Kebijakan Transformasi

Jabatan Fungsional
PermenpanRB Nomor 1 Tahun 2023 & PerBKN Nomor 3 Tahun 2023

Direktorat Jabatan Aparatur Sipil Negara

2023
Badan Kepegawaian Negara
 HISTORIKAL KEBIJAKAN JABATAN FUNGSIONAL DI INDONESIA

Jabatan ASN:
❑ Jabatan Pimpinan Tinggi
❑ Jabatan Administrasi
❑ Jabatan Fungsional
2017

2014 2018 2019

PENYEDERHANAAN 2019
BIROKRASI (PENYETARAAN
2023 2022 JA-JF

2023 2022 2019-2022

Historikal Model Penilaian Angka Kredit di Indonesia
KONVERSI
INTEGRASI
Menggunakan Menggunakan
SKP konversi predikat penilaian kinerja
2019

2023
2014 PermenpanRB
Nomor 1 Tahun 2023
tentang Jabatan
KONVERSI Fungsional
VERSI 1 Berlaku 1 Juli 2023
Menggunakan
sebutan predikat
prestasi kerja
Terdapat 10 JF yang menggunakan model
penilaian konversi versi 1, antara lain: Arsiparis,
Penerjemah, Pelatih Olahraga, Asisten Pelatih
Olahraga, Analis APBN, Asesor Manajemen
Mutu Industri, Analis Keuangan Pusat dan
KONVENSIONAL Daerah, Pelelang, Pengelola Ekosistem Laut
Menggunakan dan Pesisir, Penyuluh Narkoba
DUPAK
 Transformasi Pengelolaan Kinerja Jabatan Fungsional

Pergeseran Pengelolaan
Kinerja JF Mekanisme Kerja SKP dan Angka Kredit
Core Values Ber-
“Agile”
Kinerja pejabat fungsional AKHLAK ❑ Predefined task seperti butir
yang dulu dinilai oleh Tim Dampak transformasi kegiatan tidak lagi menjadi
Penilai AK dan ditetapkan Memasukkan Core birokrasi dengan delayering acuan utama dalam menentukan
oleh Pejabat yang Values Ber-AKHLAK eselonisasi, perlu kinerja pegawai, namun
Berwenang Menetapkan AK, dan panduan kerja mekanisme kerja agile diarahkan pada ruang lingkup
saat ini dinilai oleh Pejabat yang akan yang mendukung tugas JF.
Penilai Kinerja (atasan mempengaruhi kebutuhan organisasi yang ❑ Klarifikasi ekpektasi dan dialog
langsung) begitupun predikat kinerja ASN. lincah dan dinamis dalam kinerja diharapkan lebih sering
penetapan AK JF ditetapkan menghadapi perubahan dilakukan oleh pimpinan dan
oleh atasan langsung. dunia yang semakin cepat. pegawai.
 Perubahan Pokok Tata Kelola JF
PermenpanRB Nomor 1 Tahun 2023 dan PerBKN Nomor 3 Tahun 2023
BEFORE AFTER
BUTIR KEGIATAN RUANG LINGKUP
Berbasis penyelarasan butir kegiatan dan SKP yang berakibat Berbasis pada ruang lingkup tugas pada setiap jenjang
ruang gerak pejabat fungsional rigid dan terbatas jabatan dan disesuaikan dengan ekspektasi kinerja
TALENT MOBILITY TIDAK FLEKSIBEL FLEKSIBILITAS TALENT MOBILITY
Perpindahan JF dilakukan 1 rumpun Perpindahan JF dapat dilaksanakan lintas rumpun untuk
memudahkan talent mobility
TIDAK LINIER DENGAN TARGET ORGANISASI LINIERITAS TARGET ORGANISASI
Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit (DUPAK) disusun Penilaian predikat kinerja berdasarkan SKP dan perilaku
berdasarkan butir kegiatan & tidak linier dgn target organisasi pegawai mengacu pada perjanjian kerja organisasi

DUPAK TIDAK ADA LAGI DUPAK

Berbasis pada penilaian AK per butir kegiatan yang
dituangkan dalam DUPAK Tidak ada lagi DUPAK, evaluasi berdasarkan hasil penilaian
pemenuhan ekspektasi kinerja
KENAIKAN PANGKAT LUAR BIASA
KENAIKAN PANGKAT ISTIMEWA
Kenaikan Pangkat Luar Biasa hanya untuk JPT dan JA
Diberikan bagi pejabat fungsional yang memiliki penilaian
kinerja dan keahlian yang luar biasa dalam menjalankan
PENGEMBANGAN PROFESI DAN PENUNJANG tugas JF
Terdapat unsur penunjang dan pengembangan profesi TIDAK MENGENAL BANGPROF DAN PENUNJANG
Tidak terdapat unsur penunjang dan pengembangan profesi
TUGAS INSTANSI PEMBINA TUGAS INSTANSI PEMBINA
Tugas Instansi Pembina memiliki 19 tugas, cenderung
Instansi Pembina Menyusun konten pembelajaran, strategi
administratif yang utamanya: pendidikan dan pelatihan,
dan program pengembangan kompetensi
formasi, standar kompetensi, uji kompetensi & koordinasi
Transformasi JF dalam PermenpanRB 1 Tahun 2023
Pasal 62 menghapus ketentuan :
TIM PENILAI ANGKA KREDIT, PEJABAT YANG Pejabat Penilai Kinerja
MENGUSULKAN ANGKA KREDIT, DAN PEJABAT (Atasan Langsung)
YANG MENETAPKAN ANGKA KREDIT

HASIL KERJA UNSUR PENUNJANG, KEGIATAN

PENGEMBANGAN PROFESI

ANGKA KREDIT PEMELIHARAAN

UNSUR,
SUB UNSUR KEGIATAN,
BUTIR KEGIATAN,

Ruang Lingkup
 Peran Pejabat Penilai Kinerja
(Atasan Langsung)

MEREVIEW DAN MENGKONVERSIKAN MENETAPKAN ANGKA

DIALOG KINERJA MENDISTRIBUSIKAN MENILAIKAN PREDIKAT KINERJA KREDIT DALAM
Pentingnya membangun PEKERJAAN MENJADI ANGKA KREDIT
KINERJA BENTUK PAK
budaya dialog kinerta atas
perjanjian kerja (PK) unit Membagi tugas sesuai dengan Secara berkala atasan
kerja yang dituangkan PK unit kerja yang langsung melakukan review Tahunan Apabila pejabat fungsional
atas progress kinerja dan memenuhi AK kumulatif sebagai
dalam SKP masing-masing disinergiskan dengan ruang
lingkup berdasarkan hierarki kemudian menilaikan persayaratan kenaikan pangkat
pejabat fungsional.
level kompetensi. progress kinerja pejabat Periodik atau kenaikan jabatan, maka
fungsional setiap bulan dan dapat ditetapkan PAK oleh
penilaian di akhir tahun pejabat penilai kinerja (atasan
dalam bentuk predikat langsung).
kinerja.
 7 Mandat diatur BKN
Juknis PermenpanRB Nomor 1 Tahun 2023
PASAL PERMENPANRB MANDAT KEBIJAKAN TEKNIS PERATURAN BKN
NOMOR 1 TAHUN 2023
Pasal 22 Tata cara penghitungan Angka Kredit untuk perpindahan ke dalam JF

Pasal 25 Pemberian angka kredit penyesuaian

Pasal 30 Mekanisme kenaikan jenjang JF dan tata cara penghitungan Angka Kredit Kumulatif kenaikan jenjang JF

Pasal 37 Mekanisme dan tata cara penghitungan konversi Predikat Kinerja ke dalam Angka Kredit

Pasal 39 Mekanisme kenaikan pangkat JF dan tata cara penghitungan Angka Kredit Kumulatif kenaikan pangkat JF

Pasal 56 Tata cara penyelarasan kegiatan dan hasil kerja JF ke dalam butir kegiatan JF

Pasal 57 Tata cara penyesuaian Angka Kredit Kumulatif

(model konvensional menjadi Integrasi)
 KEDUDUKAN DAN TANGGUNGJAWAB, TUGAS & KLASIFIKASI JF

JF berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab secara KEDUDUKAN

langsung kepada JPT, Administrator, Pengawas dan Jabatan
Fungsional lain yang memimpin unit organisasi

Tugas JF memperhatikan ruang lingkup kegiatan dan dapat TUGAS JF

juga diberikan tugas lainnya untuk memenuhi Ekspektasi
pada Instansi Pemerintah guna pencapaian target
organisasi.

Klasifikasi JF disusun berdasarkan kesamaan karakteristik, KLASIFIKASI JF

mekanisme, dan pola kerja dalam Unit Organisasi.
 KATEGORI DAN JENJANG JF
Ahli Pertama Ahli Muda Ahli Madya Ahli Utama
1 JF KEAHLIAN ditetapkan berdasarkan dominasi
karakteristik pekerjaan pada ranah kognitif,
yaitu pengetahuan dan perilaku sesuai dengan
jenjang pendidikan.
JF Kategori Keahlian

Pemula Terampil Mahir Penyelia

2 JF KETERAMPILAN ditetapkan berdasarkan
dominasi karakteristik pekerjaan pada ranah
psikomotor, yaitu keterampilan dan perilaku
sesuai dengan jenjang pendidikan.
JF Kategori Keterampilan
 PENGANGKATAN JABATAN FUNGSIONAL
Pengangkatan JF harus mempertimbangkan: 4 jenis pengangkatan
lingkup tugas unit organisasi
dengan kelompok keahlian/
keterampilan JF 1 2 3

4 5 6
1 7 8 9

2 Pertama Perpindahan Penyesuaian Promosi

kebutuhan organisasi dari jabatan
Penetapan kebutuhan JF berdasarkan
pedoman penghitungan kebutuhan lain
 Pengangkatan Pertama
Persyaratan
Pengisian lowongan kebutuhan
❑ berstatus PNS
❑ memiliki integritas dan moralitas yang baik ✓ JF ahli pertama
❑ sehat jasmani dan rohani; ✓ JF ahli muda
❑ berijazah paling rendah: ✓ JF pemula
✓ sarjana atau diploma empat sesuai dengan ✓ JF terampil
kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan untuk JF
KEAHLIAN
✓ sekolah lanjutan tingkat atas atau sederajat sesuai Pencantuman nomenklatur JF
dengan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan Pengangkatan pertama melalui pengisian JF
untuk JF KETERAMPILAN dari CPNS harus mencantumkan nomenklatur
❑ nilai Predikat Kinerja paling rendah baik dalam 1 tahun JF dalam keputusan pengangkatan calon PNS
terakhir dan diberikan kelas jabatan sesuai kelas JF.
❑ syarat lainnya yang ditetapkan oleh Menteri.
 02 PERPINDAHAN ANTAR JABATAN
01 PERPINDAHAN ANTAR KELOMPOK JF

JPT

JF

JF JF
❑ Dilaksanakan sesuai kualifikasi, kompetensi, dan kinerja.
❑ Dilaksanakan dalam satu atau lintas rumpun/ klasifikasi JA
Jabatan.
❑ AK yang dimiliki pada JF sebelumnya ditetapkan sebagai AK
POLA KARIER HORIZONTAL
JF yang akan diduduki. AK Perpindahan jabatan merupakan
perpindahan antar kelompok pada JPT Utama
JPT Madya Ahli Utama
jenjang yang setara, sesuai JPT Pratama
ketentuan peraturan perUU Administrator
Ahli Madya

Ahli Muda
Pengawas
JF Keterampilan &

DARI JABATAN Pelaksana JF Ahli Pertama

PERPINDAHAN L A I N
❑ Perpindahan dapat dilaksanakan dalam satu
atau lintas rumpun/klasifikasi Jabatan.
❑ Perpindahan JPT ke JF dan JA ke JF diberikan
AK yang ketentuannya diatur oleh BKN.
 PNS
Persyaratan: Pengusulan untuk
Integritas Moralitas Baik Dapat dilakukan dengan
pengangkatan JFAhli
mempertimbangkan
Utama dari JPT
Sehat Jasmani & aspirasi pejabat
dilaksanakan paling
Rohani fungsional yang
lama 1 tahun sebelum
bersangkutan.
Berijazah paling rendah: batas persyaratan usia.
- Sarjana (untuk JF keahlian)
- SLTA (untuk JF Keterampilan) Dapat dilakukan dengan Predikat Kinerja yang
mempertimbangkan telah diperoleh pada
sesuai dengan kualifikasi pendidikan
hasil Evaluasi Kinerja jabatan sebelumnya
Lulus Ukom sesuai standar kompetensi ditetapkan sebagai
Periodik pegawai
Predikat kinerja min. baik dalam 2 thn minimal 6 bulan Predikat Kinerja pada
terakhir terakhir. JF yang akan diduduki.
Pengalaman min. 2 tahun di bidang JF
yang akan diduduki. Pangkat PNS ditetapkan
sama dengan pangkat
Usia perpindahan: yang dimilikinya.
✓ 53 tahun untuk JF ahli pertama, ahli Ketentuan Usia & Pengalaman
muda, dan kategori keterampilan
Dalam hal kebutuhan Unit Organisasi:
✓ 55 tahun untuk JF ahli madya
❑ perpindahan JF ahli utama ke ahli utama lainnya paling tinggi berusia 63 tahun.
Mempertimbangkan lowongan ✓ 60 tahun untuk JF ahli utama bagi
❑ persyaratan pengalaman dapat dipertimbangkan paling rendah 1 tahun secara kumulatif.
kebutuhan JF yg akan diduduki PNS yang telah menduduki JPT

DARI JABATAN
PERPINDAHAN L A I N
 Dalam hal diperlukan penataan birokrasi, penyesuaian Jabatan
Pengangkatan Penyesuaian ke dalam JF dapat dilakukan melalui penyetaraan Jabatan
dengan persetujuan Menteri.
Pengangkatan dalam JF melalui penyesuaian dilaksanakan untuk: Administrator Ahli Madya
1. Penetapan Jabatan Fungsional baru
2. Perubahan ruang lingkup tugas Jabatan Fungsional !
Persyaratan:
Pengawas

Pelaksana (Es V)
Ahli Muda

Ahli Pertama

3. kebutuhan mendesak sesuai prioritas strategis instansi ❑ PNS Jabatan Administrator, Pengawas, dan Pelaksana (Eselon V)
atau nasional. ❑ Berijazah paling rendah sesuai dengan kualifikasi dan jenjang Pendidikan yang dipersyaratkan dalam
pengangkatan
berlaku bagi PNS yang pada saat JF ditetapkan telah
❑ Kesesuaian tugas, fungsi, pengalaman, atau pernah melaksanakan tugas yang berkaitan dengan tugas JF.
memiliki pengalaman dan/atau masih melaksanakan tugas di
bidang JF yang akan diduduki berdasarkan keputusan PyB.
mempertimbangkan lowongan kebutuhan jabatan untuk jenjang
jabatan yang akan diduduki.
Diberikan angka kredit untuk 1 kali selama masa penyesuaian.
❑ berstatus PNS
❑
! ❑
❑
integritas dan moralitas yang baik
sehat jasmani dan rohani
berijazah paling rendah:
✓ sarjana atau diploma empat sesuai dengan kualifikasi pendidikan
Persyaratan: yang dibutuhkan untuk JF keahlian
✓ SLTA/sederajat sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang
dibutuhkan untuk JF keterampilan
❑ pengalaman dalam pelaksanaan tugas di bidang JF yang akan
diduduki paling singkat 2 tahun
❑ nilai Predikat Kinerja paling rendah baik dalam 2 tahun terakhir
Tabel AK Penyesuaaian & Penyetaraan (lampiran PermenpanRB 1 Tahun 2023)
 Pengangkatan Promosi
POLA KARIER DIAGONAL POLA KARIER VERTIKAL
perpindahan dari satu posisi perpindahan dari satu posisi Jabatan ke
Jabatan ke posisi Jabatan lain yang lebih tinggi antar posisi Jabatan yang lain yang lebih tinggi,
kelompok JA, JF, atau JPT. di dalam satu kelompok JF.
Promosi dilaksankan melalui:
Administrator
Ahli Utama 1. Promosi ke dalam atau dari JF Persyaratan
JPT Pratama memenuhi AK Kumulatif kenaikan jenjang jabatan
Pengawas
Ahli Madya 2. Kenaikan jenjang JF
Ahli Pertama mengikuti dan lulus Uji Kompetensi
Pelaksana
Ahli Muda nilai Predikat Kinerja paling rendah baik dalam 1 tahun terakhir
Keterampilan
Persyaratan
mempertimbangkan lowongan kebutuhan untuk jenjang JF yang akan diduduki
❖ mengikuti dan lulus ukom
❖ nilai prestasi kerja paling rendah bernilai SANGAT BAIK 2 thn dilaksanakan berdasarkan pertimbangan rekomendasi Tim Penilai Kinerja PNS
terakhir
❖ rekam jejak yang baik untuk mengikuti Uji Kompetensi Pejabat Fungsional harus telah memenuhi
❖ tidak pernah melakukan pelanggaran kode etik dan profesi AK Kumulatif kenaikan jenjang jabatan
PNS kurun 3 thn terakhir
❖ tidak pernah dikenakan hukuman disiplin PNS kurun 3 thn
terakhir
❖ Mempertimbangkan kebutuhan
❖ Rekomendasi Tim Penilai Kinerja PNS

mempertimbangkan lowongan kebutuhan untuk jenjang JF yang

akan diduduki.
dilaksanakan berdasarkan pertimbangan rekomendasi
Tim Penilai Kinerja PNS.
 Tata cara Pengangkatan, Pendelegasian Pengangkatan &
Pelantikan Sumpah Janji
Pejabat Pembina
Pengangkatan Presiden
Kepegawaian

Pemula Terampil Mahir Penyelia Ahli Pertama Ahli Muda Ahli Madya Ahli Utama

JF Kategori Keterampilan JF Kategori Keahlian

Pendelegasian
Pengangkatan Pemberian Kuasa Terdiri atas:
Pejabat yang Berwenang
❑ Penandatanganan SK penetapan pengangkatan;
❑ Pemindahan; dan
❑ Pemberhentian dalam dan dari JF.
Setiap PNS yang diangkat menjadi
Pejabat Fungsional wajib dilantik
dan diambil sumpah/janji
 PENGHITUNGAN KONVERSI PREDIKAT KINERJA KE DALAM ANGKA KREDIT
Tahunan

Periodik

Ketentuan:
❑ Jika memperoleh peningkatan ijazah
pendidikan formal diberikan 25% dari AK
kumulatif KP
❑ Predikat Kinerja paling rendah bernilai baik
Pejabat Penilai Kinerja berperan dalam:

Menetapkan predikat kinerja

Mengkonversikan predikat kinerja menjadi AK

Menetapkan PAK
 Kenaikan Pangkat
Kenaikan Pangkat bersamaan Kelebihan AK untuk KP dalam Kenaikan Pangkat Istimewa
dengan Kenaikan Jenjang jenjang yang sama Pejabat Fungsional yang memiliki penilaian
kinerja dan keahlian yang luar biasa dalam
Pejabat Fungsional yang telah memenuhi Kelebihan AK Kumulatif kenaikan pangkat JF menjalankan tugas JF dapat diberikan
AK untuk KP bersamaan dengan KJ, dapat diperhitungkan kembali untuk KP penghargaan berupa KP istimewa.
dilakukan KJ terlebih dahulu, dan dengan selanjutnya sepanjang dalam jenjang yang sama.
AK yang sama diusulkan KP. Pemberian kenaikan pangkat istimewa
dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan
Kenaikan Pangkat karena tidak Mekanisme Kenaikan Pangkat perUU
tersedia kebutuhan
AK Kumulatif kenaikan pangkat PPK menetapkankenaikanpangkat
Dalam hal belum tersedia lowongan pada jenjang
jabatan, Pejabat Fungsional yang telah memenuhi telah terpenuhi setelahmendapatpertekdariBKN
AK Kumulatif untuk KP dapat diberikan kenaikan
pangkat satu tingkat lebih tinggi.
PyB menyampaikan usulan
Ketentuan teknis diatur oleh BKN kenaikan pangkat kepada PPK
e-PAK
Pemberhentian Mekanisme Pemberhentian JF Pengangkatan
Jabatan Fungsional
Mengundurkan diri Tidak memenuhi persyaratan
jabatan Kembali
dipertimbangkan dalam hal
X ❑ Predikat Kinerja tahunan JF yang diangkat kembali dapat
memiliki alasan pribadi yang Pejabat Fungsional KURANG
tidak mungkin untuk Tidak dapat diangkat atau SANGAT KURANG dan tidak disesuaikan pada jenjang sesuai dengan
melaksanakan tugas JF kembali ke JF yang sama menunjukkan perbaikan pangkat terakhir pada jabatannya
Mengundurkan diri kinerja setelah diberikan
kesempatan SELAMA 6 BULAN
Pengunduran diri
wajib disampaikan untuk memperbaiki kinerjanya dilakukan dengan menggunakan AK
diberhentikan sementara sebagai PNS secara tertulis sesuai dengan ketentuan
peraturan per-UU; dan/atau
Kumulatif terakhir yang dimiliki
kepada PPK dengan
menyertakan alasan ❑ tidak memenuhi standar
dalam jenjang jabatannya dan dapat
pengunduran diri kompetensi yang ditentukan ditambah dari penilaian kinerja tugas
pada JF yang diduduki.
bidang JF selama diberhentikan
menjalani cuti di luar tanggungan negara Dapat diangkat kembali
paling singkat 1 tahun setelah diangkat
Dilakukan pemeriksaan kembali pada jenjang JF terakhir yang
menjalani tugas belajar lebih dari 6 bulan didudukinya untuk yang ditugaskan
secara penuh pada JPT dan JA
PyB memberikan izin
hasil evaluasi kinerja paling rendah
ditugaskan secara penuh pada JPT dan JA berpredikat baik
✓ PPK menetapkan pemberhentian Pejabat Fungsional, setelah mengikuti dan lulus Uji
Tidak memenuhi persyaratan jabatan dikecualikan ahli Utama oleh Presiden Kompetensi apabila tersedia
✓ PPK melaporkan SK pemberhentian JF kepada instansi Pembina kebutuhan JF.
 PEJABAT FUNGSIONAL
PENGEMBANGAN
Wajib mengembangkan kompetensi secara
berkelanjutan sesuai dengan minat dan kebutuhan
pelaksanaan tugas JF yang diduduki.
KOMPETENSI

INSTANSI PEMBINA

❑ Menyusun konten pembelajaran, strategi, dan program

ORGANISASI PROFESI JF pengembangan kompetensi untuk mendukung percepatan
pengembangan kompetensi Pejabat Fungsional
❑ Berkoordinasi dengan instansi Pembina dalam melakukan pembinaan JF
❑ Melaksanakan pembinaan JF dengan berkoordinasi dengan
❑ Mempunyai tugas:
Organisasi Profesi
✓ menyusun kode etik dan kode perilaku profesi
✓ memberikan advokasi; dan
✓ memeriksa dan memberikan rekomendasi pelanggaran kode etik dan
kode perilaku profesi.
 Pengawasan Secara berkala
Pengawasan terhadap pelaksanaan JF
INSTANSI PEMBINA dilaksanakan secara berkala paling sedikit 1
kali dalam 1 tahun
Instansi pembina menyampaikan secara berkala
setiap tahun pelaksanaan tugas kepada Menteri Pencabutan Penetapan JF
dengan tembusan Kepala Badan Kepegawaian
Dalam hal hasil pengawasan pelaksanaan JF,
Negara dan/atau Lembaga Administrasi Negara.
Menteri berwenang mempertimbangkan untuk
mencabut penetapan JF

Dampak Pencabutan Penetapan

MENPANRB JF bagi pemangku
Pejabat Fungsional yang pada saat penetapan JF
dicabut masih menduduki JF, dapat dialihkan ke
Menteri melaksanakan pengawasan terhadap
dalam jabatan lain sesuai dengan kualifikasi dan
pelaksanaan tugas instansi pembina, terdiri atas: kompetensi jabatan dan dilaksanakan sesuai
a. pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan dengan ketentuan peraturan perUU
pembinaan JF oleh instansi pembina; dan
b. pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan
JF pada Instansi Pemerintah.
 Ketentuan Peralihan
AK Kumulatif yang telah diperoleh berdasarkan
Deadline Ketentuan
Penyesuaian AK
ketentuan JF masing2 (konvensional)
konvensional ke Penutup
ditambahkan AK sesuai PermenPANRB Nomor 1
Tahun 2023 disesuaikan terlebih dahulu ke integrasi Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku:
dalam Angka Kredit berdasarkan Peraturan ❑PermenpanRB masing-masing JF agar
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan menyesuaikan Permenpan ini paling lambat 5
Penyesuaian Angka Kredit tahun sejak Peraturan ini diundangkan.
Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2019
berlaku sampai dengan ❑Semua peraturan yang merupakan aturan
tentang Pengusulan, Penetapan, dan
pelaksanaan mengenai masing-masing JF masih
Pembinaan Jabatan Fungsional 31 Desember 2023 tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan
dengan peraturan ini.
Masa Transisi Tahun 2023
PermenpanRB 1/2023 dan PerBKN Nomor 3 Tahun 2023, bahwa:
Penyesuaian AK
konvensional ke 1. Pengusulan kinerja AK model konvensional s.d 31 Desember 2022,
integrasi diatur lebih proses pengusulannya s.d 30 Juni 2023 (sesuai dengan SE Menpan
Nomor 8 Tahun 2023 penetapan AK konvensional diperpanjang s.d 31
lanjut oleh BKN
Des 2023)
2. Penyesuaian AK konvensional-Integrasi s.d 31 Des 2023
3. Penilaian konversi 1 Januari-31 Des 2023
 TERIMAKASIH
DIREKTORAT JABATAN APARATUR SIPIL NEGARA
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA