BJT2 - Manajemen Risiko Dan Asuransi Abdi4211 - Muhammad Ali Maskur 042652916
BJT2 - Manajemen Risiko Dan Asuransi Abdi4211 - Muhammad Ali Maskur 042652916
BJT2 - Manajemen Risiko Dan Asuransi Abdi4211 - Muhammad Ali Maskur 042652916
UNIVERSITAS TERBUKA
1
ABDI4211-2
NASKAH TUGAS MATA KULIAH
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2023/2024 Genap (2024.1)
No Soal
.
1. Risiko eksternalitas adalah risiko yang mungkin terjadi dalam perusahaan karena pengaruh dari
factor eksternal. Identifikasilah dan jelaskan risiko-risiko eksternalitas yang dihadapi oleh
perusahaan.
Jawab :
Pengertian Risiko eksternalitas (external risk) : Risiko eksternalitas (external risk) adalah potensi
penyimpangan hasil pada eksposur perusahaan strategis, dan bisa berdampak pada potensi
penutupan usaha, karena pengaruh dari faktor eksternal. Risiko eksternalitas bersumber dari
peristiwa-peristiwa yang terjadi di luar pengendalian langsung namun dapat pula justru ditujukan
langsung pada fasilitas dan atau manajemen perusahaan.
Macam-macam Risiko Eksternalitas :
a. Risiko Reputasi
Adalah potensi hilangnya atau hancurnya image perusahaan karena penerimaan lingkungan
eksternal yang rendah, atau bahkan bisa terjadi penolakan. Penyebab penolakan tersebut ada
dua: ketidakmampuan perusahaan mengambil tindakan terhadap isu eksternal yang terkait
dengan perusahaan dan ketidakmampuan perusahaan mengelola komunikasi dengan pihak
berkepentingan eksternal yang dapat menimbulkan persepsi positif terhadap perusahaan.
Faktor mana yang lebih penting? Sebenarnya kedua faktor tersebut sangat penting sekalipun
tidak selalu sejalan. Risiko reputasi di dalam industri perbankan, baik yang disebabkan oleh
internal perusahaan maupun pihak eksternal perusahaan tidak hanya merusak bank secara
individu, tetapi dapat juga merusak sistem perbankan secara keseluruhan. Pengelolaan risiko
reputasi : Pilihan yang terbaik bagi perusahaan adalah mencegah terhadap kemungkinan
terjadinya risiko reputasi. Upaya pencegahan biasanya tidak terlalu menampakkan hasil.
Seolah-olah tanpa upaya pencegahan pun perusahaan berjalan normal. Pencegahan akan
terasa sangat penting setelah perusahaan mengalami musibah yang menghancurkan reputasi.
Semua karyawan, direksi, dan komisaris akan berkomentar, "Kalau saja kita menerapkan sistem
pencegahan terhadap reputasi, kita tidak terpuruk seperti ini". Ada beberapa hal agar risiko
tidak terjadi, antara lain:
1) Maksimalkan Peran Kehumasan
2) Prosedur dan budaya kerja
b. Risiko lingkungan
Adalah potensi penyimpangan hasil, bahkan potensi penutupan perusahaan karena
ketidakmampuan perusahaan dalam mengelola polusi dan dampaknya yang ditimbulkan oleh
perusahaan. Analisis resiko lingkungan adalah proses memperkirakan resiko pada organisme,
sistem, atau populasi dengan segala ketidakpastian yang menyertainya. Jadi intinya analisis
risiko lingkungan adalah proses prediksi kemungkinan dampak negatif yang terjadi terhadap
lingkungan sebagai akibat dari kegiatan tertentu. Cara untuk mengurangi risiko lingkungan
2
ABDI4211-2
adalah Indentifikasi dari kegiatan pada masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang
memiliki potensi memiliki dampak negatif terhadap lingkungan. Ada 4 langkah dalam
menentukan aspek dan dampak lingkungan, yaitu :
1) Identifikasi secara menyeluruh aktifitas dari suatu kegiatan dengan menggunakan
diagram alur atau table.
2) Identifikasi aspek lingkungan dari kegiatan yang dilakukan sebanyak- banyaknya.
3) Identifikasi dampak yang ditimbulkan berdasarkan aspek-aspek yang telah dibuat,
4) Evaluasi dampak yang signifikan.
c. Risiko sosial
Adalah potensi penyimpangan hasil karena tidak akrabnya perusahaan dengan lingkungan
tempat perusahaan berada. Termasuk di dalamnya adalah kalau perusahaan tidak peka
terhadap rekruitmen karyawan tanpa memberi kesempatanmasyarakat setempat dan peran
sosial perusahaan dalam masyarakat. Risiko sosial timbul karena perbedaan persepsi dan
budaya yang mengakibatkan terjadinya rasa ketidakpuasan serta ketidakadilan dari para
pemangku kepentingan eksternal. Kegagalan mengelola risiko sosial ini dapat mengakibatkan
biaya ekonomi tinggi dan merusak reputasi dari organisasi, serta pada akhirnya dapat
berdampak sistemik menghancurkan keunggulan bersaing dari suatu negara Ada 4 komponen
yang menjadi karakteristik risiko sosial, yaitu :
1) Isu dominan;
2) Pemangku kepentingan;
3) Cara membangun konflik;
4) Persepsi.
Ada beberapa hal yang dapat menjadi pegangan bagi manajemen untuk mengecek adanya
risiko hukum dalam perusahaan.
1) Format dokumen
2) Klausul Perlindungan
3) Netting
4) Status hukum.
3
ABDI4211-2
2. Asuransi mempunyai banyak manfaat. Jelaskan setidaknya enam (6) manfaat dari asuransi dan
berikan contohnya.
Jawab :
4
ABDI4211-2
3. Metode penentuan tarif asuransi dapat dibagi dalam tiga kategori. Jelaskan ketiga kategori
penentuan tarif tersebut.
Jawab :
Berikut adalah beberapa metode penetapan tarif premi asuransi yang melibatkan faktor-faktor
seperti mortalitas, suku bunga, dan pendapatan dari asuransi:
1. Mortalitas :
a. Tabel Mortalitas :
Tabel ini berisi data statistik mengenai tingkat kematian pada berbagai kelompok usia.
Perusahaan asuransi menggunakan tabel mortalitas untuk menghitung risiko kematian
dan menentukan tarif premi asuransi jiwa.
b. Generalized Linear Mixed Models (GLMM) :
Metode ini memodelkan mortalitas dengan faktor underwriting dan frailty
menggunakan rumus-rumus matematik dan statistik. GLMM digunakan untuk
menghitung tarif premi asuransi jiwa dengan memperhitungkan faktor-faktor tersebut.
2. Suku Bunga :
a. Suku bunga mempengaruhi nilai waktu uang dan risiko investasi. Perusahaan asuransi
menghitung premi dengan mempertimbangkan suku bunga saat mengestimasi nilai
masa depan dari pembayaran klaim dan investasi premi.
b. Metode Aggregate Cost :
Metode ini digunakan untuk menghitung premi tahunan pada asuransi. Pembayaran
premi bisa dilakukan setiap tahun dengan besaran yang sama atau berubah-ubah.
Metode ini mempertimbangkan suku bunga dan faktor-faktor lain dalam perhitungan
premi.
5
ABDI4211-2
premi berdasarkan pengalaman pembayaran kerugian perusahaan asuransi di masa
lalu.
Perlu diingat bahwa perusahaan asuransi menggunakan kombinasi metode-metode ini untuk
menghitung tarif premi yang sesuai dengan risiko dan karakteristik produk asuransi tertentu.
Sumber Referensi :
1. BMP ABDI4211 Edisi-3
2. https://aaji.or.id/File/Download/1970
3. https://www.researchgate.net/publication/
339027713_PERHITUNGAN_PREMI_ASURANSI_JIWA_MENGGUNAKAN_GENERALIZED_LINEAR_MIX
ED_MODELS
4. https://123dok.com/article/penetapan-harga-premi-tarif-premi-asuransi.rz3ggwey