Kelompok 11 Kewirausahaan
Kelompok 11 Kewirausahaan
Kelompok 11 Kewirausahaan
Penyusun:
Dosen Pengampu:
Kami menyadari bahwa tulisan kami tidak pantas disebut sempurna, kami dengan
kesadaran penuh memahami bahwa makalah ini penuh dengan banyak kekurangan. Maka
dari itu kritik dan saran akan kami sambut dengan baik demi pembenahan dan perkembangan
berikutnya. Rasa terima kasih untuk semua orang yang ikut membantu dalam penyusunan
makalah ini dari anggota kelompok kami sendiri. Dengan adanya makalah ini diharapkan dari
kita semua selaku penyusun, semoga suatu saat hasil kerja bersama ini akan menjadi manfaat
untuk siapa pun yang ingin belajar.
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar......................................................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................4
2.1 Rumusan Masalah.......................................................................................................................4
3.1 Tujuan..........................................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................................5
1.1 Kelayakan Bisnis...........................................................................................................................5
2.1 Memulai Usaha Baru...................................................................................................................6
3.1 Langkah-langkah Memasuki Usaha Baru.....................................................................................7
4.1 Merintis Usaha Baru....................................................................................................................8
BAB III PENUTUP....................................................................................................................................9
1.1 KESIMPULAN..............................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam dunia yang sangat dinamis dan persaingan yang sangat ketat, seseorang
terpacu untuk mendirikan bisnis yang tidak hanya bergantung pada pengalaman atau intuisi
saat memulai. Studi kelaayakan bisnis harus dilakukan sebelum memulai usaha untuk
mengetahui apakah memulai bisnis akan menghasilkan keuntungan atau kerugian, dan
apakah bisnis itu layak untuk dijalankan sehingga memberikan manfaat kepada pemangku
kepentingan (Besse Faradiba 2020). Dalam perekonomian, setiap usaha harus terus
berkembang dan berkembang sehingga pada tahapan tertentu dapat dilakukan perbaikan atau
perluasan usaha.
3.1 Tujuan
1. Menjelaskan tentang kelayakan bisnis
2. Menjelaskan tentang untuk memulai usaha baru
3. Menjelaskan tentang langkah-langkah memasuki usaha baru
4. Menjelaskan bagaimana merintis usaha baru
BAB II
PEMBAHASAN
Studi kelayakan bisnis adalah kegiatan untuk menilai sejauh mana manfaat yang dapat
diperoleh dalam melaksanakan suatu usaha atau proyek. Ide bisnis yang memiliki banyak
manfaat bagi pemangku kepentingan (stakholder) dan tidak banyak kerugian sehingga
menentukan layak atau tidaknya pelaksanaan ide bisnis. Studi kelayakan bisnis menunjukan
kepada pelaku bisnis apakah bisnis itu layak untuk dijalankan dan investasi yang dilakukan
menjanjikan investor dapat memutuskan apakah memasukan modal memberikan keuntungan
di masa akan datang dan kreditor dapat memutuskan untuk memberikan kredit kepada pelaku
bisnis karena mereka dapat melihat beberapa banyak penjualan, laba rugi yang didapat oleh
debitur, dan beberapa banyak kredit yang diberikan kepada mereka. Dalam studi kelayakan
bisnis terdapat aspek-aspek yang saling berintergritas, proses analisis setiap aspek saling
berketerkaitan.
1. Aspek Pasar
Aspek pasar sendiri membutuhkan analisis potensi pasar, bentuk pasar, dan
perkiraan penjualan. Pemasaran adalah pengaturan latihan bisnis yang bertujuan untuk
merancang, memutuskan biaya, memajukan, dan menjual produk yang sesuai untuk
memenuhi kebutuhan pembeli dan mencapai target pasar dan tujuan. Penilaian
pemasaran sangat penting karena tidak ada bisnis yang dapat bertahan tanpa minat
terhadap produk/administrasi.
2. Aspek Hukum
Untuk menilai kemampuan bisnis untuk memenuhi persyaratan hukum dan
perizinan yang diperlukan untuk menjalankan bisnis di bidang tertentu, seperti
bagaimana bisnis dilakukan dan apakah bisnis dilakukan sesuai dengan undang-
undang dan peraturan yang berlaku.
3. Aspek Lingkungan
Mengevaluasi apakah ide bisnis itu sesuai dengan lingkungan sekitar dan
bagaimana hal itu berdampak pada lingkungan. Di antara indikator lingkungan
industri yang diamati adalah ancaman kedatangan perusahaan baru, ancaman produk
pengganti, ketakutan tawar menawar pembeli dan pemasok
4. Aspek Pemasaran
6. Aspek Finansial
A. WHAT
Model bisnis apa yang ingin kita kerjakan? Tentunya sebelum memulai atau
mengembangkan suatu bisnis, kita perlu mengetahui bisnis secara umum. Dengan mempelajari
industri, kita dapat mengelola dan mengembangkan bisnis dengan baik.
B. WHY
Pikirkan kembali alasan mengapa kita memilih perusahaan tersebut. Apakah kita memilih
suatu bisnis karena sesuai dengan hobi, minat, kreativitas kita, apakah kita terinspirasi dari
kesuksesan bisnis orang lain, ataukah kita hanya ingin mengisi waktu luang saja.
C. WHOM
Tentukan dan pahami target pasar dari bisnis yang Anda jalankan. Kita juga perlu
mempelajari sifat orang-orang yang menjadi target pasar perusahaan kita agar kita bisa
mempersiapkan metode pemasaran yang cocok untuk mereka.
D. WHERE
Menentukan lokasi bisnis yang tepat seringkali menjadi hal yang sulit bagi seorang
pemilik bisnis. Pastikan lokasi usaha sesuai dengan target pasar usaha kita, seperti ruang
perkantoran, kampus universitas, apartemen, dll.
E. WHEN
Pengaturan jam kerja juga menjadi hal yang penting untuk dipersiapkan. Apakah
perusahaan kami buka 8 jam sehari atau 24 jam seminggu. Pertimbangkan juga untuk
mempertimbangkan segala persiapan bisnis dan pengembangan bisnis selanjutnya.
F. WHO
G. HOW
Pastikan kita mempunyai strategi dan rencana dalam menjalankan bisnisnya. Akan lebih
baik jika kita mengetahui modal yang dibutuhkan, kualitas dan kuantitas produk yang akan dijual.
3.1 Langkah-langkah Memasuki Usaha Baru
Konsumerisme telah menjadi lebih kuat akhir-akhir ini, memicu sanksi hukum yang
tidak bisa diatasi untuk melindungi karyawan. Produk dan layanan harus tidak hanya aman
tetapi juga dapat diandalkan. Boneka mainan tidak boleh membahayakan, peralatan listrik
harus tahan terhadap guncangan, dan produk makanan harus memenuhi standar keamanan
dan higienis.
1.1 KESIMPULAN
Keseluruhan makalah akan mencakup empat topik utama yakni Kelayakan Bisnis :
Menganalisis kelayakan bisnis sebelum memulai bisnis baru sangat penting untuk
memastikan bahwa investasi yang dilakukan akan menghasilkan keuntungan yang diinginkan
dan risiko kegagalan diminimalkan. Memulai Usaha Baru : Menjelaskan bahwa memulai
usaha baru berarti memahami pasar, pesaing, pelanggan potensial, dan sumber daya dan
modal yang diperlukan. Langkah-langkah Memulai Usaha Baru: Termasuk proses
perencanaan, pembuatan strategi pemasaran, penentuan lokasi, perizinan, dan pengaturan
keuangan yang harus dipertimbangkan sebelum memasuki pasar. Cara Merintis Usaha Baru :
makalah ini menekankan bahwa inovasi, keberanian menghadapi risiko, konsistensi dalam
menjalankan rencana, dan kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan perubahan
adalah kunci kesuksesan dalam merintis usaha baru. Pembaca diharapkan dapat
mempersiapkan diri dengan baik untuk memulai dan mengembangkan bisnis baru yang
memiliki potensi kesuksesan yang lebih besar.
DAFTAR PUSTAKA
Gunawati, U., & Sudarwati, W. (2017). Analisis Studi Kelayakan Usaha Bisnis Cassava Chips Di
Perumahan Mardani Raya. JISI: Jurnal Integrasi Sistem Industri, 4(1), 35-44.
Faradiba, B., & Musmulyadi, M. (2020). Analisis Studi Kelayakan Bisnis Usaha Waralaba Dan Citra Merek
Terhadap Keputusan Pembelian “Alpokatkocok_Doubig” Di Makassar. PAY Jurnal Keuangan Dan
Perbankan, 2(2), 52-61.
Rofa, I. T., Meilani, A. R., an Hasibu, N. M., Nasution, A. K., & Suhairi, S. (2021). Analisis Aspek
Pemasaran Dalam Studi Kelayakan Bisnis. VISA: Journal of Vision and Ideas, 1(2), 222-235.
I Gusti Ayu Oka Netrawati, Suharti, I Gusti Agung Didit Eka Permadi, Ibroni, HayatiEfendi, Nonik Heriyana
(2023). KIAT–KIATMERINTIS USAHA DALAM PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF MENUJU DESA
WISATA PADA PEMUDADI MA ISHLAIL ATHFAL RUMAKKECAMATAN KEDIRI. Jurnal Pengabdian
Masyarakat Globalejournal.nusantaraglobal.ac.id/index.php/devote
Enny Widayati, Haswan Yunaz, Tagor Rambe, B.Wishman Siregar, Achmad Fauzi, Romli (2019).
PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DENGAN MENCIPTAKAN WIRAUSAHA BARU DAN MANDIRI.
JURNAL ILMIAH MANAJEMEN BISNIS DAN INOVASI UNIVERSITAS SAM RATULANGI.