POA AR (Anak Remaja) 2024
POA AR (Anak Remaja) 2024
POA AR (Anak Remaja) 2024
PENDAHULUAN
Usaha kesehatan sekolah atau AR (Anak remaja) merupakan usaha yang dilakukan
sekolah untuk menolong murid dan juga warga sekolah yang sakit di kawasan lingkungan
sekolah. UKS biasanya dilakukan di ruang kesehatan suatu sekolah.Ruang lingkup program
Usaha Kesehatan sekolah tercermin dalam Tri Program Usaha Kesehatan Sekolah (TRIAS
UKS) yaitu penyelenggaraan pendidikan kesehatan, penyelenggaraan pelayanan kesehatan
dan pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat.
Sedangkan sasaran program AR (Anak remaja) meliputi seluruh peserta baik pada
tingkat sekolah dasar, pendidikan menengah, pendidikan agama, pendidikan kejuruan,
maupun pendidikan khusus (sekolah luar biasa). Sementara pada tingkat Sekolah Dasar
program AR (Anak remaja) lebih diprioritaskan pada kelas 1, 2, 3, antara lain dengan
pertimbangan, pada kelas 1, merupakan fase penyesuaian pada lingkungan sekolah baru,
juga terkait imunisasi ulangan. dan lepas dari pengawasan orang tua, kemungkinan kontak
dengan berbagai penyebab penyakit lebih besar, saat yang baik untuk diimunisasi ulangan.
Kegiatan UKS meliputi antara lain : a). Pemeriksaan kesehatan (kehatan gigi dan
mulut, mata telinga dan tenggerokan, kulit dan rambut), b). Pemeriksaan perkembangan
kecerdasan, c). Pemberian imunisasi, d). Penemuan kasus-kasus dini, e). Pengobatan
sederhana, f). Pertolongan pertama. g). Rujukan
1
BAB 2
MAKSUD TUJUAN DAN MANFAAT
2.1 MAKSUD
Penyusunan POA Program AR (Anak remaja) ini dapat dipergunakan sebagai
acuan bagi Puskesmas beserta pihak-pihak lain yang terkait dalam pemberian
pelayanan kesehatan yang lebih mnegutamakan aspek promotif, preventif agar
terwujud pelayanan kesehatan yang efektif, efesien, rasional, bermutu dan
proporsional
2.2 TUJUAN
2.2.1 Umum
Agar peserta didik memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk
melaksanakan prinsip-prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif dalam usaha
peningkatan kesehatan di sekolah.
Khusus
1. Tersusunnya perencanaan program AR (Anak remaja) di Puskesmas untuk
penyelenggaraan upaya kesehatan di wilayah kerja.
2. Terlaksananya kegiatan upaya program AR (Anak Remaja) di wilayah
Puskesmas
3. Meningkatnya peran serta TP UKS dalam kegiatan upaya kesehatan promotif
dan preventif
2
BAB 3
PROFIL PUSKESMAS
3
Luas wilayah per desa dapat dilihat pada tabel berikut ini :
NO NAMA KELURAHAN / LUAS JUMLAH DESA JARAK KE
DESA WILAYAH Kelurahan Desa PUSKESMAS
(KM2) (KM)
1 Kedunganyar 1,98 1 4
2 Sumberame 2,93 1 1
3 Wringinanom 2,74 1 0
4 Lebanisuko 3,32 1 2
5 Lebaniwaras 1,85 1 2
6 Sumengko 4,47 1 3
7 Pasinan lemahputih 3,12 1 4
8 Sembung 4,80 1 2
9 Sumberwaru 4,83 1 2
10 Kepuhklagen 5,84 1 4
Sumber data : Data Luas Wilayah Kecamatan wringinanomtahun 2015
4
TOTAL
Sumber data: Data Profil Puskesmas wringinanom tahun 2022
5
Dalam rangka pelaksanaan program AR di Puskesmas beserta jaringannya
dibutuhkan sarana dan prasarana penunjang berupa alat pemeriksaan gigi, timbangan,
pengukur tinggi badan, snellen test maupun alat kesehatan lainnya yang dapat dilihat
pada tabel sebagai berikut :
1. Obat obatan x
2. Laboratorium x
4. ECG x
5 Alkes lainnya x
6 Ambulan x
Sumber data : Data Inventaris Barang Puskesmas wringinanom
PERALATAN
1. UKS KIT : 1 kit
2. UKGS KIT :-
6
3.7 INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM
Pelaksanaan kegiatan Program AR (Anak Remaja) di Puskesmas menitik
beratkan pada pelaksanaan upaya kesehatan yang bersifat promotif, preventif memiliki
beberapa indikator yang dapat dijadikan sebagai ukuran keberhasilan pelaksanaan
program tersebut antara lain yaitu:
7
BAB 4
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN
8
4.2. PENENTUAN PRIORITAS MASALAH
Berdasarkan dari analisis penentuan permasalahan diatas maka perlu ditentukan prioritas masalah agar terwujud pelaksanaan kegiatan yang menganut prinsip efektif,
efesien, proporsional serta rasional dengan mengunakan alat analisis USG:
USG Kurangnya cakupan pelayanan kesehatan remaja. Kurangnya jumlah kader kesehatan yang dilatih
di SD/SMP/SMA.remaja
U ( URGENTI) 5 4
S (SERIUSLY) 5 4
G (GROWTH) 5 4
UXSXG 125 64
Keterangan:
S : Skor 1 – 5 ( 1 = Tdk penting, 2 = Kurang penting, 3 = Penting, 4 = Lebih penting, 5 = Sangat penting )
9
PENYEBAB MASALAH :
10
4.3 MENCARI PENYEBAB MASALAH
Upaya pencarian akar penyebab masalah dengan mencoba menelusuri faktor penyebab yang berpengaruh terhadap masalah tersebut baik secara langsung maupun tidak
langsung dengan menggunakan alat analisis diagram tulang ikan (fish bone analizer). Beberapa faktor akar penyebab masalah tersebut dikelompokan dalam berbagai
kelompok faktor internal (sumberdaya) maupun faktor eksternal (lingkungan) yang dapat dilihat sebagai berikut:
LINGKUNGAN
DANA MANUSIA
Beban kerja tinggi
Dukungdn lintas
sektor
Tidak ada dana khusus Kurangnya Dukungan dari
untuk kegiatan UKS pengetahuan ttg pihak sekolah
kegiaa kurang
Pemeriksaan murid
kelas 1 kurang dari
target
Ketrampilan Kurangnya
petugas kurang sosialisasi
UKS/UKGS kit
kurang memadai
MATERIAL METODE
11
Kurangnya jumlah kader kesehatan yang dilatih di SD/SMP/SMA.
LINGKUNGAN
DANA MANUSIA Perilaku yang
susah dirubah Dukungdn lintas
sektor
Tidak ada Lembaga terlalu
anggaran banyak
Kurangnya tenaga
Pembinaan lingkungan
sehat belum optimal
UKS/UKGS kit
kurang memadai Ketrampilan Kurangnya
petugas kuarng sosialisasi
Media penyuluhan
kurang Volume
penyuluhan
kurang
MATERIAL METODE
12
4.4PENENTUAN PRIORITAS PENYEBAB MASALAH
1. Kurangnya pengetahuan 4 1 2 8
tentang masalah remaja
13
5.5 MENENTUKAN PRIORITAS PEMECAHAN MASALAH
14
Keterbatasan tenaga Memaksimalkan tenaga yang ada
Pemegang progam tidak merangkap progam lain
15
16