The Hukum Administrasi Negara - Nela Afirda Prastika - 049289481 - UT Yogyakarta
The Hukum Administrasi Negara - Nela Afirda Prastika - 049289481 - UT Yogyakarta
The Hukum Administrasi Negara - Nela Afirda Prastika - 049289481 - UT Yogyakarta
Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran
atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Yogyakarta, 23 Desember 2023
2) Kesehatan
• Membangun dan memelihara fasilitas kesehatan seperti rumah sakit dan puskesmas.
• Menyediakan pelayanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas bagi semua warga.
• Memberikan perhatian khusus pada pencegahan penyakit dan promosi kesehatan.
3) Ekonomi
• Mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
• Memberikan dukungan kepada sektor-sektor ekonomi yang potensial untuk menciptakan
lapangan kerja.
• Membangun dan memperbaiki infrastruktur ekonomi seperti jalan, jembatan, dan pelabuhan.
4) Ketenagakerjaan
• Menciptakan peluang kerja dengan mengembangkan sektor-sektor ekonomi yang
berkembang.
• Memberikan pelatihan keterampilan untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja.
• Menjamin hak pekerja dan meningkatkan kondisi kerja.
5) Keamanan Sosial
• Menyediakan jaringan keamanan sosial untuk melindungi warga negara yang rentan.
• Mengembangkan program bantuan sosial bagi kelompok masyarakat yang membutuhkan.
• Menyediakan perlindungan terhadap risiko ekonomi, seperti pengangguran atau sakit.
6) Infrastruktur
• Membangun dan memelihara infrastruktur dasar seperti jalan, air bersih, sanitasi, dan listrik.
• Memastikan aksesibilitas infrastruktur bagi semua warga negara.
7) Keadilan Sosial
• Menerapkan kebijakan yang memastikan adanya keadilan dalam distribusi sumber daya dan
peluang.
• Mengatasi disparitas sosial dan ekonomi di antara berbagai kelompok masyarakat.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
8) Lingkungan
• Menerapkan kebijakan yang mendukung keberlanjutan lingkungan.
• Menyelenggarakan program perlindungan lingkungan dan konservasi sumber daya alam.
9) Partisipasi Masyarakat
• Mendorong partisipasi aktif warga negara dalam proses pengambilan keputusan.
• Membangun mekanisme partisipatif yang memungkinkan masyarakat ikut serta dalam
perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan.
10) Keamanan Nasional
• Menjaga keamanan dan ketertiban nasional untuk menciptakan lingkungan yang stabil bagi
pembangunan.
• Mengatasi potensi ancaman terhadap kedaulatan dan keutuhan negara.
b. Ketersediaan keuangan negara mengacu pada kemampuan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan
dan membiayai program-program serta layanan-layanan publik. Ini melibatkan sejumlah faktor,
termasuk pendapatan yang diterima oleh pemerintah dari berbagai sumber dan cara pengeluaran
anggaran untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat. Dalam konteks kebutuhan warga negara,
ketersediaan keuangan negara penting untuk memastikan pemenuhan hak-hak dasar dan
kesejahteraan masyarakat. Beberapa hal yang terkait dengan ketersediaan keuangan negara untuk
kebutuhan warga negara melibatkan:
1) Pelayanan Publik Pemerintah perlu menyediakan layanan publik seperti pendidikan, kesehatan,
transportasi, dan keamanan. Untuk itu, diperlukan sumber daya keuangan yang mencukupi.
2) Infrastruktur Pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur seperti jalan, jembatan, air bersih, dan
listrik memerlukan investasi keuangan yang signifikan.
3) Pemenuhan Hak Sosial Program-program sosial dan bantuan keuangan kepada kelompok
masyarakat yang membutuhkan, seperti tunjangan sosial atau bantuan kesehatan, memerlukan
dana yang memadai
4) Pertahanan dan Keamanan Ketersediaan keuangan negara juga dibutuhkan untuk membiayai
pertahanan dan keamanan nasional agar masyarakat dapat hidup dalam lingkungan yang aman dan
stabil.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
5) Kesejahteraan Ekonomi Pemerintah perlu memiliki sumber daya keuangan untuk mendorong pertumbuhan
ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan memberikan dukungan kepada sektor-sektor ekonomi yang
strategis.
6) Penanganan Krisis Ketersediaan keuangan yang memadai penting dalam menghadapi dan menanggapi krisis,
seperti bencana alam, krisis ekonomi, atau pandemi.
7) Pemberdayaan Masyarakat Program-program yang bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan dan
pemberdayaan masyarakat juga memerlukan alokasi keuangan untuk berbagai kegiatan dan pelatihan.
8) Pendanaan Pemerintah Daerah Pemerintah pusat perlu menyediakan dana kepada pemerintah daerah untuk
membiayai program-program dan layanan di tingkat lokal yang dapat meningkatkan kesejahteraan warga
negara.
b. Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP) memiliki tujuan utama yang berkaitan dengan
pentingnya memberikan hak akses informasi kepada masyarakat. Beberapa tujuan tersebut antara lain:
• Mendorong Transparansi Pemerintah
Salah satu tujuan utama UU KIP adalah mendorong transparansi pemerintahan. Dengan
memberikan akses informasi kepada masyarakat, pemerintah diharapkan lebih terbuka dalam
menjalankan fungsi-fungsinya. Hal ini dapat mengurangi potensi penyalahgunaan kekuasaan dan
korupsi.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
b. Tindakan atau perbuatan yang melawan undang-undang merujuk pada perilaku atau kegiatan yang
bertentangan dengan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam undang-undang. Ini mencakup segala
bentuk pelanggaran hukum yang dapat mencakup peraturan-peraturan di tingkat lokal, nasional, atau
internasional. Berikut adalah beberapa contoh tindakan atau perbuatan yang dapat dianggap melawan
undang-undang:
• Pelanggaran Kriminal
Tindakan yang dilarang dan dihukum oleh undang-undang pidana. Contoh termasuk pencurian,
pemalsuan, penipuan, dan tindakan kriminal lainnya yang diatur oleh hukum pidana.
• Pelanggaran Perdata
Perbuatan yang dapat menyebabkan tuntutan hukum oleh pihak yang dirugikan. Ini mungkin
melibatkan pelanggaran kontrak, pencemaran nama baik, atau pelanggaran hak milik.
• Pelanggaran Hak Asasi Manusia
Tindakan yang melanggar hak asasi manusia, baik di tingkat nasional maupun internasional. Contoh
termasuk penyiksaan, diskriminasi, atau penangkapan tanpa prosedur hukum yang benar.
• Pelanggaran Lingkungan
Tindakan yang merusak lingkungan dan melanggar undang-undang perlindungan lingkungan. Ini
dapat mencakup pencemaran air, udara, atau tanah, serta kerusakan ekosistem.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Daftar Pustaka
Utama, Johan Yos. 2022. Hukum Administrasi Negara. Banten. Universitas Terbuka.