Insecure Membunuh Kepribadian

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 14

INSECURE MEMBUNUH KEPRIBADIAN

Sember : www.google.com

Kondisi mental dengan merasa cemas yang terlampau berlebih adalah tanda
bahwa kamu sedang mengalami insecure.

Insecure dalam psikologi jika kita artikan merupakan sebuah upaya dari adanya emosi yang
terjadi apabila kita menilai diri kita menjadi seorang inferior dari orang lain. Kemudian
mengenai suatu aspek tertentu yang terjadi di dalam kehidupan kita yang bisa kita anggap
sebagai kehidupan yang relevan, serta hal- hal yang menjadi penilai dapat menimbulkan
vaensi negative di dalam perasaan yang kita miliki.

Karena di dalam hidup ini kita biasa menganggap inferioritas merupakan sebuah hal yang
membuat kita tidak mampu menghadapi suatu tantangan yang biasa kita anggap sebagai hal
yang tidak memenuhi standar tertentu dari diri orang lain maupun diri kita sendiri. Di dalam
psikologi kita mengenai hal- hal atau tips agar tidak insecure terhadap diri sendiri.

Namun salah satu hal ini biasanya hanya akan berhubungan dengan seorang individu yang
biasa melakukan rasa tidak aman dan juga cara orang tersebut mengenai pribadi dirinya
sendiri. Rasa itu juga bisa kita dapatkan dari rasa malu yang kita alami misalnya malu dengan
berat badan, dengan warna kulit sampai dengan hal- hal yang tidak sesuai dengan diri kita
sendiri untuk itulah kita terbiasa memancarkan sesuatu yang berkaitan dengan aura diri kita.
Secara tidak langsung insecure mampu mematikan kepribadian individu dan tidak bisa
menerima keadaan individu tersebut apa adanya.

Insecure yang ada di dalam diri kita juga bisa berkaitan dengan diri sendiri yang memang
tidak memiliki kemampuan untuk bisa menahan emosi dan juga kesulitan dalam pembagian
emosi yang ada di dalam dua level tertentu. Karena dengan adanya fenomena tersebut kuta
bisa membuat kita mempertanyakan hal- hal lainnya.

Jenis - Jenis Insecure

Sumber : www.google.com

Menurut Psychology Today, ada tiga jenis insecure yang umum dialami oleh seseorang,
yaitu:

1. Insecurity karena kegagalan atau penolakan


Kegagalan atau penolakan yang terjadi dalam hidup dapat mengurangi rasa percaya diri. Hal
tersebut dapat membuat penilaian kemampuan terhadap diri sendiri menjadi berkurang.

2. Insecurity karena kecemasan sosial

Kehidupan sosial seseorang sangat mempengaruhi tingkat kepercayaan dirinya. Akibatnya,


seseorang mungkin menghindari situasi sosial, mengalami kecemasan saat mengantisipasi
acara sosial, atau merasa tidak nyaman saat proses sosialisasi berlangsung.

3. Insecurity yang didorong oleh perfeksionisme

Rasa ingin memperlihatkan diri dalam versi terbaik menjadi salah satu faktornya. Bila, hal
tersebut nyatanya tidak dapat dipenuhi akan membuat diri merasa minder atau rendah diri.

Mengenali Tanda-tanda Orang Insecure

Sumber : www.google.com

Banyak orang mengalami insecure, namun tidak menyadari bahwa dirinya merasa insecure.
Karena rasa cemas dan takut sangat umum dirasakan oleh siapapun. Maka dari itu, kita perlu
mengenali tanda-tanda orang insecure di bawah ini, melansir dari Halodoc.
1. Merasa Rendah Diri

Tanda yang paling menonjol dari jiwa yang insecure adalah merasa rendah diri. Hal
disebabkan karena seseorang kurang mengenal dirinya sendiri, dan kurang mencintai dirinya
sendiri.

2. Mengalami Ketakutan yang Berlebihan

Seseorang yang mengalami insecure juga akan mengalami ketakutan yang berlebihan.
Ketakutan ini berupa kecemasan yang berlebihan akan sesuatu hal, bahkan hal-hal yang kecil
sekalipun, yang sebenarnya tidak perlu ditakuti.

3. Tidak Mau Keluar Dari Zona Nyaman

Orang yang memiliki insecure, akan selalu nyaman dengan zona nyaman. Hal ini disebabkan
ketakutan dan kecemasan yang berlebihan, sehingga dia tidak berani menghadapi tantangan.
Sehingga orang insecure akan sangat enggan untuk keluar dari zona nyaman itu.

4. Sering Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Tanda-tanda orang yang insecure selanjutnya adalah ketika seseorang sangat sering
membandingkan diri mereka dengan orang lain. Mereka selalu merasa bahwa kehidupan
orang lain selalu lebih baik dari dirinya. Sehingga ia merasa bahwa kehidupannya-lah yang
paling buruk.

Penyebab Insecure
Sumber : www.google.com

Ada beberapa hal yang dapat menjadi penyebab dari insecure, diantaranya:

1. Temperamen

Kualitas kepribadian bawaan dapat membuat seseorang lebih rentan terhadap kecenderungan
insecure. Ini bisa termasuk introversi vs ekstroversi dan menjadi reaktif vs tenang.

2. Orang tua

Orang tua memainkan peran penting dalam tahun-tahun pembentukan anak. Orang tua yang
terlalu kritis dan memiliki harapan terlampau tinggi dapat membuat seorang anak merasa
rendah diri atau gagal sejak usia sangat dini. Hal ini tentu dapat menyebabkan masalah di
kemudian hari.

3. Bullying

Seseorang yang kerap mendapat tindakan bullying akan sangat berpengaruh pada tingkat
kepercayaan dirinya. Mereka yang terkena bullying lebih sering menyendiri, sehingga
kehidupan sosialnya pun cenderung tertutup.
4. Citra tubuh

Standat kecantikan yang diterapkan di masyarakat luas, membuat seseorang yang tidak
memenuhi standar tersebut merasa insecure.

5. Kegagalan hidup

Rasa frustrasi dalam hidup tidak mendukung kepercayaan diri. Perceraian, kehilangan
pekerjaan, dan tujuan yang tidak terpenuhi dapat membuat seseorang merasa rendah diri
terhadap orang-orang sukses di sekitarnya.

6. Trauma

Pengalaman traumatis dapat dengan cepat menghilangkan rasa aman dalam diri. Mereka yang
mengalami gangguan stres pascatrauma (PTSD) sering kali takut untuk menghidupkan
kembali pengalaman dan perasaan tertekan yang ditimbulkannya. Penarikan diri dan
pengucilan ini dapat membuat mereka merasa rendah diri dan kurang terhubung dengan
orang lain.

Mengatasi Inscure

Sumber : www.google.com
1. Menantang Perasaan Anda

a. Temukan pemicu rasa rendah diri.


Inscure bisa timbul karena sesuatu yang pernah anda alami. Sebelum mengatasi rasa
rendah diri, anda harus mengetahui penyebabnya terlebih dahulu, mungkin karena
pengalaman buruk di masa kanak-kanak, kejadian traumatis, atau ada orang-orang
yang menghina anda selama bertahun-tahun.Refleksikan masa lalu anda. Berusahalah
mengingat pengalaman anda yang berpotensi memicu rasa rendah diri. Beberapa
kejadian yang pernah anda alami mungkin tersimpan dalam-dalam karena sangat
menyakitkan.

b. Tentukan kepada siapa anda merasa rendah diri.


Seseorang yang mengalami kompleks inferioritas atau insecure akan merasa rendah
diri terhadap orang lain. Tentukan secara spesifik siapa yang membuat anda merasa
rendah diri? atau, tentukan secara umum lalu pastikan siapa orangnya.Apakah anda
merasa rendah diri saat bertemu seseorang yang menarik? Kaya? Pandai? Sukses?
Mulailah dari kategori tersebut lalu tentukan nama satu atau beberapa orang dalam
keseharian anda.Setelah menentukan siapa atau siapa saja yang membuat anda merasa
rendah diri, pikirkan dalam hal apa ia/mereka tidak lebih baik daripada anda. Apakah
ia mahir bermain piano seperti anda? Apakah ia memiliki etos kerja sebaik anda?
Memiliki rasa peduli seperti anda? Memiliki nilai yang keluarga anda yakini?

c. Uraikan masalah anda.


Mulailah dari sifat yang membuat anda merasa rendah diri dengan berpikir logis, alih-
alih menggunakan emosi. Apakah Anda melihat kekurangan sebagai hal yang buruk?
Jika jawabannya “ya”, ingatlah bahwa setiap orang memiliki sifat yang perlu
diperbaiki. Apa yang anda anggap sebagai kekurangan belum tentu terlihat sebagai
kekurangan oleh orang lain. Mungkin tidak ada yang memperhatikan dagu anda yang
selama ini anda anggap terlalu besar. Bagi anda, kepala yang botak mungkin terasa
sebagai kekurangan, padahal ada wanita yang menganggap pria botak sebagai pria
yang menarik.Hal-hal yang anda anggap sebagai kekurangan tidak mampu
mengendalikan anda. Walaupun dagu anda besar, tubuh anda gemuk, atau kepala anda
botak, jangan biarkan kondisi ini menentukan jati diri anda. Kondisi tersebut hanya
aspek kecil dari anda, tetapi akan mengendalikan dan menentukan hidup anda jika
anda izinkan.

d. Ketahui bahwa kita semua merasa rendah diri dalam hal-hal tertentu.
Setiap orang merasa rendah diri saat menghadapi seseorang dengan cara tertentu
sebab tidak ada orang yang memiliki segala-galanya. Walaupun seseorang dianggap
paling cantik dan kaya, akan selalu ada orang lain yang lebih pandai atau lebih
penyayang. Di sisi lain, setiap orang memiliki kelebihan dibandingkan orang lain
dalam hal tertentu. Setiap orang merupakan gabungan antara aspek positif dan
kekurangan. Dengan memahami konsep ini, anda bisa memandang diri sendiri secara
lebih realistis.Oleh karena setiap orang memiliki kekurangan, tidak ada alasan untuk
merasa rendah diri. Membesar-besarkan kekurangan dan kesadaran diri yang
berlebihan membuat anda merasa rendah diri. Perasaan tersebut anda ciptakan sendiri
dan hanya ada di dalam pikiran anda.

2. Mengubah Cara Berpikir

a. Jangan berusaha menyamai orang lain.


Keinginan menjadi orang lain berarti bersikap tidak baik kepada diri sendiri. Selain
itu, hal ini akan membatasi anda sehingga tidak mampu melakukan hal-hal baru.
Jangan berusaha menjadi orang lain. Jadilah diri sendiri.Dapatkan inspirasi dari orang
lain dengan mengacu dan mencontoh kepribadiannya untuk anda terapkan pada diri
sendiri. Namun, tetaplah menjadi diri sendiri. Jangan berusaha meniru atau menjadi
orang lain. anda boleh menjadikan orang sebagai panutan, tetapi anda harus tetap jujur
pada diri sendiri.

b. Jangan mengkhawatirkan apa yang orang lain pikirkan.


Kita sering merasa bermasalah karena terlalu memikirkan apakah orang lain akan
melihat kelebihan yang kita miliki. Ini adalah pola pikir yang tidak sehat. Jangan
mengkhawatirkan apa yang orang lain pikirkan tentang anda sebab pendapat anda
sendiri adalah yang terpenting. Sesekali penilaian orang lain bisa saja benar, tetapi
sering kali hanya berdasarkan imajinasi. Berusahalah membahagiakan diri sendiri
tanpa mencemaskan pendapat orang lain dan jangan membuat sendiri penilaian orang
lain.

c. Berfokuslah pada sifat-sifat anda yang positif.


Rasa rendah diri biasanya terbentuk karena anda menekankan hal-hal yang tidak Anda
miliki, bukannya memikirkan apa yang anda miliki. Setiap orang memiliki sifat
positif. Jadi, berusahalah mengenal diri sendiri dan hidup Anda dengan jujur. Tulislah
apa saja kebaikan yang anda miliki, misalnya: “Aku memiliki pekerjaan yang baik
dengan kesempatan berkembang” atau “Gigiku seputih mutiara.” Setelah itu, pikirkan
berapa banyak kebaikan yang anda miliki. Meskipun kebaikan yang anda miliki tidak
membuat anda lebih baik daripada orang lain, ingatlah bahwa anda memang tidak
harus lebih baik daripada orang lain, tetapi cukup merasa puas dengan diri sendiri dan
bersyukur atas apa yang anda miliki. Pikirkan berbagai hal dari semua aspek
kehidupan anda. Mungkin anda terlalu gemuk, tetapi anda miliki kaki dan tangan
yang kuat. Mungkin anda memiliki keluarga yang bahagia, anak-anak yang cerdas,
pendidikan yang baik, mobil yang bagus, atau mampu merajut dengan baik. Banyak
hal yang membuat kita merasa bahagia. Berusahalah menemukan hal-hal positif dan
berfokuslah hal-hal tersebut.

d. Jangan membandingkan diri sendiri dengan orang lain.


Banyak orang mengalami insecure karena terlalu sering membandingkan diri sendiri
dengan orang lain. Hal ini hanya menghasilkan daftar panjang berisi nama orang-
orang yang anda anggap lebih baik daripada anda. Jangan membandingkan diri sendiri
dengan orang lain sebab setiap orang memiliki kehidupan dan lingkungan yang
berbeda, misalnya dalam hal keluarga, faktor genetika, dan kesempatan.

e. Belajarlah menerima keadaan.


Terkadang rasa rendah diri pada diri kita membuat kita berpikir: “jika hal tertentu
berubah, hidup kita akan lebih menyenangkan”. Contohnya, “Jika berat badanku turun
10 kg, hidupku pasti lebih menyenangkan” atau “Jika pekerjaanku lebih baik, aku
akan merasa lebih bahagia.” Sekalipun keinginan anda terpenuhi, kebahagiaan anda
hanya sementara sebab secara tidak sadar, anda masih memendam rasa tidak aman.
Materi dan hal-hal semu yang anda kejar karena merasa rendah diri bukanlah cara
yang ampuh untuk mengatasi masalah. Ubahlah kebiasaan berpikir yang mengatakan,
“Jika aku…, hidupku akan bahagia” sebab anda akan kecewa ketika hal-hal tersebut
ternyata tidak membawa kebahagiaan. Berfokus pada kekuatan, nilai keutamaan, dan
hal-hal positif yang anda miliki saat ini adalah pola pikir yang membuat anda merasa
bahagia. Belajarlah menerima keadaan agar anda bisa menjalani hidup yang bahagia.

f. Hentikan kebiasaan mengkritik diri sendiri.


Mengatakan hal-hal negatif kepada diri sendiri setiap hari hanya memperparah
keadaan sebab pernyataan tersebut membuat anda semakin kecewa pada diri sendiri
dan membentuk keyakinan negatif yang salah dalam pikiran anda. Jika anda mulai
berpikir, “Ia tidak menyukai aku karena wajahku jelek” atau “Aku tidak diterima
bekerja karena kurang pandai”, segera hentikan dan gantilah dengan memikirkan hal-
hal positif tentang diri sendiri. Jangan membohongi diri dengan berkata, “Ia
mencintaiku karena akulah wanita yang paling cantik." Alih-alih, katakan hal-hal
positif yang realistis, “Aku adalah wanita yang menarik dan layak dicintai. Aku
adalah pribadi yang baik dan murah hati yang membuat banyak orang ingin berteman
denganku.”

g. Bangunlah rasa percaya diri.


Agar bisa menghilangkan rasa insecure, berusahalah membangun rasa percaya diri.
Mulailah dengan memperbaiki cara anda memandang diri sendiri. Insecure terbentuk
karena kita memiliki gambaran yang salah terhadap diri sendiri. Berusahalah
menyadari bahwa gambaran diri yang salah tidak memperlihatkan siapa anda yang
sebenarnya.Hilangkan label yang anda berikan kepada diri sendiri dengan mengubah
pola pikir negatif yang mengatakan bahwa anda bodoh, jelek, pecundang, gagal, dll.
Tolaklah pikiran tersebut dan biasakan berpikir positif tentang diri sendiri.

3. Melakukan Hal-Hal Positif

a. Tidak terlalu membatasi interaksi sosial.


Orang-orang yang merasa rendah diri cenderung merasa takut jika harus bersosialisasi
dan membuka diri. Beranikan diri untuk berinteraksi dengan orang lain. Rasa rendah
diri hanya ada di dalam pikiran. Dengan semakin sering bersosialisasi, anda akan
menyadari bahwa orang lain tidak menilai, mengejek, atau menghina anda. Dengan
demikian, anda bisa merasa nyaman dan percaya diri berada di tengah banyak orang.

b. Bertemanlah dengan orang-orang positif.


Orang-orang yang sering berinteraksi dengan kita bisa sangat memengaruhi harga diri
kita. Anda akan terpengaruh jika banyak menghabiskan waktu bersama orang-orang
negatif yang selalu mengkritik, mengomentari, dan menilai orang lain. Oleh sebab itu,
manfaatkan waktu untuk berinteraksi dengan orang-orang positif yang mau menerima
dan menyukai orang lain tanpa menilai. Carilah teman yang tidak suka menilai orang
lain agar anda mampu menerima diri sendiri apa adanya.Walaupun rasa percaya diri
seharusnya tumbuh dari dalam, berteman dengan orang-orang yang menerima anda
apa adanya akan sangat membantu. Hal ini akan menghilangkan pandangan yang
salah bahwa orang lain selalu menilai dan mengkritik anda.

c. Berusahalah terus meningkatkan diri.


Salah satu cara mengatasi rasa rendah diri adalah dengan terus memperbaiki diri.
Anda bebas memilih caranya, mungkin dengan mengembangkan keterampilan kerja,
menjajaki hobi baru, mendalami hobi saat ini, menentukan target berolahraga, atau
mulai menabung untuk pergi berlibur. Berusahalah membuat kehidupan anda semakin
baik dan lebih bermakna. Cara ini akan mengurangi rasa rendah diri sebab orang-
orang yang berhasil mencapai tujuan cenderung tidak merasa rendah diri.

d. Jadilah sukarelawan.
Agar lebih mudah melihat kenyataan, lakukan aktivitas di luar rumah dengan
membantu orang lain dan komunitas, misalnya dengan melakukan kerja bakti di
lingkungan perumahan atau melakukan kegiatan amal. Dengan melakukan kegiatan
tersebut, Anda mampu melihat bahwa kenyataan yang sebenarnya tidak seburuk yang
Anda pikirkan selama ini.Dengan menjadi sukarelawan, Anda memiliki kesempatan
untuk merasakan keberhasilan dan membangun harga diri. Cara ini mampu mengatasi
rasa rendah diri sebab Anda bersedia membantu komunitas. Selain itu, Anda akan
merasa lebih dihargai dan tidak lagi menjadi beban bagi orang lain.

e. Tantanglah ketakutan terbesar anda.


Apakah anda berpikir bahwa orang lain akan memandangi anda atau memberikan
komentar? Rasa takut adalah hal yang wajar, tetapi ingatlah bahwa setiap orang
berbeda. Komentar yang anda dengar belum tentu benar dan harus diabaikan. Bisa
dipastikan ada sesuatu yang salah di dalam pikiran mereka.

Namun harus kita ketahui juga, yang lalu biarlah berlalu dan kita harus melihat ke masa
depan dan jangan sampai melakukan kesalahan yang sama lagi. Hal yang harus kita fikirkan
juga adalah jangan pernah membuat diri kita merasa bahwa kita mendefinisikan siapa diri
kita sekarang. Sehingga merasa bahwa diri kita ini tidak layak.

Yang berikutnya jangan sampai kita terlalu sering melihat sosial media. Dengan terlalu sering
melihat sosial media akan membuat kita kesulitan untuk bangkit. Pastinya cara bangkit dari
keterpurukan menurut psikologiyang pernah terjadi di dalam diri kita itu tidak mudah. Untuk
itu hal lain yang harus dilakukan adalah dengan tetap melihat ke depan dan jangan sampai
terlalu sering melihat orang lain atau selalu bersyukurlah dengan apa yang kita miliki
sekarang.

Hal lain yang akan menyulitkan kita dalam hal insecure dalam psikologi adalah terlalu
overthingking atau berfikir yang terlalu berlebihan. Sehingga dengan hal ini jika kita terlalu
banyak berfikir dan juga tidak mempedulikan kesehatan, nantinya kita merasa tidak nyaman
dengan diri kita dan hal tersebut akan membuat diri kita malah semakin menjadi pribadi yang
cuek.

Untuk itu jangan terlalu keras pada diri sendiri dan juga jangan pernah berfikir bahwa diri
kita tidak berharga, apalagi merasa bahwa kita tidak menarik dan pintar. Untuk saat ini
segeralah berfikir positif apapun yang terjadi. Untuk cara mengatasi yang bisa dilakukan
lainnya adalah dengan selalu menuliskan hal- hal positif di dalam jurnal diri kita, khususnya
ketika kita tengah merasa insecure.

Karena tubuh kita ini memang membutuhkan hal- hal positif atau pun berbagai hal yang bisa
melawan rasa insecure yang ada di dalam diri kita. Anda juga perlu dikelilingi dengan orang-
orang yang akan membuat kita jauh lebih suportif. Setiap orang pastinya membutuhkan
dukungan dari orang terdekatnya, misalnya sahabat atau pasangan, sehingga bisa
menumbuhkan lagi rasa kepercayaan diri yang ada di dalam diri anda. seorang sahabat yang
bisa mengingatkan diri anda mengenai hal positif yang anda miliki.
Tips/mencegah timbulnya rasa insecure.

Sumber : www.google.com

Cara mencegah hal insecure yang ada di dalam diri kita sebenarnya bisa kita lakukan sendiri
dengan mudah, asalkan ada kemauan di dalam diri kita yang kuat, seperti dengan terus
melawan insecurity dengan hal- hal atau perkataan yang positif. Hal ini juga harus anda
lakukan, dan terus menerus melakukannya. Lawan secara terus menerus dengan kalimat
positif, sehingga pasa akhirnya anda bisa mengatasi hal tersebut.

Cara berikutnya yang bisa dilakukan adalah dengan menemukan hal- hal atau kelebihan yang
ada di dalam diri kita. Seperti kita ketahui, biasanya kita selalu merasa fokus dengan
kekurangan yang ada di dalam diri kita. Untuk itulah sangat penting dilakukan untuk melihat
kelebihan yang ada di dalam diri kita. Ini salah satunya teknik psikologi sosial yang bisa kita
lakukan terhadap insecure dalam psikologi, sehingga nantinya kita bisa menghilangkan
insecure yang ada di dalam diri kita.
Sumber : www.google.com

Kemudian jangan pernah mendengarkan orang yang menghina anda. Jangan merasa rendah
diri karena anda berbeda. Percayalah pada diri sendiri sebab setiap orang memiliki
keistimewaan. Berfokuslah pada kekuatan dan hal-hal positif yang anda miliki. Cintai diri
sendiri. Setiap orang dalam kehidupan ini adalah pribadi yang mengagumkan dengan cara
masing-masing. Ingatlah bahwa anda tidak hidup sendirian hanya karena anda berbeda.

Yang berikutnya anda bisa mengkonsultasikan hal tersebut dengan orang lain, atau orang
yang jauh lebih professional di bidangnya tersebut. Terkadang kita merasa bahwa diri kita
memiliki hal yang serius, meskipun begitu kita juga harus merasa insecure yang berlebihan,
dan tidak ada salahnya melakukan konsultasi dengan psikolog atau orang yang jauh lebih ahli
di bidangnya.

Anda mungkin juga menyukai