58643-Article Text-128806-1-10-20240131

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 13

Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024

P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

PENGARUH PEMBELAJARAN BISNIS ONLINE TERHADAP INTENSI BERBISNIS


DIGITAL DENGAN KOMPETENSI DIGITAL SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
Alfina Marsha Kristianty Sidupa1*, Saino2
Program Studi S1 Pendidikan Bisnis, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Negeri Surabaya
[email protected]
[email protected]

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari pembelajaran bisnis online terhadap intensi berbisnis digital
yang dimediasi oleh kompetensi digital pada lulusan BDP di SMK wilayah Jombang, diantaranya melalui SMKN
Mojoagung, SMKN 1 Jombang, dan SMK PGRI 1 Jombang. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif
deskriptif, dimana sampel dalam penelitian terdiri atas 200 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan
instrumen penelitian berupa angket online menggunakan Google form, yang disebarkan kepada lulusan BDP angkatan tahun
2023 dari SMKN Mojoagung, SMKN 1 Jombang, dan SMK PGRI 1 Jombang. Variabel pembelajaran bisnis online
(X) berpengaruh signifikan terhadap intensi berbisnis digital (Y). Variabel pembelajaran bisnis online (X) berpengaruh
signifikan terhadap kompetensi digital (Z). Variabel kompetensi digital (Z) tidak berpengaruh signifikan terhadap
intensi berbisnis digital (Y). Variabel pembelajaran bisnis online (X) dimediasi oleh kompetensi digital (Z) tidak
berpengaruh signifikan terhadap intensi berbisnis digital (Y).

Kata kunci : Intensi berbisnis digital; kompetensi digital; Pembelajaran bisnis online

Abstract

This research aims to determine the influence of online business learning on digital business intentions mediated by
digital competence in BDP graduates in vocational schools in the Jombang area, including through SMKN
Mojoagung, SMKN 1 Jombang, and SMK PGRI 1 Jombang. The type of research used is descriptive quantitative,
where the sample in the research consists of 200 respondents. The data collection technique uses a research
instrument in the form of an online questionnaire using Google form, which is distributed to BDP graduates class of
2023 from SMKN Mojoagung, SMKN 1 Jombang, and SMK PGRI 1 Jombang. The online business learning variable
(X) has a significant effect on digital business intentions (Y). The online business learning variable (X) has a
significant effect on digital competence (Z). The digital competency variable (Z) has no significant effect on digital
business intentions (Y). The online business learning variable (X) mediated by digital competence (Z) has no
significant effect on digital business intentions (Y).

Keywords : Digital business intentions; Digital competence; Online business learning

PENDAHULUAN dan infrastruktur untuk menjalankannya


(Dabbous & Boustani, 2023). Bisnis secara
Indonesia telah berada pada era transformasi digital dapat dilakukan oleh seseorang yang
digital yang melingkupi banyak bidang mumpuni dalam pengoperasiannya, diantaranya
kepentingan, salah satunya pada bidang ekonomi. seperti keterampilan secara teknis, kecakapan
Tujuan dari dilakukannya transformasi digital pengetahuan, dan faktor lingkungan untuk
adalah untuk dapat menciptakan pemulihan mempengaruhi kebiasaan seseorang.
ekonomi global menjadi lebih inklusif, dimana
penerapannya melalui integrasi digital usaha Era digital di Indonesia memiliki perkembangan
mikro, kecil dan menengah hingga pada cakupan yang cukup signifikan, hingga Januari 2023
dengan skala besar (Andreya, 2022). Teknologi terdapat 77% data populasi Indonesia telah
digital mengubah sifat kegiatan usaha atau bisnis, menggunakan internet dan 98,3% mengaksesnya
dimana teknologi digital diposisikan sebagai alat menggunakan handphone. Secara khusus dalam

65
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

bidang ekonomi digital atau bisnis, melalui survei Secara tidak langsung pembelajaran bisnis online
E-commerce 2021 terdapat 63,52% pelaku usaha membentuk kompetensi digital pada peserta didik,
memanfaatkan layanan internet untuk pemasaran karena sebagian besar proses pembelajaran
digital. Digitalisasi dalam bisnis memberikan dilakukan dengan menggunakan perangkat dan
manfaat yang sangat efektif dan efisien, karena sistem digital. Kompetensi digital sangat
memberikan kemudahan dalam melakukan diperlukan pada era transformasi ini agar mampu
pemasaran, penargetan pelanggan secara spesifik, menunjang berbagai kegiatan digitalisasi bisnis.
biaya pemasaran yang terjangkau, produktifitas Adanya minat menjadi pengusaha pada era
yang berdaya saing, dan melakukan manajemen ekonomi digital, menunjukkan bahwa terdapat
pelanggan. Diterapkannya digitalisasi, intensi yang kuat untuk dapat mewujudkannya.
menunjukkan adanya potensi dan perkembangan Intensi termasuk dalam Theory of Reasoned
usaha dalam sistem digital, semua itu dapat Action (TRA), berupa munculnya bentuk tingkah
dijalankan oleh siapapun. Sistem digital laku karena alasan tertentu dengan
menjadikan bisnis bersifat mobile, sehingga dapat mempertimbangkan dampak yang mungkin
dilakukan dimanapun dan kapanpun. Sedemikian terjadi. TRA dipengaruhi oleh faktor sikap dan
masif digitalisasi akan diterapkan dalam norma subyektif (Fang et al., 2017). Memiliki
kehidupan masyarakat salah satunya dalam pemahaman berbisnis dan keterampilan digital
bidang ekonomi, maka diperlukan pemahaman berpengaruh prediktif terhadap intensi berbisnis
kompetensi yang memadai untuk menghadapi era secara nyata, memungkinkan seseorang membuat
digital tersebut. kreasi bisnis baru (Singh & Dwivedi, 2022).
Masyarakat pada era ini memiliki pola pikir yang Bentuk respon dan hasil belajar dalam
dipengaruhi oleh pesatnya perkembangan pembelajaran bisnis online berbeda-beda,
teknologi dan informasi, hal tersebut membuat sehingga belum diketahui secara pasti apakah
mereka menjadi lebih terbuka terhadap pembelajaran bisnis online yang membentuk
pandangan politik dan ekonomi sehingga terlihat kompetensi digital dapat berpengaruh pada
lebih reaktif dengan perubahan lingkungan yang intensi berbisnis secara digital.
terjadi di sekelilingnya. Masyarakat pada era ini Dengan adanya fenomena tersebut, tujuan dari
juga dinilai lebih menyukai sesuatu yang efisien dilakukannya penelitian ini pada lulusan BDP
dan bersifat bebas, dalam pekerjaan menjadi adalah untuk: (1) Mengetahui apakah
seorang pengusaha adalah pilihan bidang yang pembelajaran bisnis online berpengaruh terhadap
banyak diminati. Survei tentang minat kaum intensi berbisnis digital. (2) Mengetahui apakah
muda dalam meniti karir, menunjukan bahwa pembelajaran bisnis online berpengaruh terhadap
terdapat sebanyak 58,3% responden memilih kompetensi digital. (3) Mengetahui apakah
menjadi pengusaha, dengan dibarengi beberapa kompetensi digital berpengaruh terhadap intensi
pengembangan diri seperti literasi berbisnis, berbisnis digital. (4) Mengetahui apakah
penggunaan teknologi, dan bidang investasi pembelajaran bisnis online dimediasi
(Nuralam, 2023). kompetennsi digital berpengaruh terhadap intensi
Keinginan menjadi seorang pengusaha pada era berbisnis digital. Hal inilah yang mendorong
digital, memerlukan pembelajaran untuk mampu peneliti untuk melakukan penelitian dengan judul
menguasai bidang yang berkaitan seperti melalui “Pengaruh Pembelajaran Bisnis Online terhadap
pembelajaran di sekolah. Mendukung adanya Intensi Berbisnis Digital dengan Kompetensi
penerapan transformasi dan ekonomi digital, Digital sebagai Variabel Intervening”.
kurikulum 2013 membentuk mata pelajaranbisnis
online sebagai bentuk literasi bisnis digital, yang
akan dipelajari oleh peserta didik di SMK bidang KAJIAN PUSTAKA DAN PENGEMBANGAN
keahlian Bisnis Daring dan Pemasaran (BDP). HIPOTESIS
mata pelajaran bisnis online, menyiapkanpeserta
didik mampu mengakomodasi keperluan usaha Theory of Reasoned Action (TRA) atau teori
atau bisnis yang dijalankan secara digital. tindakan beralasan merupakan dasar teori dari

66
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

intensi, yang terbentuk melalui sikap dan norma Kompetensi digital merupakan gabungan dari
subyektif dicetuskan oleh Fishbein dan Ajzen pengetahuan, keterampilan, dan sikap untukdapat
1975 (Wibowo & Indarti, 2020). Secara mengakses, menggunakan, membuat, berbagi
sederhana, TRA mengasumsikan bahawa intensi sumber daya digital secara efisien,
dapat menentukan perilaku seseorang untuk berkomunikasi, dan berkolaborasi melalui
bertindak berdasarkan penilaiannya pribadi dan teknologi digital untuk mencapai tujuan
persepsi yang kuat terhadap referensi. (Perifanou & Economides, 2019).

Pengaruh dari sikap yang didasarkan pada Intensi Berbisnis Digital


penilaian secara pribadi, dalam konteks Intensi berbisnis digital adalah adanya motivasi
penelitian ini pembelajaran bisnis online untuk melakukan upaya perencanaan dan
merupakan sebuah kondisi yang menempatkan pencarian informasi berdasarkan tujuan bisnis
lulusan BDP pernah mempelajarinya dan telah yang dikehendaki dengan memanfaatkan sistem
menyelesaikannya. Penilaian secara pribadi dapat digital (Antonizzi & Smuts, 2020). Intensi
mencerminkan perasaan suka atau tidak suka berbisnis digital didefinisikan sebagai niat
yang dirasakan selama menempuh pembelajaran seseorang untuk memulai usaha dengan
bisnis online yang dapat dicerminkan melalui memanfaatkan teknologi (Yaghoubi Farani et al.,
pembentukan sikap. 2017).
Pengaruh dari norma subyektif didasarkan pada Hubungan Antar Variabel Pembelajaran
persepsi yang kuat terhadap referensi. Dalam Bisnis Online, Kompetensi Digital, dan Intensi
konteks penelitian ini, pembelajaran bisnis online Berbisnis Digital
dianggap secara langsung menumbuhkan
pemahaman keilmuan berbisnis secara online H1 : Pembelajaran bisnis online berpengaruh
atau digital. Namun secara tidak langsung telah signifikan terhadap intensi berbisnis digital
membentuk kompetensi digital melalui proses pada lulusan BDP
pembelajaran yang dilakukan. Dengan adanya
persepsi yang kuat bahwa kompetensi digital juga Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi
merupakan komponen penting dalam berbisnis timbulnya intensi berbisnis digital adalah
digital maka dapat semakin memperkuat intensi. pembelajaran bisnis online. hal ini dinyatakan
melalui temuan dalam penelitian bahwa mata
Pembelajaran Bisnis Online pelajaran bisnis online memiliki pengaruh
signifikan terhadap minat berwirausaha (Chabib
UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem & Sulistyowati, 2021). Didukung oleh penelitian
Pendidikan Nasional menyatakan bahwa lainnya juga dinyatakan bahwa entrepreneur
pembelajaran adalah terbentuknya proses education berdampak positif terhadap
interaksi antara peserta didik, pendidik, dan pengembangan entrepreneurship (Marin &
sumber belajar pada lingkungan belajar. Chitimiea, 2020). Hal tersebut disebabkan karena
Sedangkan bisnis online merupakan seluruh pembelajaran bisnis online memberikan andil
bentuk kegiatan bisnis yang dilakukan secara yang besar dalam membentuk pemahaman dan
otomatis menggunakan sistem informasi dalam keilmuan berbisnis digital sehingga dapatmemicu
jalur internet (Indra Wibawa, 2019). Sehingga timbulnya intensi untuk berbisnis secaradigital.
secara konsep, pembelajaran bisnis online
merupakan kegiatan belajar mengajar yang H2 : Pembelajaran bisnis online berpengaruh
melibatkan peserta didik, pendidik, dan sumber signifikan terhadap kompetensi digital pada
belajar pada lingkungan belajar untuk lulusan BDP
mempelajari sistemasi bisnis secara digital
melalui internet. Secara tidak langsung, pembelajaran bisnis
online dapat membentuk kompetensi digital. Hal
Kompetensi Digital ini disebabkan karena adanya penggunakan

67
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

perangkat dan sistem digital yang cukup masif terbentuk melalui pembelajaran bisnis online.
digunakan dalam proses pembelajaran. Hal ini sehingga kompetensi digital tidak cukup mampu
dinyatakan melalui temuan dalam penelitian menjadi mediator untuk menghubungkan dan
bahwa pembelajaran yang menerapkan memberikan pengaruh. Dinyatakan dalam
penggunaan sistem teknologi terbukti penelitian yang menemukan hasil bahwa literasi
berpengaruh positif terhadap kompetensi digital digital dan pembelajaran bisnis online
(Maula et al., 2021). Didukung oleh penelitian berpengaruh terhadap intensi berbisnis online
lain yang juga menyatakan bahwa digital (Mugiono et al., 2021). Serta kompetensi bisnis
marketing literacy sangat efektif dalam digital berpengaruh signifikan terhadap intensi
peningkatan kompetensi digital untuk berbisnis digital (Singh & Dwivedi, 2022). Maka
berwirausaha (Nibulan, Tapi Rondang Hafas, diperlukan variabel-variabel yang memiliki
2022). kesesuaian spesifikasi konteks agar mampu
saling mempengaruhi.
H3 : Kompetensi digital tidak berpengaruh
signifikan terhadap intensi berbisnis digital
METODE PENELITIAN
pada lulusan BDP
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian
Kompetensi digital yang secara tidak langsung
ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif.
terbentuk melalui pembelajaran bisnis online
Terdapat tiga variabel dalam peneltian ini,
tidak mampu menjadi faktor berpengaruh
diantaranya adalah pembelajaran bisnis online
terhadap intensi berbisnis digital. Hal ini
sebagai variabel bebas, intensi berbisnis digital
dinyatakan melalui temuan dalam penelitian yang
sebagai variabel terikat, dan kompetensi digital
menyatakan bahwa kompetensi digital tidak
sebagai variabel intervening atau mediasi.
berpengaruh terhadap intensi berperilaku
Sampel yang diteliti dalam penelitian ini
(Kabakus et al., 2023). Ketidak mampuan
berjumlah 200 responden dari populasi lulusan
kompetensi digital mempengaruhi intensi
BDP di SMK wilayah Jombang. Lokasi
berbisnis digital dikarenakan kompetensi digital
penelitian dilakukan diwilayah Jombang, dengan
tidak bersifat kontekstual, terhadap intensi
lulusan BDP dari SMKN Mojoagung, SMKN 1
berbisnis digital yang memiliki konteks perilaku
Jombang, dan SMK PGRI 1 Jombang.
tertentu. Pada penelitian lain dinyatakan bahwa
kompetensi bisnis digital berpengaruh signifikan Teknik pengumpulan data yang digunakan pada
terhadap intensi berbisnis digital (Singh & penelitian ini adalah dengan menyebarkan angket
Dwivedi, 2022). Hal ini dinyatakan berpengaruh secara online melalui Google form kepadalulusan
karena kompetensi bisnis digital dengan intensi BDP yang telah menyelesaikan pembelajran
berbisnis digital memiliki konteks yang sejalan, bisnis online di kelas XII, jawaban diukur dengan
sehingga memiliki spesifikasi tertentu yang skala likert 1-4 melalui pernyataan sangat tidak
saling berkaitan. setuju hingga sangat setuju.

H4 : Pembelajaran bisnis online dimediasi Hasil uji validitas instrumen terdapat sejumlah 55
kompetensi digital tidak berpengaruh butir pernyataan dalam angket valid, dikarenakan
nilai loading factor > 0,60. Besarnya nilai
signifikan terhadap intensi berbisnis digital
reliabilitas komposit dan cronbach’s alpha dari
pada lulusan BDP
variabel pembelajaran bisnis online, kompetensi
Kompetensi digital tidak mampu memediasi digital, dan intensi berbisnis digital > 0,60
hubungan antara pembelajaran bisnis online sehingga setiap variabel adalah reliabel dan dapat
terhadap terbentuknya intensi berbisnis digital. digunakan.
Ketidak mampuan kompetensi digital dalam hal Teknik analisis data menggunakan SEM-PLS
ini disebabkan karena pembentukannya tidak melalui alat analisis SmartPLS 4, yang terdiri atas
melalui pembelajaran yang secara langsung 3 tahap yaitu model pengukuran atau outer model,
membentuk kompetensi tersebut, melainkan
kompetensi digital secara tidak langsung

68
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

model struktural atau inner model, dan Evaluasi Karakteristik responden dalam penelitian ini
kebaikan dan kecocokan model. terbagi dalam beberapa kriteria, diantaranya
sebagai berikut:
Berikut merupakan rancangan penelitian yang a. Berdasarkan asal sekolah, lulusan BDP,
dilanjutkan dengan penjelasan indikator masing- telah menyelesaikan pembelajaran bisnis
masing variabel. online

Tabel 1. Kelompok asal sekolah,


lulusan BDP, telah menyelesaikan
pembelajaran bisnis online

Gambar 1. Rancangan Penelitian


Sumber : Diolah Peneliti (2023)
Indikator variabel pembelajaran bisnis online Sumber : Diolah Peneliti (2024)
diidentifikasi dari beberapa rumusan indikator
dari Chabib (2021), Nurhayati & Lestari (2022), Berdasarkan tabel 1, dominan responden
Zaenal Arifin (2009), dan Asrul et al., (2022) berasal dari SMKN 1 Jombang sebanyak 100
diantaranya: 1) Komponen pembelajaran responden dengan presentase 50%, diikuti dari
(Dengan sub indikator materi pembelajaran; SMKN Mojoagung sebanyak 87 atau 43,5%,
tenaga pengajar; media pembelajaran; fasilitas SMK PGRI 1 Jombang sebanyak 13 atau
belajar; evaluasi), 2) Peningkatan pengetahuan 6,5%. Secara keseluruhan responden
(Dengan sub indikator kebiasaan; pengetahuan merupakan lulusan BDP dan telah
tentang bisnis; keterampilan teknologi), 3) menyelesaikan pembelajaran bisnis online di
Kesiapan memulai bisnis (Dengan sub indikator kelas XII.
akumulasi persepsi; motivasi; kepercayaan diri).
Indikator variabel kompetensi digital mengadopsi b. Berdasarkan minat
indikator dari Monggilo et al., (2021) meliputi: 1)
Mengakses media digital, 2) Menyeleksi Tabel 2. Kelompok minat
informasi, 3) Memahami informasi, 4)
Menganalisis informasi, 5) Memverifikasi
informasi, 6) Mengevaluasi, 7) Mendistribusi
informasi, 8) Memproduksi informasi, 9) Sumber : Diolah Peneliti (2024)
Berpartisipasi aktif, dan 10) Berkolaborasi.
Indikator variabel intensi berbisnis digital Berdasarkan tabel 2, diketahui bahwa secara
mengadopsi indikator dari Gelderen et al., (2008) keseluruhan responden berminat untuk
meliputi: 1) Desires, 2) Preferences, 3) Plans, 4) berbisnis/berbisnis digital.
Behavior expectencies.
c. Berdasarkan cita-cita

HASIL DAN PEMBAHASAN Tabel 3. Kelompok cita-cita


Penelitian memiliki arah tujuan yakni untuk
mengetahui adanya pengaruh pembelajaranbisnis
online dengan kompetensi digital terhadapintensi
berbisnis digital.

1. Karakteristik Responden

69
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

Gambar 2. Model Struktural


Sumber : Output SmartPLS (2024)

Sumber : Diolah Peneliti (2024) Dalam penelitian ini digunakan pembelajaran


bisnis online sebagai variabel eksogen (X)dengan
Berdasarkan tabel 3, dominan responden 3 indikator, kompetensi digital sebagai variabel
memilih bercita-cita sebagai intervening/mediasi (Z) dengan 10 indikator, dan
pengusaha/pelaku bisnis digital sejumlah 172 intensi berbisnis digital sebagai variabel endogen
dengan presentase 86%, PNS sejumlah 6 atau (Y) dengan 4 indikator. Kemudian dilanjutkan
3%, dokter sejumlah 2 atau 1%, CEO analisis menggunakan PLS Algorithm untuk
sejumlah 1 atau 0,5%, guru sejumlah 3 atau kriteria validitas nilai loading factor > 0,6-0,7 ;
1,5%, polisi sejumlah 1 atau 0,5%, komedian AVE > 0,5 ; nilai reliabilitas komposit > 0,7 ; nilai
sejumlah 1 atau 0,5%, creative marketing cronbach’s alpha > 0,7.
sejumlah 1 atau 0,5%, dan bekerja sejumlah untuk menghasilkan uji sebagai berikut.
12 atau 6%.
a. Validitas Konvergen
d. Berdasarkan kepemilikan usaha rintisan Tabel 5. Nilai Outer Loading
Variabel Indikator Outer Keterangan
Loading
Tabel 4. Kelompok memiliki usaha Pembelajaran Komponen 0,927
Bisnis Online pembelajaran
(X) Peningkatan 0,971
pengetahuan Valid
Kesiapan 0,963
memulai bisnis
Kompetensi Mengakses 0,788
Digital (Z) media digital
Sumber : Diolah Peneliti (2024) Menyeleksi 0,705
Memahami 0,717
Menganalisis 0,713
Berdasarkan tabel 4, dominan responden tidak Memverifikasi 0,737
memiliki usaha rintisan sejumlah 134 dengan Mengevaluasi 0,846 Valid
presentase 67%, dan responden yang telah Mendistribusi 0,683
Memproduksi 0,836
memiliki usaha rintisan sejumlah 66 dengan Berpartisipasi 0,822
presentase 33%. aktif
Berkolaborasi 0,831
Intensi Desires 0,894
2. Model Pengukuran (Outer Model) Preferences 0,827
Berbisnis
Digital (Y) Plans 0,893 Valid
Setelah data dari kuisioner terakumulasi, Behavior 0,797
dilanjutkan dengan mengolah data menggunakan expectencies
software SmartPLS 4. Tahap awal adalah dengan Sumber : Output SmartPLS 4 (2024)
membuat model struktural dengan menempatkan
hubungan antara variabel eksogen, variabel Berdasarkan tabel 5, diketahui bahwa
endogen, dan variabel intervening/mediasi. seluruh item indikator telah valid karena

70
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

keseluruhan nilai diatas 0,6. Selain melalui c. Relibilitas


outer loading, validitas konvergen juga Tabel 7. Reliabilitas Komposit &
diuji melalui nilai AVE berikut yang juga Cronbach’s Alpha
telah memiliki nilai diatas 0,5. Var. Reliabilitas Cronbach’s Ket
Komposit alpha
X 0,968 0,950 Reliabel
Tabel 6. AVE Z 0,935 0,925 Reliabel
Variabel Average Variance
Extracted (AVE)
Y 0,915 0,875 Reliabel
Pembelajaran Bisnis Online (X) 0,910 Sumber : Output SmartPLS 4 (2024)
Kompetensi Digital (Z) 0,593
Intensi Berbisnis Digital (Y) 0,729 Berdasarkan tabel 7, ditunjukkan bahwa
Sumber : Output SmartPLS 4 (2024) seluruh variabel penelitian memiliki nilai
relibilitas komposit dan Cronbach’s alpha >
b. Validitas Diskriminan 0,7, sehingga masing-masing variabel
Tabel 6. Nilai Cross Loading telah memenuhi kriteria uji relibilitas.

Indikator Pemb. Intensi


Bisnis Komp. Berbisnis 3. Model Struktural (Inner Model)
Online Digital Digital
Komponen Pembelajaran 0.927 0.678 0.763 pengujian dalam metode dilakukan untuk
melihat apakah hipotesis diterima atau ditolak.
Peningkatan Pengetahuan 0.971 0.718 0.868
Pada struktural atau inner model akan
Kesiapan Memulai Bisnis 0.963 0.667 0.878 dilakukan uji terhadap koefisien determinasi
Mengakses Media Digital 0.734 0.788 0.685 (𝑅2), effect size (𝑓2), Path Cefficients (Direct
Menyeleksi Informasi 0.353 0.705 0.38 Effect), dan Spesific Indirect Effect. Uji
dilakukan untuk memperoleh keterkaitan
Memahami Informasi 0.294 0.717 0.279
hubungan antar variabel penelitian.
Menganalisis Informasi 0.37 0.713 0.372

Memverifikasi Informasi 0.608 0.737 0.591 a. Koefisien Determinasi (𝐑𝟐)


Mengevaluasi 0.644 0.846 0.571
Tabel 8. R-square
Variabel R-square
Mendistribusi Informasi 0.324 0.683 0.38
Z 0,520
Memproduksi Informasi 0.702 0.836 0.654 Y 0,780
Berpartisipasi Aktif 0.365 0.822 0.427 Sumber : Output SmartPLS 4 (2024)
Berkolaborasi 0.704 0.831 0.683
Berdasarkan tabel 8, ditunjukkan bahwa
Desires 0.793 0.656 0.894
nilai R-square untuk variabel Z adalah
Preferences 0.697 0.567 0.827 0,520, dan variabel Y adalah 0,780. Nilai
Plans 0.789 0.624 0.893 tersebut menjelaskan bahwa kemampuan
Behavior Expectencies 0.715 0.534 0.797
variabel X sebagai variabel eksogen
mampu mempengaruhi sebesar 52%
Sumber : Output SmartPLS 4 (2024)
variabel kompetensi digital secara sedang
Berdasarkan tabel 6, ditunjukkan bahwa atau moderat, dan 78% variabel Y secara
nilai cross loading indikator lebih tinggi kuat.
terhadap variabelnya dibandingkan dengan
indikator pada variabel lain. Maka b. Effect Size (𝐟𝟐)
disimpulkan bahwa indikator yang Tabel 9. f-square
digunakan dalam penelitian memenuhi Variabel 𝒇𝟐
kriteria validitas diskrimanan, dan indikator X–Y 1,327
dapat membedakan variabel satu dengan X-Z 1,082
lainnya. Z-Y 0,042

71
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

Sumber : Output SmartPLS 4 (2024) Tabel 11. Specific Indirect Effect


Variabel Original T- P-
Sample statistic values
Berdasarkan tabel 9, ditunjukkan bahwa
X–Z-Y 0,099 1,531 0,126
terdapat pengaruh yang besar antara
Sumber : Output SmartPLS 4 (2024)
variabel X terhadap variabel Y yakni
sebesar 1,327. Pada variabel lainnya
Berdasarkan tabel 11, ditunjukkan
terdapat pengaruh yang besar antara
bahwa secara tidak langsung X sebagai
variabel X terhadap variabel Z yakni
variabel eksogen melalui Z sebagai
sebesar 1,082, dan terdapat pengaruh yang
variabel mediasi tidak berpengaruh
kecil antara variabel Z terhadap variabel Y
terhadap Y sebagai variabel endogen,
yakni sebesar 0.042.
sehingga dapat disimpulkan bahwavariabel
Z tidak mampu memediasi karena nilai P
c. Koefisien Jalur (Direct effect)
values 0,126 > 1. Melalui hasil tersebut,
Koefisien jalur diuji melalui prosedur
maka disimpulkan bahwa variabel
Bootstrapping.
kompetensi digital tidak mampu
memediasi variabel pembelajaran bisnis
online terhadap variabel intensi berbisnis
digital.

4. Evaluasi Kebaikan dan Kecocokan Model

Model fit merupakan uji yang dilakukan untuk


mengetahui kecocokan model. Oleh karena itu,
maka dikembangkan beberapa ukuran untuk
Gambar 3. Bootstrapping menyatakan bahwa model yang diajukan
Sumber : Output SmartPLS 4 (2024) dapat diterima yaitu melalui Q-square, dan
Goodness of Fit Index (GoF Index).
Tabel 10. Path Coefficients
Original T- P- Keputusan a. Cross Validated Redundancy (𝐐𝟐)
Sample statistic values
Q-square diuji melalui prosedur
X–Y 0,779 10,369 0,000 Diterima
X–Z 0,721 18,590 0,000 Diterima Blindfolding.
Z-Y 0,138 1,527 0,127 Ditolak
Sumber : Output SmartPLS 4 (2024)

Berdasarkan tabel 10, ditunjukkan bahwa


terdapat hubungan yang kuat dan
signifikan antara variabel X terhadap
variabel Y dengan nilai sebesar 0,000, hal
yang sama juga terjadi antara variabel X
terhadap variabel Z dengan nilai sebesar
0,000. Teridentifikasi bahwa terdapat
pengaruh yang kurang signifikan atau Gambar 4. Bllindfolding
lemah antara variabel Z terhadap variabel Sumber : Output SmartPLS 4 (2024)
Y dengan nilai 0,127. Melalui data tersebut
dapat disimpulkan bahwa variabel X – Y, Tabel 12. Q-square
X – Z adalah berpengaruh signifikan, dan Variabel 𝑸𝟐
variabel Z – Y tidak berpengaruh Z 0,254
signifikan. Y 0,553
Sumber : Output SmartPLS 4 (2024)
d. Specific Indirect Effect

72
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

Berdasarkan tabel 12, ditunjukkan terhadap intensi berbisnis digital dengan


bahwa variabel Z memiliki nilai Q-square kompetensi digital sebagai variabel intervening.
sebesar 0,254 yang berarti memiliki Hasil penelitian secara langsung menyatakan
pengaruh moderat, dan variabel Y sebesar bahwa: (1) Pembelajaran bisnis online
0,553 yang berarti memiliki pengaruh berpengaruh signifikan terhadap intensi berbisnis
tinggi. Kedua variabel endogen tersebut digital pada lulusan BDP. (2) Pembelajaran bisnis
memiliki nilai observasi yang baik karena online berpengaruh signifikan terhadap
dapat memiliki nilai predictive relevance kompetensi digital pada lulusan BDP. (3)
yaitu Q-square > 0. Kompetensi digital tidak berpengaruh signifikan
terhadap intensi berbisnis digital pada lulusan
b. Goodness of Fit BDP. (4) pembelajaran bisnis online dimediasi
Tabel 13. Goodness of Fit oleh kompetensi digital tidak berpengaruh
signifikan terhadap intensi berbisnis digital pada
INDI
VARI
KAT
OUTER COMMUN R- GoF lulusan BDP.
ABEL LOAD ALITY square Index
OR
Berdasarkan temuan dalam penelitian ini, maka
X1.1 0.927 0.859329 0.52 peneliti mengajukan saran diantaranya: (1) Bagi
X X1.2 0.971 0.942841 0.78 sekolah menengah kejuruan bidang kompetensi
0.963 0.927369
bisnis daring, untuk dapat memberikan sekaligus
X1.3
meningkatkan kualitas pembelajaran produktif
Z1 0.788 0.620944
kejuruan secara lengkap dan memadai. Kualitas
Z2 0.705 0.497025 pembelajaran yang optimal mampu membentuk
Z3 0.717 0.514089 kompetensi dan mempersiapkan peserta didik
menjadi lulusan yang terarah serta sesuai dengan
Z4 0.713 0.508369
kebutuhan karir atau industri. (2) Bagi
Z5 0.737 0.543169 Universitas Negeri Surabaya dan program studi
Z
Z6 0.846 0.715716 0.6609
pendidikan bisnis, penelitian dapat menjadi
0.683 0.466489 6636 bagian dari sumber referensi untuk kepentingan
Z7
penelitian selanjutnya dan atau untuk kegiatan
Z8 0.836 0.698896
belajar mengajar bahwa intensi berbisnis digital
Z9 0.822 0.675684 dapat dibentuk melalui pemahaman ilmu dan
Z10 0.831 0.690561 penguasaan keterampilan bisnis digital. (3) Bagi
peneliti selanjutnya, agar dapat melibatkan lebih
Y1 0.894 0.799236
banyak variabel dalam penelitian mengenai
Y2 0.827 0.683929 aspek-aspek kontekstual dan psikologis yang
Y
Y3 0.893 0.797449 lebih rinci untuk dapat membentuk intensi
0.797 0.635209
berbisnis digital. Hal ini disebabkan oleh karena
Y4
adanya faktor-faktor lain yang belum termasuk
Rata-rata 0.67211773 0.65
dalam penelitian ini, sehingga belum cukup
Sumber : Diolah Peneliti (2024) mampu mendeteksi arah hubungan yang
signifikan.
Berdasarkan tabel 13, ditunjukkan bahwa
perolehan hasil GoF adalah 0,66 yang termasuk
dalam kriteria GoF tinggi. Melalui hasil tersebut, DAFTAR PUSTAKA
dapat disimpulkan bahwa model tersebut mampu
menjelaskan data secara empiris. Afdalia, N., Pontoh, G. T., & Kartini, K. (2014).
Theory of planned behavior dan readiness
for change dalam memprediksi niat
KESIMPULAN implementasi peraturan pemerintah nomor
71 tahun 2010. Jurnal Akuntansi & Auditing
Penelitian ini dilakukan untuk Indonesia, 18(2), 110–123.
mengetahui pengaruh pembelajaran bisnis online https://doi.org/10.20885/jaai.vol18.iss2.art

73
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

3 Belajar Kurikulum 2013 Dalam


Pembelajaran Tematik Di SDN 4 Cipeujeuh
Alimuddin. (2014). Penilaian Dalam Kurikulum Wetan. 2012, 162–167.
2013. Prosiding Seminar Nasional, 01, 1–
11. Fang, W. T., Ng, E., Wang, C. M., & Hsu, M. L.
https://www.journal.uncp.ac.id/index.php/p (2017). Normative beliefs, attitudes, and
roceding/article/view/220 social norms: People reduce waste as an
index of social relationships when spending
Andreya, E. (2022). Tingkatkan Investasi leisure time. Sustainability (Switzerland),
Ekonomi , Transformasi Digital jadi 9(10). https://doi.org/10.3390/su9101696
Prioritas Utama G20. 1–3.
https://aptika.kominfo.go.id/2022/11/tingk Fatria, F., & Listari. (2017). Penerapan Media
atkan-investasi-ekonomi-transformasi- Pembelajaran Google Drive Dalam
digital-jadi-prioritas-utama-g20/ Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal
Penelitian Pendidikan Bahasa Dan Sastra,
Antonizzi, J., & Smuts, H. (2020). The 2(1), 138–144.
Characteristics of Digital Entrepreneurship
and Digital Transformation: A Systematic Febriani, P. S., & Sarino, A. (2017). Dampak
Literature Review. In Lecture Notes in Cara Belajar Dan Fasilitas Belajar Dalam
Computer Science (including subseries Meningkatan Prestasi Belajar SiswaSekolah
Lecture Notes in Artificial Intelligence and Menengah Kejuruan. Jurnal
Lecture Notes in Bioinformatics): Vol. MANAJERIAL, 16(1), 163.
12066 LNCS. Springer International https://doi.org/10.17509/manajerial.v16i1.1
Publishing. https://doi.org/10.1007/978-3- 0584
030-44999-5_20 Furadantin, N. R. (2018). Analisis Data
Asrul, Saragih, A. H., & Mukhtar. (2022). Menggunakan Aplikasi SmartPLS v.3.2.7
Evaluasi Pembelajaran. Perdana 2018. Academia (Accelerating the World’s
Publishing. Research), 1–8.

Bank Indonesia. (2022). IMF: Indonesia Berhasil Gelderen, V., Marco, Brand, M., Praag, mirjam
Menjaga Stabilitas Perekonomian Di van, Bodewes, W., Poutsma, E., & Gils,
Tengah Pandemi. In Siaran Pers. bi.go.id. anita van. (2008). Explaining
https://www.bi.go.id/id/publikasi/ruang- entrepreneurial intentions by means of the
media/news-release/Pages/sp_248722.aspx theory of planned behaviour. 13(6):538-.
https://www.emerald.com/insight/content/d
Chabib, M. H. S., & Sulistyowati, R. (2021). oi/10.1108/13620430810901688/full/html
Pengaruh Mata Pelajaran Bisnis Online,
Penggunaan Smartphone, dan Pemanfaatan Handaru, A. W., Parimita, W., & Mufdhalifah, I.
Media Sosial Terhadap Minat Berwirusaha W. (2015). Membangun Intensi
Siswa Kelas XII BDP di SMK Negeri 1 Berwirausaha Melalui Adversity. Jurnal
Surabaya. Jurnal Pendidikan Tata Niaga Manajemen Dan Kewirausahaan, 17(2),
(JPTN), 9(2), 1209–1215. 155–166.
https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id https://doi.org/10.9744/jmk.17.2.155

Dabbous, A., & Boustani, N. M. (2023). Digital Hardika, H., Nur Aisyah, E., & Gunawan, I.
Explosion and Entrepreneurship Education: (2019). Buku Transformasi Belajar
Impact on Promoting Entrepreneurial Generasi Milenial. In Education Inquiry.
Intention for Business Students. Journal of Hasanah, U. U., & Setiaji, K. (2019). Pengaruh
Risk and Financial Management, 16(1). Literasi Digital, Efikasi Diri, Lingkungan
https://doi.org/10.3390/jrfm16010027 Terhadap Intensi Berwirausaha Mahasiswa
Fadhillah, H., Studi, P., Guru, P., Dasar, S., & Dalam E-Business. Economic Education
Cirebon, U. M. (2021). Penilaian Hasil Analysis Journal, 2(1), 1–18.

74
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

https://doi.org/10.15294/eeaj.v13i2.17051 Marin, A.-A., & Chitimiea, A. (2020).


Entrepreneurial Knowledge and Digital
Hazmi, N. (2019). TUGAS GURU DALAM Competencies – Keys for a Success of
PROSES PEMBELAJARAN. JOEAI Students Entrepreneurship. Studia
(Journal of Education and Instruction), 2, Universitatis „Vasile Goldis” Arad –
56–65. Economics Series, 30(2), 57–69.
https://doi.org/https://doi.org/10.31539/joe https://doi.org/10.2478/sues-2020-0012
ai.v2i1.734
Maula, F. I., Saraswati, T. T., Wibowo, N. H. A.,
Henseler, J., Ringle, C. M., & Sarstedt, M. (2015). & Harwida, G. (2021). Implementation
A new criterion for assessing discriminant Implementation of Business Education and
validity in variance-based structural Digital Marketing Literacy to Improve
equation modeling. Journal of the Academy Technopreneurship Competence in
of Marketing Science, 43(1), 115–135. influencing strategies to maintain SMEs in
https://doi.org/10.1007/s11747-014-0403-8 the Pandemic Era. Jurnal Entrepreneur Dan
Entrepreneurship, 10(1), 57–66.
Indra Wibawa. (2019). Era Bisnis Online https://doi.org/10.37715/jee.v10i1.1846
Underdog VS Incumbent Bisnis.
penakopihitam. Monggilo, Z., Kurnia, N., Wirawanda, Y., Desi,
https://www.google.co.id/books/edition/Er Y., Sukmawati, A., Anwar, C., Wenerda, I.,
a_Bisnis_Online/KdPGDwAAQBAJ?hl=e & Astuti, S. (2021). Cakap Bermedia
n&gbpv=0 Digital (Z. M. Z. Monggilo & N. Kurnia
(Eds.)). Direktorat Jenderal Aplikasi
Kabakus, Bahcekapili, & Ayaz, A. (2023). The Informatika.
effect of digital literacy on technology http://literasidigital.id/books/modul-cakap-
acceptance: An evaluation on bermedia-digital/
administrative staff in higher education.
Journal of Information Science. Mugiono, M., Dian, S., Prajanti, W., Wahyono,
https://doi.org/https://doi.org/10.1177/0165 W., Pgri Batang, S., Ki, I. J., No, M.,
5515231160028 Selatan, P., & Batang, K. (2021). The Effect
of Digital Literacy and Entrepreneurship
Kemendikbud. (2018). Peraturan Direktur Education Towards Online
Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah Entrepreneurship Intention Through Online
Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Business Learning and Creativity At
Nomor: 07/D.D5/Kk/2018 Tentang Marketing Department in Batang Regency.
Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Journal of Economic Education, 10(1), 21–
Kejuruan (SMK)/ Madrasah Aliyah 27.
Kejuruan (MAK). In Kemendikbud (Issue https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/je
021, p. 307). ec/article/view/41304
https://kurikulum.kemdikbud.go.id.
http://psmk.kemdikbud.go.id/konten/3824/ Muhammad, H. (2018). PANDUAN PENILAIAN
struktur-kurikulum-smk-perdirjen- HASIL BELAJAR PADA SEKOLAH
dikdasmen-no-07dd5kk2018-tanggal-7- MENENGAH KEJURUAN (p. 86).
juni-2018 www.academia.edu.
https://www.academia.edu/39940471/PAN
Kusumaningrum, A., Kusnendi, K., & Hardiana, DUAN_PENILAIAN_SMK
D. (2022). Peran Persepsi Kontrol Perilaku
dalam Memediasi Pengaruh Pengetahuan Mulyadi, H., & Kusnindar, N. D. (2021).
Kewirausahaan terhadap Intensi Pelatihan Berbasis Teknologi terhadap
Kewirausahaan Digital. Ideas: Jurnal Intensi Berwirausaha pada Siswa Kelas XII
Pendidikan, Sosial, Dan Budaya, 8(4), 1485. Instrumentasi dan Otomatisasi Proses di
https://doi.org/10.32884/ideas.v8i4.1053 SMK Negeri 1 Cimahi ARTICLE INFO :
21(1), 81–96.

75
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

Musnaini, M., Jambi, U., Junita, A., Medan, U. Diponegoro.


H., Wijoyo, H., & Indrawan, I. (2020). https://digilib.undip.ac.id/2012/10/05/parti
Digital business (Issue July). al-least-squares-konsep-teknik-dan-
aplikasi-smartpls-20-m3/
Nibulan, Tapi Rondang Hafas, H. R. (2022).
Peningkatan kompetensi kewirausahaan Purwantiningsih, A. (2020, September). Siswa
melalui pembelajaran berbasis projek SMK Bisa Punya Penghasilan dengan
berbantuan teknologi informasi dan Belajar Bisnis Online.
komunikasi. 9(2), 121–127. Radarsemarang.Jawapos.Com.
https://radarsemarang.jawapos.com/artikel/
Nuralam, Y. C. (2023). Survei Minat Milenial, 58% untukmu-guruku/2020/09/17/siswa-smk-
Pemuda Memilih jadi Pengusaha. bisa-punya-penghasilan-dengan-belajar-
medcom.id. bisnis-online/
https://www.medcom.id/nasional/peristiwa
/3NOOl6oN-survei-minat-milenial-58- Putri, D. Y., & Jayatri, F. (2021). Pengaruh
pemuda-memilih-jadi-pengusaha Penguasaan Literasi Digital Serta Mata
Kuliah Kewirausahaan Terhadap Minat
Nurhayati, D., & Lestari, N. S. (2022). Jurnal Berwirausaha Mahasiswa Stkip Pgri
Wacana Ekonomi Peran Digital Lumajang. PROMOSI (Jurnal Pendidikan
Entrepreneurial Learning dan Ekonomi), 9(2), 1–7.
Entrepreneurial Orientation Sebagai https://doi.org/10.24127/pro.v9i2.4507
Moderasi Pengaruh ICT Self-Efficacy
terhadap. Jurnal Wacana Ekonomi, 22, Riyana, C., & Fathoni, T. (2011). Komponen-
086–097. Komponen Pembelajaran. Universitas
Terbuka, 1–63.
Nurrahman, A., Rismaningsih, F., Hernaeny, U., https://scholar.google.co.id/citations?view_
Pratiwi, L., Wahyudin, Rukyat, A., Yati, F., op=view_citation&hl=en&user=KBeIRoI
Lusiani, Riaddin, D., & Setiawan, J. (2021). AAAAJ&citation_for_view=KBeIRoIAA
Pengantar Statistika 1 (S. Haryanti (Ed.)). AAJ:9pM33mqn1YgC
Media Sains Indonesia.
https://books.google.co.id/books?id=Vm1 Rizkiana Gumilang, M. (2022). Manfaat
XEAAAQBAJ&printsec=frontcover#v=on Presidensi G20 Bagi Indonesia. In
epage&q&f=false Djkn.Kemenkeu (p. 1).
https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-
Nurulhaq, D., & Supriastuti, T. (2020). jakarta3/baca-artikel/14750/Manfaat-
MANAJEMEN PEMBELAJARAN Presidensi-G20-Bagi-Indonesia.html
SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM : Konsep
dan Strategi dalam Meningkatkan Akhlak Sarstedt, M., Ringle, C. M., & Hair, J. F. (2020).
Peserta Didik. Cendekia Press. Handbook of Market Research. In
https://www.google.co.id/books/edition/M Handbook of Market Research (Issue
ANAJEMEN_PEMBELAJARAN_SEJAR September). https://doi.org/10.1007/978-3-
AH_KEBUDAYAA/- 319-05542-8
8wMEAAAQBAJ?hl=en&gbpv=0 Singh, R., & Dwivedi, A. (2022). Digital
Perifanou, M., & Economides, A. (2019). the entrepreneurship competency and digital
Digital Competence Actions Framework. entrepreneurial intention: Role of
ICERI2019 Proceedings, 1, 11109–11116. entrepreneurial motivation. Journal of
https://doi.org/10.21125/iceri.2019.2743 Positive School Psychology, 2022(6),
2310–2322. http://journalppw.com
Prof. Dr. Imam Ghozali, M.Com, A., & Hengky
Latan, S. (2012). Partial Least Squares: SMK Jurusan Bisnis Daring dan Pemasaran Se-
Konsep, Teknik dan Aplikasi SmartPLS 2.0 Indonesia. (n.d.). annibuku.com.
M3. Badan Penerbit Universitas https://annibuku.com/smk-jurusan-bisnis-

76
Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN) Volume 12 No 1 Tahun 2024
P-ISSN 2337-6708 E-ISSN 2723-3901

daring-dan-pemasaran cbOYEAAAQBAJ?hl=en&gbpv=1

Sudrajat, D. (2017). E-Business Definition and Wibowo, H. A., & Indarti, N. (2020). Blue-Collar
Dimensions. Bbs.Binus.Ac.Id. Workers Entrepreneurial Intentions and The
https://bbs.binus.ac.id/management/2017/0 Extended Theory of Reasoned Action:
8/e-business-definition-and-dimensions/ Incorporating SEM and Person-Item Map
Analysis. Journal of Indonesian Economy
Sugioyono. (2017). STATISTIKA UNTUK and Business, 35(3), 204–235.
PENELITIAN. ALFABETA, cv. https://doi.org/10.22146/jieb.52046
Sugiyono, & Lestari, P. (2021). Metode Widoyoko, E. P. (2013). Teknik Penyusunan
Penelitian Komunikasi (Sunarto (Ed.)). Instrument Penelitian. Yogyakarta: Pustaka
ALFABETA. Pelajar.
Supriyatna, A., & Asriani, E. N. (2019). Cara Yaghoubi Farani, A., Karimi, S., & Motaghed, M.
Mudah Merumuskan Indikator (2017). The role of entrepreneurial
Pembelajaran. Pustaka Bina Putera. knowledge as a competence in shaping
https://www.google.co.id/books/edition/Ca Iranian students’ career intentions to start a
ra_Mudah_Merumuskan_Indikator_Pembe new digital business. European Journal of
laj/OHjkDwAAQBAJ?hl=en&gbpv=0 Training and Development, 41(1), 83–100.
https://doi.org/10.1108/EJTD-07-2016-
Suwandi, I., Samun Jaja Raharja, & Purnomo, M.
0054
(2020). Antecedent of Digital
Entrepreneurial Intention on Padjadjaran. Yohany, R. et al. (2022). PERKEMBANGAN
AdBispreneur : Jurnal Pemikiran Dan EKONOMI INDONESIA DAN DUNIA
Penelitian Administrasi Bisnis Dan TRIWULAN II TAHUN 2022. 6(2), 114.
Kewirausahaan, 5(3), 333–345.
Universitas Ahmad Dahlan. (2022). Pentingnya
Memiliki Keterampilan Digital, Literasi
Digital, dan Cakap Digital. In Universitas
Ahmad Dahlan. lldikti5.kemdikbud.go.id.
https://lldikti5.kemdikbud.go.id/home/detai
lpost/pentingnya-memiliki-keterampilan-
digital-literasi-digital-dan-cakap-digital
Utami, T. H. (2010). Indikator dan Tujuan
Pembelajaran dalam Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran. Semnas Mipa, 2.
Utami, W. S. (2022). Hubungan antara
Pengetahuan Kewirausahaan, Kemampuan
Literasi Digital dengan Minat
Berwirausaha Mahasiswa. 18.
Wakil, A., Cahyani, rusnandari retno, Harto, B.,
Latif, adi sofyana, Hidayatullah, D.,
Simanjuntak, P., Rukmana, arief yanto, &
Sihombing, fredy A. (2022).
TRANSFORMASI DIGITAL DALAM
DUNIA BISNIS (R. M. S. Mila Sari (Ed.)).
Global Eksekutif Teknologi.
https://www.google.co.id/books/edition/Tr
ansformasi_Digital_Dalam_Dunia_Bisnis/

77

Anda mungkin juga menyukai