MDP0101 JasKon LegerJalan SDABMBK 2024
MDP0101 JasKon LegerJalan SDABMBK 2024
MDP0101 JasKon LegerJalan SDABMBK 2024
DOKUMEN KUALIFIKASI
Nomor : PG.02.01/DokPra/0101/POKJA-BPBJ/III/2024
Untuk :
1
DAFTAR ISI
2
BAB I
PENGUMUMAN SELEKSI DENGAN PRAKUALIFIKASI
A. Dokumen Kualifikasi ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya dan aturan turunannya, untuk
membantu peserta dalam menyiapkan Dokumen Kualifikasi.
B. Pokja Pemilihan dapat menyesuaikan Dokumen Kualifikasi ini sesuai dengan kebutuhan sepanjang
tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
C. Dalam hal terdapat pertentangan persyaratan yang tertulis pada Dokumen Kualifikasi dengan yang
tertulis pada Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE), maka yang digunakan adalah persyaratan
yang tertulis pada Dokumen Kualifikasi.
D. Dalam hal terdapat pertentangan ketentuan yang tertulis pada Lembar Data Kualifikasi (LDK)
dengan Instruksi Kepada Peserta (IKP), maka yang digunakan adalah ketentuan pada Lembar Data
Kualifikasi (LDK).
E. Dalam Dokumen Kualifikasi ini dipergunakan pengertian, istilah, dan singkatan sebagai berikut:
- Harga Perkiraan : yang selanjutnya disingkat HPS adalah perkiraan harga barang/jasa
Sendiri (HPS) yang ditetapkan oleh PPK yang telah memperhitungkan biaya tidak
langsung, keuntungan, dan Pajak Pertambahan Nilai;
- Kerangka Acuan : yang selanjutnya disingkat KAK adalah uraian kegiatan yang akan
Kerja (KAK) dilaksanakan antara lain meliputi latar belakang, maksud dan
tujuan, sumber pendanaan, serta jumlah tenaga yang diperlukan
- Kerja Sama Operasi : yang selanjutnya disingkat KSO adalah kerja sama usaha antar
(KSO) penyedia yang masing-masing pihak mempunyai hak, kewajiban
dan tanggung jawab yang jelas berdasarkan perjanjian tertulis;
- Lembar Data : Yang selanjutnya disingkat LDK adalah lembar yang memuat
Kualifikasi (LDK) ketentuan dan informasi yang spesifik sesuai dengan kualifikasi
yang dibutuhkan
- Pokja Pemilihan : Sumber Daya Manusia yang ditetapkan oleh kepala UKPBJ untuk
mengelola pemilihan Penyedia.
- Pejabat Pembuat : yang selanjutnya disingkat PPK adalah pejabat yang diberi
Komitmen (PPK) kewenangan oleh PA/ KPA untuk mengambil keputusan dan/ atau
melakukan tindakan yang dapat mengakibatkan pengeluaran
anggaran belanja negara/daerah;
- Pelaku Usaha : badan usaha atau perseorangan yang melakukan usaha dan/atau
kegiatan pada bidang tertentu.
- Aparat Pengawasan : yang selanjutnya disingkat APIP adalah aparat yang melakukan
Intern Pemerintah pengawasan melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan, dan
(APIP) kegiatan pengawasan lain terhadap penyelenggaraan tugas dan
fungsi Pemerintah.
- Form Isian : Form isian elektronik pada SPSE yang digunakan peserta seleksi
Elektronik Data untuk memasukkan dan mengirimkan data kualifikasi.
Kualifikasi
F. Seleksi dengan prakualifikasi ini terbuka dan dapat diikuti oleh semua Peserta yang berbentuk
badan usaha atau KSO.
A. UMUM
1. Identitas Pokja dan 1.1 Identitas pokja pemilihan sebagaimana tercantum dalam LDK.
Lingkup Pekerjaan
1.2 Nama paket, uraian singkat dan ruang lingkup pekerjaan, lokasi
pekerjaan, serta jangka waktu pelaksanaan pekerjaan sebagaimana
lingkup pekerjaan yang tercantum dalam LDK.
2. Sumber Dana Pengadaan ini dibiayai dari sumber pendanaan sebagaimana tercantum
dalam LDK.
3. Peserta Kualifikasi 3.1 Prakualifikasi ini terbuka dan dapat diikuti oleh oleh semua peserta
yang berbentuk badan usaha tunggal/atas nama sendiri atau KSO.
3.7 Dalam hal peserta melakukan KSO, maka KSO dilakukan sebelum
memasukkan dokumen kualifikasi.
3.8 Dalam hal peserta akan melakukan KSO, maka peserta harus
memiliki perjanjian Kerja Sama Operasi yang:
a. mencantumkan nama KSO sesuai dengan dokumen isian
3.9 Badan usaha yang mewakili KSO dalam proses pengadaan jasa
konsultansi konstruksi adalah leadfirm yang telah dicantumkan
dalam Perjanjian Kerja Sama Operasi.
4.4 Pengenaan Sanksi Daftar Hitam oleh PA/KPA atas usulan Pokja
Pemilihan.
5. Larangan 5.1 Para pihak dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan perannya,
Pertentangan menghindari dan mencegah pertentangan kepentingan para pihak
Kepentingan yang terkait baik secara langsung maupun tidak langsung.
6.3 Setiap peserta yang termasuk dalam KSO dilarang menjadi peserta
baik secara sendiri maupun sebagai anggota KSO yang lain pada
paket pekerjaan yang sama.
7. Berlakunya Kualifikasi ini hanya berlaku untuk paket pekerjaan yang disebut dalam
Kualifikasi LDK.
8. Biaya Kualifikasi 8.1 Peserta sepenuhnya menanggung biaya untuk mengikuti kualifikasi
ini.
8.2 Pokja Pemilihan tidak bertanggung jawab atas kerugian apapun yang
ditanggung oleh peserta.
B. DOKUMEN KUALIFIKASI
10. Bahasa Dokumen Dokumen Kualifikasi beserta seluruh korespondensi tertulis dalam proses
Kualifikasi kualifikasi menggunakan Bahasa Indonesia.
11. Pemberian 11.1 Pemberian penjelasan dilakukan melalui SPSE sesuai jadwal pada
Penjelasan SPSE.
Kualifikasi (apabila
diperlukan) 11.2 Peserta yang tidak aktif/membuka SPSE dan/atau tidak bertanya
pada saat pemberian penjelasan, tidak dapat dijadikan dasar untuk
menolak/menggugurkan kualifikasi.
11.9 Dalam hal waktu tahap penjelasan telah berakhir, peserta tidak
dapat mengajukan pertanyaan namun Pokja Pemilihan masih
mempunyai tambahan waktu untuk menjawab pertanyaan yang
masuk pada akhir jadwal.
11.10 Kumpulan tanya jawab pada saat pemberian penjelasan dalam SPSE
merupakan Berita Acara Pemberian Penjelasan (BAPP).
12. Perubahan 12.1 Apabila pada saat pemberian penjelasan terdapat hal-hal/ketentuan
Dokumen baru atau perubahan yang perlu ditampung, maka Pokja Pemilihan
Kualifikasi menuangkan ke dalam Adendum Dokumen Kualifikasi sebelum
batas akhir penyampaian data kualifikasi.
13. Bentuk Data 13.1 Data kualifikasi yang disampaikan oleh peserta berupa data
Kualifikasi dan kualifikasi yang telah diisi pada Form Isian Elektronik Data
Pengisian Data Kualifikasi pada SPSE.
Kualifikasi
13.2 Data kualifikasi yang disampaikan oleh peserta sesuai dengan
persyaratan kualifikasi pada LDK.
Paraf I Paraf II Paraf III
13.3 Dalam hal peserta telah terkualifikasi dalam SIKaP, maka digunakan
data kualifikasi yang tercantum dalam SIKaP.
13.5 Pengisian data kualifikasi dilakukan sesuai dengan BAB VII Petunjuk
Pengisian Data Kualifikasi.
14. Pakta Integritas 14.1 Pakta Integritas berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan
dan akan melaporkan terjadinya Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme
(KKN), serta akan mengikuti proses pengadaan secara bersih,
transparan, dan profesional.
15. Penyampaian 15.1 Peserta menyampaikan data kualifikasi melalui SPSE kepada Pokja
Data Kualifikasi Pemilihan sesuai jadwal yang telah ditetapkan pada SPSE, dengan
ketentuan:
a. Dalam hal peserta tunggal/ atas nama sendiri, disampaikan
melalui isian elektronik kualifikasi yang tersedia pada SPSE;
b. Dalam hal KSO, leadfirm KSO menyampaikan data kualifikasi
dengan dilengkapi formulir isian kualifikasi anggota KSO-nya.
15.4 Dalam hal setelah batas akhir pemasukan data kualifikasi tidak ada
peserta yang menyampaikan data kualifikasi, Pokja Pemilihan dapat
memperpanjang batas akhir jadwal pemasukan data kualifikasi.
16. Data Kualifikasi Data kualifikasi yang disampaikan melalui Form Isian Elektronik Data
Terlambat Kualifikasi setelah batas akhir waktu penyampaian data kualifikasi tidak
diterima.
E. EVALUASI KUALIFIKASI
17. Pembukaan Data Data Kualifikasi dibuka Pokja Pemilihan sesuai jadwal pada SPSE.
Kualifikasi
18. Evaluasi 18.1 Pokja Pemilihan melakukan evaluasi kualifikasi yang meliputi:
Kualifikasi a. Evaluasi kualifikasi administrasi/legalitas; dan
b. Evaluasi kualifikasi teknis.
18.7 Data kualifikasi pada form elektronik isian kualifikasi dalam SPSE
atau pada fasilitas upload data kualifikasi lainnya merupakan bagian
yang saling melengkapi.
18.9 Tata cara evaluasi kualifikasi dilakukan sesuai dengan Bab VIII
Dokumen Kualifikasi ini.
18.12 Dalam hal peserta tidak hadir atau tidak memberikan tanggapan atas
permintaan klarifikasi, maka menggugurkan peserta.
18.14 Dalam hal peserta yang lulus evaluasi kualifikasi kurang dari 3 (tiga),
maka prakualifikasi dinyatakan gagal.
19. Pembuktian 19.1 Pembuktian kualifikasi dilakukan kepada peserta yang lulus evaluasi
Kualifikasi kualifikasi.
19.8 Dalam hal data kualifikasi belum terdapat dalam SIKaP maka Peserta
dapat melengkapi data kualifikasi pada SIKaP tersebut.
F. HASIL KUALIFIKASI
20. Penetapan Hasil 20.1 Pokja Pemilihan menetapkan peserta yang lulus pembuktian
Kualifikasi kualifikasi ke dalam Daftar Pendek (shortlist) peserta Seleksi Jasa
Konsultansi.
20.2 Apabila terdapat 2 (dua) atau lebih peserta mendapatkan nilai teknis
kualifikasi yang sama, maka penentuan peringkat peserta
didasarkan pada nilai kontrak pekerjaan sejenis tertinggi dan hal ini
dicatat dalam Berita Acara.
21. Pengumuman Hasil kualifikasi setelah ditetapkan oleh Pokja Pemilihan diumumkan
Hasil Kualifikasi melalui SPSE.
22. Sanggah 22.1 Peserta yang menyampaikan data kualifikasi dapat mengajukan
Kualifikasi sanggah secara elektronik melalui SPSE atas penetapan hasil
kualifikasi kepada Pokja Pemilihan paling lambat 5 (lima) hari
kalender setelah pengumuman hasil kualifikasi dengan diakhiri pada
hari kerja dan jam kerja.
22.8 Dalam hal terjadi keadaan kahar atau gangguan teknis yang
menyebabkan peserta tidak dapat mengirimkan sanggah Kualifikasi
melalui SPSE dan/atau Pokja Pemilihan tidak dapat mengirimkan
jawaban sanggah Kualifikasi melalui SPSE maka sanggah Kualifikasi
dan/atau jawaban sanggah dapat dilakukan di luar SPSE.
23. Tindak Lanjut 23.1 Setelah pengumuman adanya prakualifikasi gagal, Pokja Pemilihan
Prakualifikasi atau Pokja Pemilihan pengganti (apabila diganti) meneliti dan
Gagal menganalisis penyebab terjadinya prakualifikasi gagal, menentukan
pilihan langkah selanjutnya, yaitu antara lain melakukan:
a. evaluasi dan pembuktian kualifikasi ulang terhadap data
kualifikasi yang telah masuk;
b. penyampaian ulang data kualifikasi hanya untuk peserta yang
memasukkan data kualifikasi pada prakualifikasi yang
ditetapkan gagal sebelumnya; atau
c. prakualifikasi ulang.
Isian Data Kualifikasi bagi Peserta tunggal/atas nama sendiri atau Peserta sebagai Leadfirm KSO
berbentuk Isian Elektronik Data Kualifikasi yang tersedia pada SPSE
Isian Data Kualifikasi bagi anggota KSO disampaikan dalam formulir isian kualifikasi untuk
anggota KSO
Nama : ___________________[nama wakil sah badan usaha anggota KSO atau nama individu
leadfirm sesuai surat perjanjian KSO]
Jabatan : _____________[diisi sesuai jabatan dalam akta notaris atau surat perjanjian KSO]
Bertindak untuk : PT/CV/Firma _______________________
dan atas nama [pilih yang sesuai dan cantumkan nama badan usaha]
Alamat : ___________________________________
Telepon/Fax : ___________________________________
Email : ___________________________________
A. Data Administrasi
1. Nama (PT/CV/Firma/ atau
: ……………………………………………
lainnya.)
2. Status : Pusat Cabang
B. Izin Usaha
2. Pajak
Pemberi Tugas /
Tanggal Selesai
Pejabat Pembuat Kontrak
Menurut
Nama Ringkasan Komitmen
No. Paket Lingkup Lokasi
Alamat Nomor BA Serah
Pekerjaan Pekerjaan Nilai
Nama dan dan Kontrak Terima
(Rp)
Telepon Tanggal (PHO)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
No. Nama Kla/ Lokasi Pemberi Tugas / Kontrak Tanggal Selesai Menurut
Paket Sub Pejabat Pembuat
Pekerjaan klasifikasi*) Komitmen
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
CONTOH
SURAT PERJANJIAN
KERJA SAMA OPERASI (KSO)
3. Masing-masing peserta anggota KSO, akan mengambil bagian sesuai sharing tersebut pada butir 2.
dalam hal pengeluaran, keuntungan, dan kerugian dari KSO.
4. Pembagian sharing dalam KSO ini tidak akan diubah baik selama masa penawaran maupun
sepanjang masa kontrak, kecuali dengan persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pejabat
Penandatangan Kontrak dan persetujuan bersama secara tertulis dari masing-masing anggota KSO.
5. Terlepas dari sharing yang ditetapkan di atas, masing-masing anggota KSO akan melakukan
pengawasan penuh terhadap semua aspek pelaksanaan dari perjanjian ini, termasuk hak untuk
memeriksa keuangan, perintah pembelian, tanda terima, daftar peralatan dan tenaga kerja,
perjanjian subkontrak, surat-menyurat dan lain-lain.
6. Dalam pelaksanaan seleksi pekerjaan sebagaimana disebutkan dalam perjanjian ini, kami
menyatakan dan menyetujui pakta integritas:
a. Tidak akan melakukan praktik korupsi, kolusi, dan/atau nepotisme;
b. Akan melaporkan kepada PA/KPA/APIP jika mengetahui terjadinya praktik korupsi, kolusi
dan/atau nepotisme dalam proses pengadaan ini
c. Akan mengikuti proses pengadaan secara bersih, transparan, dan profesional untuk
memberikan hasil kerja terbaik sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
d. Apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam angka a), b) dan/atau c) maka bersedia
menerima sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
7. Wewenang menandatangani penawaran untuk dan atas nama KSO diberikan kepada __________
[nama individu dari perusahaan leadfirm KSO] dalam kedudukannya sebagai direktur
utama/direktur pelaksana __________ [nama perusahaan dari leadfirm KSO] berdasarkan perjanjian
ini.
9. Perjanjian ini secara otomatis menjadi batal dan tidak berlaku lagi bila seleksi tidak dimenangkan
oleh perusahaan KSO.
10. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap ____ (_______) yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum
yang sama.
DENGAN KESEPAKATAN INI semua anggota KSO membubuhkan tanda tangan di _________ pada hari
_________ tanggal _________ bulan _________ tahun _________
Catatan:
Apabila KSO yang bersangkutan ditetapkan sebagai pemenang, maka surat perjanjian KSO dinotariatkan.
I. Petunjuk Pengisian Untuk Peserta tunggal/atas nama sendiri dan leadfirm KSO mengikuti petunjuk
dan penggunaan SPSE (User Guide).
Petunjuk pengisian formulir isian kualifikasi untuk anggota KSO adalah sebagai berikut:
A. Data Administrasi
1. Diisi dengan nama badan usaha peserta.
2. Pilih status badan usaha (Pusat/Cabang).
3. Diisi dengan alamat, nomor telepon, nomor fax dan e-mail Kantor Pusat yang dapat
dihubungi.
4. Diisi dengan alamat, nomor telepon, nomor fax dan e-mail Kantor Cabang yang dapat
dihubungi, apabila peserta berstatus kantor cabang.
B. Izin Usaha
Tabel izin usaha:
1. Diisi dengan jenis surat izin usaha, nomor dan tanggal penerbitannya.
2. Diisi dengan masa berlaku izin usaha.
3. Diisi dengan nama instansi penerbit surat izin usaha.
4. Diisi dengan nomor TDP atau NIB.
A. Data Kualifikasi yang akan dievaluasi harus memenuhi persyaratan sesuai yang tercantum dalam
Lembar Data Kualifikasi.
B. Tata cara penilaian untuk setiap persyaratan kualifikasi adalah sebagai berikut:
1. Pokja pemilihan melihat kesesuaian antara persyaratan pada LDK dengan Formulir Isian
Kualifikasi yang telah diisi oleh peserta pada SPSE.
2. Persyaratan Izin Usaha di bidang Jasa Konstruksi, Sertifikat Badan Usaha, Sertifikat lainnya
(apabila disyaratkan) dengan ketentuan:
a. Pokja pemilihan memeriksa masa berlaku izin/sertifikat dengan ketentuan:
1) Izin/sertifikat yang habis masa berlakunya sebelum batas akhir pemasukan Dokumen
Kualifikasi tidak dapat diterima dan penyedia dinyatakan gugur;
2) Dalam hal masa berlaku izin/sertifikat habis setelah batas akhir pemasukan Dokumen
Kualifikasi, maka Peserta harus menyampaikan izin/sertifikat yang sudah
diperpanjang kepada Pejabat Penandatangan Kontrak saat rapat persiapan
penandatanganan kontrak.
3) Dalam hal izin usaha di bidang jasa konstruksi diterbitkan oleh lembaga online single
submission (OSS), izin usaha di bidang jasa konstruksi badan usaha harus sudah
berlaku efektif pada saat rapat persiapan penandatanganan kontrak;
4) Khusus untuk SBU, tidak perlu mengevaluasi registrasi tahunan, melainkan cukup
memperhatikan masa berlaku SBU.
b. Pokja Pemilihan dapat memeriksa kesesuaian izin/sertifikat dengan menghubungi
penerbit dokumen, dan/atau mengecek melalui layanan daring (online) milik penerbit
dokumen yang tersedia.
3. Persyaratan NPWP digunakan untuk memeriksa status valid keterangan Wajib Pajak.
4. Persyaratan akta pendirian perusahaan disertai dengan akta perubahan perusahaan (apabila
ada perubahan). Akta asli/legalisir wajib dibawa pada saat pembuktian kualifikasi.
D. Pokja Pemilihan memeriksa dan membandingkan antara persyaratan pada Dokumen Kualifikasi
dengan data kualifikasi peserta yang tercantum pada SPSE dalam hal:
1) kelengkapan dan keabsahan Data Kualifikasi, dilakukan dengan Sistem Gugur;
2) pemenuhan persyaratan teknis kualifikasi, dilakukan dengan Sistem Pembobotan dengan
ambang batas minimal;
3) Untuk KSO, maka penilaian teknis kualifikasi dilakukan berdasarkan penggabungan anggota
KSO.
Berikut merupakan contoh lembar kriteria evaluasi kualifikasi yang dapat digunakan oleh Pokja
Pemilihan. Bobot dan ambang batas kualifikasi teknis dapat disesuaikan dengan kebutuhan, sifat,
dan/atau karakteristik pekerjaan.
Ada/ M/TM
No. Persyaratan Kualifikasi Administrasi/Legalitas
Tidak Ada
1. Memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan untuk
menjalankan kegiatan/usaha:
- Izin usaha
- NIB/TDP
2. Mempunyai status valid keterangan Wajib Pajak berdasarkan hasil
Konfirmasi Status Wajib Pajak:
- Memiliki NPWP
3. Alamat yang jelas disertai dengan bukti kepemilikan/penguasaan
4. Akta Pendirian Badan Usaha dan/atau perubahannya
5. Surat kuasa (apabila dikuasakan)
6. KTP (dari Kuasa Badan Usaha)
7. Surat Perjanjian KSO (apabila berbentuk KSO)
Ada/
Persyaratan Pengalaman Minimal M/TM
Tidak Ada
a. memiliki pengalaman paling kurang 1 (satu) pekerjaan jasa
konsultansi konstruksi dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir,
baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman
subkontrak kecuali bagi Penyedia yang baru berdiri kurang dari 3
(tiga) tahun;
b. memiliki pengalaman mengerjakan pekerjaan sejenis:
1) untuk pekerjaan Usaha Kecil berdasarkan subklasifikasi; atau
2) untuk pekerjaan Usaha Menengah atau Usaha Besar, pekerjaan
sejenis berdasarkan subklasifikasi atau berdasarkan lingkup
pekerjaan.
c. Pengalaman mengerjakan pekerjaan sejenis dalam waktu 10
(sepuluh) tahun terakhir
Nilai Ambang
No Uraian Evaluasi Kriteria Penilaian
Maksimum Batas
1 Unsur Pengalaman Perusahaan 100 70
a. Pekerjaan di bidang Jasa 20 14 Jumlah Pengalaman:
Konsultansi Konstruksi 1) ≥ 2 kali diberikan nilai 20
paling kurang 1 (satu) 2) 1 kali diberikan nilai 14
pekerjaan dalam kurun 3) Tidak memiliki pengalaman diberikan
waktu 4 (empat) tahun nilai 0
terakhir baik di lingkungan
pemerintah maupun
swasta, termasuk
pengalaman subkontrak
kecuali bagi Penyedia yang
baru berdiri kurang dari 3
(tiga) tahun
b. Memiliki Pengalaman 40 28 Jumlah Pengalaman:
Pengelolaan leger jalan atau 1) ≥36 kali diberikan nilai 40
sistem Informasi jalan atau 2) 29-35 kali diberikan nilai 35
survey jalan 3) 22-28 kali diberikan nilai 28
4) 15-21 kali diberikan nilai 21
5) 8-14 kali diberikan nilai 14
6) 1-7 kali diberikan nilai 7
7) Tidak memiliki pengalaman
diberikan nilai 0
c. Pengalaman mengerjakan 40 28 Jumlah Pengalaman:
pekerjaan sejenis dalam 1) ≥36 kali diberikan nilai 40
waktu 10 (sepuluh) tahun 2) 29-35 kali diberikan nilai 35
terakhir. Memiliki 3) 22-28 kali diberikan nilai 28
pengalaman Pengelolaan 4) 15-21 kali diberikan nilai 21
leger jalan atau sistem 5) 8-14 kali diberikan nilai 14
Informasi jalan atau survey 6) 1-7 kali diberikan nilai 7
jalan 7) Tidak memiliki pengalaman
diberikan nilai 0
Peserta dinyatakan lulus evaluasi teknis
Jumlah Nilai 100 70
apabila nilai unsur di atas ambang batas.