 jam
b. Tidur siang : 30 menit atau sampai 1
jam
c. Keluhan yang berhubunan dengan tidur : Tidak ada
D. Status Kesehatan
1. Status kesehatan saat ini:
Ny. M mengatakan sejak ±2 minggu yang lalu mengalami keluhan sakit
kepala hingga pundak. Keluhan sering muncul jika Ny. M melakukan
aktivitas yang berlebihan dan begadang, Ny. M mengatakan memiliki
riwayat Hipertensi ± 10 tahun lamanya.
P: Klien mengatakan nyeri pada kepala hingga pundak
Q: Tegang dan memutar
R: Kepala hingga pundak
S: 4 (sedang)
T: Hilang timbul
Upaya mengatasi: Ny. M mengatakan sering mengurangi aktivitas
berlebihan dan minum obat
2. Riwayat Kesehatan masa lalu
Ny. M mengatakan pernah op katarak di RSUD dr Doris Sylvanus pada
Januari 2023
3. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum: Baik, klien terlihat lemas/lesu, gelisah, meringis
Tanda – Tanda Vital:
1) TD : 160/100 mmHg
2) Suhu : 36,6 °C
3) Nadi : 92 x/Menit
4) RR : 20 x/Menit
5) Kesadaran : CM
6) GDS : 118 mg/dl
7) Asam Urat : 7.1 mg/dl
b. BB/TB:
1) BB: 50 kg
2) TB: 149 cm
c. Rambut
Rambut klien tampak sebagian beruban, pendek, dan memakai hijab.
d. Mata
Bentuk mata simetris, reflek cahaya (+), gerakan bola mata (+),
konjungtiva anemis, adanya katarak dimata kanan dan penglihatan
berkurang jika mata kiri ditutup.
e. Telinga
Bentuk telinga simetris, tidak menggunakan alat bantu dengar,
tidak ada benjolan pada kedua telinga.
f. Mulut, gigi, dan bibir
Mulut tampak bersih, gigi tampak cukup bersih, lengkap, dan
mukosa bibir lembab.
g. Dada
Bentuk dada simetris, tidak mengalami batuk, pola nafas 20
x/menit irama regular, suara nafas normal dan tidak ada otot bantu
pernafasan.
h. Abdomen
Bentuk abdomen simetris, tidak ada benjolan nyeri tekan dan
bising usus 20x/m
i. Kulit
Turgor kulit baik kembali < 3 detik, warna kulit kuning langsat
dan lembab, akral teraba hangat, tidak ada luka pada bagian tubuh klien.
j. Ekstremitas atas
1) Inspeksi: kanan maupun kiri mampu digerakkan mandiri dan skala
kekuatan otot bernilai 5
2) Palpasi: Denyutan arteri brachialis dan arteri radialis teraba jelas,
adanya benjolan pada sendi dipergelangan tangan kanan.
k. Ektremitas bawah
1) Inspeksi: kanan maupun kiri mampu digerakkan mandiri dan skala
kekuatan otot bernilai 5
2) Palpasi: tidak terdapat edema
l. Sistem immune
Ny. M mengatakan jarang terkena flu
m. Sistem reproduksi
Klien sudah mengalami menopause dan tidak ada masalah
dengan organ reproduksinya
n. Sistem Persyarafan
Pemeriksaan
Keterangan
Saraf Kranial
Nervus III, IV dan Gerakan bola mata klien normal dapat mengikuti
VI gerakan jari pemeriksa, ukuran pupil dalam batas
Okulomotorius, normal 3 mm, reflek cahaya baik, klien dapat
Trochlearis dan menggerakan mata ke bawah, kedalam dan kesisi
Abdusen luar, dapat membuka dan menutup mata.
Nervus XII Lidah klien simetris, bisa digerakan dari sisi satu
Hipoglosus ke sisi yang satu lagi
o. Sistem Pengecapan
Ny. M mengatakan tidak ada gangguan pada indra pengecapan, klien
dapat membedakan rasa.
p. Sistem Penciuman
Bentuk hidung simetris, tidak ada polip hidung, penciuman normal
q. Tactil respon: (+)
G. Pengkajian Spiritual
1. Keyakinan akan pengobatan : Klien mengatakan setiap setelah minum obat
klien merasa lebih baik, dan klien rutin minum obat jika klien merasakan
penyakitnya kambuh
2. Keyakinan akan kesembuhan : klien mengatakan selalu berdoa untuk
kesehatan dan selalu rutin minum obat yang dikonsumsi
3. Semangat untuk sembuh : Klien mengatakan jika setelah minum obat
sakit nya tidak kunjung sembuh, klien langsung memeriksakan diri ke puskesmas
4. Putus asa dan alasan : Klien mengatakan tidak pernah putus asa
untuk berobat bagi kesembuhan dan kesehatan
5. Kegiatan ibadah : klien mengatakan selalu rajin sholat 5 waktu
H. Lingkungan Tempat Tinggal
1. Kebersihan dan kerapihan ruangan
Ny. M selalu menjaga kebersihan rumahnya dengan menyapu dan
mengepel ruangannya setiap hari.
2. Penerangan
Penerangan dirumah Ny. M baik, disetiap suduh terdapat lampu dan
terdapat jendela sehingga pada pagi hari udara dapat masuk ke dalam rumah
Ny. M.
3. Sirkulasi udara
Terdapat cukup banyak ventilasi dirumah Ny. M sehingga udara dapat
masuk dengan baik.
4. Keadaan kamar mandi & WC
Keadaan kamar mandi serta WC Ny. M bersih, karena setiap hari selalu
dibersihkan. Untuk kamar mandi. Kemudian untuk lantai kamar mandi yaitu
cukup kasar.
5. Pembuangan air kotor
Tempat pembuangan air kotor atau limbah di rumah Tn. A yaitu melalui
saluran got.
6. Sumber air minum
Sumber air minum yang digunakan oleh ny. S yaitu menggunakan air isi
ulang (galon)
7. Pembuangan sampah
Sampah dirumah Ny. M dikumpulkan dibak tertutup depan rumah lalu
setiap hari di buang ke tempat penampungan sampah
I. Pemeriksaan Penunjang (tidak ada)
J. Terapi
Nama Obat Dosis Rute Fungsi
Amlodipine 10 mg 1x1 Oral Guna menurunkan tekanan
Do:
- Klien tampak meringis
- Klien tampak sering memegang dan
mijat pundak dan kepala
TTV:
- TD : 160/100 mmHg
- Suhu : 36,6 °C
- Nadi : 92 x/Menit
- RR : 20 x/Menit
- Kesadaran : CM
- GDS : 118 mg/dl
- Asam Urat : 7.1 mg/dl
2 Ds : Kekurangan Manajemen
- Klien mengatakan sudah mengetahui diit Dukungan Kesehatan
hipertensi namun susah menghindarinya Sosial Tidak Efektif
Do :
- TD : 160/100 mmHg
3 Ds : Kurang Defisit
- Klien mengatakan belum mengetahui Terpapar Pengetahuan
lebih lanjut cara menangani hipertens Informasi
Do :
- Klien tampak bingung saat ditanya
tentang hal-hal yang dilakukan untuk
menurunkan tekanan darah tinggi selain
dengan minum obat
- TD : 160/100 mmHg
B. PRIORITAS MASALAH
1. Nyeri Akut b.d Agen Pencedera Biologis
2. Manajemen Kesehatan Tidak Efektif b.d Kekurangan Dukungan Sosial
3. Defisit Pengetahuan b.d Kurang Terpapar Informasi
C. RENCANA KEPERAWATAN
No Diagnose Tujuan keperawatan Rencana keperawatan
keperawatan
1 DX 1 Setelah dilakukan Tindakan SIKI.08238 (Hal.201)
keperawatan selama 1x7 jam
diharapkan tingkat nyeri menurun Observasi:
dengan KH: 1. Identifikasi lokasi, frekuensi dan kualitas nyeri
SLKI.08066 (Hal.145) 2. Identifikasi skala nyeri
1. Keluhan nyeri menurun (1)
2. Meringgis menurun (1)
Terapeutik:
1. Berikan tindakan non farmakologis untuk mengurangi rasa
nyeri
Edukasi:
1. Jelaskan penyebab dan pemicu nyeri
Kolaborasi:
Kolaborasi pemberian analgetic, jika perlu
D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No Hari Tanggal Diagnose Pelaksanaan keperawatan P
keperawatan
1 Selasa, 05 DX 1 1. Mengidentifikasi lokasi, frekuensi dan kualitas nyeri
Desember 2023 2. Mengidentifikasi skala nyeri
3. Memberikan teknik non farmakologis untuk mengurangi rasa nyeri
4. Menjelaskan penyebab dan pemicu nyeri
5. Kolaborasikan pemberian analgetic, jika perlu
2 Selasa, 05 DX 2 1. Mengidentifikasi mengenai masalah dan informasi
Desember 2023 2. Mendiskusikan kelebihan dan kekurangan dari setiap solusi
3. Memfasilitasi melihat situasi secara realistic
4. Memotivasi mengungkapkan tujuan perawatan yang diharapkan
5. Memberikan informasi mengenai pentingnya mematuhi diet hipertensi
3 Selasa, 05 DX 3 1. Mengidentifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi
Desember 2023 2. Menyediakan materi dan media penkes
3. Menjadwalkan penkes sesuai kesepakatan
4. Memberikan kesempatan untuk bertanya
5. Menjelaskan faktor risiko yang dapat memengaruhi kesehatan
E. EVALUASI KEPERAWATAN
No Hari/tanggal Diagnosa Catatan perkembangan Paraf
keperawatan
1 Jumat, 08 Desember DX 1 S:
2023 Ny. M mengatakan nyeri berkurang dengan sekala rendah (2)
O:
- Klien tampak tenang
- Kesadaran cm
- TD: 150/100 mmHg
- N: 93x/mnt
- RR: 20x/mnt
- S: 36,5°C
O:
- Klien makan sesuai anjuran
- Kesadaran cm
- TD: 150/100 mmHg
O:
- TD: 150/100 mmHg
REGISTRASI
3 Sebutkan nama tiga buah benda (pintu, rumah, mawar) tiap 3 3
.
benda 1 detik, pasien diminta mengulang ketiga nama benda
tadi. Nilai 1 untuk tiap nama benda yang benar. Ulangi sampai
pasien dapat menyebutkan dengan benar dan catat jumlah
pengulangan.
Skor Total 30 30
Keterangan:
Nilai 27 – 30: Normal Nilai 10-20: Demensia Sedang
Nilai 21 – 26: Demensia Ringan Nilai < 10: Demensia Berat
TEST BERG BALANCE SCALE (BBS)
1. Berdiri tanpa support dengan mata tertutup.
Instruksi: Silahkan berdiri dengan tutup mata selama 10 detik.
a. 0: membutuhkan bantuan untuk menjaga supaya tidak jatuh
b. 1: tidak bisa dengan menutup mata selama 3 detik tetapi mampu berdiri tegak
c. 2: mampu berdiri selama 3 detik
d. 3: mampu berdiri selama 10 detik dengan pengawasan
e. 4: mampu berdiri selama 10 detik dengan aman
3. Menggerakkan lengan kedepan dengan tangan terulur maksimal pada posisi berdiri Instruksi:
angkat lengan 90 º dan dapat meraih > 25 cm menggerakkan lengan kedepan dan jari membuka
sejauh mungkin semampu pasien (therapist menempatkan penggaris pada jari terpanjang saat
akhir gerakan, saat lengan posisi 90 º). Jari – jari seharusnya tidak menyentuh penggaris saat
pasien meraih kedepan ukuran yang dicatat adalah jarak kedepan yang diraih saat posisi pasien
lebih condong kedepan.
a. 0: kehilangan keseimbangan saat mencoba membutuhkan bantuan dari luar
b. 1: meraih lengan kedepan tetapi membutuhkan bantuan
c. 2: dapat meraih lengan kedepan > 5 cm secara aman
d. 3: dapat meraih lengan kedepan > 12 cm secara aman
e. 4: dapat meraih lengan kedepan dengan keyakinan > 25 cm secara aman
5. Berbalik untuk melihat kebelakang melebih shoulder kiri dan kanan saat berdiri
Instruksi: berbalik melihat kearah kebelakangmu lebih kearah bahu kirimu, berbalik lagi kearah
kanan, tetapi boleh menggunakan benda dibelakang arah pasien untuk dilihat memperoleh
putaran yang lebih baik
a. 0: memerlukan bantuan untuk menjaga dari kehilangan keseimbangan
b. 1: membutuhkan bantuan ketika berbalik
c. 2: mampu berbalik menyamping tetapi keseimbangan tetap terpelihara
d. 3: mampu melihat ke salah satu sisi pada sisi lainnya terjadi sedikit perubahan berat
badannya tetap keseimbangan terpelihara
e. 4: mampu melihat kebelakang dari kedua sisi dan perubahan berat badan dengan baik
Hasil Scoring:
- 21-28 = risiko jatuh rendah
- 11-20 = risiko jatuh menengah
- 0-10 = risiko tinggi jatuh
Keterangan:
- 0 – 20 : KETERGANTUNGAN PENUH
- 21 – 61 : KETERGANTUNGAN BERAT (SANGAT TERGANTUNG)
- 62 -90 : KETERGANTUNGAN MODERAT
- 91 – 99 : KETERGANTUNGAN RINGAN
- 100 : MANDIRI