Ditjen PTPP

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 41

Kebijakan dan Strategi Pengadaan Tanah, Penilaian Tanah dan

Konsolidasi Tanah dalam mendukung Pembangunan


disampaikan dalam Rapat Kerja Nasional Tahun 2022
Direktorat Jenderal Pengadaan Tanah dan Pengembangan Pertanahan
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional
2022
Land Management Paradigm dalam
Outline RENSTRA ATR/BPN Tahun 2020-2024

Pengadaan Tanah

Penilaian Tanah dan Ekonomi


Pertanahan
Konsolidasi Tanah dan Pengembangan
Pertanahan
Land Management Paradigm dalam RENSTRA ATR/BPN 2020-2024
Capaian Pelaksanaan Anggaran Fungsi Pengadaan Tanah dan
Pengembangan Pertanahan Tahun 2022 (s.d Juli 2022)
Capaian PTPP : 25,21 %
Capaian Pelaksanaan Anggaran Fungsi Pengadaan Tanah dan
Pengembangan Pertanahan Tahun 2022 (s.d Juli 2022)
Progress PSN dan NON PSN
Target
Jumlah Proyek PSN : 151
Jumlah
Luas (Ha) Alokasi UGK (Rp.)
Bidang
208.807 42.398,72 127.130.455.188.358

Realisasi
Jumlah % Jumlah
Luas (Ha) % Luas UGK (Rp.) % UGK
Bidang Bidang
154.180 73,84 21.391,34 50,45 90.087.863.990.624 70,86

Target
Jumlah Proyek Non PSN : 178 Jumlah
Luas (Ha) Alokasi UGK (Rp.)
Bidang
61.490 13.591,98 19.522.496.827.990

Realisasi
Jumlah % Jumlah
Luas (Ha) % Luas UGK (Rp.) % UGK
Bidang Bidang
38.437 62.51 8.897,64 65,46 14.034.411.223.578 71,89
Ringkasan Pengadaan Tanah Tahun 2022

NON
PSN
PSN

Pengadaan Tanah mulai


173 182
Tahun 2022

Sudah selesai Januari 2022


13 4
s/d Juli 2022

Yang sampai saat ini


151 178
berjalan s/d Juli 2022

Diberhentikan/ditunda di
9 0
tahun 2022
Pelaksanaan Pengadaan Tanah Se-indonesia Tahun 2022
Jumlah Proyek Target Alokasi UGK (Rp.) Jumlah Proyek Target Alokasi UGK (Rp.)
Jumlah Jumlah
No. Provinsi Luas (Ha) No. Provinsi Luas (Ha)
NON Bidang NON Bidang
PSN PSN PSN PSN
PSN PSN
PSN PSN PSN PSN

1 DKI Jakarta 8 8 3.687 178,29 10.792.637.500.387 18 Sulawesi Utara 3 2 3.811 899,37 1.839.376.260.650
2 Jawa Barat 24 9 55.765 7.572,30 51.574.491.673.390 19 Sulawesi Tengah 3
3 Jawa Tengah 10 13 17.373 2.553,20 7.913.690.990.604 20 Sulawesi Selatan 13 1 12.888 2.240,66 2.926.875.058.809
4 DI Yogyakarta 3 7 4.445 239,93 7.123.416.723.297 21 Sulawesi Tenggara 6 6 721 771,73
5 Banten 11 9 26.966 2.495,01 11.181.897.370.054
22 Sulawesi Barat 1 1 658 19,63 91.942.000.000
6 Kalimantan Barat 6 5 2.165 343,03 990.614.233.571 23 Gorontalo 1 1 2.564 1.178,74 608.604.484.427
7 Kalimantan Tengah 0 24 Sumatera Utara 10 10 5.066 4.107,24 7.508.000.000.000
8 Kalimantan Selatan 1 7 1.044 566,88 357.116.649.050 25 Sumatera Barat 3 12 786 316,15 1.192.361.470.000
9 Kalimantan Timur 3 14 2.971 2.436,48 1.410.657.180.332 26 Riau 6 1 5.143 1.533,28 842.423.894.700
10 Maluku 2 2 69 42,47 17.446.812.521 27 Jambi 4 3 947 307,38 2.141.270.669.686
11 Maluku Utara 0 28 Sumatera Selatan 9 8 4.431 2.754,73 1.554.379.859.195
12 Bali 0 2 29 Lampung 2 12 6.474 1.966,50

13 Nusa Tenggara Barat 1 1 209 27,44 70.000.000.000 30 Bangka Belitung 1

14 Nusa Tenggara Timur 4 3 653 1.550,41 31 Kepulauan Riau 2

15 Aceh 6 1 5.756 3.654,91 1.673.015.834.862 32 Bengkulu 1


16 Papua 2 33 Jawa Timur 14 25 44.215 4.642,96 15.320.236.522.823
17 Papua Barat 6 Total 151 178 208.807 42.398,72 127.130.455.188.358
Daftar Proyek Target Beroperasi Dan Selesai Tahun 2022
Sektor Pelabuhan, 1. Pembangunan Jaringan Sungai
Daerah Irigasi Lhok Guci 1. Bendungan Lolak Bendungan
Bandar Udara dan - Bidang 33,22% - Luas 16,93% -Bidang 97,45 % -Luas 99,33%
dan Irigasi
2. Pembangunan Jaringan Irigasi 2. Bendungan Kuwil Kawangkoan
Kereta Jambo Aye Kanan -Bidang 94,39 % -Luas 93,02%
- Bidang 46,84% -Luas 20,76% 1. Bendungan Margatiga
Pelabuhan Kijing -Bidang 60,16 % -Luas 53,24 %
-Bidang 96,53 % -Luas 96,97% 2. Bendungan Way Sekampung
-Bidang 100 % -Luas 100 %
KA Tebing Tinggi-Kuala Tanjung
-Bidang 54,11% -Luas 21,73%
1. Bendungan Sadawarna
- Bidang 66,65% - Luas 61,03%
Bandar Udara Nabire 2. Bendungan Ciawi
-Bidang 100% -Luas 100% - Bidang 98,74% - Luas 94,83%
3. Bendungan Sukamahi
LRT Jabodetabek (DKI Jakarta) - Bidang 99,37% - Luas 94,13%
-Bidang 9,67% -Luas 12,45%
Bendungan Semantok
LRT Jabodetabek (Jawa Barat) -Bidang 95,68 % -Luas 73,61 %
-Bidang 102,2 % -Luas 93,18%
Bendungan Tamblang
-Bidang 100% -Luas 100%

Bendungan Beringin Sila


-Bidang 100 % -Luas 100 %

1. Tol Sigli-Banda Aceh 1. Tol Pasuruan Probolinggo


-Bidang 97,39% -Luas 98% -Bidang 90,85 % -Luas 92,57 %
1. Tol Cibitung-Cilincing 1. Tol Cisumdawu
- Bidang 97,54% -Luas 95,31% - Bidang 99% - Luas 99.54%
2. Tol Becakayu 2. Tol Cinere-Jagorawi
Sektor Jalan dan 1. Tol Serpong-Cinere - Bidang 95,64% -Luas 96,25% - Bidang 95,32% - Luas 97,64%
Jembatan - Bidang 90,84% -Luas 99,74% 3. Tol Cibitung-Cilincing
- Bidang 99,75% - Luas 99,68%
4. Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu
- Bidang 82,23% - Luas 95,49%
Permasalahan dan Strategi Percepatan
Pelaksanaan Pengadaan Tanah

(1) Banyaknya Perkara atau (1) Disharmonisasi Beberapa


Sengketa terkait Obyek Ketentuan Peraturan
Pengadaan Tanah

COMP- (2) Banyaknya Laporan dan REGU- (2) Pemahaman Instansi yang
LAINT
Pengaduan Masyarakat terkait LATION Memerlukan Tanah terhadap
Pengadaan Tanah yang Regulasi Pengadaan Tanah
Menyebabkan Banyak Waktu yang Masih Lemah
P2T Tersita untuk Memberikan
Keterangan atau BAP

Strategi Strategi

● Tim Advokasi intens mendampingi P2T


● Sosialisasi regulasi Pengadaan Tanah
yang terkena masalah hukum
● Pembahasan lebih intensif dengan
● Biro Hukum & Dirjen 7 memberikan Kementerian/Lembaga terkait
pendampingan yang intens untuk
pengadaan tanah on going dan diusulkan
untuk ada Tim Khusus
Permasalahan dan Strategi Percepatan
Pelaksanaan Pengadaan Tanah
(1) Permasalahan Hukum yang (1) Tanah Berkarakteristik Khusus
Dihadapi Para Panitia yang Memerlukan Perlakuan
Pengadaan Tanah (P2T) Khusus

LAW (2) Penggunaan Aplikasi SIPT oleh LAND (2) Layanan KKPR Masih Manual
P2T yang Masih Rendah dan Lama serta terdapat
Sehingga Basis Data Pengadaan Perbedaan Pemahaman
Tanah Tidak Tersedia dengan terhadap Pihak yang Memohon
Baik dan Tidak Bisa Tersaji KKPR
dengan Cepat

Strategi
Strategi

● Pembahasan lebih intensif dengan


● Seluruh P2T harus menggunakan
Kementerian/Lembaga terkait
SIPT dan diberikan punishment
untuk yang tidak ● Penyesuaian Regulasi agar Pelayanan
● APIP dan Humas harus lebih proaktif Menjadi Lebih Terstruktur dan
memberikan pendampingan terkait Terarah
pelaksanaan Pengadaan Tanah
Cakupan dan Capaian ZNT s.d Juni 2022
Peta Sebaran ZNT Aktif Digunakan s/d Juni 2022

Peta ZNT Aktif adalah Peta ZNT yang telah diupload ke dalam
Aplikasi KKP dan digunakan untuk Pelayanan Pertanahan
Pemanfaatan Peta ZNT Oleh Kantor Pertanahan
Pembuatan Peta NBT
Penilai Pertanahan

Lisensi Penilai Pertanahan Penilai Pertanahan adalah orang perseorangan yang


melakukan penilaian secara independen dan profesional yang
telah mendapat izin praktik penilaian dari Menteri Keuangan dan
telah mendapat lisensi dari Lembaga Pertanahan untuk
menghitung nilai/harga objek pengadaan tanah.

Penilai Pertanahan
sebanyak 291 Penilai

Kantor Jasa Penilai Publik


sebanyak 104 KJPP
Kerja Sama Pemanfaatan Peta Zona Nilai Tanah
Kerja Sama Pemanfaatan Informasi Nilai Tanah
Koordinasi dengan Kemendagri dan Kerja Sama dengan MAPPI

Tindak Lanjut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2021


tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun 2022 dalam rangka MoU antara Kementerian ATR/BPN dan MAPPI pada
Pemanfaatan Peta ZNT dalam optimalisasi Pendapatan Pajak Daerah hari Senin, 27 Desember 2021 dalam rangka :
dan BPHTB 1. Pertukaran Data dan Pemanfaatan Data Bersama
untuk membangun Basis Data Nilai Tanah
Nasional;
Rapat Koordinasi Antara Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian 2. Penyediaan dan Peningkatan Kompetensi SDM
ATR/BPN pada tanggal 21 Desember 2021 dengan simpulan : melalui pendidikan dan sertipikasi di bidang
1. Kerja sama ZNT Basis Nilai Bidang Tanah dengan pembiayaan Penilaian Pertanahan dan Tata Ruang/Penataan
pemda merupakan ”investasi” yang mendorong perekonomian Ruang;
3. Kemitraan Penilaia Pertanahan dan Penata
daerah dengan peningkatan PAD dan transparansi transaksi
Ruang/Tata Ruang
masyarakat 4. Pendampingan dalam Mitigasi dan Penyelesaian
2. Perlu Peraturan dalam penerapan ZNT/NBT untuk pelayanan masalah pada kegiatan penilaian pengadaan
pertanahan dan pajak daerah tanah;
3. Peningkatan SDM ZNT/NBT dengan pelatihan bersama antara 5. Dukungan riset pengembangan Standar Penilaian
ATR/BPN dan PEMDA terkait Kegiatan Penilaian Pertanahan Tata
4. Akan dilaksanakan koordinasi lebih lanjut antara ATR/BPN dengan Ruang/Penataan Ruang
Kemendagri dan Pemda
Hasil Penilaian Tingkat Maturitas Peta ZNT
Hasil Maturitas pada Kantor Pertanahan di 20 Provinsi
Hasil Maturitas pada Kantor Pertanahan di 20 Provinsi
Hasil Maturitas pada Kantor Pertanahan di 20 Provinsi
Permasalahan (Hasil Maturitas)
dan Strategi Pemecahan Masalah
Permasalahan Penilai Pertanahan pada Kegiatan
Pengadaan Tanah dan Strategi Pemecahan Masalah
Capaian Konsolidasi Tanah di Indonesia

Jumlah Lokasi KT :
1.063 Lokasi

Jumlah Bidang KT :
59.882 bidang

Jumlah Peserta KT :
234.239 KK

Catatan:
Data dikumpulkan dari tahun 1982 sampai
dengan tahun 2015
Distribusi Capaian Konsolidasi Tanah Tahun 1980 - 2021
Arah Kebijakan Pembangunan Perumahan dan Kawasan
Permukiman dalam Mendukung Program NSUP/Kotaku
Keterlibatan Kementerian ATR/BPN dalam Mendukung Program
NSUP/Kotaku
Lokasi Pilot Project KT/KTV
Terima Kasih
#KementerianATRBPN

Anda mungkin juga menyukai