Makalah PTM 4 Kel 2
Makalah PTM 4 Kel 2
Makalah PTM 4 Kel 2
Dosen Pengampu:
Yetti Purnama S. ST., M. Keb
TAHUN 2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena ahmat-Nya
kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Konsep pelayanan
kebidanan komunitas dan keluarga sebagai pusat pelayanan” Makalah ini
disusun sebagai salah satu tugas mata kuliah asuhan kebidanan pasca persalinan dan
menyusui di Universitas Bengkulu. Dalam penyusunan makalah ini, kami
mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada bunda, Yetti Purnama, S. ST.,
M. Keb selaku dosen mata kuliah asuhan kebidanan komunitas yang telah
memberikan tugas ini kepada kami.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi para pelajar. Dan juga
semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk kedepannya bagi kita semua.
Sebelumnya kami mohon maaf sebesar-besarnya Kami menyadari bahwa
penyelesaian makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, baik dalam segi
pembahasan, penulisan dan penyusunan.
Oleh karena itu, kami mengharapkan kritikan dan saran dari dosen pembimbing
mata kuliah asuhan kebidanan komunitas untuk menyempurkan makalah ini. jika ada
kesalahan dalam penyusunan kata. Tak ada yang sempurna di dunia ini terkecuali
sang Maha Pencipta.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................4
A. Latar Belakang.............................................................................................4
B. Rumusan Masalah........................................................................................4
C. Tujuan..........................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................6
A. Definisi.........................................................................................................6
B. Genogram...................................................................................................10
C. PHBS Tatanan Rumah Tangga .................................................................13
D. Keterpaduan Lima Program.......................................................................14
E. Kesehatan Lingkungan pemukiman...............................................................
F. Visi Indonesia Sehat Dan Mandiri Sebagai Landasan berpikir layanan
Kebidanan......................................................................................................
BAB II PENUTUP.................................................................................................18
A. Kesimpulan................................................................................................18
B. Saran...........................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................19
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kebidanan komunitas merupakan suatu konsep dasar bidan dalam melayani
keluarga dan masyarakat. Pelayanan kebidanan merupakan bagian integral
dari pelayanan kesehatan Konsep adalah kerangka ide yang mengandung
suatu pengertian tertentu.Kebidanan berasal dari kata “Bidan”.
Kebidanan(midwifery) adalah mencakup pengetahuan yang dimiliki dan
kegiatan pelayanan untuk menyelamatkan ibu dan bayi.Pengertian bidan
adalah Seseorang yang telah mengikuti Pendidikan kebidanan yang diakui
oleh pemerintah setempat dan telah menyelesaikan pendidikan serta terdaftar
atau mendapatkan izin melakukan praktik kebidanan. Komunitas adalah
kelompok orang yang berada disuatu lokasi atau daerah tertentu. Bidan
Komunitas(Community Midwifery) adalah bidan yang bekerja melayani
keluarga dan masyarakat diwilayah tertentu. Kebidanan komunitas adalah
konsep dasar bidan dalam melayani keluarga dan masyarakat. Pelayanan
kebidanan komunitas adalah upaya yang dilakukan bidan untuk pemecahan
masalah kesehatan ibu dan anak balita didalam keluarga dan masyarakat.
B. Rumusan Masalah
a. Apa Definisi dari pelayanan kebidanan komunitas dalam pusat pelayanan
masyrakat?
b. Apa Genogram?
c. Apa PHBS Tatanan Rumah Tangga?
d. Apa Keterpaduan Lima Program?
e. Bagaimana Kesehatan Lingkungan Pemukiman?
f. Apa saja Visi Indonesia Sehat dan mandiri sebagai landasan berpikir
pelayanan? kebidanan
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Definisi dari pelayanan kebidanan komunitas dalam
pusat pelayanan masyraka
2. Untuk mengetahui apa itu Genogram
3. Untuk mengetahui PHBS Tatanan Rumah Tangga
4. Untuk mengetahui Keterpaduan Lima Program
5. Untuk mengetahui Kesehatan Lingkungan Pemukiman
6. Untuk mengetahui Visi Indonesia Sehat dan mandiri sebagai landasan
berpikir pelayanan kebidanan
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi
B. Genogram
Genogram adalah representasi grafis dari pohon keluarga yang
menampilkan informasi detail tentang hubungan, riwayat kesehatan, dan data
relevan lainnya dalam suatu keluarga. Genogram melampaui pohon keluarga
tradisional dengan menyertakan informasi tambahan tentang dinamika
keluarga, hubungan emosional, dan faktor sosial lainnya. Genogram
umumnya digunakan dalam bidang psikologi, pekerjaan sosial, kedokteran,
dan genetika untuk mengumpulkan dan memvisualisasikan informasi tentang
struktur dan sejarah keluarga.
Oleh sebab itu, yang dimaksud dengan masyarakat dalam hal ini tidak terbatas
pada masyarakat dalam pengertian umum (yaitu tatanan rumah tangga), tetapi juga
masyarakat khusus di berbagai tatanan lain. Sebagaimana masyarakat di tatanan
rumah tangga, yaitu masyarakat umum, masyarakat di masing-masing tatanan pun
memiliki struktur masyarakat dan peran-peran dalam masyarakat. Jika di masyarakat
umum terdapat struktur masyarakat formal dan struktur masyarakat informal, di
tatanan-tatanan lain pun terdapat pula struktur yang serupa
Di tempat umum (tempat ibadah, pasar, pertokoan, terminal, dermaga dan lain-
lain), sasaran primer harus mempraktikkan perilaku yang dapat menciptakan Tempat
Umum Ber-PHBS, yang mencakup mencuci tangan dengan sabun, menggunakan
jamban sehat, membuang sampah di tempat sampah, tidak merokok, tidak
mengonsumsi NAPZA, tidak meludah di sembarang tempat, memberantas jentik
nyamuk dan lain-lain.
dan penyehatan udara, tanah, dan kawasan, serta pengamanan limbah dan radiasi;
g. pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang penyehatan air dan sanitasi dasar,
penyehatan pangan, dan penyehatan udara, tanah, dan kawasan, serta pengamanan
limbah dan radiasi; dan
a. Mandiri yaitu mampu mewujudkan kehidupan sejajar dan sederajat dengan bangsa
lain dengan mengandalkan pada kemampuan dan kekuatan sendiri.
b. Maju: Diukur dari kualitas SDM, tingkat kemakmuran, dan kemantapan sistem dan
kelembagaan poiitik dan hukum.
C. Adil: Tidak ada diskriminasi dalam bentuk apapun, baik antar individu, gender,
maupun wilayah.
c.. Memelihara dan Meningkatkan Upaya Kesehatan yang Berkualitas, Setara, dan
Terjangkau
Misi:
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kebidanan komunitas adalah pelayanan kebidanan yang menekankan pada
aspekaspek psikososial budaya yang ada di komunitas (masyarakat
sekitar). Seorang bidan dituntut mampu memberikan pelayanan yang
bersifat individual maupun kelompok. Pelayanan Kebidanan komunitas
merupakan bentuk pelayanan kebidanan yang diharapkan dapat mengatasi
permasalahan kesehatan perempuan dengan lebih komprehensif. Seorang
bidan komunitas diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan
masyarakat, khusunya kesehatan perempuan di wilayah kerjanya. sehingga
masyarakat mampu mengenali masalah dan kebutuhan serta mampu
memecahkan masalahnya secara mandiri.
B. Saran
Semoga makalah ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan bagi
pembaca kami. menyadari banyak kekurangan dalam penyusunan makalah
ini. Untuk penyempurnaan kai mengharapkan kriti dan saran yang
membangun dari pembaca
DAFTAR PUSTAKA
PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR:
2269/MENKES/PER/XI/2011
Andayani, Ayu Rai. 2008. Skrining TT WUS Eliminasi Tetanus Maternal - Neonatal.
Dinas Kesehatan Provinsi. Bali.
DEPKES. RI. 2004. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi, Jakarta: YBP-SP.