SNI 8011 - 2022 Cat Dekoratif Berbasis Pelarut Organik

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 15

BADAN

STANDARDISASf
NASIONAL

KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDARDISASI NASIONAL

NOMOR 127/KEP/BSN/5/2022

TENTANG

PENETAPAN SNI 8011:2022 CAT DEKORATIF BERBASIS PELARUT

ORGANIK SEBAGAI REVISI DARI SNI 8011:2014 CAT DEKORATIF

BERBASIS PELARUT ORGANIK

KEPALA BADAN STANDARDISASI NASIONAL,

a. bahwa untuk menjaga kesesuaian Standar


Nasional Indonesia terhadap kebutuhan pasar,
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
pemeliharaan dan penilaian kelayakan dan
kekinian, perlu dilakukan kaji ulang;
b. bahwa berdasarkan hasil kaji ulang, perlu
dilakukan revisi Standar Nasional Indonesia;

c. bahwa berdasarkan pertimbsmgan sebagaimana


dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu
menetapkan Keputusan Kepala Badan
Standardisasi Nasional tentang Penetapan
SNI 8011:2022 Cat dekoratif berbasis pelarut
organik sebagai revisi dari SNI 8011:2014 cat
dekoratif berbasis pelarut organik;

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang


Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun


2014 Nomor 216, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5584);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2018
tentang Sistem Standardisasi dan Penilaian
BADAN
STANDARDISASI
NASIONAL

-2-

Kesesuaian Nasional (Lembaran Negara Republik


Indonesia Tahun 2018 Nomor 110 Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor


6225);
3. Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun 2018 tentang
Badan Standardisasi Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 10);
4. Peraturan Badan Standardisasi Nasional Nomor

6 Tahun 2018 tentang Pedoman Kaji Ulang


Standar Nasional Indonesia (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 601);
5. Peraturan Badan Standardisasi Nasional Nomor

12 Tahun 2018 tentang Perubahan atas


Peraturan Badan Standardisasi Nasional Nomor

1 Tsihun 2018 tentang Pedoman Tata Cara


Penomoran Standar Nasional Indonesia (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor
1762);

Memperhatikan Surat Kepala Pusat Perumusan, Penerapan


dan Pemberlakuan Standardisasi Industri,
Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa
Industri, " Kementerian Perindustrian;
Nomor B/853/BSKJL4/1ND/X/2021 tanggal
21 Oktober 2021 Hal Pengiriman RSNl 3 KT 87-01,
Cat dan Pemis;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDARDISASI

NASIONAL TENTANG PENETAPAN SNl 8011:2022

CAT DEKQRATIF BERBASIS PELARUT ORGANIK

SEBAGAl REVISI DARl SNl 8011:2014 CAT


DEKQRATIF BERBASIS PELARUT ORGANIK.
BADAN

BSN STANDARDISASl
NASIONAL

-3-

KESATU Menetapkan 8011:2022 Cat dekoratif berbasis


pelarut organik sebagai revisi dari SNI 8011:2014 cat
dekoratif berbasis pelarut organik.
KEDUA SNI yang direvisi masih tetap berlaku sepanjang
belum dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
KETIGA Keputusan Kepala Badan ini mulai berlaku pada
tanggal ditetapkan

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 23 Mei 2022
KEPALA PA-DAN-.^JANDARDISASI NASIONAL,

HMAD
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2022

Cat dekoratif berbasis pelarut organik


Standar Nasional Indonesia

ICS 87.040
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
© BSN 2022

Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau
seluruh isi dokumen ini dengan cara dan dalam bentuk apapun serta dilarang mendistribusikan
dokumen ini baik secara elektronik maupun tercetak tanpa izin tertulis dari BSN

BSN
Email: [email protected]
www.bsn.go.id

Diterbitkan di Jakarta
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2022

Daftar isi

Daftar isi .................................................................................................................................i


Prakata .................................................................................................................................. ii
1 Ruang lingkup ............................................................................................................ 1
2 Acuan normatif ........................................................................................................... 1
3 Istilah dan definisi ....................................................................................................... 1
4 Syarat mutu ................................................................................................................ 2
5 Pengambilan contoh................................................................................................... 3
6 Cara uji....................................................................................................................... 3
7 Syarat lulus uji ............................................................................................................ 5
8 Pengemasan .............................................................................................................. 5
9 Penandaan................................................................................................................. 5
Bibliografi .............................................................................................................................. 1

©BSN 2022 i
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2021

Prakata

Standar Nasional Indonesia (SNI) 8011:2022, Cat dekoratif berbasis pelarut organik ini
merupakan revisi dari SNI 8011:2014, Cat dekoratif berbasis pelarut organik. Perubahan yang
mendasar dalam standar ini adalah persyaratan kandungan bahan berbahaya di dalam cat,
mencakup kandungan timbal, kadmium, raksa, kromium heksavalen, padatan total, dan daya
sebar teoretis.

Revisi standar ini dimaksudkan untuk tujuan sebagai berikut:


a) Menjaga mutu cat sesuai dengan perkembangan teknologi dan regulasi terkini;
b) Mengurangi dampak negatif terhadap keamanan, kesehatan, keselamatan, lingkungan
hidup akibat penggunaan cat;
c) Mendukung perkembangan industri nasional.

Standar ini dirumuskan oleh Komite Teknis 87-01, Cat dan Pernis. Standar ini telah dibahas
dan disepakati dalam rapat konsensus pada tanggal 1 September 2021 di Bogor Hadir dalam
rapat tersebut wakil dari produsen, konsumen, lembaga penelitian dan pengembangan, pakar,
serta instansi teknis terkait lainnya.

Standar ini telah melalui tahapan jajak pendapat pada tanggal 14 Januari 2022 sampai 13
Maret 2022 dan melalui hasil pembahasan hasil jajak pendapat pada tanggal 20 April 2022
dengan hasil akhir disetujui menjadi SNI.

Perlu diperhatikan bahwa kemungkinan beberapa unsur dari dokumen standar ini dapat
berupa hak paten. Badan Standardisasi Nasional tidak bertanggung jawab untuk
pengidentifikasian salah satu atau seluruh hak paten yang ada.

©BSN 2022 ii
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2022

Cat dekoratif berbasis pelarut organik

1 Ruang lingkup

Standar ini menetapkan spesifikasi cat berbasis pelarut organik (solvent based) yang
digunakan untuk keperluan pengecatan arsitektur yang bersifat dekoratif baik interior ataupun
eksterior.

2 Acuan normatif

Dokumen berikut merupakan bagian tidak terpisahkan untuk menggunakan dokumen ini.
Untuk acuan bertanggal, hanya edisi yang disebutkan yang berlaku. Untuk acuan tidak
bertanggal, edisi terakhir dari dokumen acuan (termasuk amandemen lain) yang berlaku.

SNI 0465, Pengambilan contoh cat

SNI 8069, Metode uji untuk penentuan kandungan konsentrasi rendah dari timbal, kadmium,
dan kobalt dalam cat dengan menggunakan spektrometri serapan atom

SNI 8524, Metode uji standar untuk raksa konsentrasi rendah dalam cat dengan spektroskopi
serapan atom

SNI ISO 3856-5, Cat dan Pernis – Penentuan kandungan logam terlarut – Bagian 5:
Penentuan kandungan krom heksavalen dari sebagian pewarna pada cat dalam bentuk cair
atau serbuk – Metode spektofotometer Diphenylcarbazide

SNI 0415, Cara Penyiapan lempeng baja untuk uji cat, pernis, lak dan sejenisnya

ASTM D1210, Standard Test Method for Fineness of Dispersion of Pigment-Vehicle Systems
by Hegman-Type Gage

ASTM D1849, Standard test methods for package stability of paint

ASTM D1640/D1640M, Standard test methods for drying, curing, or film formation of organic
coatings

ASTM D3359, Standard test methods for rating adhesion by tape test

ASTM D1308, Standard test method for effect of household chemicals on clear and pigmented
coating systems

ASTM D2697, Standard test method for volume nonvolatile matter in clear or pigmented
coatings

3 Istilah dan definisi

Untuk tujuan penggunaan dokumen ini, istilah dan definisi berikut ini berlaku.

3.1
cat dekoratif
cat yang digunakan untuk keperluan pengecatan arsitektur interior maupun eksterior seperti
©BSN 2022 1 dari 6
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2021

tempat tinggal, bangunan komersial, perkantoran, atau bangunan industri

3.2
pelarut organik
pelarut yang berasal dari senyawa organik bukan air atau dikenal dengan istilah solvent

3.3
pengulitan
pembentukan lapisan kering akibat proses oksidasi di atas permukaan cat basah dalam
kemasan

3.4
tekanan gas
keluarnya gas bertekanan pada saat kemasan dibuka

3.5
karat pada kemasan
produk korosi yang terjadi pada kemasan baik dalam maupun luar

3.6
gumpalan
material gel yang tidak dapat dihomogenkan dengan pengadukan normal

3.7
endapan keras
material padat yang menggumpal atau mengerak pada bagian dasar kemasan cat, dan tidak
dapat dihomogenkan dengan pengadukan normal

3.8
kehalusan
ukuran partikel cat yang diukur dengan grind gauge, dinyatakan dalam satuan mikrometer.

3.9
waktu pengeringan
waktu yang dibutuhkan mulai dari pengecatan sampai dengan terbentuknya lapisan padat
kering

3.10
daya lekat (adhesion)
kemampuan suatu lapisan untuk menempel atau melekat pada suatu substrat

3.11
cat
produk, dalam bentuk cair, pasta atau bubuk yang bila diterapkan pada substrat, membentuk
film kering yang memiliki sifat teknis pelindung, dekoratif atau spesifik

4 Syarat mutu

Persyaratan mutu untuk cat dekoratif tercantum pada Tabel 1.

©BSN 2022 2 dari 6


“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2022

Tabel 1 - Syarat mutu cat dekoratif

No Uraian Satuan Persyaratan


1 Keadaan dalam kemasan
- Tekanan gas - Tidak ada
- Karat pada kemasan - Tidak ada
- Gumpalan - Tidak ada
- Endapan keras - Tidak ada
2 Kehalusan µm maks. 20
3 Pengulitan - Tidak terjadi pengulitan
4 Kestabilan dalam penyimpanan
- Tekanan gas - Tidak ada
- Karat pada kemasan - Tidak ada
- Gumpalan - Tidak ada
- Endapan keras - Tidak ada

5 Waktu pengeringan
- Kering sentuh jam maks. 4
- Kering keras jam maks. 18
6 Daya lekat (cross-cut adhesion) - min. 95% tidak terkelupas
7 Kadar padatan total % fraksi min. 35
volume
8 Daya sebar teoretis pada ketebalan m2/l min. 10
kering 35 µm
9 Ketahanan terhadap air
- Perubahan warna - Tidak ada
- Gelembung - Tidak ada
- Pengelupasan - Tidak ada
10 Kandungan logam berat diukur
berdasarkan berat kering
- Timbal, Pb mg/kg maks. 90
- Kadmium, Cd mg/kg maks. 75
- Raksa, Hg mg/kg maks. 60
- Krom heksavalen,Cr(VI) mg/kg maks. 60

5 Pengambilan contoh

Pengambilan contoh mengacu pada SNI 0465.

6 Cara uji

6.1 Keadaan dalam kemasan

6.1.1 Peralatan

a) Pembuka kemasan;
b) Pengaduk.

©BSN 2022 3 dari 6


“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2021

6.1.2 Cara kerja

a) Buka kemasan dengan hati-hati menggunakan pembuka kemasan yang sesuai;


b) Lakukan pengamatan pada suhu kamar (25 ± 3) °C, catat identitas contoh dan tanggal
produksi apabila tersedia.
c) Amati adanya keluarnya gas bertekanan (tekanan gas) pada saat kemasan dibuka.
d) Amati adanya karat pada kemasan. Kemasan tidak boleh berkarat.
e) Amati adanya gumpalan pada contoh cat basah dalam kemasan. Contoh tidak boleh
mengandung gumpalan setelah diaduk.
f) Amati adanya endapan keras pada contoh cat basah dalam kemasan. Contoh tidak boleh
mengandung endapan keras setelah diaduk.

6.2 Kehalusan

Kehalusan diuji sesuai dengan ASTM D1210, terhadap contoh cat basah pada suhu (25 ± 3)
°C.

6.3 Pengulitan

6.3.1 Peralatan

Wadah berukuran tinggi 115 mm dengan diameter 50 mm; atau wadah dengan volume (200
– 300) mL; atau kaleng kemasan cat;

6.3.2 Cara Kerja

a) Masukkan cat kedalam wadah yang kering dan bersih sampai terisi sekitar ¾ volume
wadah.
b) Tutup rapat wadah dan simpan ditempat yang terlindung. Catat kondisi ruangan.
c) Setelah 48 jam, buka dan amati pengulitan (skinning) yang terjadi.

6.4 Kestabilan dalam penyimpanan

Kestabilan penyimpanan diuji sesuai dengan ASTM D1849, selama 30 hari pada suhu (52 ±
1) °C. Perubahan yang terjadi diamati sesuai pasal 6.1.2.

6.5 Waktu pengeringan

Waktu pengeringan diuji sesuai dengan ASTM D1640/D1640M.

6.6 Daya lekat

Daya lekat diuji sesuai ASTM D3359 terhadap cat yang telah diaplikasikan menggunakan
panel uji yang disiapkan menurut SNI 0415 atau mengikuti rekomendasi produsen.

6.7 Kadar padatan total

Kadar padatan total diuji sesuai dengan ASTM D2697

6.8 Daya sebar teoritis

Daya sebar teoretis (Theoretical coverage) dihitung dari hasil uji padatan total berdasarkan
fraksi volume (6.7) dan ketebalan kering yang diharapkan (DFT, Dry Film Thickness), dengan
rumus berikut :
©BSN 2022 4 dari 6
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2022

𝑆𝑉
Daya sebar teoretis = × 10 ………………………………........................(1)
𝐷𝐹𝑇

Keterangan:

Daya sebar teoretis dinyatakan dalam m2/l

SV adalah kadar padatan total (%V)


DFT adalah tebal lapisan kering (µm)

6.9 Ketahanan terhadap air

Ketahanan terhadap air diuji menggunakan metode rendam (immersion) di dalam air suling
pada suhu kamar, sesuai dengan ASTM D1308.

6.10 Kandungan logam berat

6.10.1 Timbal (Pb)

Kandungan timbal (Pb) diuji sesuai dengan SNI 8069.

6.10.2 Kadmium (Cd)

Kandungan kadmium (Cd) diuji sesuai dengan SNI 8069.

6.10.3 Raksa (Hg)

Kandungan logam Hg diuji sesuai dengan SNI 8524.

6.10.4 Krom heksavalen (Cr(VI))

Kandungan logam Cr(VI) diuji sesuai dengan SNI ISO 3856-5.

7 Syarat lulus uji

Cat dekoratif berbasis pelarut organik dinyatakan lulus uji apabila memenuhi syarat mutu pada
Pasal 4.

8 Pengemasan

Cat disimpan dalam kemasan yang dapat menjamin tidak terjadinya kerusakan selama
penyimpanan maupun transportasi.

9 Penandaan

Pada kemasan sekurang-kurangnya mencantumkan:

a) Nama barang;
b) Merek barang;
c) Jenis cat;
d) Nama dan alamat produsen/importir;
e) Isi bersih/berat bersih/netto;
©BSN 2022 5 dari 6
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2021

f) Kode produksi;
g) Cara penyimpanan dan pemakaian;
h) Warna;
i) Simbol bahaya, kata sinyal, pernyataan kehati-hatian, dan/atau tanda peringatan yang
jelas;
j) Negara pembuat atau Made in.

©BSN 2022 6 dari 6


“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2022

Bibliografi

SNI 7188.6:2011, Kriteria ekolabel – Bagian 6: Kategori produk cat tembok

ASTM D5146-10(2019), Standard Guide to Testing Solvent-Borne Architectural Coatings

ASTM D16-19, Standard Terminology for Paint, Related Coatings, Materials, and Applications

FTMS 141D, Paint, Varnish, Lacquer and Related Materials: Methods of Inspection, Sampling
and Testing, Method 3011.3: Condition in Container

©BSN 2022
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Komite Teknis (KT) 87-01, Cat dan pernis, dan tidak untuk dikomersialkan”
SNI 8011:2022

Informasi pendukung terkait perumus standar

[1] Komtek perumus SNI

Komite Teknis 87-01, Cat dan Pernis

[2] Susunan keanggotaan Komtek perumus SNI

Ketua : Salasta
Wakil Ketua : Markus Winarto
Sekretaris : Risdianto
Anggota : 1. Arni Yusnita
2. Sutan Sinar Situmorang
3. Auliyah Ariani
4. Deni Cahyadi
5. Irwansyah
6. Sumarsono
7. Kasmawarni
8. Eva Rosita
9. Dedi Hernawan
10. Judirzal
11. Haryandi Talan
12. R. Pujiono

[3] Konseptor rancangan SNI

Deni Cahyadi

[4] Sekretariat pengelola Komtek perumus SNI

Pusat Perumusan, Penerapan, dan Pemberlakuan Standardisasi Industri,


Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri, Kementerian Perindustrian

Anda mungkin juga menyukai