The Five RPP - KLS 4

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 170

KURIKULUM 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

Nama Sekolah : SDN 200302 PADANGSIDIMPUAN

Kelas / Semester : IV ( Empat ) / 1 dan 2

Nama Guru : DELIMA

NUPTK : 6243762664300043

1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200302 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam& Budi
Pekerti Kelas / Semester : IV (Empat) /
Pembelajaran (1) : Mari Belajar Surah al-Falaq
Alokasi Waktu : 2 x 4 JP (2 x Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR

1.1 Terbiasa membaca al-Qur’ān dengan tartīl.

2.1 Menunjukkan sikap kerjasama dan peduli sebagai implementasi dari


pemahaman makna Q.S. al-Falaq dan al-Ma‘μn.

3.1 Memahami Q.S. al-Falaq dan al-Ma‘μn dengan baik dan benar.

4.1.1 Membaca Q.S. al-Falaq dan al-Ma‘μn dengan tartīl.

4.1.2 Menulis kalimat-kalimat dalam Q.S. al-Falaq dan al-Ma‘μn dengan benar.

4.1.3 Menunjukkan hafalan Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Mā‘ūn dengan lancar.

2
C. INDIKATOR

1.1 Siswa Terbiasa membaca al-Qur’ān dengan tartīl.


2.1 Siswa dapat Menunjukkan sikap kerjasama dan peduli sebagai
implementasi dari pemahaman makna Q.S. al-Falaq dan al-Ma‘μn.

3.1 Siswa dapat Memahami Q.S. al-Falaq dan al-Ma‘μn dengan baik dan
benar.

4.1.1 Siswa dapat Membaca Q.S. al-Falaq dan al-Ma‘μn dengan tartīl.

4.1.2 Siswa dapat Menulis kalimat-kalimat dalam Q.S. al-Falaq dan al-Ma‘μn
dengan benar.

4.1.3 Siswa dapat Menunjukkan hafalan Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Mā‘ūn
dengan lancar
D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta didik mampu:

 Membaca surah al-Falaq dengan tartil.


 Menulis kalimat-kalimat dalam al-Falaq.
 Menunjukkan hafalan surah al-Falaq.
Karakter siswa yang diharapkan :
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas

E. MATERI PEMBELAJARAN

 Surah al-Falaq, al-Maa’un dan al-Fii


F. PENDEKATAN & METODE

Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning

3
Teknik : Example Non Example

4
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahuluan  Peserta didik harus dalam kondisi siap 10 menit


menerima pelajaran. Guru mengucapkan salam x2
dan dilanjutkan berdo’a bersama. Guru Pertemuan
disarankan selalu menyapa peserta didik,
misalnya “Apa kabar anak-anak?”. Religius
 Memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Communication

Inti Peserta didik diajak mengamati dan menceritakan isi 115 menit
gambar. x2
Pertemuan I Pertemuan

Sub bab A. Membaca Surah al-Falaq

 Guru memberi motivasi bagaimana kelebihan


orang yang membaca al-Quran. Di dalam buku
teks selalu diawali dengan kalimat “ Amati dan
ceritakan gambar berikut”. Di setiap akhir bab ada
hikmah, rangkuman, dan ayo berlatih (Lihat buku
teks). Literasi
 Guru menanyakan arti al-Falaq. Lihat buku teks
Communication
 Guru menanyakan manfaat Surah al-Falaq. Lihat
buku teks

5
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

 Guru menanyakan cerita yang terkandung


di dalam Surah al-Falaq.
Membaca Surah al-Falaq
 Peserta didik diminta membaca surah al-Falaq
bersama-sama dengan guru. Literasi
 Peserta didik mengamati penggalan surah al-
Falaq dan membacanya hingga mahir.
Mandiri
 Peserta didik membaca surah al-Falaq ayat per
ayat hingga mahir, dan mencermati huruf/tanda
baca, seperti membedakan sin dengan syin, £a
dengan sin, tasyd³d, dan seterusnya. Literasi
Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru
membimbing peserta didik untuk mendengarkan
bacaan surah al-Falaq yang benar dari guru, audio
atau radio. Kemudian peserta didik diminta
menirukannya secara berulang. Communication
Pertemuan II
Sub bab B. Menghafal al-Falaq

 Guru memberi motivasi berkaitan dengan hikmat


atau sya'faat bagi orang yang membaca al-
Quran. Di dalam buku teks selalu diawali dengan
kalimat “ Amati dan ceritakan gambar berikut”.
Di setiap akhir bab ada hikmah.
Communication
 Peserta didik menjawab pertanyaan “Mengapa
kita perlu menghafal surah al-Falaq? Lihat
6
buku teks. Mandiri

7
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

 Siapa di antara kalian yang sudah hafal surah


al- Falaq? Jika ada, mintalah untuk
memperdengarkan hafalan itu kepada teman-
temannya. Jika tidak, ajaklah peserta didik
menghafalkannya.
 Guru meminta peserta didik membaca ayat
per ayat surah al-Falaq hingga hafal.
 Peserta didik dapat melakukannya secara
berpasangan untuk saling mencermati hafalan di
antara mereka. Collaboration
 Guru terus memberikan motivasi, agar
peserta didik bersemangat untuk menghafal
surah al- Falaq. Communication
 Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,”
peserta didik diminta untuk menyalin surah al-
Falaq pada buku tulis masing-masing.
Mandiri
Catatan.

Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru


membimbing peserta didik untuk menghafal surah
al- Falaq yang benar. Secara individu peserta didik
menirukannya berulang sampai hafal. Kemudian
peserta didik diminta untuk mendemonstrasikan
hafalannya baik secara individu, kelompok maupun
klasikal. Critical Thinking and Problem Solving

Sub Bab C. Menulis Surah al-Falaq

8
 Guru meminta peserta didik mencermati gambar

9
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

dan mengajukan pertanyaan “Siapa di antara


kalian yang bisa menulis satu ayat surah al-
Falaq? Jika ada, mintalah ia menuliskan di papan
tulis sebagai motivasi bagi teman-temannya.
Integritas
 Selanjutnya guru meminta peserta didik untuk
mencermati bentuk huruf dan cara menyambung
huruf yang ada pada surah al-Falaq.
Communication
 Guru mencontohkan cara menulis huruf arab
dengan benar. Terlebih dahulu membuat garis
buku. Jelaskan letak huruf pada garis,
misalnya antara huruf ra/wau dengan ba/dal,
dan seterusnya.
 Peserta didik menyempurnakan
tulisannya dengan bimbingan guru.
Mandiri
Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” peserta
didik diminta untuk menyalin surah al-Falaq dalam
huruf Arab pada buku tulis masing-masing.
Catatan umum.
Setiap akhir pembelajaran, setiap kompetensi
(membaca, menghafal, menulis) Guru selalu
memberikan penguatan, terutama bagi peserta didik
yang tergolong lambat. Jangan lupa, senantiasa
memberikan motivasi belajar.
Pada kolom “Hikmah,” sebagai motivasi, guru

10
memberikan penjelasan singkat bahwa hadis nabi

11
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

tersebut menceritakan sya'faat keuntungan bagi orang


yang membaca al-Qur’an, yaitu mendapat kebaikan
yang berlipat ganda. Literasi
Rangkuman

Pada kolom “Rangkuman,” guru menyampaikan poin-


poin penting dalam pembelajaran surah al-Falaq.
Sub Bab C. Menulis surah al-Falaq.

Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit


rangkuman hasil belajar selama sehari x2
Integritas Pertemuan
 Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil
ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin) Religius

H. SUMBER DAN MEDIA

 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD


 Kitab Suci Al-Qur’an
 Buku Juz ’Amma
 CD MP3 Juz ’Amma
 Media tulisan ayat Al-Qur’an
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video
I. PENILAIAN

Perhatikan kolom Ayo Berlatih, guru dapat memberikan penilaian sbb.

Tugas A, Membaca.

12
Pada penilaian kompetensi membaca Guru terlebih dahulu menentukan rentang
nilainya.

Semua soal (ayat) no.1 s.d 5 yang tingkat kerumitannya relatif sama. Oleh karena
itu bobot dan skornya pun harus sama.

Pada penilaian kompetensi membaca surah al-Falaq setiap ayat menggunakan


rentang nilai, yaitu sangat baik, baik, sedang, kurang.

Ketentuan nilai masing-masing rentang sebagai berikut:

 Sangat baik, jika membaca tartil sesuai dengan kaidah (makhraj, panjang-
pendek). Rentang nilainya 90 - 100
 Baik, jika membaca kurang tartil sesuai dengan kaidah (makhraj, panjang-
pendek). Rentang nilainya 80 - 89
 Sedang, jika membaca kurang tartil dan kurang sesuai dengan kaidah
(makhraj, panjang-pendek). Rentang nilainya 70 - 78
 Kurang, jika membaca tidak tartil. Rentang nilainya < 70

Untuk mengamati unjuk kerja peserta didik guru dapat menggunakan alat atau
instrumen, misalnya daftar cek (checklists).

FORMAT PENILAIAN MEMBACA AL-QURAN

Nama peserta didik:

Kelas :

Rentang Nilai
Aspek
1 2 3 4

Makhraj huruf

Panjang Pendek bacaan

Kelancaran membaca

Skor

Catatan :

13
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

PENILAIAN SIKAP
Nama peserta didik:

Kelas :

Kriteria Penilaian
Aspek
1 2 3 4
Keterlibatan
Inisiatif
Perhatian
Tanggung jawab
Skor
Skor maksimal
Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

Tugas B. Menghafal Surah al-Falaq.


Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu
menghafal surah al-Falaq

RUBRIK PENILAIAN
Kategori
No. Nama Peserta Didik
1 2 3 4
1 Faiz ananda

2 Muhammad Fadli

3 Iin

dan seterusnya

Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

14
Keterangan
Sangat baik : Hafalan lancar, tartil, lagu/berirama
Baik : Hafalan lancar sesuai kaidah bacaan
Sedang : Hafalan kurang lancar sesuai kaidah bacaan.
Kurang : Hafalan tidak lancer

Catatan:

 Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai


dengan kebutuhan peserta didik.
 Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki
peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Terkait dengan sikap atau
nilai-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik, penilaian dapat dilakukan
melalui tabel berikut.

RUBRIK PENILAIAN SIKAP


Kriteria
Nama Peserta Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No
Didik M
MK MB MT BT MK MB MT BT MK MB MT BT MK MB BT
T
1 Faiz ananda

Muhammad
2
Fadli

3 Iin

dan
seterusnya

Catatan :

MK = membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan


perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

MB = mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai


tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).

15
MT = mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).

BT = belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda


awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti sikap: tolong-menolong,


disiplin, jujur, sopan santun, dan lain-lain

PENGAYAAN

Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah mencapai


kompetensi yang ditentukan (membaca, menghafal, dan menulis surah al-Falaq
dengan tartil, lancar, dan baik-benar) diminta untuk mengerjakan materi
pengayaan yang sudah disiapkan oleh guru.

Untuk kompetensi membaca/menghafal/menulis, guru boleh menjadikan peserta


didik sebagai tutor sebaya, untuk memantapkan kemampuannya. Alternatif lain,
peserta didik dapat membaca/menghafal/menulis ayat/surat pendek yang lain.

REMEDIAL

Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik
kembali mempelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian
kembali.

Pelaksanaan remedi dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang sesuai dengan
keadaan, misal 30 menit setelah jam belajar selesai.

16
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200302 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam& Budi
Pekerti Kelas / Semester : IV (Empat) / 1
Pembelajaran (2) : Beriman kepada Allah dan Rasul-Nya
Alokasi Waktu : 3 x 4 JP (3 x Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR

1.2 Meyakini Allah itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan-Nya di
sekitar rumah dan sekolah.

2.2 Menunjukkan sikap percaya diri sebagai implementasi dari pemahaman Allah
itu ada.

3.2 Memahami Allah itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan-Nya di
sekitar rumah dan sekolah.

4.2 Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan Allah di sekitar rumah dan
sekolah sebagai upaya mengenal Allah itu ada.
17
1.3 Meyakini adanya Allah Swt. Yang Maha Melihat, Maha Adil dan Maha Agung.

2.3 Menunjukkan sikap hati-hati, hormat dan kerjasama sebagai implementasi dari
pemahaman makna al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.

3.3 Memahami makna al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.

4.3 Membaca al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.

1.5 Meyakini adanya Rasul-rasul Allah Swt.

2.5 Menunjukkan sikap yang dipengaruhi oleh keimanan kepada para Rasul Allah
Swt. yang tercermin dari perilaku kehidupan sehari-hari.

3.5 Memahami makna iman kepada Rasul Allah.

4.5 Mencontohkan makna iman kepada Rasul Allah.

C. INDIKATOR

1.2 siswa dapat Meyakini Allah itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk
ciptaan-Nya di sekitar rumah dan sekolah.

2.2 Siswa dapat Menunjukkan sikap percaya diri sebagai implementasi dari
pemahaman Allah itu ada.

3.2 Siswa dapat Memahami Allah itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk
ciptaan-Nya di sekitar rumah dan sekolah.

4.2 Siswa dapat Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan Allah di sekitar
rumah dan sekolah sebagai upaya mengenal Allah itu ada.

1.3 Siswa dapat Meyakini adanya Allah Swt. Yang Maha Melihat, Maha Adil dan
Maha Agung.

2.3 Siswa dapat Menunjukkan sikap hati-hati, hormat dan kerjasama sebagai
implementasi dari pemahaman makna al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil,
dan Al-‘Azim.

3.3 Siswa dapat Memahami makna al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-
‘Azim.
18
4.3 Siswa dapat Membaca al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.

1.5 Siswa dapat Meyakini adanya Rasul-rasul Allah Swt.

2.5 Siswa dapat Menunjukkan sikap yang dipengaruhi oleh keimanan kepada para
Rasul Allah Swt. yang tercermin dari perilaku kehidupan sehari-hari.

3.5 Siswa dapat Memahami makna iman kepada Rasul Allah.

4.5 Siswa dapat Mencontohkan makna iman kepada Rasul Allah

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta didik mampu:

 Mengetahui Allah Swt itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan-
Nya terutama yang ada di sekitar rumah dan sekolah.
 Meyakini adanya Rasul Allah Swt.
Karakter siswa yang diharapkan :
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
E. MATERI PEMBELAJARAN
 Rukun iman
F. PENDEKATAN & METODE

Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

19
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Peserta didik harus dalam kondisi siap menerima 10
pelajaran. Guru mengucapkan salam dan menit
dilanjutkan berdo’a bersama. Guru disarankan
selalu menyapa peserta didik, misalnya “Apa kabar
anak-anak?”. Religius
 Memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Communication
Inti Pertemuan I 115
Beriman kepada Allah Swt dan Rasul-Nya menit
 Guru mengajak peserta didik mencermati
dan membaca surah al-Fatihah ayat ke 2
berikut!
Peserta didik mengamati dan membaca surah al-
Fatihah ayat ke 2, sebagai berikut: Beriman Kepada
Allah Swt dan Rasul-Nya Communication

Artinya: “Segala puji bagi Allah Tuhan semesta


alam”.
Ayat ini ditampilkan sebagai pembuka pikiran
bagi peserta didik untuk mengenal Tuhan melalui
alam semesta.

Beriman Kepada Allah Swt.


 Guru dan peserta didik melakukan tanya jawab
tentang beriman kepada Allah. Misalnya: “Siapa
yang tahu arti iman?”. “Siapa yang hafal rukun
iman?”. Dan seterusnya, lihat pelajaran ini pada
buku teks! Mandiri

Pertemuan II
Mengenal Allah Swt melalui Alam Semesta.
 Guru meminta peserta didik membaca
percakapan antara sahabat dengan Rasulullah
Saw, dan menceritakan kembali isi percakapan
itu. Literasi
 Apa pengertian iman di dalam cerita itu? Jelaskan!

20
 Allah Swt sudah pasti ada. Bagaimana membuktikan
Allah itu ada? Jelaskan!

21
 Menurut ilmu pengetahuan, Allah Swt menciptakan
alam ini terdiri dari banyak ragam. Coba jelaskan
ragam ciptaan Allah itu!
 Guru meminta peserta didik membaca
percakapan antara Ahmad dengan ibunya, lalu
menceritakan kembali isi percakapan, lihat buku
teks!
 Dari percakapan tersebut, apakah betul Ahmad
ragu tentang penciptaan alam? namun akhirnya dia
meyakini. Coba ceritakan kisahnya!

Pertemuan IIII
Mengenal Allah Swt. melalui al-Qur'an.
 Guru memperkaya materi ini dengan mencari ayat-
ayat yang menjelaskan keberadaan Allah Swt.
Misalnya “Allah itu adalah Tuhan”, “Allah itu Esa”,
“Allah yang menjadikan manusia”, dan seterusnya.
Communication
 Ajaklah peserta didik membuka al-Qur'an membaca
ayat yang terkait dengan keberadaan Allah Swt.
Sebaiknya peserta didik dikondisikan terlebih
dahulu, misalnya kebersihan, tertib, rapi, dsb.
Mandiri
 Peserta didik mendiskusikan tentang mengenal
Allah melalui al-Qur'an (peserta didik diharapkan
mampu menulis ayat dan artinya) dan menjelaskan
dengan singkat sesuai kemampuan. Collaboration

Pertemuan IV
Mengenal Allah Swt. melalui Asmaul Husna
 Peserta didik mencermati gambar dan
menjelaskan isi gambar! Mandiri
 Tanya jawab tentang asmaul husna. Misalnya:
“Apakah kalian pernah mendengar asmaul husna
yang jumlahnya 99?”. Jika ya. Coba kamu lafalkan
yang kalian sudah hafal!
 Guru menyampaikan pelajaran asmaul husna, hanya
al-Bashir, al-‘Adl dan al-‘Adhim. Secara
berpasangan, guru meminta peserta didik membaca
asmaul husna tersebut. Gotong Royong
 Peserta didik mendiskusikan asmaul husna al-
Bashir, al-'Adl dan al-‘Adhim secara
berpasangan/kelompok kecil. Agar
22
pembelajarannya
fokus, guru diperkenankan membuat rambu-rambu.

23
Misalnya, carilah arti dari ketiga asma itu, apa beda
melihat Allah dengan melihat manusia. Apa makna
adil di depan Tuhan? Mengapa Allah itu disebut
‘A§³m, dan seterusnya. (tugas kelompok, guru harus
mengamati sikap peserta didik di dalam kelompok.
Misalnya, kerjasamanya, keaktifannya,
kontribusinya). Gotong Royong
 Peserta didik diminta menuliskan ciri-ciri orang Islam
yang mengagungkan Allah Swt. Mandiri

Pertemuan V
Beriman kepada Rasul Allah
Sebelum masuk pada inti pembelajaran, guru bersama
peserta didik terlebih dahulu melakukan tanya jawab
tentang beriman kepada Rasul Allah. Misal: “Siapa yang
tahu arti rasul?”, “Siapa yang dapat menyebutkan nama-
nama rasul?”, dan seterusnya, lihat pelajaran ini pada
buku teks! Communication
 Untuk mengingatkan pada pelajaran sebelumnya,
guru sebaiknya mengawali pelajaran ini dengan
mengajukan pertanyaan kepada peserta didik.
Misal: “Siapa di antara kalian yang masih ingat
dengan rukun iman?” Jika ada, beri kesempatan
untuk menyebutkannya, dan berikan pujian kepada
anak yang sudah dapat menyebutkannya dengan
baik, misal: “bagus, pintar, hebat”.
 Guru mengajukan pertanyaan, misal: “Berapa
jumlah nabi dan rasul yang harus kita ketahui?”
Siapa di antara kalian yang bisa menyebutkannya?.
Mandiri
 Guru mengelompokkan peserta didik. Mereka
diminta menjawab beberapa pertanyaan, antara
lain:
a) “Apakah kalian beriman kepada Rasul Allah?
Jika ya, sebutkan alasan/bukti kalian beriman
kepada Rasul Allah secara tertulis! b) Muhammad
saw. adalah Rasul Allah, “Apa saja mu'jizat yang
diterimanya dari Allah”. “mengapa Nabi Muhammad
saw. itu disebut sebagai Nabi Terakhir?” Guru dapat
mengembangkan pertanyaan, selama tidak keluar
dari materi pokok. Collaboration
 Pertanyaan berikutnya: “Apa tugas nabi dan
rasul itu?”

24
 Pada akhir pembelajaran, guru harus membuat
kesimpulan dan penguatan yang dapat diingat oleh

25
peserta didik. Misal: Allah Swt. ada, tetapi tidak
terlihat. Bukti Allah Swt. ada ialah terciptanya alam
semesta. Critical Thinking and Problem Solving
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15
rangkuman hasil belajar selama sehari menit
Integritas
 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin) Religius

H. SUMBER DAN MEDIA


 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD
 Tulisan nama-nama Rasul Allah SWT di karton atau papan tulis
 Ayat Alquran atau hadis yang berkaitan dengan bahan ajar
 Kaset/CD tentang tentang Rasul-rasul Allah SWT
I. PENILAIAN

Perhatikan kolom Ayo Berlatih, guru dapat memberikan penilaian sebagai berikut:

Tugas A. Jawablah pertanyaan berikut ini!

Guru terlebih dahulu membuat bobot atau skor soal. Soal nomor 1 s.d 10 di bawah
tingkat kerumitan dan penalarannya relatif sama. Oleh karena itu, setiap butir
pertanyaan diberikan bobot dan skornya sama, yaitu 10. Jika keseluruhan
pertanyaan dijawab benar maka nilainya 100.

Setiap item pertanyaan memiliki kata kunci. Jawaban atas pertanyaan hanya
membutuhkan tepat pada satu/salah satu kata kunci nilainya 10.

B. Isilah kolom Setuju, tidak Setuju dan Tidak Tahu dengan tanda (ü) berikut
alasannya!

Guru tidak memberikan skor apa pun, karena tugas ini hanyalah sarana bagi guru
untuk mengetahui sejauh mana perubahan sikap yang dimiliki peserta didik
setelah mengikuti proses pembelajaran.

26
C. Tugas Kelompok

27
Pada tugas kelompok dapat memberikan penilaian melalui lembar observasi
(penilaian sikap) sebagai berikut:

Nama peserta didik:Muhammad

Fadli Kelas IV

Kriteria Penilaian
Aspek
1 2 3 4

Keterlibatan
Inisiatif
Perhatian
Tanggung jawab
Skor
Skor maksimal
Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

RUBRIK PENILAIAN SIKAP


Kriteria
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T
1 Faiz Ananda

2 Muhammad Fadli

3 Iin

dan seterusnya

Catatan :

MK = membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan


perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

28
MB = mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).

MT = mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda


awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).

BT = belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda


awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti sikap: tolong-menolong,


disiplin, jujur, sopan santun, dan lain-lain

PENGAYAAN

Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah mencapai kompetensinya


dalam memahami beriman kepada Allah dan beriman kepada Rasul Allah, maka
peserta didik diminta untuk mengerjakan materi pengayaan yang sudah disiapkan.

Karena peserta didik sudah kompeten dalam pemahaman dan dapat memberikan
contoh-contoh, guru boleh menjadikan peserta didik tersebut sebagai tutor sebaya,
dengan tujuan untuk lebih memantapkan kemampuannya. Alternatif lain, peserta
didik dapat membaca/menghafal/menulis ayat/surat pendek yang lain.

REMEDIAL

Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan hal itu, peserta didik
kembali memelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian kembali.

Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan,
misalnya 30 menit setelah jam belajar selesai.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200203 Padangsidimpuan


29
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam& Budi Pekerti
Kelas / Semester : IV (Empat) / 1
Pembelajaran (3) : Aku Anak Shalih
Alokasi Waktu : 5 x 4 JP (5 x
Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR

1.6 Meyakini bahwa sikap santun dan menghargai teman sebagai cerminan
dari iman.

2.6 Menunjukkan sikap santun dan menghargai teman.

3.6 Memahami sikap santun dan menghargai teman, baik di rumah, sekolah,
dan di masyarakat sekitar.

4.6 Mencontohkan sikap santun dan menghargai teman, baik di rumah,


sekolah, dan di masyarakat sekitar.

1.9 Meyakini bahwa perilaku jujur sebagai cerminan dari iman.

2.9 Menunjukkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.


30
3.9 Memahami makna perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.

31
4.9 Mencontohkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.

1.10 Meyakini bahwa perilaku amanah sebagai cerminan dari iman.

2.10 Menunjukkan perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.

3.10 Memahami makna perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.

4.10 Mencontohkan perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.

1.11 Meyakini bahwa perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru
sebagai cerminan dari iman.

2.11 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru dan
sesama anggota keluarga.

3.11 Memahami makna perilaku hormat dan patuh kepada orangtua, dan guru.

4.11 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.

1.20 Meyakini kebenaran kisah Nabi Muhammad saw.

2.20 Menunjukkan sikap santun dan menghargai teman, baik di rumah, sekolah,
dan di masyarakat sekitar sebagai implementasi dari pemahaman kisah
keteladanan Nabi Muhammad saw.

3.20 Memahami kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.

4.20 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.

C. INDIKATOR

1.6 siswa dapat Meyakini bahwa sikap santun dan menghargai teman sebagai
cerminan dari iman.

2.6 Siswa dapat Menunjukkan sikap santun dan menghargai teman.

3.6 Siswa dapat Memahami sikap santun dan menghargai teman, baik di
rumah, sekolah, dan di masyarakat sekitar.

4.6 Siswa dapat Mencontohkan sikap santun dan menghargai teman, baik di
rumah, sekolah, dan di masyarakat sekitar.

1.9 Siswa dapat Meyakini bahwa perilaku jujur sebagai cerminan dari iman.

32
2.9 Siswa dapat Menunjukkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.

3.9 Siswa dapat Memahami makna perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.

4.9 Siswa dapat Mencontohkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.

1.10 Siswa dapat Meyakini bahwa perilaku amanah sebagai cerminan dari iman.

2.10 Siswa dapat Menunjukkan perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.

3.10 Siswa dapat Memahami makna perilaku amanah dalam kehidupan sehari-
hari.

4.10 Siswa dapat Mencontohkan perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.

1.11 Siswa dapat Meyakini bahwa perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan guru sebagai cerminan dari iman.

2.11 Siswa dapat Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan
guru dan sesama anggota keluarga.

3.11 Siswa dapat Memahami makna perilaku hormat dan patuh kepada
orangtua, dan guru.

4.11 Siswa dapat Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan guru.

1.20 Siswa dapat Meyakini kebenaran kisah Nabi Muhammad saw.

2.20 Siswa dapat Menunjukkan sikap santun dan menghargai teman, baik di
rumah, sekolah, dan di masyarakat sekitar sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.

3.20 Siswa dapat Memahami kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.

4.20 Siswa dapat Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw


D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta didik mampu:

 Bersikap dan berperilaku jujur, amanah, hormat, patuh, santun kepada orang
tua dan guru dalam kehidupan sehari-hari.

33
 Bersikap santun dan menghargai teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.

 Karakter siswa Religius,Nasionalis,Mandiri,Gotong Royong


yang diharapkan : Integritas

E. MATERI PEMBELAJARAN
 Bersikap dan berperilaku jujur, amanah, hormat, patuh, santun kepada orang
tua dan guru dalam kehidupan sehari-hari.
 Bersikap santun dan menghargai teman-teman dalam kehidupan sehari-hari.

F. PENDEKATAN & METODE

Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Peserta didik harus dalam kondisi siap 10 menit
menerima pelajaran. Guru mengucapkan salam
dan dilanjutkan berdo’a bersama. Guru
disarankan selalu menyapa peserta didik,
misalnya “Apa kabar anak-anak?”. Religius
 Memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Communication
Inti  Peserta didik melakukan pengamatan 95 menit x
terhadap gambar yang ada pada buku teks. 2
Mandiri Pertemuan
 Peserta didik menceritakan hasil pengamatannya
(lisan/tertulis).
34
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pertemuan I
Sub Bab A Jujur Disayang Allah
Sebelum masuk pada inti pembelajaran, guru terlebih
dahulu menyampaikan secara singkat makna dan
contoh jujur, dan mengapa disayang Allah. Religius

 Peserta didik membaca kisah tentang “Anak


Gadis yang Jujur”. Lihat buku teks. Literasi
 Peserta didik menceritakan tentang “Anak Gadis
yang Jujur”.
 Belajar kelompok, peserta didik mendiskusikan
cerita “Anak Gadis yang Jujur”. Guru memberi
rambu-rambu, antara lain: Sebutkan tokoh yang
ada di dalam cerita, apa isi dialognya,
ungkapkan sikap baik atau buruk yang ada pada
cerita itu. Collaboration
 Sikap apa yang harus dicontoh dari cerita
itu? Jelaskan alasanmu!

Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa ”,


peserta didik diminta membaca kembali cerita “Anak
Gadis yang Jujur” dan mendiskusikan tentang: Apa
hikmah dari kisah itu?
Penilaian terhadap kegiatan ini dapat dilakukan
dengan menjawab pertanyaan berikut: Apa hikmah
dari kisah/cerita anak gadis yang jujur itu?
Collaboration

Sub Bab B Amanah


Sebelum masuk pada inti pembelajaran, guru terlebih
dahulu menyampaikan secara singkat makna dan
contoh amanah, dan mengapa harus amanah.
Communication

 Peserta didik mengamati gambar yang


terdapat dalam buku teks. Mandiri
 Menceritakan isi pesan gambar yang
diamati (lisan/tertulis)
 Membaca kisah singkat Nabi Muhammad
saw, dan menceritakan isi kisah tersebut!

35
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
 Peserta didik menjelaskan mengapa kita harus
bersikap amanah
Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa ”,
peserta didik diminta mengamati gambar dan
membaca pelajaran tentang amanah. Penilaian
terhadap materi ini dapat dilakukan dengan menjawab
pertanyaan uraian sebagai berikut: Mandiri
 Mengapa rajin belajar, menjaga nama baik
orang tua kita termasuk amanah? Jelaskan!
 Apa akibatnya jika tidak mengerjakan tugas,
menjaga nama baik guru dan sekolah?
Jelaskan!

Sub Bab C Hormat dan Patuh kepada Orang tua


Sebelum masuk pada inti pembelajaran guru terlebih
dahulu menyampaikan secara singkat makna dan
contoh hormat dan patuh kepada orang tua dan
mengapa harus hormat dan patuh kepada orang tua.
Communication

 Peserta didik diminta mengamati gambar dan


memberikan komentar secara tertulis.
Mandiri
 Peserta didik diminta menceritakan, “Mengapa
kita harus hormat dan patuh kepada orang tua".
(dikerjakan secara berpasangan). Literasi
 Tugas kelompok. Peserta didik mendiskusikan
isi surah Luqmaan/31:14, dan memberikan
beberapa contoh sikap menghormati dan patuh
kepada orang tua. Gotong Royong
 Tugas pada poin 3 di atas, masing-masing
kelompok memresentasikannya di depan kelas,
kelompok lain menanggapi dan turut
menyempurnakan. Communication
 Peserta didik diminta menghafal doa untuk
orang tua beserta artinya (individu). Integritas
 Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa
”, peserta didik diminta menceritakan
bagaimana sikap hormat dan patuh kepada
orang tua. Literasi

36
Sub Bab D Hormat kepada Guru
Sebelum masuk pada inti pembelajaran guru terlebih

37
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
dahulu menyampaikan secara singkat makna dan
contoh hormat kepada guru, serta mengapa
harus hormat kepada guru. Communication

 Kerja kelompok, peserta didik membaca dan


mendiskusikan contoh cara mengormati dan
mematuhi guru. Kemudian mempresentasikannya
di depan kelas Gotong Royong
 Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta
didik: Dari contoh yang kalian kemukakan,
“Apakah ada hal yang sulit untuk
dilaksanakan? Kemukakan dengan jujur!
Communication
 Kerja kelompok. Peserta didik membuat daftar
usulan tentang hal-hal yang harus dilakukan agar
suasana belajar menjadi nyaman. Hasil masing-
masing kelompok dikumpulkan, kemudian
didiskusikan secara klasikal. Butir-butir yang
sudah disepakati bersama dijadikan sebagai
peraturan atau kesepakatan di kelas atau di
sekolah. Collaboration

Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa ”,


peserta didik diminta menceritakan bagaimana sikap
hormat dan patuh kepada guru. Literasi

Sub Bab E Santun dan Menghargai Teman


Sebelum masuk pada inti pembelajaran guru terlebih
dahulu menyampaikan secara singkat makna dan
contoh santun dan menghargai teman, serta
mengapa harus santun dan menghargai teman.
Kemudian mengamti dan menceritakan ilustrasi
gambar.
Selanjutnya: Communication

 Kerja kelompok. Peserta didik mendiskusikan


sebuah judul yang berbunyi “Aku Harus Santun
kepada Teman”. Setiap kelompok beranggota
maksimal 5 orang dan minimal 3 orang.
Sistematika kerja a.l.: Gotong Royong
• Membaca naskah (Lihat buku teks).
• Pahami isi naskah dan diskusikan bersama
38
anggota kelompok, misal pengertian santun,
contoh santun, dan sebagainya. Menjelaskan

39
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
makna hadis yang terdapat dalam buku teks.
Membuat kesimpulan, kemudian
mempresentasikannya di depan kelas dan
hasilnya diserahkan kepada guru.
• Di akhir diskusi guru memberikan penguatan.
Misal tentang pentingnya berlaku santun antar-
sesama.
 Peserta didik diajak berandai-andai. Contoh:
Seandainya manusia sudah tidak ada yang
hormat kepada orang tuanya, atau tidak ada
yang santun lagi kepada sesama manusia, Apa
yang terjadi ya? Diskusikan dalam kelompok /
pasangan. Critical Thinking and Problem
Solving

Adapun sikap jujur, amanah, hormat, menghargai, dan


santun, semuanya mengandung nilai nilai ibadah, nilai
sosial, nilai kemanusiaan, dan lain-lain. Sebagai guru
tugas utamanya ialah:
 menjajaki jenis, ragam, dan tingkat
kesadaran nilai-nilai yang ada dalam diri
peserta didik melalui berbagai indikator;
Creativity and Innovation
 meluruskan nilai yang kurang baik/wajar
dan menangkal masuknya nilai negatif/ naif;
Creativity and Innovation
 membina, mengembangkan, dan
meningkatkan nilai-nilai baik yang ada pada diri
peserta didik secara kuantitatif maupun
kualitatif; Creativity and Innovation
 menanamkan nilai-nilai baru yang positif.

Pembelajaran nilai-nilai harus dimulai dari potret


afektif anak dan kehidupannya menuju target nilai
yang diharapkan. Disadari bahwa, tidak setiap anak
memiliki kehidupan moral/nilai-nilai yang sama. Tugas
dan peran guru untuk meningkatkan kualitas
kesadaran terhadap nilai-nilai tersebut menuju tahap
yakin (belief). Oleh karena itu, agar anak sampai pada
tingkat yakin, maka pembelajaran nilai selalu dan lebih
tepat dilakukan melalui pembiasaan. Melalui
pembiasaan ini diharapkan akan sampai pada
40
41
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
kesadaran yang didasari konsep yang ada dalam diri
peserta didik sendiri.

Pembelajaran nilai-nilai jujur, hormat/patuh, santun,


amanah dan lainnya harus dirancang dan dikondisikan
dengan kesadaran tinggi guru maupun peserta didik.
Pengondisian dapat dimulai dari tingkat kelas, karena
dimungkinkan lebih mudah mengamati dan
memantaunya. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk
mengondisikan penanaman nilai. Di antaranya ialah
“penanaman nilai hormat kepada guru ketika belajar”.
Ajaklah siswa merumuskan indikator dari nilai hormat.
Misal, tidak berbicara ketika guru menjelaskan
pembelajaran, mengerjakan tugas dari guru,
menyerahkan tugas tepat waktu, minta izin jika
hendak keluar ruangan, angkat tangan bila hendak
bertanya /memberi masukan, dan seterusnya.
Indikator tersebut disepakati bersama guru-siswa
untuk ditaati bersama.

Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa ”,


peserta didik diminta menceritakan bagaimana sikap
santun dan menghargai teman. Mandiri
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
Integritas
 Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil
ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin) Religius

H. SUMBER DAN MEDIA


 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD
 Kitab Suci Al-Qur’an
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video

42
I. PENILAIAN
FORMAT PENILAIAN MEMBACA AL-QURAN
Nama peserta didik:

Kelas :

Rentang Nilai
Aspek
1 2 3 4

Skor
Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

PENILAIAN SIKAP

Nama peserta didik:

Kelas :

Kriteria Penilaian
Aspek
1 2 3 4
Keterlibatan
Inisiatif
Perhatian
Tanggung jawab
Skor
Skor maksimal
Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

43
RUBRIK PENILAIAN
Kategori
No. Nama Peserta Didik
1 2 3 4
1 Faiz Ananda

2 Muhammad Fadli

3 Iin

dan seterusnya

Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

Keterangan
Sangat baik : Hafalan lancar, tartil, lagu/berirama
Baik : Hafalan lancar sesuai kaidah bacaan
Sedang : Hafalan kurang lancar sesuai kaidah bacaan.
Kurang : Hafalan tidak lancar

Catatan:
 Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya
sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
 Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki
peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Terkait dengan sikap
atau nilai-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik, penilaian dapat
dilakukan melalui tabel berikut.

44
RUBRIK PENILAIAN SIKAP
Kriteria
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T
1 Masdar

2 Sultan Haykal

3 Aisy Anindya

dan seterusnya
Catatan :

MK = membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan


perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

MB = mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai


tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).

MT = mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda


awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).

BT = belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda


awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti sikap: tolong-menolong,


disiplin, jujur, sopan santun, dan lain-lain

PENGAYAAN

Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah mencapai kompetensinya


dalam memahami sikap jujur, amanah, hormat dan patuh kepada orang tua dan
guru, santun dan menghargai teman, diminta untuk mengerjakan materi
pengayaan yang sudah disiapkan. Oleh karena ini pembelajaran sikap, maka yang
terpenting adalah sikap itu sudah menjadi perilaku peserta didik dan warga
sekolah dalam kehidupan baik di sekolah, rumah dan masyarakat.

Untuk mengamati perilaku peserta didik, guru harus melakukan observasi /


45
pengamatan.

Pengamatan harus bersifat terprogram, konsisten, dan berkelanjutan. Sebagai


contoh, ketika guru hendak melihat tingkat ketaatan beribadah, lebih dahulu guru
memotret perilaku peserta didik di awal. Setelah itu dilakukan pembinaan
terprogram dan dalam jangka waktu yang sudah ditentukan. Untuk melihat
perubahannya, maka bandingkanlah kondisi awal dengan kondisi akhir
pembinaan. Apakah terjadi perubahan yang signifikan.

Ada beberapa pilihan. Karena peserta didik sudah kompeten dalam pemahaman
dan dapat memberikan contoh-contoh, guru boleh menjadikan peserta didik

46
tersebut menjadi tutor sebaya, untuk lebih memantapkan kemampuannya.
Alternatif lain, peserta didik dapat membaca/menghafal/menulis ayat/surat pendek
yang lain.

REMEDIAL

Bagi peserta didik yang belum menguasai materi guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik
kembali mempelajarinya dengan bimbingan guru dan melakukan penilaian
kembali. Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang
disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam belajar selesai.

47
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200302 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam& Budi
Pekerti Kelas / Semester : IV (Empat) / 1
Pembelajaran (4) : Bersih Itu Sehat
Alokasi Waktu : 2 x 4 JP (2 X Pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia
B. KOMPETENSI DASAR

1.14 Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam bersuci dari hadas kecil.

2.14 Menunjukkan perilaku bersih sebagai implementasi dari pemahaman tata


cara bersuci dari hadas kecil.

3.14 Memahami tata cara bersuci dari hadas kecil sesuai ketentuan syari’at Islam.

4.14 Mempraktikkan tata cara bersuci dari hadas kecil sesuai ketentuan syari’at
Islam.

C. INDIKATOR

48
1.14 Siswa dapat Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam bersuci dari hadas
kecil.

2.14 Siswa dapat Menunjukkan perilaku bersih sebagai implementasi dari


pemahaman tata cara bersuci dari hadas kecil.

3.14 Siswa dapat Memahami tata cara bersuci dari hadas kecil sesuai ketentuan
syari’at Islam.

4.14 Siswa dapat Mempraktikkan tata cara bersuci dari hadas kecil sesuai
ketentuan syari’at Islam
D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta didik mampu:

 Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam bersuci dari hadas kecil dan hadas
besar.
 Memahami tata cara bersuci dari hadas kecil dan hadas besar.
 Mempraktikkan tata cara bersuci dari hadas kecil dan hadas besar sesuai
ketentuan syariat Islam.

 Karakter siswa Religius,Nasionalis,Mandiri,Gotong Royong


yang diharapkan : Integritas

E. MATERI PEMBELAJARAN

 Bersuci dan tata caranya


F. PENDEKATAN & METODE
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah

49
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Peserta didik harus dalam kondisi siap 10 menit x 2
menerima pelajaran. Guru mengucapkan Pertemuan
salam dan dilanjutkan berdo’a bersama.
Guru disarankan selalu menyapa peserta
didik, misalnya “Apa kabar anak-anak?”.
Religius
 Memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Communication
Inti  Peserta didik mengamati gambar yang ada Pertemuan
di dalam buku teks. Mandiri
 Setelah melakukan pengamatan, guru
memberikan waktu 5 s.d. 7 menit kepada
peserta didik untuk mendiskusikan
secara berkelompok pesan yang terdapat
dalam ilustrasi gambar tersebut.
Collaboration
 Setiap kelompok diminta untuk
menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok
lain menanyakan pertanyaan yang sudah
dipersiapkan atau pernyataan yang relevan.
Gotong Royong
 Guru memberikan penguatan berupa
penjelasan singkat pesan yang terdapat
dalam ilustrasi gambar tersebut dan
mengaitkannya dengan topik yang akan
dipelajari. Communication

Sebelum masuk pada inti pembelajaran, guru


terlebih dahulu menyampaikan secara singkat
makna bersih dan sehat, dan alasan mengapa kita
harus bersih. Ahmad yang selalu bersih.
Communication

Pertemuan I
Sub Bab A. Mengenal Arti Bersih dan Suci.
 Peserta didik diminta mengamati gambar
50
yang ada di dalam buku teks dan menjelaskan

51
dengan singkat. Mandiri
 Guru dan peserta didik melakukan tanya
jawab tentang mengenal bersih dan suci. Guru
menggali pengalaman peserta didik dengan
mengajukan beberapa pertanyaan. Misal:
“Siapa yang bisa mencontohkan bersih dan
kotor?”. Ayo tunjuk tangan! Jangan takut
salah. Kalau tidak ada respon maka guru
mengajak siswa membaca buku teks. Peserta
didik membaca buku teks tentang mengenal
arti bersih dan suci. Literasi
 Setelah itu, guru mengajukan pertanyaan
terkait materi yang ada pada buku teks.
Misalnya: “Apakah ada perbedaan bersih dan
suci?” Communication
 Untuk pendalaman materi, peserta didik
dikelompokkan untuk mempelajari tentang
arti bersih dan suci. Guru bersama peserta
didik membuat panduan kerja. Collaboration
Misal:
• Masing-masing kelompok peserta didik
menjaga kebersihan dan ketertiban
kelompoknya.
• Menunjuk ketua kelompok, dan
berbagi tugas.
• Bacalah pelajaran tentang mengenal
arti bersih dan suci (sebutkan halaman
buku teksnya).
• Diskusikan bersama teman dalam
satu kelompok.
• Semua aktivitas dalam kelompok dicatatkan,
seperti pendapat teman, kesepakatan, dan
kesimpulan.
• Bekerjalah dengan sungguh-sungguh.
 Mempresentasikan hasil diskusi dengan
bimbingan guru. Setiap peserta di masing-
masing kelompok mempunyai peran.
Diatur oleh ketua kelompok.
Communication
 Peserta didik membaca pelajaran tentang
pembagian hadas (lihat buku teks). Setelah
itu menjelaskan hasil bacaannya di depan
kelas.
 Guru mengajak peserta didik menyimulasikan
52
tentang membersihkan hadas. Guru dapat
menggunakan torso atau manusia buatan.

53
Peserta didik harus paham secara benar.
Critical Thinking and Problem Solving
 Peserta didik membaca materi tentang bersih
badan, pakaian, dan tempat dalam ibadah
shalat. Guru hendaklah memperluas makna
kebersihan. Artinya, bersih badan, pakaian,
dan tempat memiliki nilai-nilai yang harus
berkembang ke semua kehidupan. (Lihat buku
teks). Communication
 Selanjutnya, guru meminta peserta didik
membaca tentang cara membasuh najis.
Pembahasan najis ini harus teliti, karena
najis dapat menjadi penghalang dalam
melaksanakan ibadah. Creativity and
Innovation
 Praktik membasuh najis, ikuti petunjuk
yang terdapat pada buku! Mandiri

Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru


meminta peserta didik
memeragakan cara bersuci dan membersihkan
najis. Mandiri

Pertemuan II
Sub Bab B Aku Senang Melakukan Wudhu
Pada pelajaran ini, guru membangkitkan emosi
peserta didik tentang cinta dan senang melakukan
wudhu. Misalnya, pada pelajaran membaca al-
Quran agar peserta didik melakukan wudhu terlebih
dahulu. Bahkan Rasulullah menganjurkan orang
Islam agar tidak putus wudhu-nya.
Penanaman nilai-nilai kebersihan dimulai dari
pembiasaan sejak dini. Untuk pelajaran
melakukan wudhu guru menyiapkan waktu yang
cukup. Pelajaran melakukan wudhu dan
praktiknya harus jelas dan teliti.
Communication
 Guru meminta peserta didik untuk mengamati
ilustrasi gambar yang ada di dalam buku teks.
Mandiri
 Peserta didik membaca topik “Aku Senang
Melakukan Wudhu” secara individu.
Dilanjutkan dengan melakukan identifikasi hal-
hal yang tidak dipahami pesertadidik baik

54
penjelasan maupun gambarnya. Critical

55
Thinking and Problem Solving
 Mengamati gambar dengan bimbingan
guru. Setiap gambar harus dijelaskan
secara teliti dan dipahami semua peserta
didik. Pertanyaan peserta didik harus
terlayani dengan baik. Mandiri
 Khusus mengenai batas-batas basuhan
anggota wudhu sebaiknya diulang-ulang
menjelaskannya (ada penekanan). Batas
wajah/muka, batas tangan hingga siku dan
dilebihkan secukupnya, batas kaki sampai
mata kaki juga harus dilebihkan secukupnya.
 Dalam melakukan wudhu , peserta didik
harus mampu membedakan antara
membasuh dan mengusap/sapu. Misal,
membasuh muka dengan mengusap kepala
atau sebagian kepala. Peserta didik harus
diberitahu dengan baik tentang makna
membasuh dan mengusap, karena
pengertiannya berbeda. Menjelaskannya
harus melalui praktik. (Lihat buku teks).
Menyapu sebagian atau seluruh kepala, tapi
yang jelas bukan mengusap rambut.
Creativity and Innovation
 Agar lebih jelasnya, peserta didik
membaca bukut teks sekaligus melakukan
praktik melakukan wudhu. Literasi
 Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,”
guru meminta peserta didik memeragakan
cara melakukan wudhu (selain niat wudhu dan
tertib). Mandiri

Sub Bab C Ayo Belajar Tayammum


 Peserta didik mengamati gambar yang ada
di dalam buku teks Mandiri
 Guru dan peserta didik bertanya jawab tentang
tayammum. Misal: “Apakah ada di antara
kalian yang pernah melakukan tayammum?”.
Jika ada, maka ia diminta untuk
memeragakannya. Jika tidak ada, maka guru
meminta peserta didik membaca topik ayo
belajar tayammum. Communication
 Setelah membaca buku teks, peserta didik

56
diminta menjelaskan hasil bacaannya di depan

57
kelas. Tampil beberapa peserta didik. Literasi
 Guru mengajukan pertanyaan kepada
peserta didik, misal: kapan tayammum
digunakan? Bagaimana cara melakukan
tayammum. Peserta didik dengan bimbingan
guru melakukan praktik tayammum.
Urutannya, lihat buku teks. Creativity and
Innovation
 Sebagaimana wudhu, tayammum juga
dipraktikkan harus dengan cermat. Cara
mengusapkan debu harus benar, dan tidak
boleh berulang-ulang.

Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru


meminta peserta didik memeragakan cara
melakukan tayammum (selain niat dan tertib).
Mandiri
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari X2
Integritas Pertemuan
 Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil
ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin) Religius

H. SUMBER DAN MEDIA


 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD
 Kitab Suci Al-Qur’an
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video

58
I. PENILAIAN
FORMAT PENILAIAN MEMBACA AL-QURAN

Nama peserta didik:

Kelas :

Aspek Rentang Nilai


1 2 3 4

Skor
Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

PENILAIAN SIKAP
Nama peserta didik: Kelas:

59
Kriteria Penilaian
Aspek 1 2 3 4

Keterlibatan
Inisiatif
Perhatian
Tanggung jawab
Skor
Skor maksimal
Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

RUBRIK PENILAIAN
Kategori
No. Nama Peserta Didik
1 2 3 4
1 Masdar

2 Sultan Haykal

3 Aisy Anindya

dan seterusnya

Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik
Keterangan

Sangat baik : Hafalan lancar, tartil, lagu/berirama

Baik : Hafalan lancar sesuai kaidah bacaan

Sedang : Hafalan kurang lancar sesuai kaidah bacaan.

Kurang : Hafalan tidak lancar

Catatan:

 Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai


dengan kebutuhan peserta didik.
60
 Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki
peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Terkait dengan sikap atau
nilai-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik, penilaian dapat dilakukan
melalui tabel berikut.

RUBRIK PENILAIAN SIKAP


Kriteria
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T
1 Masdar

2 Sultan Haykal

3 Aisy Anindya

dan seterusnya

Catatan :

MK = membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan


perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

MB = mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai


tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).

61
MT = mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).

BT = belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda


awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti sikap: tolong-menolong,


disiplin, jujur, sopan santun, dan lain-lain

PENGAYAAN

Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah mencapai


kompetensinya maka peserta didik mengerjakan materi pengayaan yang sudah
disiapkan.

Ada beberapa pilihan. Apabila peserta didik sudah kompeten dalam pemahaman
dan dapat memberikan contoh-contoh, guru boleh menjadikan peserta didik
tersebut menjadi tutor sebaya, untuk memantapkan kemampuannya. Alternatif
lain, peserta didik dapat membaca/menghafal/menulis ayat/surat pendek yang lain.

REMEDIAL

Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik
kembali memelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian kembali.
Pelaksanaan remedi dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan,
misalnya 30 menit setelah jam pulang.

62
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDn 200303 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam& Budi
Pekerti Kelas / Semester : IV (Empat) / 1
Pembelajaran (5) : Aku Cinta Nabi dan Rasul
Alokasi Waktu : 3 x 4 JP (3 x Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR
1.16 Meyakini kebenaran kisah Nabi Ayyub a.s.

2.16 Menunjukkan sikap sabar sebagai implementasi dari pemahaman kisah


keteladanan Nabi Ayyub a.s.

3.16 Memahami kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.

4.16 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.

1.17 Meyakini kebenaran kisah Nabi Zulkifli a.s.

63
2.17 Menunjukkan sikap rendah hati sebagai implementasi dari pemahaman kisah
keteladanan Nabi Zulkifli a.s.

3.17 Memahami kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.

4.17 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.

1.18 Meyakini kebenaran kisah Nabi Harun a.s.

2.18 Menunjukkan perilaku kasih sayang sebagai implementasi dari pemahaman


kisah keteladanan Nabi Harun a.s.

3.18 Memahami kisah keteladanan Nabi Harun a.s.

4.18 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Harun a.s.

1.19 Meyakini kebenaran kisah Nabi Musa a.s.

2.19 Menunjukkan sikap berani dan sikap pantang menyerah sebagai


implementasi dari pemahaman kisah keteladanan Nabi Musa a.s.

3.19 Memahami kisah keteladanan Nabi Musa a.s.

4.19 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Musa a.s..

C. INDIKATOR

1.16 Siswa dapat Meyakini kebenaran kisah Nabi Ayyub a.s.

2.16 Siswa dapat Menunjukkan sikap sabar sebagai implementasi dari


pemahaman kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.

3.16 Siswa dapat Memahami kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.

4.16 Siswa dapat Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.

1.17 Siswa dapat Meyakini kebenaran kisah Nabi Zulkifli a.s.

2.17 Siswa dapat Menunjukkan sikap rendah hati sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.

3.17 Siswa dapat Memahami kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.

4.17 Siswa dapat Menceritakan kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.

1.18 Siswa dapat Meyakini kebenaran kisah Nabi Harun a.s.


64
2.18 Siswa dapat Menunjukkan perilaku kasih sayang sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Nabi Harun a.s.

3.18 Siswa dapat Memahami kisah keteladanan Nabi Harun a.s.

4.18 Siswa dapat Menceritakan kisah keteladanan Nabi Harun a.s.

1.19 Siswa dapat Meyakini kebenaran kisah Nabi Musa a.s.

2.19 Siswa dapat Menunjukkan sikap berani dan sikap pantang menyerah sebagai
implementasi dari pemahaman kisah keteladanan Nabi Musa a.s.

3.19 Siswa dapat Memahami kisah keteladanan Nabi Musa a.s.

4.19 Siswa dapat Menceritakan kisah keteladanan Nabi Musa a.s


D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta didik mampu:

 Meyakini adanya Rasul-rasul Allah Swt.


 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s., Nabi Zulkifli a.s., Nabi Harun
a.s, dan Nabi Musa a.s.
 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s., Nabi Zulkifli a.s., Nabi Harun
a.s., dan Nabi Musa a.s..

 Karakter siswa yang Religius,Nasionalis,Mandiri,Gotong Royong


diharapkan : Integritas

E. MATERI PEMBELAJARAN

 Meyakini adanya Rasul-rasul Allah Swt.


 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s., Nabi Zulkifli a.s., Nabi Harun
a.s, dan Nabi Musa a.s.
 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s., Nabi Zulkifli a.s., Nabi Harun
a.s., dan Nabi Musa a.s..

65
F. PENDEKATAN & METODE

Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Peserta didik harus dalam kondisi siap 10 menit
menerima pelajaran. Guru mengucapkan
salam dan dilanjutkan berdo’a bersama. Guru
disarankan selalu menyapa peserta didik,
misalnya “Apa kabar anak-anak?”. Religius
 Memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Communication

Inti  Peserta didik mengamati gambar yang ada 95 menit


di dalam buku teks. Mandiri x2
 Setelah melakukan pengamatan, guru Pertemuan
memberikan waktu 5 s.d. 7 menit kepada
peserta didik untuk mendiskusikan
secara berkelompok pesan yang terdapat
dalam gambar tersebut. Collaboration
 Setiap kelompok diminta untuk menyampaikan
hasil diskusinya dan kelompok lain
menanyakan pertanyaan yang sudah
dipersiapkan atau pernyataan yang relevan.
Gotong Royong
 Guru memberikan penguatan berupa
penjelasan singkat pesan yang terdapat dalam
gambar tersebut dan mengaitkannya dengan
topik yang akan dipelajari. Communication

Bab 5 Aku Cinta Nabi dan Rasul


66
 Sebelum masuk pada inti pembelajaran, guru
terlebih dahulu mengajak peserta didik
menyanyikan lagu “Ya Nabi Salam Alaika”.
Kemudian menyampaikan secara singkat
makna cinta nabi dan rasul, serta alasan
mengapa harus mencintai nabi dan rasul.
Communication

Pertemuan I
Sub Bab A Kisah Teladan Nabi Ayyub a.s.
 Peserta didik bermenyimak cerita/kisah
keteladanan Nabi Ayyub a.s. Literasi
 Peserta didik tanya jawab dengan guru tentang
kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s. Misal:
Siapakah Nabi Ayyub a.s. itu? Ia orang yang
sabar, kaya-raya, dan dermawan. Apa
kesabaran dan kedermawanannya? Mandiri
 Peserta didik juga harus memahami bahwa
Nabi Ayyub a.s. pernah mendapat ujian yang
sangat hebat dari Allah Swt. tapi tetap tabah
dan sabar.
 Peserta didik diajak memahami rahasia
ketabahan Nabi Ayyub a.s. menghadapi
berbagai macam cobaan antara lain: pernah
kaya raya, pernah juga miskin, ditimpa penyakit,
dan lainnya.
 Peserta didik dalam kelompok kecil
mendiskusikan “Bagaimana caranya meneladani
sifat Nabi Ayyub a.s. untuk diterapkan dalam
kehidupan baik di sekolah maupun di rumah.
Menyusun kesepakatan. Gotong Royong
 Dengan bimbingan guru, peserta didik mencoba
membuat cerita yang mirip dengan kisah Nabi
Ayyub a.s. Ada seseorang: kaya raya kemudian
jatuh miskin, sakit, terusir dari kampung, dihina
orang, namun dia tetap sabar, baik dan taat
beribadah kepada Allah Swt. Pada kolom
kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru
meminta agar peserta didik membuat cerita
seseorang yang berkarakter Nabi Ayyub a.s.,
yaitu seseorang yang taat beribadah dan sabar
menghadapi cobaan. Literasi

Pertemuan II
67
68
Sub Bab B Kisah Teladan Nabi Musa a.s.
 Peserta didik menyimak cerita/kisah
keteladanan Nabi Musa a.s. secara
individu. Communication
 Peserta didik bertanya jawab dengan guru
tentang kisah keteladanan Nabi Musa a.s. Misal:
orang yang penolong. Ketika menghadapi
Fir'aun. Mu'jizat tongkat bisa menjadi ular, dan
lainnya.
 Peserta didik setelah mengumpulkan informasi
tentang Nabi Musa a.s. lalu membuat
kelompok kecil guna mengidentifikasi
keteladanannya, kemudian diterapkan dalam
kehidupan di sekolah atau di rumah. Critical
Thinking and Problem Solving
 Peserta didik juga menyimak perilaku Fir'aun.
Apa yang membuatnya menjadi sombong,
angkuh, dan mengaku dirinya hebat
menandingi Tuhan. Walaupun di akhir
hayatnya, ia mati tragis ditelan Laut Merah.
Peserta didik mengambil pelajaran, apakah sifat
Fir'aun itu ada di zaman sekarang? Creativity
and Innovation
 Dengan bimbingan guru, peserta didik
membuat drama singkat berdasarkan cerita
Nabi Musa
a.s. di atas. Akan tetapi, sosok Nabi Musa a.s.
tidak boleh diperankan, hanya cukup perkataan-
perkataannya saja yang dibacakan. Literasi

Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru


meminta agar peserta didik membuat pentas drama
berdasarkan cerita Nabi Musa a.s. yaitu ketika
menghadapi Fir'aun. Mandiri

Pertemuan III
Sub Bab C Kisah Teladan Nabi Harun a.s.
 Peserta didik menyimak kisah keteladanan
Nabi Harun a.s. Kesetiaannya kepada Musa
a.s. diabadikan di dalam Al Quran.
 Peserta didik menceritakan kisah ketika Nabi
Harun a.s. ditinggalkan Nabi Musa a.s. Apa
yang terjadi? Mandiri
 Peserta didik dapat mengambil pelajaran
69
ketika Nabi Musa a.s. marah kepada Nabi
Harun a.s.,

70
lalu berucap “Wahai anak ibuku ...” Kalimat ini
sangat mengandung makna bagi Nabi Musa a.s.

Sub Bab D Kisah Teladan Nabi Zulkifli a.s.


 Peserta didik menyimak kisah keteladanan
Nabi Zulkifli a.s. Communication
 Peserta didik setelah menyimak kisah Nabi
Zulkifli a.s. Mengapa dia dinamakan Zulkifli a.s.?
Dia pernah menjadi raja. Apa tekadnya ketika
menjadi raja? Mandiri
 Peserta didik mendiskusikan kebiasaan-
kebiasaan Nabi Zulkifli a.s. Dan secara klasikal
menyepakati beberapa sifat terpuji Nabi untuk
diamalkan bersama. Collaboration

Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru


meminta agar peserta didik
membuat cerita dengan karakter kesabaran Nabi
Zulkifli a.s. yaitu “sabar dalam belajar”. Mandiri

Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit


rangkuman hasil belajar selama sehari
Integritas
 Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil
ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin) Religius

H. SUMBER DAN MEDIA

 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD


 Kitab Suci Al-Qur’an
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video
I. PENILAIAN

FORMAT PENILAIAN MEMBACA AL-QURAN

Nama peserta didik:

71
Kelas :

Rentang Nilai
Aspek
1 2 3 4

Skor

Catatan :

4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

PENILAIAN SIKAP

Nama peserta didik:

Kelas :

Kriteria Penilaian
Aspek
1 2 3 4

Keterlibatan
Inisiatif
Perhatian
Tanggung jawab
Skor
Skor maksimal
Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik
RUBRIK PENILAIAN
Kategori
No. Nama Peserta Didik
1 2 3 4
1 Masdar

72
2 Sultan Haykal

3 Aisy Anindya

dan seterusnya

Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik

Keterangan

Sangat baik : Hafalan lancar, tartil, lagu/berirama

Baik : Hafalan lancar sesuai kaidah bacaan

Sedang : Hafalan kurang lancar sesuai kaidah bacaan.

Kurang : Hafalan tidak lancar

Catatan:

 Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai


dengan kebutuhan peserta didik.
 Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki
peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Terkait dengan sikap atau
nilai-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik, penilaian dapat dilakukan
melalui tabel berikut.

RUBRIK PENILAIAN SIKAP

Kriteria

No Nama Peserta Didik Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif

M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T
1 Masdar

2 Sultan Haykal

3 Aisy Anindya

73
dan seterusnya

Catatan :

MK = membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan


perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

MB = mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai


tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).

MT = mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda


awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).

BT = belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda


awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti sikap: tolong-menolong,


disiplin, jujur, sopan santun, dan lain-lain

J. PENGAYAAN

Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai materi
dan bersikap sesuai tujuan pembelajaran, boleh diminta mengerjakan materi
pengayaan yang sudah disiapkan.

Pembelajaran ini, selain pengetahuan tentu lebih menekankan pada pembentukan


sikap, yaitu meneladani Nabi dan Rasul: Nabi Ayyub a.s., Nabi Musa a.s., Nabi
Harun a.s., dan Nabi Zulkifli a.s. Apabila hasil pemantauan guru, peserta didik
sudah mencapai tujuan pembelajaran (berdasarkan pengamatan), peserta didik
dapat dijadikan tutor sebaya dalam penanaman nilai-nilai tersebut.

K. REMEDIAL

Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik
kembali mempelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian
kembali. Pelaksanaan remedi dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang
disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam belajar selesai.
74
75
Hal-hal yang mungkin terjadi adalah peserta didik sudah menguasai pengetahuan,
akan tetapi pengetahuan yang dikuasai tidak tercermin pada perilakunya.

Harapannya, antara pengetahuan dan perilaku harus selaras. Dalam pendidikan


agama Islam keselarasan ini menjadi tuntutan tercapainya tujuan pendidikan
agama Islam. Bila hal ini terjadi, dan tujuan pembelajarannya menghendaki
tercapainya pengetahuan dan sikap, maka yang perlu mendapat remedi adalah
yang belum mencapai tujuan pembelajaran.

76
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200302 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Pembelajaran (6) : Mari Belajar Q.S. Al-Fil
Alokasi Waktu : 3 x 4 JP

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan tartil.
2.1 Menunjukkan sikap kerjasama dan peduli sebagai implementasi dari
pemahaman makna Q.S. al-Falaq, dan al-Fil.
3.1 Memahami Q.S. al-Falaq, dan al-Fil dengan baik dan benar.
4.1.1 Membaca Q.S. al-Falaq, dan al-Fil dengan tartil.
4.1.2 Menulis kalimat-kalimat dalam Q.S. al-Falaq, dan al-Fil dengan benar.
4.1.3 Menunjukkan hafalan Q.S. al-Falaq, dan al-Fil dengan lancar.

C. INDIKATOR
1.1.1 Siswa terbiasa membaca al-Qur’an dengan tartil.

77
2.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap kerjasama dan peduli sebagai
implementasi dari pemahaman makna Q.S. al-Falaq, dan al-Fil.
3.1.1 Memahami makna dan arti Q.S. al-Falaq, dan al-Fil dengan baik dan
benar.
4.1.1 Menerapkan hukum bacaan yang ada pada Q.S. al-Falaq, dan al-Fil
dengan tartil.
4.1.2 Menulis/Menyalin ayat dan kalimat-kalimat dalam Q.S. al-Falaq, dan al-Fil
dengan benar.
4.1.3 Menghafal Q.S. al-Falaq, dan al-Fil dengan lancar.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu:
a. Memahami Q.S.al-Fil dengan baik dan benar.
b. Membaca Q.S. al-Fil dengan tartil.
c. Menunjukkan hafalan Q.S. al-Fil dengan lancar.
d. Menulis kalimat-kalimat dalam Q.S. al-Fil dengan benar.

E. MATERI PEMBELAJARAN
 Q.S. al-Fil

78
79
80
81
82
83
F. PENDEKATAN & METODE
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan 10 menit
salam dan berdo’a bersama.
 Memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
 Menyapa dengan menanyakan apa kabar dan
perasaan peserta didik.
 Meminta peserta didik untuk mengamati gambar
 Menunjuk salah seorang peserta didik untuk
menceritakan isi gambar tersebut.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Inti A. Belajar Q.S.al-Fil 150
Sebelum masuk pada inti pembelajaran, guru terlebih menit
dahulu menyampaikan secara singkat arti Q.S.al-Fil,
alasan diturunkan dan isi kandungannya.
1. Membaca Q.S.al-Fil
1. Sebelum masuk pada inti pembelajaran
membaca, guru terlebih dahulu meminta
2. peserta didik untuk mengamati gambar yang
tertera pada permulaan Sub-sub Pelajaran 1.
3. Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut.
4. Guru memberikan penjelasan tambahan dan
penguatan yang dikemukakan peserta didik
tentang isi gambar tersebut.
5. Pada pembelajaran membaca Q.S.al-Fil, guru
memberikan contoh bacaan yang benar.

84
6. Guru melafalkan secara berulang huruf-huruf
yang dianggap sulit dan peserta didik diminta
untuk menirukan pelafalan tersebut secara
bersama. Selanjutnya, ditunjuk beberapa peserta
didik untuk melafalkannya dengan benar.
7. Guru kembali memberikan contoh bacaan Q.S.al-
Fil yang benar.
8. Peserta didik menirukan bacaan Q.S.al-Fil
bersama-sama. Selanjutnya, ditunjuk beberapa
peserta didik untuk membaca.
Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru
membimbing peserta didik untuk mendengarkan
bacaan Q.S.al-Fil yang benar dari audio atau radio.
Kemudian meminta agar menirukannya secara
berulang.
2. Menghafal Q.S.al-Fil
1. Sebelum masuk pada inti pembelajaran
menghafal, guru terlebih dahulu meminta
peserta didik mengamati gambar yang tertera
pada permulaan Sub-sub Pelajaran
2. Peserta didik mengemukakan isi gambar
tersebut.
3. Guru memberikan penjelasan tambahan dan
penguatan yang dikemukakan peserta didik
tentang isi gambar tersebut.
4. Pada pembelajaran menghafal Q.S.al-Fil, guru
memberikan contoh menghafal yang benar.
5. Guru melafalkan dengan cara menghafal Q.S.al-
Fil dengan suara jelas ayat 1 s.d. 2, diikuti
seluruh peserta didik, sesekali meminta salah
satu peserta didik untuk menghafalnya (lakukan
sebanyak 2 sampai 3 kali).
6. Mengikuti langkah poin 1, diteruskan ayat 3 s.d.
7.
7. Lakukan pola ayat 1 s.d. 5 (lakukan sebanyak 2-
3 kali).
8. Diteruskan pola ayat 6 s.d. 7 (lakukan sebanyak

85
86
2-3 kali).
9. Pola terakhir ayat 1 s.d. 7 (satu surat utuh)
diawali gurunya, kemudian diikuti peserta didik
(lakukan sebanyak 2-3 kali).
10. Selanjutnya, guru meminta peserta didik secara
berpasangan (dengan teman sebangku) untuk
menghafal Q.S.al-Fil secara bergantian.
11. Bila belum hafal juga, dapat diulangi melalui
cara yang sama dari langkah 5 s.d. 10
Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” guru
membimbing peserta didik untuk menirukan pelafalan
Q.S.al-Fil yang benar dari audio atau radio. Kemudian
meminta peserta didik untuk menirukannya secara
berulang sampai hafal. Bila sudah banyak yang hafal
secara individu, peserta diminta untuk
mendemonstrasikan hafalannya
secara klasikal, kelompok, atau individu.
3. Menulis Q.S.al-Fil
1. Sebelum masuk pada inti pembelajaran menulis,
guru terlebih dahulu meminta peserta didik
mengamati gambar yang tertera pada permulaan
Sub-sub Pelajaran 3.
2. Peserta didik mengemukakan isi gambar
tersebut.
3. Guru memberikan penjelasan tambahan dan
penguatan yang dikemukakan peserta didik
tentang isi gambar tersebut.
4. Pada pembelajaran menulis Q.S.al-Fil, guru
memberikan contoh menulis yang benar.
5. Guru menulis beberapa penggalan ayat Q.S.al-
Fil pada papan tulis atau melalui media lainnya.
Kemudian memberikan garis pada tulisan
penggalan ayat tersebut untuk mengetahui
posisi rangkaian masing-masing hurufnya.
6. Pada saat yang bersamaan, peserta diminta
untuk mencermati cara penulisannya.
7. Guru menunjuk peserta didik secara bergantian

87
88
untuk mempraktikkan penulisan beberapa
penggalan ayat seperti yang sudah dicontohkan.
8. Guru meminta agar semua peserta menyalin
beberapa penggalan ayat tersebut secara
berulang pada buku tulis. Bila sudah banyak
yang mampu menulis secara individu, peserta
didik diminta untuk menyalin Q.S.al-Fil pada
buku tulis masing-masing.
Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa,” peserta
didik diminta untuk menyalin Q.S.al-Fil pada buku tulis
masing-masing.
Pada kolom “Hikmah,” sebagai motivasi, guru
memberikan penjelasan singkat bahwa hadis nabi
tersebut menunjukkan pentingnya membaca al-Qur'an,
karena kelak al-Qur'an akan memberikan pertolongan
pada orang Islam yang rajin membacanya.
Pada kolom “Hikmah,” sebagai motivasi, guru
memberikan penjelasan singkat bahwa hadis nabi
tersebut menunjukkan pentingnya membaca al-Qur'an.
Bagi mereka yang lancar dan mahir membaca al-
Qur'an, akan bersama malaikat yang mulia. Sedangkan
bagi yang masih belum lancar, tetap akan
mendapatkan pahala manakala yang bersangkutan
terus mau membaca al-Qur'an.
Pada kolom “Ayo bernyanyi,” sebagai selingan atau ice
breaking, guru mengajak peserta didik secara bersama-
sama menyanyikan lagu “Rasul Menyuruh Mencintai
Anak Yatim,” karya Bimbo.
Rangkuman
Pada kolom “Rangkuman,” guru menyampaikan poin-
poin penting dalam pembelajaran
Q.S.al-Fil.
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
 Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil
ketercapaian
materi)
89
90
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin)

H. SUMBER DAN MEDIA


 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD
 Kitab Suci Al-Qur’an
 Buku Juz ’Amma
 CD MP3 Juz ’Amma
 Media tulisan ayat Al-Qur’an
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video

I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam membaca, menghafal,
dan menulis Q.S.al-Fil pada kolom “Ayo berlatih” sebagai berikut.
A. “Membaca”
• Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu
membaca Q.S.al-Fil sebagai berikut.
Rubrik Penilaian

Nama Peserta Kategori


No.
Dididk Lancar Sedang Kurang Lancar

• Keterangan:
Lancar : Membaca lancar, pengucapan hurufnya tepat,
panjang dan pendeknya benar.
Sedang : Membaca lancar sebagian, panjang pendek bacaannya
benar tetapi pengucapan hurufnya kurang sempurna.
Kurang Lancar : Membaca tersendat-sendat, panjang pendeknya kurang
sempurna.
91
92
Catatan:
• Perhatikan panjang dan pendeknya bacaan!

B. “Menghafal”
• Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu
menulis Q.S.al-Fil sebagai berikut.
Rubrik Penilaian

Nama Peserta Kategori


No.
Dididk Lancar Sedang Kurang Lancar

• Keterangan:
Lancar : Penulisan lancar, peletakan huruf dan harakatnya
tepat, tulisannya jelas.
Sedang : Penulisan lancar sebagian, peletakan huruf dan harakatnya
tepat tetapi tulisannya kurang jelas.
Kurang lancar : Penulisan tersendat-sendat, peletakan huruf dan harakatnya
tidak tepat, tulisannya kurang jelas.
Catatan:
• Perhatikan letak penulisan huruf!
C. “Menulis”
• Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu
menulis Q.S.al-Fil sebagai berikut.
Rubrik Penilaian

Nama Peserta Kategori


No.
Dididk Lancar Sedang Kurang Lancar

93
• Keterangan:
Lancar : Penulisan lancar, peletakan huruf dan harakatnya
tepat, tulisannya jelas.
Sedang : Penulisan lancar sebagian, peletakan huruf dan harakatnya
tepat tetapi tulisannya kurang jelas.
Kurang lancar : Penulisan tersendat-sendat, peletakan huruf dan
harakatnya tidak tepat, tulisannya kurang jelas.
Catatan:
• Perhatikan letak penulisan huruf!
Catatan Umum:
 Guru dapat mengembangkan Instrumen Penilaian sesuai dengan
kebutuhan peserta didik.
 Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki
peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Catatan terkait dengan
sikap atau nilia-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik dapat dilakukan
melalui tabel berikut ini.
Aktifitas
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti: disiplin, jujur, sopan


santun, dll.
Keterangan:
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).

94
95
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti sikap: tolong-menolong,
disiplin, jujur, sopan santun, dan lain-lain

PENGAYAAN
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah mencapai
kompetensi yang ditentukan (membaca, menghafal, dan menulis surah al-Fil
dengan tartil, lancar, dan baik-benar) diminta untuk mengerjakan materi
pengayaan yang sudah disiapkan oleh guru.
Untuk kompetensi membaca/menghafal/menulis, guru boleh menjadikan peserta
didik sebagai tutor sebaya, untuk memantapkan kemampuannya. Alternatif lain,
peserta didik dapat membaca/menghafal/menulis ayat/surat pendek yang lain.

REMEDIAL
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik
kembali mempelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian
kembali.
Pelaksanaan remedi dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang sesuai dengan
keadaan, misal 30 menit setelah jam belajar selesai.

96
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200302 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Pembelajaran (7) : Beriman kepada Malaikat
Allah Alokasi Waktu : 3 x 4 JP

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR
1.4 Meyakini keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt.
2.4 Menunjukkan sikap patuh sebagai implementasi dari pemahaman
makna iman kepada malaikat-malaikat Allah.
3.4 Memahami makna iman kepada malaikat-malaikat Allah berdasarkan
pengamatan terhadap dirinya dan alam sekitar.
4.4 Melakukan pengamatan diri dan alam sekitar sebagai implementasi makna
iman kepada malaikat-malaikat Allah.

C. INDIKATOR
3.4.1 Menyebutkan Nama-nama Malaikat Allah swt
3.4.2 Menjelaskan tugas-tugas Malaikat Allah swt
3.4.3 Menjelaskan sifat-sifat malaikat Allah
4.4.1 Mendemonstrasikan perilaku malaikat dalam kehidupan sehari – hari
97
4.4.2 Melatih perilaku malaikat dalam kehidupan sehari – hari

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu:
 Memahami makna beriman kepada Malaikat Allah.
 Menyebutkan nama-nama dan tugas-tugas Malaikat Allah.
 Menerima keberadaan malaikat.
 Menunjukkan sikap patuh sebagai implementasi dari pemahaman makna
iman kepada malaikat-malaikat Allah.

E. MATERI PEMBELAJARAN
 Makna beriman kepada Malaikat Allah

98
 Mengenal malaikat Allah dan Tugasnya

 Menerima keberadaan Malaikat Allah

99
 Perilaku yang mencerminkan keimanan kepada malaikat Allah

100
F. PENDEKATAN & METODE
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning

101
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan 10 menit
salam dan berdoa bersama.
 Memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
 Menyapa peserta didik.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Inti  Guru mengajak peserta didik untuk belajar bersama 150
di luar kelas sekitar lingkungan sekolah yang menit
memungkinkan untuk pelaksanaan proses
pembelajaran dengan membawa papan tulis atau
media pembelajaran lainnya yang relevan.
 Guru meminta peserta didik untuk mengamati dan
membaca terlebih dahulu Q.S. al-Baqarah/2:285
berikut artinya.
 Menanyakan kepada salah seorang peserta didik
tentang apa yang dipahami dari Q.S. al-
Baqarah/2:285 tersebut.
 Guru memberikan penguatan dengan membacakan
Q.S. al-Baqarah/2:285 yang kemudian diikuti oleh
peserta didik secara bersama.
 Guru meminta salah seorang peserta didik untuk
membaca kembali arti Q.S. al-Baqarah/2:285 dan
peserta didik lainnya ikut menyimak arti tersebut.
 Guru memberikan waktu minimal 5 s.d. 7 menit
kepada peserta didik untuk mendiskusikan secara
berkelompok arti ayat tersebut.
 Peserta didik diminta untuk menyampaikan hasil
diskusinya dan guru memberikan penguatan berupa
penjelasan singkat tentang arti dan kandungan ayat
tersebut.
102
A. “Makna Beriman kepada Malaikat Allah"
1. Guru meminta peserta didik secara
berkelompok mengamati gambar yang ada di
dalam buku teks dan meminta mereka
mendiskusikan dan menghubungkan dengan
apa yang mereka lihat atau rasakan secara
nyata, contoh: hembusan angina yang
menerpa tubuh mereka.
2. Setiap kelompok menyampaikan hasil
diskusinya dan kelompok lain mengemukakan
pertanyaan dan pernyataan.
3. Guru memberikan penguatan terhadap hasil
diskusi peserta didik, kemudian menjelaskan
apa yang ada dalam buku teks tentang makna
beriman kepada Malaikat Allah.
B. “Mengenal Malaikat Allah dan Tugasnya”
1. Guru meminta peserta didik secara individu
untuk mengamati gambar yang ada di dalam
buku teks. Kemudian menunjuk beberapa
peserta didik untuk menceritakan isi atau
maksud dari gambar tersebut.
2. Guru memberikan penguatan dengan
menjelaskan keterkaitan gambar tersebut
dengan materi yang akan dipelajari.
3. Guru kembali membagi peserta didik kedalam
beberapa kelompok, setiap kelompok secara
bersama-sama mendiskusikan tentang
peristiwa alam misalnya; hujan yang turun ke
bumi, kehidupan dan kematian, dan
sebagainya.
4. Setiap kelompok membuat pertanyaan
sederhana tentang peristiwa alam yang
dihubungkan dengan nama-nama malaikat
dan tugasnya.
5. Setiap kelompok menyampaikan hasil
diskusinya dan kelompok lain mencermati dan
mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang
sudah dipersiapkan atau pernyataan-
103
104
pernyataan lain yang relevan.
6. Guru memberikan penguatan terhadap hasil
diskusi peserta didik, kemudian menjelaskan
apa yang ada dalam buku teks.
C. “Menerima Keberadaan Malaikat Allah”
1. Peserta didik diminta untuk mengamati
gambar yang ada di dalam buku teks secara
berkelompok . Kemudian menceritakan isi
yang terkandung di dalamnya.
2. Berdasarkan pengamatan yang telah
dilakukan, masing-masing kelompok
mengidentifikasi perbuatan apa saja yang baik
dan yang jelek. Kemudian menetapkan nama
malaikat yang akan mencatat berbuatan
tersebut.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan
hasil diskusinya dan kelompok lain
mencermati serta mengajukan pertanyaan-
pertanyaan yang sudah dipersiapkan atau
pernyataan-pernyataan lain yang relevan.
4. Guru memberikan penguatan terhadap hasil
diskusi peserta didik, kemudian menjelaskan
apa yang ada dalam buku teks.
D. Perilaku yang Mencerminkan Keimanan kepada
Malaikat Allah
1. Peserta didik secara kelompok mengamati
gambar yang ada pada buku teks, kemudian
mendiskusikan isi gambar tersebut dan
mengaitkan dengan perilaku manusia sehari-
hari yang mencerminkan keimanan kepada
malaikat Allah.
2. Peserta didik secara kelompok
mengidentifikasi perbuatan apa saja yang
mencerminkan keimanan kepada malaikat
Allah.
3. Masing-masing kelompok menyampaikan
hasil diskusinya dan kelompok lain
mencermati dan mengajukan pertanyaan-
105
106
pertanyaan yang sudah dipersiapkan atau
pernyataan-pernyataan lain yang relevan.
4. Guru memberikan penguatan terhadap hasil
diskusi peserta didik, kemudian menjelaskan
apa yang ada di dalam buku teks.
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin)

H. SUMBER DAN MEDIA


 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD
 Tulisan nama-nama Malaikat Allah SWT di karton atau papan tulis
 Ayat Alquran atau hadis yang berkaitan dengan bahan ajar
 Kaset/CD tentang tentang Rasul-rasul Allah SWT

I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu
menjawab pertanyaan pada kolom “Ayo berlatih” sesuai dengan tugas yang
diberikan, sebagai berikut.

A. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!


Guru terlebih dahulu mengelompokkan jenis soal dan menententukan bobot
nilainya.
Soal no.1, 3, dan 4 merupakan soal yang membutuhkan pendapat, nilainya harus
lebih tinggi daripada soal no. 2 yang tidak membutuhkan pendapat.
Jika keseluruhan skor untuk jawaban yang diberikan adalah 100, maka
pendistribusian skor tersebut adalah sebagai berikut.
1. Soal no. 1, 3, dan 4 yang membutuhkan pendapat masing-masing adalah 30
sehingga totalnya adalah 90.
2. Soal no.2 yang tidak membutuhkan pendapat skornya adalah 10.

107
Kemudian guru membuat rubrik dengan skor dan kategori sebagai berikut.
Soal no.1
Jawaban Skor Kategori
Mengandung pernyataan: “Meyakini keberadaannya
meskipun tidak melihat, sebagaimana kita dapat
30 Baik
merasakan adanya angin meskipun kita tidak bisa
melihat.”
Mengandung pernyataan: “Meyakini keberadaannya, Cukup
20
karena perintah Allah.” Baik
Mengandung pernyataan: “Meyakini keberadaannya, Kurang
10
walaupun tidak terlihat” Baik

2. Soal no.2
Jawaban Skor Kategori
Jika benar semua 10
Amat Baik
Jika yang benar hanya 9 9
Jika yang benar hanya 8 8
Baik
Jika yang benar hanya 7 7
Jika yang benar hanya 6 6
Cukup Baik
Jika yang benar hanya 5 5
Jika yang benar hanya 4 4
Jika yang benar hanya 3 3
Jika yang benar hanya 2 2 Kurang Baik
Jika yang benar hanya 1 1
Jika salah semua 0

3. Soal no.3
Jawaban Skor Kategori
Mengandung pernyataan: “Karena ada Malaikat Roqib
dan Atid yang mencatat perbuatan kita dan akan 30 Baik
ditanyakan setelah kita mati.”

108
Mengandung pernyataan: Karena ada Malaikat Roqib Cukup
20
dan Atid yang mencatat perbuatan kita.” Baik
Mengandung pernyataan: “Karena ada Malaikat Roqib Kurang
10
dan ‘Atid.” Baik

4. Soal no.4
Jawaban Skor Kategori
Mengandung pernyataan: “Karena ada Malaikat Roqib
yang mencatat amal baik kita dan mendoakan 30 Baik
kebaikan bagi kita.”
Mengandung pernyataan: “Karena ada Malaikat Roqib Cukup
20
yang mencatat amal baik kita.” Baik
Mengandung pernyataan: “Karena ada Malaikat Kurang
10
Roqib.” Baik

B. Isilah kolom Setuju, Tidak Setuju dan Tidak Tahu dengan tanda (ü) berikut
alasannya!Guru dapat memberikan penilaian terhadap respon yang diberikan oleh
peserta didik melalui rubrik penilaian sikap sebagai berikut.
SIKAP
Pemahaman
Perilaku yang
terhadap Keyakinan
mencerminkan
makna terhadap
No Nama keimanan
beriman keberadaan
kepada
kepada malaikat
malaikat
malaikat
MK MB MT BT MK MB MT BT MK MB MT BT

109
Sikap dapat disesuaikan dengan opsi pernyataan yang diberikan
Keterangan:
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
Kategorisasi yang diberikan oleh guru untuk setiap peserta didik berdasarkan
respon yang diberikan untuk setiap pernyataan hanya bersifat sementara. Karena
penilaian sikap yang sesungguhnya adalah hasil akumulasi dari sikap yang
diperlihatkan oleh peserta didik selama dalam proses pembelajaran di sekolah.
C. Ayo Praktikkan
Sama penskorannya seperti pada tugas A (soal no.2)
Catatan Umum:
o Guru dapat mengembangkan Instrumen Penilaian sesuai dengan kebutuhan
peserta didik.
o Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki
peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Catatan terkait dengan
sikap atau nilainilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik dapat dilakukan
dengan tabel berikut ini.
Aktifitas
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti: disiplin, jujur, sopan


santun, dll.
• Keterangan:

110
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

PENGAYAAN
Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah mencapai kompetensinya
dalam memahami beriman kepada Allah dan beriman kepada Malaikat Allah,
maka peserta didik diminta untuk mengerjakan materi pengayaan yang sudah
disiapkan.
Karena peserta didik sudah kompeten dalam pemahaman dan dapat memberikan
contoh-contoh, guru boleh menjadikan peserta didik tersebut sebagai tutor sebaya,
dengan tujuan untuk lebih memantapkan kemampuannya. Alternatif lain, peserta
didik dapat membaca/menghafal/menulis ayat/surat pendek yang lain.

REMEDIAL
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan hal itu, peserta didik
kembali memelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian kembali.
Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan,
misalnya 30 menit setelah jam belajar selesai.

111
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200302 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Pembelajaran (8) : Mari Berperilaku Terpuji
Alokasi Waktu : 5 x 4 JP

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR
1.7 Meyakini bahwa sikap rendah hati sebagai cerminan dari iman.
2.7 Menunjukkan sikap rendah hati.
3.7 Memahami sikap rendah hati.
4.7 Mencontohkan sikap rendah hati.

1.8 Meyakini bahwa perilaku hemat sebagai cerminan dari iman.


2.8 Menunjukkan perilaku hemat.
3.8 Memahami perilaku hemat.
4.8 Mencontohkan perilaku hemat.

1.12 Meyakini bahwa perilaku gemar membaca sebagai cerminan dari iman.
2.12 Menunjukkan sikap gemar membaca.
112
3.12 Memahami manfaat gemar membaca.
4.12 Menunjukkan perilaku gemar membaca.
1.13 Meyakini bahwa sikap pantang menyerah sebagai cerminan dari iman
2.13 Menunjukkan sikap pantang menyerah.
3.13 Memahami makna sikap pantang menyerah.
4.13 Menunjukkan sikap pantang menyerah.

C. INDIKATOR
1.7.1 Meyakini bahwa sikap rendah hati sebagai cerminan dari iman.
2.7.1 Memperlihatkan/ menerangkan sikap rendah hati.
3.7.1 Mengartikan makna sikap rendah hati.
4.7.1 Mencontohkan sikap rendah hati.
3.8.1. Menjelaskan arti sifat hemat.
3.8.2. Menjelaskan arti sifat boros.
3.8.3. Membedakan arti sifat hemat dengan Sifat boros.
4.8.1. Menyebutkan contoh sifat hemat.
4.8.2. Menyebutkan contoh sifat boros.
1.12.1Mempercayai bahwa perilaku gemar membaca sebagai cerminan dari iman.
2.12.1 Memperlihatkan sikap gemar membaca.
3.12.1 Mengetahui manfaat gemar membaca.
4.12.1 Menyatakan perilaku gemar membaca.
1.13.1 Meyakini bahwa sikap pantang menyerah sebagai cerminan dari iman
2.13.1 Menunjukkan sikap pantang menyerah.
3.13.1 Mengartikan makna sikap pantang menyerah.
4.13.1 Memperlihatkan sikap pantang menyerah.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu:
 Bersikap gemar membaca.
 Besikap pantang menyerah.
 Bersikap hemat.
 Bersikap rendah hati.

113
E. MATERI PEMBELAJARAN
 Gemar membaca

Bagaimanakah cara kita menjadi pandai? Kita pergi ke sekolah untuk belajar dan
mendapat ilmu pengetahuan. Dengan membaca, kamu akan mendapatkan
berbagai macam ilmu, yaitu ilmu agama dan ilmu pengetahuan. Manfaat gemar
membaca antara lain:
1. menjadikan kita pintar;
2. menambah pengetahuan dan informasi ; serta
3. memperbanyak ide.

 Pantang menyerah

114
 Rendah hati

 Hemat

115
F. PENDEKATAN & METODE
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Pembelajaran dimulai dengan guru 10 menit
mengucapkan salam dan berdo’a bersama.
 Memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
 Menyapa peserta didik.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Inti  Guru meminta peserta didik untuk mengamati gambar 150
yang ada di dalam buku teks. menit
 Setelah melakukan pengamatan, guru memberikan
waktu minimal 5 s.d. 7 menit kepada peserta didik
untuk mendiskusikan secara berkelompok pesan yang
terdapat dalam gambar tersebut.
o Setiap kelompok diminta untuk menyampaikan hasil
diskusinya dan kelompok lain menanyakan
pertanyaan yang sudah dipersiapkan atau pernyataan
yang relevan seperti:”Apa yang kita lakukan, jika
berada dalam kondisi seperti yang terlihat pada
gambar?”.
o Guru memberikan penguatan berupa penjelasan
singkat pesan yang terdapat dalam gambar tersebut

116
dan mengaitkannya dengan topik yang akan
dipelajari.
A. “Gemar Membaca”
1. Peserta didik mengamati gambar suasana di
perpustakaan sekolah yang ada di dalam buku
teks.
2. Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut.
3. Guru memberikan penjelasan tambahan dan
penguatan yang ada dalam buku teks dan apa
yang dikemukakan peserta didik tentang isi
gambar tersebut.
4. Sebagai penguatan, guru dapat menceritakan
kisah Averoes (Ibnu Rush) yang sangat gemar
membaca. Dalam hidupnya hanya pada dua
kesempatan dimana ia tidak membaca, yakni saat
pernikahan dan ketika ayahnya meninggal. Guru
pun bisa menceritakan tokoh Avicenna (Ibnu Sina)
yang gemar membaca dan bila berkunjung ke
perpustakaan, semua buku perpustakaan itu habis
dibacanya.
5. Pada sesi berikutnya, guru membagi peserta didik
ke dalam beberapa kelompok dan diberi tugas ke
perpustakaan untuk membaca buku pengetahuan
yang diminatinya kemudian mendiskusikan isinya.
6. Setiap kelompok mempresentasikan hasil
diskusinya dan kelompok lain menyimak serta
menanyakan dan menyatakan beberapa hal yang
dianggap relevan.
7. Setiap kelompok diminta menyimpulkan manfaat
kegemaran membaca yang telah dilakukannya.
8. Guru memberi penguatan bahwa kegemaran
membaca merupakan jalan menuju kesuksesan
hidup. Ilmu tersebar di antaranya di berbagai buku
pengetahuan dan kuncinya adalah membaca.
Dengan membaca kita akan menjadi pintar,
bertambah pengetahuan dan informasi, dapat
memperbanyak ide, dan lain sebagainya. Hal ini
sejalan dengan kandungan Q.S. al-‘Alaq/96:1-5
yang memerintahkan “membaca.”
B. Pantang Menyerah
117
118
1. Peserta didik diminta untuk mengamati gambar
yang ada di dalam buku teks.
2. Guru membagi peserta didik ke dalam beberapa
kelompok dan diminta untuk mendiskusikan isi dari
gambar tersebut. Kemudian mereka diminta
menyampaikan hasil diskusinya di depan
kelompok lain.
3. Kelompok lain ikut mencermati dan menanyakan
beberapa pertanyaan atau pernyataan yang sudah
disiapkan.
4. Guru memberikan penguatan dan menjelaskan
secara singkat kaitannya dengan topik yang akan
dipelajari.
5. Guru kembali membagi peserta didik atas
beberapa kelompok. Masing-masing kelompok
mendapatkan tugas tersendiri yang berbeda satu
sama lainnya. Misal, ada yang diminta mengayam
daun sehingga terbentuk ketupat, ada yang
membuat layang-layang, ada yang membuat
mobil-mobilan dari pelepah kulit buah jeruk bali,
dan sebagainya.
6. Guru memperhatikan sikap dan kerja sama di
antara anggota masing-masing kelompok dalam
mengerjakan tugas tersebut.
7. Sesi berikutnya, peserta didik yang telah selesai
membuat tugasnya secara bergantian membuat
benda serupa yang telah dibuat rekan-rekannya
sehingga masing-masing kelompok menyadari
betapa sikap pantang menyerah diperlukan.
8. Guru menugaskan beberapa peserta didik terpilih
dari masing-masing kelompok
9. memeragakan hasil kerjanya dan menceritakan
upayanya yang pantang menyerah untuk
menghasilkan karya terbaik dan yang lain
menyimak.
10. Guru mempersilakan peserta didik untuk
menyimpulkan sendiri manfaat pantang menyerah
dalam berbuat sesuatu.
11. Guru memberikan simpulan dan penguatan bahwa
sikap pantang menyerah harus dimiliki segenap
119
120
umat Islam. Sikap pantang menyerah inilah yang
membuat Nabi Mūsa a.s. dan saudaranya Nabi
Harūn a.s. dapat memberikan pelajaran kepada
Fir’aun yang masih bersikukuh dengan
kekafirannya. Sebagai pelajar, kita harus tetap
semangat, tidak cepat putus asa dan gampang
menyerah ketika menemui kesulitan. Sikap
pantang menyerah antara lain dibuktikan dengan
tetap semangat mengerjakan tugas sekolah, suka
bekerja, dan tidak boleh berdiam diri.

C. Rendah Hati
1. Peserta didik secara berkelompok diminta untuk
mencermati gambar yang ada dalam buku teks,
kemudian mendiskusikannya.
2. Selanjutnya, Guru menugaskan setiap kelompok
peserta didik memerankan adegan di kelas
sebagaimana yang terdapat dalam gambar,
sedangkan kelompok lain ikut mencermatinya.
3. Sesi dilanjutkan, dengan presentasi hasil diskusi
setiap kelompok.
4. Setiap kelompok dapat memberikan komentar
terhadap pemaparan dan peran (adegan) yang
dilakukan oleh kelompok lain.
5. Guru mempersilakan peserta didik untuk
menyimpulkan sendiri manfaat bersikap rendah
hati.
6. Guru meminta salah satu kelompok untuk
menceritakan hasil diskusinya dan kelompok yang
lain mencermatinya serta menanyakan beberapa
hal yang terkait dengan pesan yang ada pada
gambar tersebut.
7. Guru memberikan penguatan bahwa ajaran Islam
melarang umatnya untuk menghina orang yang
lebih miskin darinya. Orang kaya tidak boleh
memamerkan kekayaanya di hadapan orang
miskin. Orang pintar tidak boleh menghina orang
yang tidak bisa, dan lain sebagainya, karena
perilaku sombong tidak disukai Allah.
8. Hal ini sesuai pesan yang terkandung dalam Q.S.
121
122
al-Isra/17:37.

D. Hemat
1. Peserta didik diminta untuk mengamati gambar
yang ada di dalam buku teks.
2. Guru meminta beberapa peserta didik
menceritakan isi dari gambar tersebut.
3. Guru memberikan penguatan melalui penjelasan
singkat tetang isi dari gambar tersebut dan
kaitannya dengan topik yang akan dipelajari.
4. Guru membagi peserta didik ke dalam beberapa
kelompok untuk melalukan pengataman langsung
di sekitar sekolah yang terkait dengan perilaku
hemat.
5. Masing-masing kelompok mendapat wilayah
pengamatan yang berbeda, seperti kantin sekolah,
kamar mandi sekolah, halaman sekolah,
perpustakaan, dan lain sebagainya. Selain itu,
pengamatan juga dilakukan terhadap peserta didik
yang menabung di sekolah.
6. Guru memerintahkan setiap kelompok kembali ke
ruang kelas untuk memberikan laporan
pengamatannya.
7. Setiap kelompok melaporkan hasil
pengamatannya dan kelompok lainnya ikut
menyimak.
8. Guru mempersilakan peserta didik untuk
menyimpulkan sendiri manfaat bersikap hemat
dalam kehidupan sehari-hari.
9. Guru memberikan penguatan bahwa sikap hemat
diharuskan dalam ajaran Islam.
10. Sebaliknya, sikap boros sangat dicela
sebagaimana terdapat dalam Q.S. al-Isrā'/17:27.
Di antara sikap hemat yang kita temui dalam
kehidupan sehari-hari adalah hemat dalam
penggunaan air dan mau menabung dari sebagian
uang jajan.

Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit

123
rangkuman hasil belajar selama sehari
 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin)

H. SUMBER DAN MEDIA


 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD
 Kitab Suci Al-Qur’an
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video
 Pengalaman guru
 Lingkungan sekitar

I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu menjawab
pertanyaan pada kolom “Ayo berlatih” sesuai dengan tugas yang diberikan, sebagai
berikut.
A. Jawablah pertanyan-pertanyaan berikut dengan jelas!
Guru terlebih dahulu mengelompokkan jenis soal dan menentukan bobot nilainya.
Soal no.1 merupakan soal yang membutuhkan pendapat, nilainya harus lebih tinggi
daripada soal no. 2 dan no. 3 yang tidak membutuhkan pendapat.
Jika keseluruhan skor untuk jawaban yang diberikan adalah 100, maka
pendistribusian skor tersebut adalah sebagai berikut.
Soal no. 1
Jawaban Skor Kategori
Mengandung pernyataan: “Menjadikan kita pintar,
menambah pengetahuan dan informasi, serta 40 Baik
memperbanyak ide”.
Mengandung pernyataan: “Menjadikan kita pintar, Cukup
25
menambah pengetahuan dan informasi”. Baik
Mengandung pernyataan: “Menjadikan kita pintar”. Kurang
10
Baik

124
Soal no. 2 dan 3
Jawaban Skor Kategori
Jika semua contoh benar 30 Baik
Jika yang benar hanya 2 contoh 20 Cukup Baik
Jika yang benar hanya 1 contoh 10 Kurang Baik

B. Tanggapilah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini, sesuai dengan keyakinanmu!


Guru dapat memberikan penilaian terhadap respon yang diberikan oleh peserta
didik melalui rubrik penilaian sikap sebagai berikut.
Sikap
Gemar Pantang Rendah
Hemat
No Nama Peserta Didik Membaca Menyerah Hati
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T

Sikap dapat dikembangkan oleh guru sesuai opsi pernyataan yang ada.
Keterangan:
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
Kategorisasi yang diberikan oleh guru untuk setiap peserta didik berdasarkan
respon yang diberikan untuk setiap pernyataan hanya bersifat sementara. Karena
penilaian sikap yang sesungguhnya adalah hasil akumulasi dari sikap yang
diperlihatkan oleh peserta didik selama dalam proses pembelajaran di sekolah.

125
C. Ayo Praktikkan!
Tugas No.1
• Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan
individu dengan rubrik sebagai berikut.
Rubrik Penilaian

Nama Peserta Kategori


No.
Didik Baik Sedang Kurang

Keterangan:
Baik : Tutur kata sopan, raut muka bersahabat, tidak
memuji kelebihan yang dimilikinya.
Sedang : Tutur kata sopan, raut muka bersahabat, namun memuji
kelebihan yang dimilikinya.
Kurang : Tutur kata tidak sopan, raut muka tidak bersahabat,
meskipun tidak memuji kelebihan yang dimilikinya
Tugas No.2
• Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan
individu dengan rubrik dan penskoran sebagai berikut.
Rubrik Penilaian
Nama Peserta Kategori
No.
Didik Baik Sedang Kurang

Keterangan:

126
Baik : Pergi ke perpustakaan, mengambil buku yang dipilihnya,
membacanya dengan semangat, mengembalikan buku
bacaan ke tempat semula.
Sedang : Pergi ke perpustakaan, mengambil buku yang dipilihnya,
membacanya dengan semangat, tidak mengembalikan
buku bacaan ke tempat semula.
Kurang : Pergi ke perpustakaan, mengambil buku yang dipilihnya,
membacanya dengan malas-malasan, tidak mengembalikan
buku bacaan ke tempat semula.
Tugas No.3
• Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan
individu dengan rubrik dan penskoran sebagai berikut.
Rubrik Penilaian
Nama Peserta Kategori
No.
Didik Baik Sedang Kurang

Keterangan:
Baik : Menyisihkan sebagian besar uang jajan untuk ditabung di
lembaga resmi seperti bank.
Sedang : Menyisihkan sebagian kecil uang jajan untuk ditabung lembaga
resmi seperti bank.
Kurang : Meminta tambahan uang selain uang jajan untuk ditabung
lembaga resmi seperti bank.

Catatan Umum:

127
 Guru dapat mengembangkan Instrumen Penilaian sesuai dengan kebutuhan
peserta didik.
 Guru diharapkan untuk memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang
dimiliki peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Catatan terkait
dengan sikap atau nilia-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik dapat
dilakukan melalui tabel berikut ini.

Aktifitas
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti: disiplin, jujur, sopan


santun, dll.
Keterangan:
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

PENGAYAAN
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai materi,
diminta mengerjakan materi pengayaan yang sudah disiapkan berupa gambar
yang menceritakan perilaku gemar membaca, pantang menyerah, rendah hati, dan
hemat. Beberapa pilihan dapat dilakukan misal menggunting dan menempelkan
beberapa gambar yang menceritakan perilaku-perilaku tersebut dalam lembaran

128
kertas. (Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai atau berupa pujian bagi
peserta didik yang berhasil dalam pengayaan)

REMEDIAL
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik
kembali mempelajarinya dengan bimbingan guru dan melakukan penilaian
kembali. Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang
disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam belajar selesai.

129
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200302 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Pembelajaran (9) : Mari Melaksanakan
Salat Alokasi Waktu : 3 x 4 JP

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia

B. KOMPETENSI DASAR
1.15 Menjalankan salat dengan tertib.
2.15 Menunjukkan sikap disiplin sebagai implementasi dari pemahaman makna
ibadah salat
3.15 Memahami makna ibadah salat.
4.15.1 Menunjukkan contoh makna ibadah salat.
4.15.2 Menceritakan pengalaman melaksanakan salat di rumah dan masjid
lingkungan sekitar rumah.

C. INDIKATOR
3.15.1 Memahami arti salat
3.15.2 Memahami arti bacaan salat
4.15.1 Memahami perilaku yang mencerminkan pemahaman ibadah salat
130
4.15.2 Menghindari perbuatan tercela
4.15.3 Memberikan contoh-contoh makna ibadah salat.
4.15.4 Menunjukkan perilaku yang mencerminkan pemahaman ibadah salat.
4.15.5 Menceritakan pengalaman salat di rumah dan masjid.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu:
 Memahami keutamaan salat.
 Memahami makna ibadah salat.
 Memberikan contoh-contoh makna ibadah salat.
 Menunjukkan perilaku yang mencerminkan pemahaman ibadah salat.
 Menceritakan pengalaman salat di rumah dan masjid.

E. MATERI PEMBELAJARAN
 Keutamaan salat

131
 Bacaan salat

132
133
134
135
 Perilaku yang mencerminkan ibadah salat

136
137
138
 Pengalaman salat di rumah dan di masjid

139
F. PENDEKATAN & METODE
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan 10 menit
salam dan berdoa bersama.
 Memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
 Menyapa peserta didik.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Inti  Guru meminta peserta didik untuk mengamati 150
gambar yang ada di dalam buku teks. menit
 Setelah melakukan pengamatan, guru memberikan
waktu minimal 5 s.d. 7 menit kepada peserta didik
untuk mendiskusikan secara berkelompok pesan
yang terdapat dalam gambar tersebut.

140
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
 Setiap kelompok diminta untuk menyampaikan hasil
diskusinya dan kelompok lain menanyakan
pertanyaan yang sudah dipersiapkan atau
pernyataan yang relevan.
 Guru memberikan penguatan berupa penjelasan
singkat pesan yang terdapat dalam gambar tersebut
dan mengaitkannya dengan topik yang akan
dipelajari.
Sebelum masuk pada inti pembelajaran, guru terlebih
dahulu menyampaikan secara singkat makna bersih
dan sehat, dan alasan mengapa kita harus bersih.
Ahmad yang selalu bersih.
A. Keutamaan salat
1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati
gambar yang ada di dalam buku teks.
2. Peserta didik diminta untuk mendiskusikan pesan
yang ada pada gambar tersebut secara
berkelompok, kemudian menyampaikan hasil
diskusinya di depan kelompok lain.
3. Setiap kelompok diminta untuk mencermati
paparan hasil diskusi kelompok lain dan
menanyakan beberapa pertanyaan atau
pernyataan yang relevan.
4. Guru memberikan penguatan melalui penjelasan
singkat tentang gambar tersebut dan
keterkaitannya dengan materi pembelajaran.
5. Peserta didik diminta kembali untuk untuk
mencermati keutamaan salat yang terdapat
dalam buku teks.
6. Peserta didik dibagi ke dalam beberapa kelompok
untuk mendiskusikan masalah keutamaan salat
dan membuat beberapa pertanyaan terkait
dengan keutamaan salat .
7. Guru meminta setiap kelompok untuk
menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok
lain ikut mencermati serta mempertanyakan
beberapa hal sekitar keutamaan salat .

141
142
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
8. Guru meminta laporan hasil diskusi kelompok
secara tertulis dari masing-masing kelompok.
9. Guru memberikan simpulan dan penguatan
sebagaimana yang terdapat pada buku teks.

B. Makna Bacaan salat


1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati
gambar yang ada di dalam buku teks.
2. Peserta didik diminta mendiskusikan pesan
yang ada pada gambar tersebut secara
berkelompok, kemudian menyampaikan hasil
diskusinya di depan kelompok lain.
3. Setiap kelompok diminta untuk mencermati
paparan hasil diskusi kelompok lain dan
menanyakan beberapa pertanyaan atau
pernyataan yang relevan.
4. Guru memberikan penguatan melalui pejelasan
singkat tentang gambar tersebut dan
keterkaitannya dengan materi pembelajaran.
5. Guru meyiapkan karton yang bertuliskan
bacaan salat dan artinya. Kemudian
menempelkannya di atas papan tulis
6. Guru meminta peserta didik yang sudah
mampu membaca secara bergantian untuk
mendemonstrasikan bacaan salat dan artinya.
Peserta didik yang lain ikut menyimak dan
menirukan bacaan demi bacaan berikut artinya
secara berulang sampai paham.
7. Setelah peserta didik memahami arti bacaan
salat, guru mengambil karton yang ditempel di
atas papan tulis, kemudian menyiapkan
potongan-potongan karton yang bertuliskan
masing-masing bacaan salat dan potongan-
potongan karton lainnya berisikan arti masing-
masing bacaan salat.
8. Setiap peserta didik mendapat satu buah
potongan karton.

143
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
9. Setiap peserta didik memikirkan bacaan salat
/arti bacaan salat dari potongan karton yang
dipegang.
10. Setiap peserta didik mencari pasangan yang
mempunyai potongan karton yang cocok
dengan potongan karton miliknya (bacaan salat
+ arti bacaan salat).
11. Setiap peserta didik yang dapat mencocokkan
potongan kartonnya diminta untuk
membacakan bacaan salat yang didapatkan
dan mengartikannya.
12. Setiap peserta didik yang dapat mencocokkan
potongan kartonnya sebelum batas waktu
diberi poin.
13. Setelah satu babak, potongan karton dikocok
lagi agar setiap peserta didik mendapat
potongan karton yang berbeda dari
sebelumnya.
14. Permainan ini dianggap selesai manakala
peserta didik sudah dapat dipastikan mampu
membaca bacaan salat dan memahami artinya.
15. Guru memberikan penguatan dengan kembali
memperdengarkan bacaan demi bacaan
berikut artinya sebagaimana yang terdapat
dalam buku teks.

C. Perilaku yang Mencerminkan Pemahaman Ibadah


salat
1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati
gambar yang ada di dalam buku teks.
2. Peserta didik diminta untuk mendiskusikan
pesan yang ada pada gambar tersebut
secara berkelompok, kemudian
menyampaikan hasil diskusinya di depan
kelompok lain.
3. Setiap kelompok diminta untuk mencermati
paparan hasil diskusi kelompok lain dan

144
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
menanyakan beberapa pertanyaan atau
pernyataan yang relevan.
4. Guru memberikan penguatan melalui
pejelasan singkat tentang gambar tersebut
dan keterkaitannya dengan materi
pembelajaran.
5. Guru membagi peserta didik ke dalam
beberapa kelompok. Setiap kelompok diminta
untuk mencermati perilaku teman-temanya di
sekitar sekolah yang mencerminkan
pemahaman ibadah salat dan kemudian
mendiskusikannya.
6. Setiap kelompok diberikan kesempatan untuk
memaparkan hasil diskusinya di depan kelas
secara bergantian. Kelompok yang lain
menyimaknya serta menanyakan beberapa
pertanyaan atau pernyataan yang relevan.
7. Setelah selesai pemaparan, setiap kelompok
diminta untuk membuat laporan hasil diskusi
kelompok secara tertulis dan diserahkan ke
guru untuk dinilai.
8. Guru memberikan simpulan dan penguatan
dengan menjelaskan kembali berbagai
perilaku terpuji (kebajikan) sebagai cermin
dari pemahaman ibadah salat sebagaimana
tertera pada buku teks.

D. Pengalaman ¤alat di Rumah dan di Masjid


1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati
gambar yang ada di dalam buku teks.
2. Peserta didik diminta untuk mendiskusikan
pesan yang ada pada gambar tersebut
secara berkelompok, kemudian
menyampaikan hasil diskusinya di depan
kelompok lain.
3. Setiap kelompok diminta untuk mencermati
paparan hasil diskusi kelompok lain dan

145
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
menanyakan beberapa pertanyaan atau
pernyataan yang relevan.
4. Guru memberikan penguatan melalui
pejelasan singkat tentang gambar tersebut
dan keterkaitannya dengan materi
pembelajaran.
5. Guru membagi peserta didik ke dalam
beberapa kelompok untuk mendiskusikan
pengalaman mereka salat di rumah dan di
masjid.
6. Masing-masing kelompok memaparkan hasil
diskusinya dan kelompok lain ikut mengamati
dan mengajukan pertanyaan sekitar
pengalaman melakukan salat di rumah dan di
masjid.
7. Guru memberikan simpulan dan penguatan
bahwa selain salat di rumah, peserta didik
terutama yang laki-laki dapat melakukan salat
di masjid. Mereka yang senantiasa salat di
masjid akan mendapatkan keutamaan dari
Allah Swt. Semua jenis salat baik salat wajib
maupun salat sunnah dapat dilakukan di
masjid. Salat wajib (subuh, zuhur, asar,
magrib, dan isya) sebaiknya dilakukan secara
berjamaah, karena salat wajib berjamaah
lebih utama dari salat sendirian.
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin)

H. SUMBER DAN MEDIA


 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD

146
 Kitab Suci Al-Qur’an
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video

I. PENILAIAN
Pada kolom “ayo berlatih,” guru memberikan penilaian sebagai berikut.

A. “Jawablah Pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!”


Guru terlebih dahulu mengelompokkan jenis soal dan menentukan bobot nilainya.
Soal no.1, 2, dan 3 merupakan soal yang tidak membutuhkan pendapat sehingga
nilainya harus lebih rendah daripa soal no. 4 dan 5 yang membutuhkan
pendapat.
Jika keseluruhan skor untuk jawaban yang diberikan adalah 100, maka pendistribusian
skor tersebut adalah sebagai berikut.
Soal no. 1, 2, dan 3 yang membutuhkan penalaran, dikategorikan sebagai berikut.
1. Soal no. 1, 2, dan 3 yang tidak membutuhkan pendapat, dikategorikan
sebagai berikut.
 Soal no.1 yang butuh jawaban lebih singkat, skornya 5.
 Soal no. 3 yang butuh jawan lebih panjang dari soal no. 1, skornya 10.
 Soal no. 2 yang butuh jawaban lebih panjang daripada soal no. 1 dan 3, skornya
15.
 Total skor untuk soal no.1,2 dan 3 adalah 40.
2. Soal no.4 dan 5 yang membutuhkan pendapat skornya masing-masing adalah 30
sehingga totalnya adalah 60.

Kemudian guru membuat rubrik dengan skor dan kategori sebagai berikut:
1. Soal no.1
Jawaban Skor Kategori
Jika menjawab: “Sungguh aku hadapkan
5 Baik
wajahku.”
Jika menjawab: “Sungguh aku hadapkan.” 3 Cukup
Jika menjawab: “Wajahku.” 1 Kurang

2. Soal no.2
Jawaban Skor Kategori

147
Jika menjawab: “Sesungguhnya salatku, 15 Baik

148
ibadah
qurbanku, hidupku, dan matiku, hanya untuk
Allah Rabb Semesta Alam.”
Jika menjawab: “Sesungguhnya salatku,
ibadah
10 Cukup
qurbanku, hidupku, dan matiku, hanya untuk
Allah.”
Jika menjawab: “Sesungguhnya salatku
ibadah 5 Kurang
qurbanku, hidupku, dan matiku.”

3. Soal no.3
Jawaban Skor Kategori
Jika menjawab: “Ya Allah, ampunilah aku,
belas
10 Baik
kasihani-lah aku, cukupkanlah segala
kekurangan-ku, angkatlah derajatku.”
Jika menjawab: “Ya Allah, ampunilah aku,
belas 5 Cukup
kasihani-lah aku.”
Jika menjawab: “Ya Allah, ampunilah aku.” 2 Kurang
B. “Tanggapilah Pertanyaan-pertanyaan ini dengan Jujur, sesuai
dengan Keyakinanmu.”
• Guru dapat memberikan penilaian terhadap respon yang diberikan oleh peserta
didik melalui rubrik penilaian sikap sebagai berikut.
Sikap
Berperilaku
Memahami Memahami yang
Memahami
Nama Peserta keutamaan makna mencermink
No makna
Didik ibadah bacaan an
ibadah salat
salah salat pemahaman
ibadah salat
MK MB MT BT MK MB MT BT MK MB MT BT MK MB MT BT

149
150
Sikap dapat dikembangkan oleh guru sesuai opsi pernyataan yang ada.
Keterangan:
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang
dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda
perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai Terlihat (apabila peserta didik suda memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

Kategorisasi yang diberikan oleh guru untuk setiap peserta didik berdasarkan respon
yang diberikan untuk setiap pernyataan hanya bersifat sementara. Karena penilaian
sikap yang sesungguhnya adalah hasil akumulasi dari sikap yang diperlihatkan oleh
peserta didik selama dalam proses pembelajaran di sekolah.

C. “Ayo Praktikkan”
Tugas no.1 dan no.2
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu dengan
rubrik dan penskoran sebagai berikut.
Rubrik Penilaian

Kategori
No Nama Peserta Didik
Baik Sedang Kurang

Keterangan:
Baik : Cerita runtun, relevan, dan logis.
Sedang : Runtun, relevan, namun tidak logis
Kurang : Kurang runtun, tidak relevan, dan tidak logis
151
152
Catatan Umum:
 Guru dapat mengembangkan Instrumen Penilaian sesuai dengan kebutuhan
peserta didik.
 Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki
peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Catatan terkait dengan sikap
atau nilia-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik dapat dilakukan melalui
tabel berikut ini

Kriteria
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti: disiplin, jujur, sopan santun, dll.
Keterangan:
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang
dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda
perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

J. PENGAYAAN
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah mencapai
kompetensinya maka peserta didik mengerjakan materi pengayaan yang sudah
disiapkan.
Ada beberapa pilihan. Apabila peserta didik sudah kompeten dalam pemahaman
dan dapat memberikan contoh-contoh, guru boleh menjadikan peserta didik
tersebut menjadi tutor sebaya, untuk memantapkan kemampuannya. Alternatif
lain, peserta didik dapat membaca/menghafal/menulis ayat/surat pendek yang lain.

153
K. REMEDIAL
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik
kembali memelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian kembali.
Pelaksanaan remedi dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan,
misalnya 30 menit setelah jam pulang.

154
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 200302 Padangsidimpuan


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Kelas / Semester : IV (Empat) / 2
Pembelajaran (10) : Kisah Keteladanan Wali
Songo Alokasi Waktu : 3 x 4 JP

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR
1.21 Meyakini keimanan Wali Songo kepada Allah Swt.
2.21 Menunjukkan perilaku peduli dan rendah hati sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Wali Songo
3.21 Memahami kisah keteladanan Wali Songo.
4.21 Menceritakan kisah keteladanan Wali Songo.

C. INDIKATOR
1.2.1 Meyakini keimanan Wali Songo kepada Allah Swt.
2.2.1 Menunjukkan perilaku peduli dan rendah hati sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Wali Songo
3.2.1 Memahami kisah keteladanan Wali Songo.
4.2.1 Menceritakan kisah keteladanan Wali Songo.
155
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu:
 Meyakini keimanan Wali Songo kepada Allah Swt.
 Menunjukkan perilaku peduli dan rendah hati sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Wali Songo
 Memahami kisah keteladanan Wali Songo.
 Menceritakan kisah keteladanan Wali Songo.

E. MATERI PEMBELAJARAN
 Mengenal sifat-sifat wali Allah

156
 Kisah keteladanan wali songo

157
158
159
160
F. PENDEKATAN & METODE
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
161
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Pembelajaran dimulai dengan guru 10 menit
mengucapkan salam dan doa bersama.
 Memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
 Menyapa peserta didik.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Inti  Guru meminta peserta didik untuk mengamati 150 menit
gambar yang ada di dalam buku teks.
 Setelah melakukan pengamatan, guru
memberikan waktu minimal 5 s.d. 7 menit kepada
peserta didik untuk mendiskusikan secara
berkelompok pesan yang terdapat dalam gambar
tersebut.
 Setiap kelompok diminta untuk menyampaikan
hasil diskusinya dan kelompok lain menanyakan
pertanyaan yang sudah dipersiapkan atau
pernyataan yang relevan.
 Guru memberikan penguatan berupa penjelasan
singkat pesan yang terdapat dalam gambar
tersebut dan mengaitkannya dengan topik yang
akan dipelajari.
A. Siapakah Wali Allah Itu?
a. Guru meminta peserta didik untuk mengamati
gambar yang ada di dalam buku teks.
b. Peserta didik diminta untuk mendiskusikan
pesan yang ada pada gambar tersebut secara
berkelompok, kemudian menyampaikan hasil
diskusinya di depan kelompok lain.
c. Setiap kelompok diminta untuk mencermati
paparan hasil diskusi kelompok lain dan
menanyakan beberapa pertanyaan atau

162
pernyataan yang relevan.
d. Guru memberikan penguatan melalui pejelasan
singkat tentang gambar tersebut dan
keterkaitannya dengan materi pembelajaran.
e. Selanjutnya, guru meminta peserta didik untuk
mencermati sifat-sifat wali Allah sebagaimana
terdapat pada buku teks.
f. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa
kelompok. Setiap kelompok diminta untuk
mendiskusikan hasil pengamatan mereka
terhadap sifat-sifat wali Allah.
g. Guru meminta setiap kelompok untuk
menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok
yang lain ikut mencermati serta
mempertanyakan beberapa hal atau
pernyataan yang berkaitan dengan sifat-sifat
wali Allah.
h. Guru meminta laporan hasil diskusi kelompok
secara tertulis dari masing-masing kelompok.
i. Guru memberikan simpulan dan penguatan
berdasarkan berbagai sumber kepustakaan
yang terkait dengan sifat-sifat wali Allah.

B. Kisah Teladan Wali Songo


a. Guru meminta peserta didik untuk mengamati
gambar yang ada di dalam buku teks.
b. Peserta didik diminta untuk mendiskusikan
pesan yang ada pada gambar tersebut secara
berkelompok, kemudian menyampaikan hasil
diskusinya di depan kelompok lain.
c. Setiap kelompok diminta untuk mencermati
paparan hasil diskusi kelompok lain dan
menanyakan beberapa pertanyaan atau
pernyataan yang relevan.
d. Guru memberikan penguatan melalui pejelasan
singkat tentang gambar tersebut dan
keterkaitannya dengan materi pembelajaran.
e. Selanjutnya, guru meminta peserta didik untuk
mencermati kisah keteladanan Wali Songo
sebagaimana terdapat pada buku teks.
163
164
f. Selanjutnya guru membagi peserta didik
menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok
diminta untuk mendiskusikan hasil pengamatan
mereka terhadap kisah keteladanan Wali
Songo.
g. Guru meminta setiap kelompok untuk
menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok
yang lain ikut mencermati serta
mempertanyakan beberapa hal atau
pernyataan yang berkaitan dengan kisah
keteladanan Wali Songo.
h. Guru meminta laporan hasil diskusi kelompok
secara tertulis dari masing-masing kelompok.
i. Guru memberikan simpulan dan penguatan
berdasarkan berbagai sumber kepustakaan
yang terkait dengan kisah keteladanan Wali
Songo.

Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit


rangkuman hasil belajar selama sehari
 Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil
ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan
benar (disiplin)

H. SUMBER DAN MEDIA


 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD
 Kitab Suci Al-Qur’an
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video

I. PENILAIAN
Tugas A “Jawablah Pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar dan jelas!
Pada tugas ini setiap soal mempunyai skor 20. Jika soal yang ada berjumlah 5 soal,
maka skor keseluruhan adalah 100.
Guru dapat membuat rubrik dengan skor dan kategori sebagai berikut.
165
166
Jawaban Skor Kategori
Jika jawaban semua soal benar 100 Sangat baik

Jika jawaban soal yang benar 4 80 Baik

Jika jawaban soal yang benar 3 60 Cukup


Jika jawaban soal yang benar 2 40 Kurang
Jika jawaban soal yang benar 1 20 Sangat kurang

B. “Tanggapilah Pernyataan-pernyataan ini dengan Jujur, sesuai dengan


Keyakinanmu”
Guru dapat memberikan penilaian terhadap respon yang diberikan oleh peserta didik
melalui rubrik penilaian sikap sebagai berikut
Sikap
Sikap yang
Memahami Kisah Teladan Mencerminkan
Nama Peserta
No Waliwali Pemahaman terhadap
Didik
Allah Kisah
Teladan Wali-wali Allah
MK MB MT BT MK MB MT BT

Sikap dapat dikembangkan oleh guru sesuai opsi pernyataan yang ada.
Keterangan:
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang
dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda
perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

167
Kategorisasi yang diberikan oleh guru untuk setiap peserta didik berdasarkan
respon yang diberikan untuk setiap pernyataan hanya bersifat sementara. Karena
penilaian sikap yang sesungguhnya adalah hasil akumulasi dari sikap yang
diperlihatkan oleh peserta didik selama dalam proses pembelajaran di sekolah.

C. “Ayo Praktikkan”
Tugas ini dilakukan secara berkelompok atau berpasangan. Untuk penilaiannya dapat
dilakukan sebagai berikut ini.
Rubrik penilaian peran peserta didik dalam pentas drama.
RUBRIK PENILAIAN SIKAP
Aktifitas
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T

Aktivitas dapat dikembangkan oleh guru sesuai kebutuhan.


Keterangan :
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
Rubrik penilaian kelompok dalam pentas drama.
No Pentas Drama Baik Sedang Kurang
1. Kelompok 1
2. Kelompok 2
3. Dst .............

168
Keterangan:
1. Baik : Isi cerita sesuai dengan judul, adanya kerja sama yang baik dan
kompak, adanya penghayatan peran dari para pemeran.
2. Sedang : Isi cerita sesuai dengan judul, adanya kerja sama yang baik dan
kompak, kurang adanya penghayatan peran dari para pemeran.
3. Kurang : Isi cerita kurang sesuai dengan judul, kurang adanya kerja sama yang
baik dan kurang kompak, kurang adanya penghayatan peran dari
para pemeran.
Catatan Umum:
 Guru dapat mengembangkan Instrumen Penilaian sesuai dengan kebutuhan
peserta didik.
 Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki
peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Catatan terkait dengan
sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik dapat dilakukan
melalui tabel berikut ini.

Aktifitas
Kerjasama Keaktifan Partisipasi Inisiatif
No Nama Peserta Didik
M M M M M M M M M M M M
BT BT BT BT
K B T K B T K B T K B T

Aktivitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti: disiplin, jujur, sopan santun, dll.
Catatan :
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten).
BT = Belum terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
169
PENGAYAAN
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai materi,
diminta mengerjakan materi pengayaan yang sudah disiapkan berupa buku
bacaan tentang para tokoh pejuang muslim Nusantara selain yang disebutkan
dalam buku teks. Peserta didik diminta mencermati dan mencatat sikap keteladan
oleh para tokoh tersebut. (Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai atau
pujian bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan)
REMEDIAL
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu
mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik
kembali mempelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian
kembali. Pelaksanaan remedi dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang
disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam belajar selesai.
Hal-hal yang mungkin terjadi adalah peserta didik sudah menguasai pengetahuan,
akan tetapi pengetahuan yang dikuasai tidak tercermin pada perilakunya.
Harapannya, antara pengetahuan dan perilaku harus selaras. Dalam pendidikan
agama Islam keselarasan ini menjadi tuntutan tercapainya tujuan pendidikan
agama Islam. Bila hal ini terjadi, dan tujuan pembelajarannya menghendaki
tercapainya pengetahuan dan sikap, maka yang perlu mendapat remedi adalah
yang belum mencapai tujuan pembelajaran.

Mengetahui Padangsidimpuan,12 Juli 2021


Guru PAI DAN BP

(DELIMA, S.Pd.I)
NUPTK. 6243762664300043

170

Anda mungkin juga menyukai