C.

7 PENELITIAN

1. Latar Belakang
Bagian ini mencakup latar belakang, tujuan, dan rasional strategi pencapaian
standar proses penelitian yang mencakup: perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan
penelitian yang didasarkan atas analisis internal dan eksternal, serta posisi dan
keunggulan pada bidang keilmuan PS.

a. Latar Belakang Strategi Standar Penelitian

ISTeK ICsada sebagai perguruan tinggi berkewajiban untuk menjalankan Tri
Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat. Penelitian diarahkan untuk menunjang reputasi akademik berbasis pada
kebutuhan masyarakat dunia usaha, industri dan kesehatan. Urgensi dibuatnya standar
penelitian sangat mempengaruhi output dari penelitian perguruan tinggi yang berkarakter
dan berkualitas, sehingga dibutuhkan penyusunan standar penelitian. Penetapan standar
hasil penelitian ISTeK ICsada berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi dan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti).
Standar penelitian yang ditetapkan terdiri dari standar hasil penelitian, standar……
( silahkan dilanjutkan ).
Standar tersebut diatas memiliki indikator kinerja utama dan indikator kinerja
tambahan yang gayut dengan Resntra.
Standar yang telah ditetapkan untuk mendukung VMTS prodi, fakultas dan ISTeK
perlu diupayakan agar tercapai melalui perumusan Teknik cara dan pendekatan agar
dapat tercapai sesuai target dengan merancang strategi yang tercantum dalam dokumen
SPMI dan rencana strategis UPPS dan PS.
b. Tujuan strategi Pencapain Standar
Memberikan pedoman, tata cara bagi institusi, fakultas, LPPM, dan peneliti untuk
mencapai standart penelitian yang sudah ditetapkan.
c. Rasional Strategi Pencapaian Standar Proses Penelitian
Rasional penetapan strategi pencapaian standar adalah mengacu pada sumber daya dan
VMTS yang ditetapkan. Visi Program Studi adalah Menjadi Prodi Keperawatan/Ners
bereputasi tinggi dalam melahirkan lulusan Ners yang berintegritas dan berdayaguna
(BeDa) pada tahun 2026. Misi Program Studi di bidang penelitian adalah
menyelenggarakan penelitian dasar dan terapan yang mampu mendukung pengembangan
pendidikan pembelajaran yang dapat mendukung perkembangan dunia usaha dan
industri, masyarakat dan kesehatan, sehingga dibutuhkan standar mutu Penelitian yang
mampu mendorong tercapainya misi tersebut.
Bahwasanya setiap standart yang ditetapkan wajib dicapai oleh seluruh unit kerja
terkait untuk mencapai ketentuan standar yang ditetapkan membutuhkan strategi yang
 efektif. Sehingga Program Studi Ilmu Keperawatan juga berkewajiban untuk mencapai
standar tersebut. Agar standar mutu dimuali dari perencanaan, pelaksanaan, dan
pelaporan penelitian yang didasarkan atas analisis internal dan eksternal, serta posisi dan
keunggulan pada bidang keilmuan PS dapat tersusun dan terlaksana dengan baik , maka
rencana strategi pencapaian standar dan sasaran penelitian perlu ditetapkan dengan
mempertimbangkan sumber daya yang ada.

2. Kebijakan / Rujukan dan Standar yang Menjadi Acuan PS

Berisi deskripsi dokumen legal kebijakan penelitian yang mencakup perencanaan
(termasuk arah dan fokus penelitian), pelaksanaan, dan pelaporan penelitian serta
panduan penelitian yang sesuai dengan peta jalan penelitian perguruan tinggi.
Selain mengacu pada UU, Peraturan dan Kebijakan pemerintah, penyelenggaraan
penelitian di Pogram Studi juga mengacu pada kebijakan-kebijakan berikut:
a. Peraturan Yayasan Nomor 01 Tahun 2022 tentang Statuta ISTeK ICsada Bojonegoro
yang di dalamnya terdapat ketentuan tentang Penelitian yaitu Pasal 77 ayat; (1) Kegiatan
penelitian di ISTeK merupakan kegiatan terpadu untuk menunjang kegiatan Pendidikan
dan Pengabdian kepada Masyarakat. (2) Penelitian dilakukan dengan mengikuti kaidah-
kaidah dan etika keilmuan pada bidang-bidang yang ditekuni. (3) Hasil-hasil penelitian
yang merupakan hak atas karya intelektual (HKI) wajib dilindungi sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
b. Garis Kebijakan Akademik yang ditetapkan berdasarkan SK Yayasan Nomor
03/Y.MAKIA/AP/VII/2022, yang menjelaskan bahwa setiap kegiatan penelitian yang
dilaksanakan mengacu pada ; Nilai–nilai Pancasila, kaidah, moral dan etika ilmu
pengetahuan serta nilai-nilai luhur organisasi, kebenaran ilmiah; penalaran; kejujuran;
keadilan; manfaat; kebajikan; tanggung jawab;. kebhinnekaan; dan keterjangkauan,
kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, otonomi keilmuan dan suasana
akademik yang kondusif bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, adil,
kebersamaan, efisien, efektif, transparan, dan akuntabel, serta nonkomersial,
akuntabilitas, transparansi, penjaminan mutu, efektivitas dan efisiensi, profesionalitas,
berkomitmen tinggi dalam berkarya dan mengutamakan budaya ilmiah, berorientasi
pada kemajuan dan kebaruan dengan menerapkan sistem manajemen mutu melalui
siklus perencanaan, implementasi, monitoring, evaluasi, dan perbaikan berkelanjutan.
c. Renip ISTeK yang ditetapkan berdasarkan SK Yayasan Nomor Nomor
01/Y.MAKIA/AP/VII/2022, pada Bab IV tentang arah kebijakan dan pengembangan
penelitian, bahwa penelitian dikembangkan agar mampu meningkatkan ilmu pengetahuan
dan technologi yang bermanfaat bagi dunia kesehatan, dunia usaha, dunia industri,
kemajuan peradaban bangsa dan kesejahteraan manusia.
d. Renstra ISTeK yang ditetapkan berdasarkan SK Yayasan Nomor Nomor
04/Y.MAKIA/AP/VII/2022 yang didalamnya memuat arah kebijakan dan strategi bidang
penelitian dimana pengembangan penelitian diarahkan pada upaya meningkatkan IPTEK
 dan memperkaya pembelajaran, serta bermanfaat bagi dunia kesehatan, dunia usaha,
dunia industri, kemajuan peradaban bangsa dan kesejahteraan manusia.
e. Standar Mutu Penelitian dalam Nomor 6 tahun 2022 yang berisi tentang standar mutu
penelitian yaitu kriteria, ukuran, patokan atau spesifikasi yang digunakan dalam
penyelenggaraan penelitian.
f. Renstra Penelitian LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro yang ditetapkan berdasarkan SK
Nomor 05/Y.MAKIA/AP/VII/2022 yang didalamnya terdapat Arah Kebijakan dan
Strategi penelitian yang mampu meningkatkan ilmu pengetahuan dan technologi,
memperkaya pembelajaran dan bermanfaat bagi masyarakat dunia kesehatan, dunia usaha
dan industri. Fokus arah dalam Renstra Penelitian tersebut juga memuat Matrik Indikator
Kinerja penelitian, indikator kinerja, target, program atau kegiatan dan indikator kegiatan.
g. Renstra Fakultas Kesehatan ISTeK ICsada Bojonegoro yang ditetapkan berdasarkan SK
Nomor 07/Y.MAKIA/AP/VII/2022 yang didalamnya menerangkan bahwa salah satu
Misi Fakultas adalah menyelenggarakan penelitian dasar dan terapan di bidang
kesehatan, untuk menunjang pengembangan pendidikan dan pengabdian masyarakat
dalam lingkup kesehatan, dunia usaha dan industri. Fokus arah penelitian fakultas, dalam
Renstra fakultas juga berisi analisa situasi dan isu strategis dalam kegiatan, serta terdapat
indikator kinerja dan target capaian.
h. Renstra Program Studi Ilmu Keperawatan Ners ISTeK ICsada Bojonegoro yang telah
ditetapkan berdasarkan Nomor 09/Y.MAKIA/AP/VII/2022 yang didalamnya
menerangkan bahwa salah satu misinya yaitu menyelenggarakan penelitian dasar dan
terapan yang mampu mendukung pengembangan pendidikan pembelajaran keperawatan
yang dapat mendukung perkembangan dunia usaha dan industri, masyarakat dan
kesehatan. Selain itu juga memuat indikator kinerja dan target capaian.
i. Buku Pedoman Pengelolaan penelitian yang telah ditetapkan dengan SK nomor
001/R/PP/Pdo/X/2022 yang berisi pengelolaan PkM sesuai dengan standar mutu PkM.
j. Buku Pedoman Penyusunan Proposal dan Laporan Hasil Penelitian yang telah ditetapkan
berdasarkan SK Nomor 006/R/PP/Pdo/X/2022 yang berisi tentang panduan penyusunan
proposal dan laporan hasil penelitian secara keseluruhan, sehingga proposal dan laporan
hasil penelitian tercapai sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Proses penelitian dimulai dari perencanaan sampai evaluasi, dimana seluruh kegiatan
tersebut sudah terjadwal sesuai kalender penelitian Lembaga Penelitian dan Pengabdian
Kepada Masyarakat (LPPM) ISTeK ICsada Bojonegoro yang disusun sebelum Tahun Ajaran
dimulai. Proses perencanaan dimulai dengan adanya pengumuman dari LPPM tentang
penerimaan outline penelitian, kemudian tim penelitian dosen membuat outline penelitian
kemudian direview oleh tim reviewer sesuai dengan prosedur dan instrument penilaian.
Reviewer menilai kelayakan outline penelitian menggunakan instrument penilaian dan
memberikan masukan perbaikan untuk proposal yang akan disusun agar sesuai dengan
roadmap dan bidang keilmuan. LPPM melakukan monitoring dan evaluasi proses dan
pelaksanaan penelitian 3 kali yang meliputi; (a) monev perencanaan (b) monev pelaksanaan,
 (c) monev luaran. Dalam pelaksanaan monev penelitian, dosen menyerahkan beberapa
dokumen terkait sebagai data dukung kegiatan dengan jenis monev yang dilakukan, logbook
penelitian sebagai catatan kemajuan penelitian yang sudah dilakukan oleh peneliti. Proses
monitoring dilakukan oleh LPPM ISTeK ICsada kepada seluruh tim dosen peneliti untuk
mengidentifikasi kemajuan proses penelitian dan mengidentifikasi masalah atau hambatan
dalam pelaksanaan penelitian. Sehingga permasalahan atau hambatan yang ditemukan dapat
diatasi atau diantisipasi, serta dicarikan upaya penyelesaiannya.
Kegiatan penelitian di tingkat UPPS pada tahun 2020-2021 ada sebanyak 11 judul
penelitian (baik yang didanai maupun mandiri). Tahun 2021-2022 sebanyak 7 judul, tahun
2022-2023 ada sebanyak 10 judul.
Pelaporan penelitian berpedoman pada buku panduan penulisan laporan penelitian
yang disusun oleh LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro. DTPS setiap semester mengumpulkan
laporan penelitian ke LPPM, untuk selanjutnya LPPM melaporkan kegiatan penelitian secara
internal kepada Rektor ISTeK ICsada dan secara eksternal kepada KeMenDikBudRisTeK
DikTi melalui web SINTA (https://sinta.kemdikbud.go.id/)

Gambar 2.1. Pelaporan Penelitian ke Laman SINTA

3. Strategi Pencapaian Standar

Bagian ini mencakup strategi UPPS dalam pencapaian standar yang sudah ditetapkan
oleh perguruan tinggi terkait penelitian. Pada bagian ini juga harus diuraikan
bagaimana UPPS mengalokasikan sumber daya untuk mencapai standar yang telah
ditetapkan serta mekanisme kontrol pencapaiannya.
Strategi UPPS dalam pencapaian standar:
Merujuk pada Permendikbud Nomor 3 Tahun 2022 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi, ISTeK ICsada menetapkan standar mutu penelitian yang tertuang
dalam Peraturan Yayasan Darma Cendekia Bojonegoro Nomor 6 Tahun 2022 Tentang
Penetapan Standar Mutu Penelitian ISTeK Insan Cendekia Husada Bojonegoro. Dalam
rangka mencapai standar dan target yang telah ditentukan oleh Perguruan Tinggi, maka
disusun Strategi , serta dialokasikan sumber daya dan mekanisme kontrol dengan
gambaran sebagai berikut :
Standar Pernyataan Strategi Kegiatan Sumber Mekanisme
Standar daya Kontrol
Lihat
resntra
 fakultas dan
spmi

4. Evaluasi Pelaksanaan Standar

Berisi deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian
standar yang telah ditetapkan. Capaian kinerja harus diukur dengan metode yang
tepat, dan hasilnya dianalisis serta dievaluasi. Analisis terhadap capaian kinerja harus
mencakup identifikasi akar masalah, faktor pendukung keberhasilan dan faktor
penghambat ketercapaian standar, dan deskripsi singkat tindak lanjut yang akan
dilakukan UPPS.

1. Hasil audit Mutu Internal

Hasil audit mutu disajikan dalam range nilai sebegai berikut :
Nilai Presepsi Nilai Interval Capaian Audit Mutu
1 1.00 – 1.75 Kurang
2 1.75 – 2.50 Cukup
3 2.51 – 3.25 Baik
4 3.26 – 4.00 Sangat Baik
Tabel 7.1 Range Penilaian Capaian Audit Mutu

Pelaksanaan audit mutu penelitian sebagai berikut:

No Standar Rata-Rata Nilai
1 Standar Hasil Penelitian 2.9
2 Standar isi Penelitian 3.28
3 Standar Penilaian Penelitian 3.1
4 Standar Proses Penelitian 2.3
5 Standar Peneliti 3.16
6 Standar Sarana prasarana Penelitian 2.83
7 Standar Pengelolaan Penelitian 2.64
8 Standar Pendanaan dan Pembiayaaan
Penelitian 3.33
9 Standar Publikasi Penelitian 2.87
Rata-rata Capaian 2.93
Tabel 7.2 Capaian Audit Mutu
 Capaian Standar Penelitian

Standar Hasil Penelitian

Standar Publikasi Penelitian 4 Standar isi Penelitian

2
Standar Pendanaan dan Pembiayaaan Penelitian Standar Penilaian Penelitian
0

Standar Pengelolaan Penelitian Standar Proses Penelitian

Standar Sarana prasarana Penelitian Standar Peneliti

Grafik 7.1 Capaian Standar Penelitian

Dari tabel diatas diagram laba-laba diatas menunjukan bahwa capaian tertinggi pada
yaitu standar peneliti yaitu 3,16 dan masih ada 5 standar yang nilai capaiannya dibawah 3
dengan kata lain masih perlu ditingkatkan, sehingga ISTeK ICsada memiliki PR lebih
untuk meningkatkan mutu penelitian dan jika dilihat rata-rata capaian yaitu 2,93 (Baik).
UPSS yaitu fakultas Kesehatan
2. Akar Masalah
Akar masalah dari belum tercapainya indikator penelitian adalah :
a. Belum ditetapkan indikator untuk hasil penelitian yang dapat mensejahterakan
masyarakat.
b. Belum adanya jejaring untuk melaksanakan penelitian dengan perguruan tinggi lain.
c. Pemahaman dan pengetahuan pengelola terkait kebutuhan sarpras penelitian.
d. Masih kurangnya pemahaman LPPM dan DTPS sebagai peneliti terkait cara
pengajukan hak paten hasil penelitian dan rancangan paten yang diperoleh dari hasil
penelitian dosen fakultas kesehatan dan sainstek.
e. Kemampuan DTPS sebagai peneliti dalam merumuskan dan menjual ide atau
gagasan penelitian kepada pihak penyandang dana hibah penelitian.
f. Pelatihan untuk meningkatkan kompetensi DTPS yang dilakukan oleh LLDIKTI
masih terbatas.
3. Faktor Pendukung Internal (kekuatan)
a. Memiliki dosen yang rata-rata masih muda sehingga mampu diajak untuk bekerja
cepat jika kualifikasi dan kompetensi sudah terpenuhi.
b. Komitmen yang kuat dari pimpinan ISTeK ICsada dan LPPM untuk memenuhi
standar mutu.
c. ISTeK ICsada telah memilki kebijakan yang mendorong pelaksanaan penelitian yang
bermutu.
 d. ISTeK ICsada Memiliki sistem penjaminan mutu dengan siklus PPEPP.
e. Mahasiswa yang patuh menjalankan tugas terintegrasi setiap semester
f. Dosen yang berkomitmen memanfaatkan tugas terintegrasi sebagai kegiatan
Penelitian setiap semester.
g. Komitmen kuat pimpinan ISTeK ICsada untuk terus mendorong dosen melakukan
inovasi dalam pelaksanaan Penelitian.
h. Memiliki sistem penjaminan mutu dengan siklus PPEPP
4. Faktor Pendukung eksternal (peluang)
a. Tersedianya peluang hibah dengan dana yang besar dari Pemerintah maupun swasta
5. Faktor Penghambat Internal (kelemahan)
a. Kaulifikasi dan kompetensi dosen peneliti yang masih kurang mampu merumuskan
ide atau gagasan riset dengan baik.
6. Faktor Penghambat Eksternal (ancaman)
a. Persyaratan publikasi penelitian di jurnal eksternal yang makin susah
b. Perubahan peraturan terkait kualifikasi peneliti untuk dapat mengajukan hibah
penelitian.
7. Rencana Tindak Lanjut
a. Jangka Pendek
1) Menyusun indikator hasil penelitian
2) Mewajibkan salah satu proposal dosen untuk membuat luaran susuai indikator.
3) Dekan melakukan koordinasi dengan PT lain untuk melakukan penelitian.
4) LPPM mempelajari syarat paten, jenis paten dari hasil penelitian
5) Menyusun pedoman khusus untuk memperoleh hak paten
6) Sosialisasi pedoman untuk memperoleh hak paten
7) Koordinator riset LPPM dan prodi wajib memantau peluang dan jadwal
pengajuan hibah kompetitif dari dikti dan pemerintah
8) Sosialisasi kepada dosen peneliti dengan jadwal yang terstruktur
9) Mencari peluang pelatihan untuk meningkatkan kompetensi penelitian dosen
yang diselenggarakan oleh lembaga yang kredibel
b. Jangka Panjang
1) Pemberian anggaran khusus untuk riset yang hasil penelitiannya dapat
digunakan untuk mensejahterakan masyarakat
2) Mencari dana hibah untuk penelitian bersama antar perguruan tinggi
3) Pemenuhan sarpras penelitian yang belum ada sesuai dengan renstra
4) Peningkatan kompetensi SDM LPPM dan peneliti
5) Memperluas jejaring penyandang dana riset
6) Kolaborasi dengan PT lain untuk menyelenggarakan pelatihan terkait penelitian
baik secara daring maupun luring.

5. Indikator Kinerja Utama

Hasil analisis terhadap:
Rata-rata jumlah penelitian DTPS yang sesuai dengan keilmuan PS/Tahun dalam tiga
(3) tahun terakhir. (Data merujuk DKPS Tabel 21. Data Kegiatan Penelitian Dosen
Tetap Program Studi)
Persentase jumlah mahasiswa tugas akhir yang terlibat dalam penelitian dosen
(deskripsikan).
Relevansi penelitian pada UPPS mencakup unsur-unsur sebagai berikut:
a. Memiliki peta jalan yang memayungi tema penelitian dosen dan mahasiswa serta
pengembangan keilmuan PS.
b. Dosen dan mahasiswa melaksanakan penelitian sesuai dengan peta jalan
penelitian.
c. Melakukan evaluasi kesesuaian penelitian dosen dan mahasiswa dengan peta jalan,
dan
d. Menggunakan hasil evaluasi untuk perbaikan relevansi penelitian dan
pengembangan keilmuan PS.
e. Mengintegrasikan penelitian pada mata kuliah.

A. Kesesuaian penelitian dengan Keilmuan

Penelitian yang dilaksanakan oleh DTPS 100% telah sesuai dengan visi misi program
studi, roadmap penelitian dan bidang keilmuan yang dilakukan satu kali dalam setiap
semester dengan 100% melibatkan mahasiswa. Penelitian juga telah memenuhi 9 standar
SPMI Penelitian. Dalam penelitian dosen program studi yang sesuai dengan roadmap
dan keilmuan dalam tiga tahun terakhir.
Kesesuaian Penelitian DTPS dengan Keilmuan

70%

10%
T T T P
A A A r
. . . o
2 2 2 s
0 0 0 e
2 2 2 n
0 1 2 t
/ / / a
2 2 2 s
0 0 0 e
2 2 2 K
Sesuai Kurang
1 2 3 Sesuai
e Tidak Sesuai
s
e
s
u
a
i
a
n
S 1 1 1 1
e
s
u
a
i
K 0 0 0 0
u
r
a
n
g

S
e
s
u
a
i
T 0 0 0 0
i
d
a
k

S
e
s
u
a
i

Grafik 5.1 Jumlah Penelitian Dosen dalam tiga tahun terahir

Jumlah kegiatan penelitian dosen program studi total sebanyak 29 judul penelitian.
Pada tahun 2020/2021 sebanyak 11 judul penelitian, pada tahun 2021/2022 sebanyak 7
judul penelitian, dan tahun 2022/2023 sebanyak 11 judul penelitian, sehingga rata-rata
penelitian dosen setiap tahun adalah 10 judul penelitian. Semua kegiatan penelitian
dosen program studi sudah melibatkan mahasiswa, yaitu sebagai enumerator (pengumpul
data) dalam proses penelitian.

Jumlah Penelitian DTPS 3 tahun terakhir

29
30
25
20
11 11
15 7
10
5
0
TA. 2020/2021 TA. 2021/2022 TA. 2022/2023 TOTAL

Jumlah Mahasiswa

Grafik 5.2 Jumlah penelitian dosen 3 tahun terakhir

Persentase jumlah mahasiswa tugas akhir yang terlibat dalam penelitian dosen
dalam tiga tahun terahir sebanyak 24 mahasiswa yang dapat dilihat grafik berikut:

Jumlah Mahasiswa Tugas Akhir yang terlibat

dalam Penelitian DTPS
4.3
5 3.5
4 2.5
3
2
1
0
TA. 2020/2021 TA. 2021/2022 TA. 2022/2023 TOTAL

Jumlah Mahasiswa

Grafik 5.3 Jumlah mahasiswa Tugas Akhir yang terlibat dalam penelitian
B. Relevansi Penelitian
Relevansi penelitian pada UPPS sudah mencakup unsur-unsur sebagai berikut:
1. Memiliki roadmap penelitian untuk dosen

Gambar 5.1 Roadmap Penelitian Tahap 1

2. Pelaksanaan penelitian sesuai dengan roadmap penelitian

Kesesuaian penelitian dosen PS dengan peta jalan (roadmap) sudah dievaluasi,
selama 3 (tiga) tahun terakhir di Program Studi adalah sebagai berikut:
Data Kegiatan Penelitian Dosen Tetap Program Studi

22.5
12.5
2.5
T T T T
A A A O
. . . T
2 2 2 A
0 0 0 L
2 2 2
0 1 2
/ / /
2 2 2
0 0 0
Sesuai 2 2
Kurang 2
Sesuai Tidak Sesuai
1 2 3
S 1 7 1 2
e 1 1 9
s
u
a
i
K 0 0 0 0
u
r
a
n
g
S
e
s
u
a
i
T 0 0 0 0
i
d
a
k
S
e
s
u
a
i

Grafik 5.3 Data Penelitian Dosen Tetap Program Studi

C. Evaluasi Kesesuaian Penelitian Dengan Roadmap
Berdasarkan roadmap penelitian prodi, pada tahun 2020-2023 yang arah
orientasinya mendapatkan luaran penelitian yang memperkaya pembelajaran. Hasil
penelitian dosen saat ini, sudah pada tahap tersebut. Tindak lanjut hasil evaluasi tersebut
digunakan untuk perbaikan relevansi penelitian dan pengembangan keilmuan PS dengan
 melakukan evaluasi penelitian dosen agar tetap sesuai dengan roadmap penelitian dan
meningkatkan kualitas dari penelitian serta hasil penelitian.
D. Integrasi Penelitian Pada Mata Kuliah
Integrasi hasil penelitian untuk pengkayaan bahan ajar telah dilakukan oleh dosen
PS selama kurun waktu 3 (tiga) terakhir yang sudah mencapai 100%. Integrasi hasil
penelitian yang dapat mengembangkan keilmuan dimasukkan dalam subtansi materi ajar
dalam bentuk power point, kajian kasus pembelajaran maupun artikel jurnal hasil
penelitian yang dijadikan avidance based practice intervensi dan implementasi asuhan
kebidanan. Adapun Mata Kuliah yang diperkaya bahan pembelajarannya dari hasil
penelitian dosen selama tiga tahun terahir dapat dilihat pada grafik berikut:

Pemanfaatan Hasil Penelitian TA. 2022/2023

2 2 2
Keperawatan Gawat Darurat
2
Falsafah dan Teori Keperawatan
1.8
Komunitas Agregat
1.6
Keperawatan Kesehatan Reproduksi
1.4
Promosi Kesehatan
1.2 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Keperawatan Gerontik
1 Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia
0.8 Keperawatan Anak Sehat dan Sakit Akut
0.6 Keperawatan Medikal Bedah II
0.4 Keperawatan Dewasa Sistem Endokrin, Imun, Pencernaan dan Perkemihan
0.2 Keperawatan Keluarga
0 Keperawatan Kesehatan Jiwa dan Psikososial

Grafik 5.4 Pemanfaatan Hasil Penelitian dalam Mata Kuliah TA. 2022/2023

Pemanfaatan Hasil Penelitian TA. 2021/2022

3
Keperawatan Keluarga
3 2
Promosi Kesehatan
2 1 1
Keperawatan Anak
1
Penyakit Tropis
0

Grafik 5.5 Pemanfaatan Hasil Penelitian dalam Mata Kuliah TA. 2021/2022

Pemanfaatan Hasil Penelitian TA. 2020/2021

5
5 Keperawatan Keluarga
4 Penyakit Tropis
3 2 2 Keperawatan Gerontik
2 1 1 Keperawatan Medikal Bedah
1 Keperawatan Jiwa
0

Grafik 5.6 Pemanfaatan Hasil Penelitian dalam Mata Kuliah TA. 2020/2021
 Jumlah Pemanfaatan Hasil Penelitian 3 Tahun Terakhir
15
11 TA. 2022/2023
15
7 TA. 2021/2022
10

5 TA. 2020/2021

Grafik 5.6 Jumlah Pemanfaatan Hasil Penelitian 3 Tahun Terakhir

6. Indikator Kinerja Tambahan

Indikator kinerja tambahan adalah indikator proses penelitian lain untuk yang
ditetapkan oleh masing-masing perguruan tinggi melampaui SN-DIKTI. Data indikator
kinerja tambahan yang sahih harus diukur, dimonitor, dikaji dan dianalisis untuk
perbaikan berkelanjutan.

Indikator kinerja tambahan ISTeK Insan Cendekia Husada Bojonegoro yang melampaui
SN-DIKTI untuk mendukung terlaksananya proses penelitian adalah standar publikasi.
Indikator kinerja tambahan dimonev bersamaan dengan standar yang memenuhi SN-DIKTI
oleh BPM. Hasil laporan di sampaikan kepada rector ISTeK ICsada Bojonegoro, dikaji
dalam Rapat Tinjauan Manajemen untuk membahas rencana tindak lanjut jangka pendek dan
jangka panjang, menentukan PJ dan jadwal perbaikan.
Capaia
No Indikator Tambahan Target
n
1 Pendataan hasil penelitian dosen untuk pegembangan 3 2
2 Jumlah hasil penelitian yang dipublikasikan pada Jurnal Internal 3 6
3 Jumlah hasil penelitian yang dipublikasikan pada jurnal 2 4
Eksternal
4 Luaran Abdimas yang bisa diaplikasikan oleh Masyarakat 3 4
5 Adanya perencanaan pengajuan HKI Dari hasil abdimas 3 Ada
6 Jumlah karya ilmiah dosen berupa buku ajar dan buku teks ber 3 1
ISBN
 Grafik 7.6 Capaian Standar Penelitian

Dari tabel diatas diagram laba-laba diatas menunjukan bahwa capaian tertinggi pada
standar publikasi yaitu 3 dan masih ada 1 capaian dari standar yang nilai capaiannya dibawah
3 dengan kata lain masih perlu ditingkatkan, sehingga ISTeK ICsada memiliki PR lebih
untuk meningkatkan mutu publikasi penelitian dan jika dilihat rata-rata capaian yaitu 2,83
(Baik).

7. Kepuasan Pengguna
Deskripsi sistem untuk mengukur kepuasan pengguna proses penelitian (peneliti
dan mitra), termasuk kejelasan instr umen yang digunakan, pelaksanaan, perekaman
dan analisis datanya pada UPPS. Ketersediaan bukti yang sahih tentang hasil
pengukuran kepuasan peneliti dan mitra yang dilaksanakan secara konsisten, dan
ditindaklanjuti secara berkala dan tersistem.
Dalam mencapai standar Penelitian yang telah ditetapkan oleh ISTeK ICsada
Bojonegoro, maka dilakukan pengukuran kepuasan pengguna Penelitian. Pengukuran
kepuasan Penelitian ISTeK ICsada Bojonegoro dilakukan dengan menggunakan kuisioner
berbentuk skala likert skor 1 (kurang puas), skor 2 (cukup puas), skor 3 (puas) dan skor 4
(sangat puas). Pengukuran kepuasan silakukan secara online melaui google form. Pengukuran
kepuasan pelaksana dan mitra dilakukan setiap 1 tahun sekali di setiap akhir tahun anggaran
(sekitar bulan November) dan dilakukan secara berkala. Pengisian kuisioner sangat mudah
karena dosen dan mitra tinggal memilih salah satu jawaban yang telah disediakan (tanpa
menuliskan diskripsi) dapat diisi dari tempat dan waktu yang diinginkan. Hasil pengukuran
tersebut terekap pada google drive, perekaman dilakukan di unit LPPM. Selanjutnya data-
data tersebut dikumpulkan di LPMI. Data hasil pengukuran kepuasan disajikan dalam bentuk
grafik kemudian dianalisis secara deskriptif. Berikut hasil pengukuran kepuasan dalam tiga
tahun terakhir :
 Grafik Kepuasan Pelaksana Penelitian dan Mitra
Jika dilihat dari capaian grafik kepuasan pelaksana Penelitian dan mitra diatas, pada
tahun 2020, 75% puas dan 25% sangat puas, pada tahun 2021 70% puas dan 30% sangat
puas. Pada tahun 2022 65% puas dan 35% sangat puas. ISTeK ICsada terus melakukan upaya
peningkatan mutu sehingga nilai kepuasan kategori sangat puas pada titik 35% di tahun 2022.
Hal ini berarti tingkat kepuasan dari pelaksana penelitian dan mitra semakin baik dari tahun
ke tahun. Dan pada grafik diatas dapat diketahui bahwa setiap tahun kepuasan pelaksana
Penelitian dan mitra selalu meningkat.
Berikut capaian kepuasan peneliti dan mitra dalam satu tahun terahir:

Kepuasan Pelaksana
Peneliti dan Mitra
65%
35%
5%
Sangat Puas Cukup Kurang
Puas Puas Puas
Persen- 0.35 0.65 0 0
tase

Grafik Kepuasan Pelaksana Penelitian dan Mitra 1 Tahun Terakhir

Laporan pengukuran kepuasan pelaksana dan mitra terhadap proses pelaksanaan
Penelitian yang telah diberikan umpan balik ditindaklanjuti oleh Rektor ISTeK ICsada
Bojonegoro untuk perbaikan dan peningkatan mutu. Hasil pengukuran kepuasan pelaksana
dan mitra terhadap pelaksanaan Penelitian disajikan dalam bentuk google form yang telah
dimasukkan dalam web LPPM (https://lppm.istekicsadabjn.ac.id) yang dapat dengan mudah
diakses pemangku kepentingan.

8. Tinjauan Manajemen
Deskripsi sistem untuk mengukur kepuasan pengguna proses Penelitian (Peneliti
dan Mitra), termasuk kejelasan instrumen yang digunakan, pelaksanaan, perekaman
dan analisis datanya pada UPPS. Ketersediaan bukti yang sahih tentang hasil
pengukuran kepuasan peneliti dan mitra yang dilaksanakan secara konsisten, dan
ditindaklanjuti secara berskala dan bersistem.

Rapat Tinjauan Manajemen untuk hasil audit mutu penelitian tahun 2022 dilaksanakan
pada hari Rabu, 1 Maret 2023 yang dihadiri oleh Rektor ISTeK ICsada, Tim Auditor AMI,
LPPM ISTeK ICsada dan BPMI ISTeK ICsada. Tinjauan manajemen didasarkan atas
temuan yang dihasilkan dari kegiatan audit mutu internal dan survey kepuasan pelangan
yang dilakukan. Temuan tersebut kemudian akan ditindaklanjuti untuk perbaikan mutu di
masa yang akan datang. ISTeK ICsada melaksanakan sistem penjaminan mutu di tingkat
perguruan tinggi bersama BPMI (Badan Penjaminan Mutu Internal) dan di tingkat fakultas
 yaitu koordinator gugus mutu fakultas di tingkat program studi serta unit pelaksana bernama
gugus mutu prodi dengan siklus PPEPP yaitu :
a. Penetapan : ISTeK ICsada Bojonegoro telah mempunyai dokumen standar hasil
Penelitian, standar isi Penelitian, standar proses Penelitian, standar penilaian Penelitian,
standar pelaksana Penelitian, standar sarana dan prasarana Penelitian, standar
pengelolaan Penelitian, standar pendanaan dan pembiayaan Penelitian, standar publikasi
Penelitian yang dikendalikan oleh BPMI.
b. Pelaksanaan : ISTeK ICsada Bojonegoro telah melaksanakan isi dari standar hasil
Penelitian, standar isi Penelitian, standar proses penelitian, standar penilaian Penelitian,
standar pelaksana Penelitian, standar sarana dan prasarana Penelitian, standar
pengelolaan penelitian, standar pendanaan dan pembiayaan Penelitian dan standar
publikasi Penelitian. Bukti pelaksanaan standar tertuang dalam proposal dan laporan
pertanggungjawaban kegiatan penelitian masing-masing dosen yang dikendalikan oleh
LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro.
c. Evaluasi : pelaksanaan evaluasi standar hasil penelitian, standar isi penelitian, standar
standar proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar pelaksana penelitian,
standar sarana dan prasarana penelitian, standar pengelolaan penelitian, standar
pendanaan dan pembiayaan penelitian, standar publikasi penelitian dilakukan melalui
monitoring dan evaluasi oleh gugus mutu prodi dibawah koordinator dari gugus mutu
fakultas dan dilakukannya audit mutu internal oleh unit BPMI setiap setahun sekali.
Penelitian yang dilaksanakan oleh dosen tetap ISTeK ICsada Bojonegoro telah memenuhi
9 standar penelitian. Dosen yang melakukan penelitian telah berpendidikan minimal
magister serta sudah 100% melaksanakan penelitian sesuai roadmap dan bidang keilmuan
yang dilakukan 2 kali dalam setahun dengan 100% melibatkan mahasiswa. Proses
pelaksanaan penelitian berdasarkan pada Statuta, Renip, Renstra ISTeK ICsada
Bojonegoro, Renstra penelitian dan Roadmap penelitian LPPM, Renstra dan Roadmap
penelitian Fakultas Kesehatan, Renstra dan Roadmap penelitian Prodi, Buku Pedoman
Pengelolaan penelitian, Buku Panduan Penyusunan Proposal dan Laporan Hasil
penelitian, SOP penelitian, Instrument review penelitian, instrument K3 penelitian, Form
monitoring dan evaluasi persiapan, pelaksanaan dan luaran oleh LPPM. Dana penelitian
Program Studi berasal dari dana hibah penelitian institusi dan mandiri. ISTeK ICsada
Bojonegoro telah menyediakan sarana prasarana penelitian berupa jurnal penelitian,
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA ISTeK ICsada Bojonegoro
(http://jurnal.istekicsadabjn.ac.id/index/jmakia), sentra HKI yang dikelola oleh LPPM,
layanan cek plagiarism berupa aplikasi Plagiarism Checker dan mitra kerjasama yang
terlibat dalam penelitian untuk menunjang kualitas hasil penelitian. Penelitian sudah
100% digunakan sebagai bahan pengkayaan materi pengembangan yang tertuang dalam
bentuk bahan ajar mata kuliah. Kegiatan monitoring dan evaluasi penelitian oleh BPMI.
d. Pengendalian : Kegiatan pengendalian dibuktikan dengan adanya laporan
ketidaksesuaian hasil audit mutu internal serta rekomendasi, tindakan koreksi serta
rencana tindak lanjut (RTL). Pengendalian hasil audit yang tidak sesuai dengan standar
 akan dicatat pada lembar perbaikan untuk diselesaikan sesuai dengan waktu yang
disepakati antara audite dan auditor. Apabila tidak dapat diselesaikan antara kedua pihak,
akan ditindaklanjuti dalam rapat tinjauan manajemen. Semua kegiatan pengendalian
tertuang dalam laporan pertanggungjawaban kegiatan audit unit BPMI. Hasil audit
capaian standar penelitan yang telah melampaui standar minimal ISTeK ICsada
Bojonegoro kemudian ditindaklanjuti dengan penyusunan RTL. RTL yang telah
dilakukan dalam pencapaian standar penelitian adalah sebagai berikut :
1) Meningkatkan pemahaman melalui mentoring yang dilakukan langsung oleh kepala
LPPM dan pihak lain yang dipilih oleh pelaksana monev sesuai kebutuhan.
2) Penyusunan jenis sarpras kebutuhan penelitian.
3) Memberikan ketegasan terhadap setiap kelompok pelaksana penelitian terkait jadwal
pelaporan laporan hasil penelitian.
e. Peningkatan : Temuan hasil audit menjadi dasar untuk melakukan perbaikan
berkelanjutan serta pelaksanaan yang sudah mencapai standar diperlukan peningkatan
yang disampaikan dalam rapat tinjauan manajemen yang selanjutnya akan dilakukan
tindak lanjut oleh Rektor ISTeK ICsada Bojonegoro.

9. KesimpulanHasil Evaluasi Ketercapaian Standar Perguruan Tinggi Terkait Penelitian

Serta Tindak Lanjut
Berisi ringkasan dari : pemosisian, masalah dan akar masalah, serta rencana
perbaikan dan pengembangan Penelitian di UPPS.

A. Pemosisian

Gambar
Berdasarkan gambar diatas, maka dapat diketahui bahwa Posisi ISTeK ICsada
saat ini merupakan Perguruan Tinggi yang kuat menghadapi tantangan yang besar, namun
juga menghadapi sejumlah tantangan berat. ISTeK ICsada Bojonegoro saat ini dalam
posisi masa transisi, namun ketercapaian standar penelitian telah memenuhi standar
minimal yang telah ditentukan oleh ISTeK ICsada Bojonegoro. Hal ini dibuktikan dari
rata-rata capaian hasil standar penelitian untuk IKU yaitu 2,93 (baik) dan IKT yaitu 2,83
 (baik). Dalam pelaksanaan penelitian, dosen telah melibatkan mahasiswa. Terkait dengan
capaian seluruh standar penelitian yang belum maksimal, akar masalahnya adalah:
1) Belum ditetapkan indikator untuk hasil penelitian yang dapat mensejahterakan
masyarakat.
2) Belum adanya jejaring untuk melaksanakan penelitian dengan perguruan tinggi lain.
3) Pemahaman dan pengetahuan pengelola terkait kebutuhan sarpras penelitian.
4) Masih kurangnya pemahaman LPPM dan DTPS sebagai peneliti terkait cara
pengajukan hak paten hasil penelitian dan rancangan paten yang diperoleh dari hasil
penelitian dosen fakultas kesehatan dan sainstek.
5) Kemampuan DTPS sebagai peneliti dalam merumuskan dan menjual ide atau
gagasan penelitian kepada pihak penyandang dana hibah penelitian.
6) Pelatihan untuk meningkatkan kompetensi DTPS yang dilakukan oleh LLDIKTI
masih terbatas.
7) Masa tunggu published dari artikel di jurnal eksternal terakreditasi SINTA 1-3 yang
cukup lama sehingga belum semua dosen termotivasi untuk mempublikasikan hasil
penelitian dosen ke jurnal eksternal Terakreditasi SINTA 1-3.
B. Rencana Perbaikan dan pengembangan Penelitian UPPS
1) Melakukan pengkajian dan memberikan arahan hasil penelitian dosen dan mahasiswa
untuk dimanfaatkan dalam proses pembelajaran
2) Mencari jejaring atau mitra untuk melakukan penelitian lintas PT
3) Mencari sumber untuk mengajukan paten
4) Mengupayakan untuk mencari jejaring atau informasi terkait hibah penelitian baik
dari pemerintah maupun CSR.
5) Mengadakan pelatihan bagi peneliti untuk meningkatkan kompetensi dosen sebagai
peneliti.