Makalah Falsafah Kep Kel.1-1

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH FALSAFAH KEPERAWATAN

MATA KULIAH

FALSAFAH DAN TEORI KEPERAWATAN

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 1

REVALINA NUR AZIZAH (31111231035)

HABIB SINANTRIA (31111231036)

KHIFDZI NURANIE (31111231037)

FUAD KURNIAWAN (31111231038)

FADILLA MAWAR SEPTIANI (31111231039)

MAHASTI WIANDITA (31111231041)

RIDHO FA’IQ AZ ZUKHRUF (31111231042)

ANNISA WAFROTUL HIKMAH (31111231045)

MARATIH SOLEHAH (31111231047)

ISYA BAGAS PRATAMA (31111231051)

IRA BERLIANNE SARI (31111231054)

RISDIANTO (31111231055)

ESTIANA NAFIRA (31111231058)

RIZAL ADI MUFISTA (31111231060)

MOHAMMAD FAJAR IRFANSYAH (31111231065)

FARAH VITA RAMADHANI (31111231067)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS AL-IRSYAD CILACAP

TAHUN AKADEMIK 2023/2024


ABSTRAK

Keperawatan merupakan bagian integral dari layanan kesehatan yang didasarkan


pada ilmu dan kiat keperawatan. Layanan ini berbentuk layanan bio-psiko-sosio-spiritual
komprehensif yang ditujukan bagi individu, keluarga, kelompok dan masyarakat baik
sehat maupun sakit yang mencakup seluruh proses kehidupan masyarakat (Budiana,
2016).

Setiap Orang membutuhkan filosofi dalam diri mereka. Karena filsafat memungkinkan
seseorang untuk menafsirkan nilai-nilai, keyakinan, dan pendapat mereka tentang dunia
dan mengomunikasikan pemikiran mereka. Filsafat ada pada manusia berdasarkan
pengalaman hidup yang dimilikinya, mulai dari bagaimana caranya untuk evaluasi
pengamatan dan eksperimen untuk memecahkan masalah pada kehidupan sehari-hari.
Falsafah keperawatan menerapkan teori keperawatan. Keyakinan perawat pada nilai-nilai
perawat yang bisa menjadikan kompetensi mereka meningkat.

i
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Puji syukur kami panjatkan


kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga makalah tentang “Falsafah
Keperawatan” dapat tersusun oleh kelompok kami hingga selesai. Kami juga berharap,
makalah ini bisa menjadi ilmu pengetahuan dan bisa bermanfaat bagi para pembaca.

Makalah ini kami susun dengan lengkap dan detail, sehingga orang yang masih
awam dapat memahami mengenai informasi yang berkaitan dengan falsafah
keperawatan. Kami juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang
telah berkontribusi dalam penyelesaian makalah ini.

Kami juga menyadari bahwa kami masih memiliki banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini. Kami memohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam
penulisan kata, sehingga kelompok kami membuka serta menerima kritik dan saran bagi
seluruh pembaca.

Cilacap, 18 September 2023

Tim Penyusun

ii
DAFTAR ISI

ABSTRAK................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..............................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................1-2
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................2
1.3 Tujuan..................................................................................................................2
1.4 Metode..................................................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................3
2.1 Konsep Falsafah Menurut Para Ahli dan Pakar...................................................3-4
2.2 Definisi Falsafah Menurut Para Ahli dan Pakar..................................................5-6
2.3 Tujuan Falsafah....................................................................................................6
2.3 Pendekatan dan Falsafah......................................................................................6-7
BAB III PENUTUP..................................................................................................8
3.1 Kesimpulan..........................................................................................................8
3.2 Saran.....................................................................................................................8
DAFTAR PUSATAKA............................................................................................9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Falsafah merupakan suatu keyakinan seseorang terhadap nilai-nilai tertentu.


Falsafah yang dimiliki seseorang merupakan suatu keyakinan yang didapat
berdasarkan pengalaman hidup, pengamatan dan percobaan. Perawat harus
memiliki falsafah keperawatan dalam dirinya sebagai bentuk keyakinan terhadap
kemampuan dirinya dalam melakukan perawatan pada pasien dan
mengaplikasikan teori keperawatan serta memberikan ruang untuk memahami
keilmuannya.

Falsafah keperawatan menjadi sebuah artibut atau nilai yang melekat pada diri
perawat. Dengan kata lain, falsafah keperawatan merupakan “jiwa” dari setiap
perawat. Oleh karena itu, falsafah keperawatan harus menjadi pedoman bagi
perawat dalam menjalankan pekerjaannya. Falsafah keperawatan dapat digunakan
untuk mengkaji penyebab dan hukum-hukum yang mendasari realitas.

Dibawah ini adalah beberapa penyebab para perawat di negara Indonesia masih
belum bersikap berdasar falsafah keperawatan :
1. Perawat kurang memahami maksud dari falsafah keperawatan secara
menyeluruh.
2. Perawat hany memahami falsafah keperawatan pada tataran kognitif saja.
3. Sikap profesionalisme para perawat belum memadai yang ditandai oleh
kurangnya kemampuan perawat dalam berinspirasi, menurunnya kemampuan
menjalin hubungan rasa saling percaya dan konfidensi dengan klien,
pengetahuan yang belum memadai, dan kapabilitas terhadap pekerjaan.
4. Perawat cenderung kurang terbuks dengan ide-ide baru, kurang berinteraksi
dengsn orang lain secara harmonis, berpenampilan buruk, dan bekerja semata-
mata hanya berorientasi pada uang, jabatan atau yang lain sebagainya.
5. Tingkat pengetahuan dan pendidikan para perawat yang tidak merata.

1
6. Kondisi layanan kesehatan dan keperawatan saat ini dengan falsafah
keperawatan yang masih sedang dikembangkan oleh para ahli dan pakar
keperawatan.

1.2 Rumusan Masalah

1. Seperti apa konsep falsafah menurut para ahli dan pakar ?


2. Bagaimana definisi falsafah keperawatan menurut para ahli dan pakar ?
3. Apa tujuan dari falsafah keperawatan ?
4. Apa saja pendekatan dan falsafah yang berbeda dalam keperawatan ?

1.3 Tujuan

1. Pembaca diharapkan mampu menjelaskan pendekatan dan falsafah yang


berbeda dari keperawatan
2. Setelah mempelajari makalah ini, pembaca diharapkan mampu memahami
tujuan falsafah keperawatan
3. Diharapkan setelah mempelajari materi falsafah keperawatan anda dapat :
a. Memahami dan menjelaskan definisi falsafah keperawatan.
b. Memahami dan menjelaskan konsep falsafah keperawatan.

1.4 Metode

Metode yang digunakan merupakan studi literatur yang mencari database dari
berbagai referensi, seperti jurnal penelirian, review jurnal, buku, dan data-data
yang berkaitan dengan falsafah keperawatan. Pencarian literature dilakukan
dengan menggunakan mesin pencari google di internet dengan kata kunci :
definisi falsafah keperawatan, konsep falsafah keperawatan, dan tujuan falsafah
keperawatan.

2
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsep Falsafah Menurut Para Ahli dan Pakar

Beberapa konsep inti dari falsafah keperawatan menurut para ahli dan pakar

keperawatan :

1. Roy
Menurut Roy, dalam konsep inti falsafah keperawatan, dia menekankan pada
kemanusiaan dan kebenaran dalam melaksanakan praktik keperawatan.
2. Jean Watson
Menurut Jean Watson, Adapun konsep intinya yang dia jelaskan adalah
pentingnya perilaku caring dalam merawat klien.
3. Betty Neuman
Menurut Betty Neuman, konsep intinya adalah memandang manusia secara
holistic atau holistik (berarti secara keseluruhan berdasarkan KBBI).
4. Florence Nightingale
Menurut Florence Nightingale, konsep inti dari teorinya mengenai falsafah
keperawatan adalah lingkungan berpengaruh terhadap proses pemulihan klien
dan membuat lingkungan yang kondutif bagi manusia untuk hidup sehat.
5. Martha Rogers
Menurut Martha Rogers, dia menjelaskan bahwa manusia dan lingkungan
adalah satu kesatuan yang utuh, yang memiliki sifat dan karakter yang berbeda-
beda.
6. Bruce
a. Falsafah sebagai bagian dari keperawatan
Falsafah merupakan bagian dari keperawatan yang berhubungan dengan
adanya fenomena utama dalam suatu profesi dan keilmuan yang terkait
dengan manusia, sehat sakit dan lingkungan. Praktik keperawatan merupakan

3
central dari pemikiran filosofis yaitu mengenaiapa itu perawat, apa itu
keperawatan, dan apa yang dimaksud dengan keperawatan yang benar.
Falsafah digunakan untuk membuat keputusan yang tepat dalam praktik
keperawatan. 5 Falsafah sebagai bagian dari keperawatan berguna untuk
perawat praktik, perawat pendidik, dan mahasiswa keperawatan. Contohnya:
Perawat mengkaji tentang keperawatan, pasien, lingkungan, sehat sakit,
perkembangan keperawatan, megidentifikasi dan memvalidasi pengatahuan
tentang keperawatan, etika keperawatan, fenomena keperawatan dan praktik
keperawatan.
b. Falsafah sebagai metode keperawatan
Falsafah sebagai metode keperawatan membantu perawat dalam melakukan
analisis, kritik, menghadapi tantangan, dan mengatasi kejadian situasional
terkait dengan patient safety, dan etika keperawatan. Falsafah keperawatan
dapat membantu perawat dalam mengembangkan kapasitas dirinya sebagai
perawat yang menjunjung tinggi moral. Falsafah juga dapat membantu
perawat untuk mengeksplorasi pertanyaan yang berkaitan dengan bidang non
keilmuan yang mungkin penting bagi kemajuan keilmuan keperawatan itu
sendiri.
c. Falsafah sebagai pandangan hidup
Perawat mewujudkan falsafah keperawatan sebagai pandangan hidup dalam
setiap tindakan praktik keperawatan yang dilakukannya meliputi pengetahuan,
etika dan lainnya. Dengan menjadikan falsafah keperawatan sebagai
pandangan hidup perawat dapat mengembangkan teori, praktik keperawatan
dan meningkatkan profesionalitas. Contohnya: berperan dalam
mengembangkan teori, praktik keperawatan, dan profesional perorangan
(Lestari & Ramadhaniyati, 2018)

2.2 Definisi Falsafah Menurut Para Ahli dan Pakar

Berikut ini adalah definisi dari falsafah menurut para ahli dan pakar keperawatan :

1. Roy (Mc Quiston, 1995)

4
Menurut Roy (Mc Quiaton, 1995), falsafah keperawatan memandang manusia
sebagai makhluk biopsikososial yang merupakan dasar bagi kehidupan yang
baik. Keperawatan adalah disiplin ilmu yang berorientasi kepada praktik
keperawatan berdasarkan ilmu keperawatan yang ditujukan untuk memberikan
pelayanan kepada klien.

2. Jean Waston (Caring)


Caring adalah suatu ilmu pengetahuan yang mencakup suatu hal
berperikemanusiaan, orientasi ilmu pengetahuan manusia ke proses kepedulian
pada manusia, peristiwa, dan pengalaman. Ilmu pengetahuan caring ini
meliputi seni dan umat manusia seperti halnya ilmu pengetahuan. Perilaku
caring disini meliputi mendengarkan penuh perhatian, penghiburan, kejujuran,
kesabaran, tanggung jawab, menyediakan Informasi sehingga pasien dapat
membuat suatu keputusan.

3. Betty Neuman
Betty Neuman menggunakan pendekatan manusia utuh dengan memasukkan
konsep holistik, pendekatan sistem terbuka dan konsep stresor. Sistem klien ini
terdiri dari lima variabel yang beriteraksi, yaitu:
a. Fisiologi: Struktur tubuh dan fungsi.
b. Psikologi: Proses mental dan hubungan.
c. Sosiokultural: Kombinasi fungsi sosiol dan kulkural.
d. Perkembangan: Proses perkembangan manusia.
e. Spiritual: Keyakinan spiritual.

4. Florence Nightingale
Menurut Florence Nightingale (modern nursing), dia meyakini falsafah
keperawatan serta melihat penyakit sebagai proses pergantian atau perbaikan
reparative proses. Manipulasi dari lingkungan eskternal perbaikan dapat
membantu proses untuk perbaikan atau pergantian dan kesehatan klien.

5
5. Martha Rogers
Falsafah keperawatan adalah sebuah pengetahuan yang ditujukan untuk
mengurangi kecemasan terhadap pemeliharaan dan peningkatan kesehatan,
pencegahan penyakit, perawatan rehabilitasi penderita sakit serta penyandang
cacat.

2.3 Tujuan Falsafah

Falsafah keperawatan bertujuan mengarahkan kegiatan keperawatan yang


dilakukan. Keperawatan menganut pandangan holistic terhadap manusia yaitu
kebutuhan manusia bio-psiko-sosial-spiritual. Kegiatan keperawatan dilakukan dengan
pendekatan humanistik, dalam arti menghargai dan menghormati martabat manusia,
memberi perhatian kepada klien serta, menjunjung tinggi keadilan bagi sesama
manusia. Keperawatan bersifat universal dalam arti tidak membedakan ras, jenis
kelamin, usia, warna kulit, etik, agama, aliran politik dan status sosial ekonomi.

2.4 Pendekatan dan Falsafah

Falsafah keperawatan merujuk pada kerangka pemikiran, nilai-nilai,


keyakinan, dan prinsip-prinsip yang membentuk dasar filosofis praktik keperawatan.
Falsafah keperawatan memberikan arah dan landasan untuk praktik keperawatan,
membantu perawat memahami tujuan mereka, dan memberikan kerangka kerja untuk
pengambilan keputusan etis dalam merawat pasien.

Ada beberapa pendekatan dan falsafah yang berbeda dalam keperawatan, dan salah
satu yang paling terkenal adalah Falsafah Keperawatan Florence Nightingale. Berikut
adalah beberapa falsafah keperawatan yang signifikan:

1. Falsafah Keperawatan Florence Nightingale

Florence Nightingale adalah salah satu perawat terkenal dalam sejarah dan dia
menekankan pentingnya lingkungan yang bersih dan kondusif dalam proses
penyembuhan. Falsafahnya menekankan peran perawat dalam menciptakan lingkungan
yang mendukung kesembuhan pasien.

6
2. Falsafah Keperawatan Jean Watson
Watson mengembangkan teori perawatan manusia yang menekankan pentingnya
aspek manusiawi dalam keperawatan. Falsafahnya menekankan empat prinsip utama:
perawatan sebagai tindakan cinta, perawatan yang dilakukan dengan penuh perhatian,
perawatan yang menghargai manusia sebagai individu, dan perawatan yang
mempromosikan pertumbuhan dan perkembangan manusia.

3. Falsafah Keperawatan Kristen


Beberapa perawat mendasarkan praktik keperawatan mereka pada keyakinan
Kristen, yang mengarah pada nilai-nilai seperti kasih, belas kasihan, dan pelayanan
kepada sesama.

4. Falsafah Keperawatan Holistik


Falsafah ini menganggap pasien sebagai individu yang kompleks dengan berbagai
aspek fisik, emosional, sosial, dan spiritual. Perawat yang menganut falsafah ini berusaha
untuk merawat seluruh individu, bukan hanya gejala penyakit fisiknya.

5. Falsafah Keperawatan Eksistensial


Berfokus pada aspek-aspek eksistensial kehidupan manusia, seperti arti hidup,
penderitaan, dan kematian. Perawat yang menganut falsafah ini mencoba untuk
memahami dan mendukung pasien dalam perjalanan eksistensial mereka.

Falsafah keperawatan dapat bervariasi antara individu perawat dan organisasi


keperawatan, tetapi pada dasarnya bertujuan untuk memberikan panduan etis dan praktis
dalam memberikan perawatan yang berkualitas kepada pasien. Penting bagi setiap
perawat untuk memiliki pemahaman yang kuat tentang falsafah keperawatan yang mereka
anut dan bagaimana itu memengaruhi praktik mereka dalam merawat pasien.

7
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Falsafah keperawatan adalah keyakinan perawat terhadap nilai-nilai keperawatan
yang menjadi pedoman dalam memberikan asuhan keperawatan, kepada individu,
keluarga, kelompok, maupun masyarakat. Keyakinan ini terhadap nilai keperawatan
harus menjadi pegangan setiap perawat. Filsafah perawat menjadi landasan bagi
perawat dalam menjalankan profesinya. Esensi falsafah yaitu memandang pasien
sebagai makhluk yang holistik, yang harus dipenuhi segala kebutuhannya, secara
biologis, phisikologis, sosial, dan spiritual yang diberikan secara komprehensif.

3.2 Saran
a. Sebagai seorang perawat kita harus mengetahui dan memahami apa itu falsafah
keperawatan yang menjadi dasar sebuah profesi keperawatan.
b. Bagi perawat diharapkan mampu memahami dan menerapkan falsafah
keperawatan dalam praktik lapangan.

8
DAFTAR PUSTAKA

Adelheid R. H., N. L. (2022). Falsafah dan Teori Keperawatan. Bandung: CV. MEDIA SAINS
INDONESIA.

Ady Purwoto, H. (2022). Falsafah Keperawatan. Padang: PT GLOBAL EKSEKUTIF


TEKNOLOGI.

Lilis Lestari, R. (2018). Falsafah dan Teori Keperawatan. Yogyakarta: PUSTAKA PELAJAR.

Sukma Ayu C. K., N. E. (2023). Falsafah & Teori Keperawatan. Jambi: PT SONPEDIA
PUBLISHING INDONESIA.

Scribd.com. 17 Oktober 2020. Konsep Falsafah Keperawatan. Diakses pada 27 September 2023,
dari https://id.scribd.com/document/480421886/materi-1-konsep-falsafah-keperawatan

Studocu.com. 16 Agustus 2021. Falsafah Keperawatan Menurut Para Ahli/Pakar. Diakses pada
24 September 2023, dari https://www.studocu.com/id/document/universitas-yarsi/holida-bia-
dinda/makalah-falsafah-keperawatan/31851905

Scribd.com. 01 Maret 2022. Falsafah dan Paradigma Keperawatan. Diakses pada 27 September
2023, dari https://id.scribd.com/document/561796872/Tugas-Essay-Falasafah-dan-Paradigma-
keperawatan

Henrianto K. S., F. T. (2022). Ilmu Keperawatan Dasar. Bandung: CV. MEDIA SAINS
INDONESIA.