Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • 734 tayangan

    Kebenaran Ilmiah

    Diunggah oleh

    Fitri Suryani Sadino Hadi
    Dokumen tersebut membahas tentang kebenaran ilmiah. Kebenaran ilmiah didefinisikan sebagai kesesuaian pengetahuan dengan objeknya, didukung oleh bukti-bukti empiris, dan ditandai oleh struktur logis serta isi empiris yang dapat diuji coba. Terdapat beberapa teori kebenaran yang mendukung kebenaran ilmiah, seperti teori koherensi, korespondensi, pragmatis, dan performatif.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Kebenaran Ilmiah

    Diunggah oleh

    Fitri Suryani Sadino Hadi
    734 tayangan13 halaman
    Dokumen tersebut membahas tentang kebenaran ilmiah. Kebenaran ilmiah didefinisikan sebagai kesesuaian pengetahuan dengan objeknya, didukung oleh bukti-bukti empiris, dan ditandai oleh struktur logis serta isi empiris yang dapat diuji coba. Terdapat beberapa teori kebenaran yang mendukung kebenaran ilmiah, seperti teori koherensi, korespondensi, pragmatis, dan performatif.

    Deskripsi Asli:

    Fitri suryani hadi S2 kebidanan unand padang

    Judul Asli

    PPT kebenaran ilmiah

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Dokumen tersebut membahas tentang kebenaran ilmiah. Kebenaran ilmiah didefinisikan sebagai kesesuaian pengetahuan dengan objeknya, didukung oleh bukti-bukti empiris, dan ditandai oleh struktur logis serta isi empiris yang dapat diuji coba. Terdapat beberapa teori kebenaran yang mendukung kebenaran ilmiah, seperti teori koherensi, korespondensi, pragmatis, dan performatif.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
    734 tayangan13 halaman

    Kebenaran Ilmiah

    Diunggah oleh

    Fitri Suryani Sadino Hadi
    Dokumen tersebut membahas tentang kebenaran ilmiah. Kebenaran ilmiah didefinisikan sebagai kesesuaian pengetahuan dengan objeknya, didukung oleh bukti-bukti empiris, dan ditandai oleh struktur logis serta isi empiris yang dapat diuji coba. Terdapat beberapa teori kebenaran yang mendukung kebenaran ilmiah, seperti teori koherensi, korespondensi, pragmatis, dan performatif.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
    dari 13

    KEBENARAN ILMIAH

    Fitria Ningsih
    Pengertian

     Kebenaran = benar
     Kebenaran erat kaitannya dengan pengetahuan
     Kebenaran adalah kesesuaian pengetahuan dengan objeknya.
    Kebenaran terbagi 4 :

    Religius Filosofis

    Estetis Ilmiah
    Kebenaran religius
     Kebenaran yang dibangun berdasarkan kaedah-kaedah agama

    Kebenaran religius = kebenaran absolut


    (mutlak)
    Kebenaran filosofis
     kebenaran hasil perenungan dan pemikiran kontemplatif
    terhadap akibat sesuatu. Meskipun tidak bersifat subjektif dan
    relatif

    Kebenaran Estetis
     yaitu kebenaran yang berdasarkan penilaian indah dan buruk
    serta cita rasa estetis.
    Kebenaran Ilmiah
    kebenaran yang ditandai dengan terpenuhinya syarat-syarat
    ilmiah terutama menyangkut adanya teori yang mendukung
    dan sesuai bukti.

    Kebenaran ilmiah ditunjang oleh akal (rasio) dan kebenaran


    rasio ditunjang dengan teori yang mendukung.
    Teori kebenaran, yaitu:
    1. Teori kebenaran koherensi (konsistensi)
    yaitu suatu pernyataan dianggap benar bila pernyataan itu
    bersifat konsisten dengan pernyataan sebelumnya yg
    dianggap benar.

    2. Teori kebenaran korespondensi (penyesuaian)


    yaitu teori yg berpandangan bahwa pernyataan-pernyataan
    benar jika berhubungan terhadap apa yg ada.
    3. Teori kebenaran pragmatis
    yaitu teori yg berpandangan bahwa arti dr ide dibatasi oleh
    referensi pada konsekuensi ilmiah,personal atau sosial.
    4. Teori kebenaran performatif
    yaitu kebenaran diputuskan atau dikemukakan oleh pemegang
    otoritas tertentu.
    Sifat kebenaran ilmiah
    Struktur yang rasional-
    logis.

    Isi empiris.

    Dapat diterapkan
    Agama sebagai teori kebenaran
     Manusia adalah makhluk pencari kebenaran,salah satu cara
    untuk menemukan suatu kebenaran adalah melalui agama.
    Kebenaran Ilmiah dari sudut pandang
    subjektifitas
     Berdasarkan fakta
     Bebas dari paksaan
     Menggunakan prinsip-prinsip analisa
     Menggunakan hipotesa
     Menggunakan ukuran objektif
     Menggunakan teknik kuantifikasi
    Menurut Langeverld In’am Esha Objek
    Pengetahuan dibedakan menjadi 3 :
     Objek Empiris yaitu objek pengetahuan yg pada dasarnya ada
    dan dapat ditangkap oleh indera lahir dan indera batin.

     Objek ideal yaitu objek pengetahuan yang pada dasarnya


    tiada dan menjadi ada berkat akal.

     Objek transendal adalah objek pengetahuan yg pada dasarnya


    ada tetapi berada diluar jangkauan pemikiran dan perasaan
    manusia .
    TERIMAKASIH

    Anda mungkin juga menyukai