Atomic Structure

Rini Indrati

JURUSAN TEKNIK RADIODIAGNOSTIK

DAN RADIOTERAPI POLTEKKES SEMARANG
 ATOM
Semua materi tersusun dari unit tunggal
yang disebut elemen.
Elemen materi yang menunjukkan sifat
dasar fisika dan kimia dari bahan adalah
atom.
Atom adalah bagian terkecil dari materi
yang tidak dapat dibagi lagi yang masih
memiliki sifat materi.
Model Atom Dalton
Bola pejal yang sangat kecil
Setiap materi terbentuk dari Atom-
atom
Partikel terkecil unsur (yang masih punya
sifat unsur)
Atom dari unsur sama, sifat & massa sama
Atom unsur berbeda, sifat & massa beda
Tak dapat diciptakan / dimusnahkan
(bukan radioaktif / bukan reaksi inti)
Dalam senyawa atom-atom berikatan,
perbandingan sederhana
Dalam berbagai campuran, nomor
dan jenis dari atom tetap sama
 Model Atom Thomsons
Negative electrons

JJ Thomson menggambarkan
atom sebagai kue bertabur
Kismis, muatan negatif
digambarkan butiran Kismis
dan kue bermuatan positif
Uniform positive charge
Model Atom Rutherford

Atom terdiri dari inti atom

yang bermuatan listrik positif
(+) dan massa atom hampir
seluruhnya terletak pada inti
(99.99%) diameter inti 10-15 m,
Sisanya merupakan massa elektron
(bermuatan (-) yang beredar pada
orbitnya pada jarak 10-10 m
Jumlah inti = jumlah muatan elektron
shg atom bermuatan netral
Masalah pada model atom
Rutherford
Konsep atom klasik menurut Rutherford bahwa
atom tidak stabil
 Model Atom Niels Bohr
Merupakan penyempurnaan model
n=3 atom Rutherford dg teori kuantum
n=2 Elektron yang mengelilingi inti
n=1 memiliki lintasan tertentu yg disebut
lintasan stasioner.
Kulit atom = tingkatan energi
+ tertentu (berlapis)
r1
Elektron (e) dapat pindah kulit
r3 r2 lintasan dengan menyerap/ melepas
energi

E3 > E2 > E1
r3 > r2 > r1
Bila e pindah dr r3 ke r1 akan melepas Energi sebesar E3 E1 = h
 Atom Bohr
Initial state, E i
photon, hf
Transisi elektron diantara lintasan
akan menyerap atau memancarkan
radiasi
Final state, EF
Frekuensi, f hubungannya
dengan tetapan Planck dan
Energi adalah :
h f = E = Ei - Ef n=1
n=2

Ei and Ef adalah energi pada

kondisi awal dan kondisi akhir n=3
lintasan
The Bohr atom
 Model Atom Mekanika Kuantum
(Mekanika Gelombang)
Tiap tingkat energi (kulit) terdiri satu/beberapa
subtingkat energi (subkulit)
Tiap subtingkat energi (subkulit) terdiri
satu/beberapa orbital
Tiap orbital dapat ditemukan paling banyak 2
elektron
Posisi/kedudukan elektron tidak dapat ditentukan
dengan pasti (ketidakpastian Heisenberg)
Kebolehjadian/kemungkinan ditemukannya
elektron dalam orbital dapat ditentukan dari
bilangan kuantumnya
 PITA ENERGI
Hukum dasar yang menjelaskan hubungan antara elektron
dengan kulit orbit :
elektron bergerak dalam kulit orbit. Elektron tidak dapat
mengelilingi inti atom dalam ruangan yang ada antara dua
buah kulit orbit.
setiap kulit orbit berhubungan dengan sebuah range energi
khusus,elektron-elektron yang bergerak dalam suatu kulit
orbit akan memilki sejumlah energi yang sama.
Catatan : level energi dalam kulit akan meningkat ketika
makin jauh dari inti atom. Hal ini dapat disimpulkan maka
elektron valensi selalu memilki level energi yang tertinggi
dalam setiap atom.
elektron untuk berpindah dari suatu kulit ke kulit yang lain
menyerap energi untuk menyesuaikan level energi antara
level energi kulit awal dengan level energi kulit yang dituju.
Jika suatu atom menyerap cukup energi untuk berpindah dari
suatu kulit yang satu kekulit yang lain, sebenarnya elektron
ini kembali melepaskan energi yang diserapnya dan
mengembalikannya ke kulit energi yang rendah
Pita energi : tingkat energi yang sangat
berdekatan, tapi besar sekali cacahnya.
Pita valensi : pita yang diduduki oleh
elektron.
Pita konduksi : pita kosong yang berada di
atas pita terlarang
Pita terlarang : pita yang tidak memiliki
energi di dalamnya.
FIGURE 1-5 Energy diagrams for the three types of materials.
Tingkat Energi Atom
Atom/unsur : Bagian terkecil dari suatu zat yang masih memiliki sifat zat
tersebut.

Inti Atom : proton dan neutron

Proton 1,6 1027 kg 1,007287 sma (1 sma)
(10-15m) 1,6 1019 C + 1 muatan elementer (+ 1e)
Neutron 1,6 1027 kg 1,008665 sma (1 sma)
(10-15m) netral 0

Elektron 9,1 1031 kg 0,000549 sma (0 sma)

(10-18m) 1,6 1019 C 1 muatan elementer (- 1e)

1 sma = 1,66 10-27 kg

1 e = 1,602 10-19 Coulumb
 THE NUCLEUS OF AN ATOM
Zoom In
to Nucleus

Enlarged view of the Nucleus

Nucleus contains NUCLEONS:
Protons : Positive
Neutrons : Neutral (almost
identical to the Proton, but for the
Atom : Electrons + Nucleus charge)
 Structure of the Atom
proton (+)
Electrons occupy the sphere.
neutron

10-10 m electrons -
responsible for the
volume and size of
the atom, negatively
charged

nucleus - responsible for the mass

10-14 m of the atom, positively charged
 Massa Atom dan Energi
Massa Atom dinyatakan dalam Atomic Mass Unit (amu)
atau satuan massa atom (sma)
1 amu = 1/12 dari massa 6C12 isotop karbon
Inti atom C R12 amu (menunjukkan massa atom atau
berat atom)
1 amu = 1,66 x 10-27 kg
Hukum Avogadro berat atom = jumlah atom
Bilangan Avogadro (NA) = 6,0228 x 1023 atom per gram
berat atom
 Massa Atom dan Energi
Bilangan Avogadro (NA) = 6,0228 x 1023 atom
per gram berat atom
Exp. : u Helium dengan massa atom (Aw) =
4,0026, maka :
N
6 , 0228
Jumlah atom/g = A 4,0026A
W
1,505 10 23

Gram atom =
Aw
NA 4 , 0026
6 , 0228 6,646 10 24
N A Z 6 , 02282
Jumlah elektron/g = AW 4 , 0026 3,009 10 23
Kesetaraan massa-energi
E = m c2 (Einstein)
dengan: c = 3 108 m/s = Kec. Cahaya
m = massa benda [kg]
E = energi [kg m2/s2 = Joule]
Jadi, 1 kg = 9 1016 J
1 sma = 1,5 10-12 J
Karena 1 eV = 1 V x 1,602 10-19 J, maka
1 sma = 931 MeV

Artinya : massa (misalnya massa partikel) dapat

dianggap sama atau setara dengan energi (misalnya
gelombang elektromagnetik atau cahaya).
 Atom netral dan ion

Atom yang memiliki jumlah proton (+) sama

dengan jumlah elektron (-) disebut atom netral;
Jika atom tidak netral disebut ion;
Atom yang kekurangan elektron, atau jumlah
protonnya lebih banyak dari elektronnya,
menjadi ion positif;
Atom yang kelebihan elektron, atau jumlah
protonnya lebih sedikit dari elektronnya, menjadi
ion negatif.
Terdiri atas sejumlah proton dan sejumlah
neutron

X : Lambang atom
A : Nomor massa (jumlah proton +
jumlah neutron) sifat fisika
Z : Nomor atom (jumlah proton) sifat
kimia
Contoh: 15P31 yaitu atom Fosfor dengan
massa 31 sma; memiliki 15 proton
dan 31-15 = 16 neutron.
 Tabel Periodik Unsur
Elemen terdiri/tersusun atas atom-atom
Elemen dapat ditunjukkan dalam Tabel
Periodik Unsur
Setiap Elemen hanya mengandung satu
type atom
Elemen yang terletak dalam satu kolom
disebut dalam satu grup dan dalam satu
baris disebut dalam periode
 Apa artinya ?
No Massa
Simbol Elemen (nama
23
singkat)
Na
Nama Elemen
No. Atom SODIUM

11
 Latihan
Element Atomic Mass Number of Number of Number of
Number Number Protons Neutrons Electrons

C 6 12

Mg 24

S 16 16

Pb 82 125
 Jenis Unsur : Helium
4
2 He
Jumlah proton ( Z ) = 2
Jumlah neutron ( N ) = 2

Jenis Unsur : Cobalt

59
27 Co Jumlah proton ( Z ) = 27
Jumlah neutron ( N ) = 32
Isotop : nuklida-nuklida yang mempunyai jumlah proton
(Z) sama tetapi jumlah neutron berbeda
Isobar : nuklida-nuklida yang mempunyai massa (A) sama
tetapi jumlah proton (Z) berbeda
Isoton : nuklida-nuklida yang mempunyai jumlah neutron
(N) sama tetapi jumlah proton berbeda
Isomer : nuklida-nuklida yang mempunyai jumlah proton
dan jumlah neutron sama tetapi tingkat energinya
berbeda
 Iso.. ZXA
Isotop : Z sama; A berbeda; sifat kimia sama.
Contoh: 29Cu63 dan 29Cu65 ; 1H1 ; 1H2; 1H3.
Isoton : Z berbeda; neuton sama.
Contoh: 12Mg26, 13Al27 dan 14Si28
Isobar : A sama; Z berbeda
Contoh: 14Si31, 15P31 dan 16S31
Isomer : A dan Z sama tetapi energi berbeda

Contoh : 28Ni60 dan 28Ni60* atau 28Ni60

 Isotopes
Jumlah Jumlah No. Massa Jumlah Simbol
Proton (Z) netron (A) electrons
12 6 12C or C-12
6 6 6

14 6 14C or C-14
6 8 6

16 8 16O or O-16
8 8 8

238 92 238U or U-238

92 146 92
diarsir hitam berarti nuklida stabil
CLICK HERE TO PRINT
AND COMPLETE
EXERCISE
 Partikel yang dipancarkan RA
Proton : inti hidrogen = p = 1H1
Netron : 0n1
Positron = positif elektron = + 1e0
Elektron = partikel - = = - 1e0
Detron = 1H2
Tritium = 1H3
Helium = 2H4
Partikel = 2He4 (inti Helium)
Sinar Gamma = foton = 00
Electromagnetic (EM) Radiation
Form of energy
Speed of light (3.0 x 108 m/s)
Photons - Wave and particle
Electric and a magnetic field
Ex. visible light and X-rays

7-
 Red light
Blue light Energi cahaya: E = h = h c/
lower Energy
high Energy
long wavelength
short wavelength h = konstanta Planck;
short frequency
longer frequency f = frekuensi cahaya;
c = kecepatan cahaya
= panjang gelombang
 Wavelength ()
The distance between two corresponding points on a wave
Units are same as length - m, or commonly nm (10-9 m)
Frequency ()
number of wave cycles that move through a point in space in 1 s
hertz (Hz)
same as inverse seconds (1/s)

Figure 7.5

7-
 Frequency & Wavelength
inversely proportional
i.e. as one increases the other decreases

c =

c = speed of light (3.0 x 108 m/s)

= wavelength (in meters)
= frequency (in Hz)

7-
Which has the greater wavelength the red light
or the green light?
Which has a greater frequency,?

Figure 7.7

7-
 Photon Gelombang dan Partikel
Energi photon
Energi photon berbanding lurus dengan frekuensi dan
berbanding terbalik dengan panjang gelombang.
Ephoton = h = hc/

Ephoton = (in Joules)

h = konstanta Plancks (6.626 x 10-34 Js)
= frequency (Hz)
wavelength (meter)
Jika E dinyatakan dlm elektron Volt (eV) dan in meters
(m) maka 1 eV = 1,602 x 10-19 J
1, 24 x106
E
7-
 PHOTON
Partikel radiasi EM yang mempunyai massa kosong dan membawa
satu kuantum energi
Ephoton = h

Einstein:
Radiasi EM diserap materi hanya dalam bentuk foton
e- dapat dipancarkan dari suatu materi jika dikenai foton tunggal
dengan frekuensi minimum,
Dualisme Gelombang Partikel
Gelombang Elektromagnetik bersifat
sebagai gelombang dan partikel
Partikel juga bersifat sebagai partikel dan
gelombang
 Cahaya Sbg Partikel
Cahaya terdiri dr paket energi yg disebut
kuantum
Kuantum yg bergerak sama dg kecepatan
cahaya disebut foton
Energi u 1 foton E hf h c
Yang termasuk dlm foton adalah semua
gelombang elektromagnetik
Co : Efek foto listrik
 Partikel sbg Gelombang
Partikel yang bergerak (spt elektron) dp
dianggap sebagai gelombang sehingga
mempunyai panjang gelombang

h
P P = mv = momentum partikel
V = kecepatan partikel (m/s)
h
mv V = beda potensial (Volt)
h
2 meV
M = massa partikel (kg)
E = muatan elektron
H = tetapan Planck = 6,25 . 10-24 Js
 Sumber-sumber radiasi
Radiasi alam: sinar kosmik (Na-22 dll.), dan
bahan-bahan alami (K-40, dsb.);
Radiasi buatan : dibuat di dalam reaktor nuklir
dan pada akselerator/siklotron.
Contoh : Co-60, Cs-137, Ir-192, dsb;
Radiasi neutron: Am-Be (,n); Ra-Be (,n);
Pembangkit radiasi sinar-X;
Grenz Therapy
Digunakan untuk Treatment menggunakan berkas sangat lunak
(low energy), dihasilkan sinar-X < 20 kV.

Contact Therapy (Endocavitary)

Digunakan untuk irradiasi lessi dengan menggunakan SSD sangat
pendek. Dihasilkan dr pesawat 40 50 kV. Pesawat biasanya
dioperasikan pada 2 mA, SSD 2 cm atau kurang, Filter 0,5 10 mm
Al. Teknik ini mengurangi depth dose pada jaringan. Efektif untuk
radiasi tumor dg kedalaman 1 2 mm. Diserap total pada
kedalaman 2 cm soft tissue.

Superficial Therapy
Treatment dengan sinar-X 50 150 kV, 5 8 mA, Variasi filter 1 6
mm Al, Digunakan dengan SSD 15 20 cm. Digunakan untuk
irradiasi tumor dengan kedalaman 5 mm
Orthovoltage Therapy / Deep Therapy
Treatmen dg sinar-X dg 150 500 kV. Sebagian besar alat
dioperasikan pada 200 300 kV dengan 10 20 mA, Filter 4 mm
Cu. SSD = 50 cm. MAksimum dose pada permukaan kulit 90% pada
kedalaman 2 cm

Supervoltage Therapy / High Voltage Therapy

Menggunakan rentang 500 1000 kV.

Megavoltage Therapy
X-ray dengan energi 1 MV . Termasuk pada kelompok ini adalah
sinar dari Radionuklida dengan energi 1 MV (van De Graaff
Generator, Linear Accelerator, Betatron, Microtron, Co-60)
Classification :
1. <20 kV Grenz ray therapy, HVL =
0,04 mm Al, field diameter 33 cm, SSD
= 10 cm
2. 20 - 50 kV Contact therapy, HVL = 1,5
mm Al, field diameter = 2 cm, SSD = 2
cm
3. 50 -150 kV Superficial therapy, HVL =
3,0 mm, field diameter = 3.6 cm, SSD =
20 cm
4. 150 - 500 kV Orthovoltage therapy,
HVL = 2,0 mm Cu, field size = 10x10
cm SSD = 50 cm
5. Co60 unit Cobalto therapy,
(Megavoltage!), field size = 10x10 cm
SSD = 80 cm
 Penghasil Partikel

Acceleratore Particle

Van der Graff Electron

Proton
Particle
Deutrone
Ciclotrone Proton
Deutrone
Betatrone Electron

Microtrone Electron

Linear Accelerator Electron

Sincrotrone Electron
Proton