Naskah - EKSI4202 - Tugas 1 - Baru
Naskah - EKSI4202 - Tugas 1 - Baru
Naskah - EKSI4202 - Tugas 1 - Baru
HUKUM PAJAK
UNIVERSITAS TERBUKA
SOAL 1
Pajak adalah iuran rakyat kepada negara berdasarkan undang-undang, sehingga dapat
dipaksakan, dengan tidak mendapat balas jasa secara langsung. Siapa pun dan apa pun pekerjaan
kita selama berstatus Wajib Pajak sudah tentu wajib bayar pajak. Bahkan, badan usaha atau
perusahaan pun diwajibkan membayar pajak ini yang di setor ke negara. Berikan penjelasan
tentang 2 fungsi pajak menurut tujuannya! Kemukakan pendapat Saudara mengapa di Indonesia
setiap elemen masyarakat wajib membayar pajak berdasarkan 2 fungsi tersebut? Jelaskan!
SOAL 2
a. Jelaskan tentang kemungkinan/ketentuan yang dapat membuat berakhirnya utang pajak jika
kondisi Wajib Pajak pada tahun 2022 mengalami kelebihan pembayaran PPh sebesar
Rp2.500.000 dan kekurangan pembayaran PPN sebesar Rp7.000.000, serta buatlah
perhitungannya?
b. Selain kemungkinan/ketentuan yang dapat membuat berakhirnya utang pajak yang Saudara
jelaskan pada jawaban poin a tersebut, jelaskan pula 5 (lima) kemungkinan lainnya yang
membuat berakhirnya utang pajak!
SOAL 3
Undang-undang merupakan hukum yang dibuat untuk melindungi kepentingan manusia, untuk
itu diperlukan landasan asas dan prinsip yang berlaku umum bagi hukum. Jelaskan asas dan
prinsip hukum tersebut?
SOAL 4
Tuan A merupakan seorang pengusaha baru yang belum mempunyai NPWP dan belum
dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak, melakukan perjanjian dengan PT Y, akan
memberikan jasa dan penjualan produk pada tanggal 10 Januari 2022. Pekerjaan dari PT Y
tersebut akan dimulai pada bulan April dan diperkirakan selesai pada bulan juli 2022. Untuk
dapat mengerjakan pekerjaan tersebut pada tanggal 15 Januari 2022 Tuan A akan melakukan
pembelian mesin seharga Rp.250 juta dengan Pajak pertambahan nilai sebesar 10% yaitu 25 juta
rupiah. Dari kejadian tersebut kewajiban perpajakan apasaja yang harus dipenuhi oleh Tuan A,
dan kondisi apa yang akan terjadi jika kewajiban tersebut tidak dilakukan?
SOAL 1 Pajak adalah iuran rakyat kepada negara berdasarkan undang-undang, sehingga dapat
dipaksakan, dengan tidak mendapat balas jasa secara langsung. Siapa pun dan apa pun pekerjaan
kita selama berstatus Wajib Pajak sudah tentu wajib bayar pajak. Bahkan, badan usaha atau
perusahaan pun diwajibkan membayar pajak ini yang di setor ke negara. Berikan penjelasan
tentang 2 fungsi pajak menurut tujuannya! Kemukakan pendapat Saudara mengapa di Indonesia
setiap elemen masyarakat wajib membayar pajak berdasarkan 2 fungsi tersebut? Jelaskan! SOAL
2 a. Jelaskan tentang kemungkinan/ketentuan yang dapat membuat berakhirnya utang pajak jika
kondisi Wajib Pajak pada tahun 2022 mengalami kelebihan pembayaran PPh sebesar
Rp2.500.000 dan kekurangan pembayaran PPN sebesar Rp7.000.000, serta buatlah
perhitungannya? b. Selain kemungkinan/ketentuan yang dapat membuat berakhirnya utang pajak
yang Saudara jelaskan pada jawaban poin a tersebut, jelaskan pula 5 (lima) kemungkinan lainnya
yang membuat berakhirnya utang pajak! SOAL 3 Undang-undang merupakan hukum yang
dibuat untuk melindungi kepentingan manusia, untuk itu diperlukan landasan asas dan prinsip
yang berlaku umum bagi hukum. Jelaskan asas dan prinsip hukum tersebut? SOAL 4 Tuan A
merupakan seorang pengusaha baru yang belum mempunyai NPWP dan belum dikukuhkan
sebagai pengusaha kena pajak, melakukan perjanjian dengan PT Y, akan memberikan jasa dan
penjualan produk pada tanggal 10 Januari 2022. Pekerjaan dari PT Y tersebut akan dimulai pada
bulan April dan diperkirakan selesai pada bulan juli 2022. Untuk dapat mengerjakan pekerjaan
tersebut pada tanggal 15 Januari 2022 Tuan A akan melakukan pembelian mesin seharga Rp.250
juta dengan Pajak pertambahan nilai sebesar 10% yaitu 25 juta rupiah. Dari kejadian tersebut
kewajiban perpajakan apasaja yang harus dipenuhi oleh Tuan A, dan kondisi apa yang akan
terjadi jika kewajiban tersebut tidak dilakukan?
ChatGPT
SOAL 1:
Di Indonesia, setiap elemen masyarakat wajib membayar pajak berdasarkan kedua fungsi
tersebut karena pajak merupakan salah satu sumber pendapatan utama negara yang digunakan
untuk membiayai berbagai program pembangunan dan pelayanan publik, serta untuk
mengendalikan perekonomian negara. Dengan membayar pajak, masyarakat berkontribusi
langsung dalam pembangunan dan kemajuan negara, serta mematuhi aturan yang telah
ditetapkan oleh pemerintah dalam rangka mencapai kesejahteraan bersama.
SOAL 2:
Jika Wajib Pajak mengalami kelebihan pembayaran PPh sebesar Rp2.500.000 dan
kekurangan pembayaran PPN sebesar Rp7.000.000, maka utang pajaknya dapat berakhir
karena kelebihan pembayaran PPh dapat digunakan untuk menutupi kekurangan
pembayaran PPN.
Perhitungannya: Kelebihan pembayaran PPh (Rp2.500.000) - Kekurangan pembayaran
PPN (Rp7.000.000) = Rp4.500.000. Artinya, kelebihan pembayaran PPh tersebut dapat
digunakan untuk menutupi sebagian kekurangan pembayaran PPN, sehingga masih ada
kelebihan pembayaran pajak sebesar Rp4.500.000.
SOAL 3:
Asas hukum merupakan aturan atau pedoman dasar yang menjadi pijakan dalam
pembentukan hukum dan sistem hukum suatu negara. Contoh asas hukum antara lain
keadilan, kepastian hukum, kemanfaatan, keseimbangan, dan kebebasan.
Prinsip hukum adalah landasan filosofis yang menjadi dasar dalam pembentukan,
interpretasi, dan penerapan hukum. Prinsip hukum mencakup prinsip supremasi hukum,
legalitas, proporsionalitas, kesetaraan di hadapan hukum, serta hak asasi manusia.
SOAL 4:
Tuan A harus mendaftarkan diri sebagai Wajib Pajak dan mendapatkan Nomor Pokok
Wajib Pajak (NPWP) untuk dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak.
Tuan A harus melaporkan pembelian mesin seharga Rp250 juta dengan Pajak
Pertambahan Nilai (PPN) sebesar Rp25 juta.
Tuan A harus memenuhi kewajiban pembayaran PPN atas pembelian mesin tersebut.
Jika Tuan A tidak memenuhi kewajiban perpajakan tersebut, maka ia dapat dikenakan
sanksi administratif, seperti denda atau sanksi administratif lainnya.
Tuan A juga tidak akan mendapatkan fasilitas atau perlindungan hukum yang diberikan
kepada Wajib Pajak yang mematuhi aturan perpajakan.
Kegiatan usaha Tuan A juga dapat terganggu karena kurangnya legalitas dan kepatuhan
perpajakan.