Quality Control Jembatan

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 34

Quality Control

Bangunan Gedung

Arie Febry F
Daftar Isi

 Phase Desain
 Phase Persiapan Konstruksi
 Phase Pelaksanaan
 Phase Penerimaan Hasil Konstruksi
PENGENDALIAN MASA DESAIN / PERENCANAAN
1. Phase Desain

 Faktor Lingkungan Kelas paparan fc’ gravitasi fc’ Gempa Kondisi


 Mutu Bahan S0 17 20 Sulfat rendah
 Selimut Beton S1 28 28 Sulfat menengah
S2 31 31 Sulfat tinggi
S3 31 31 Sulfat sangat tinggi

P0 17 20 Kering
P1 28 28 Basah
C0 17 20 Klorida rendah
C1 17 20 Klorida sedang
C2 35 35 Klorida tinggi (laut)
SNI 2487 -2013
1. Phase Desain

 Faktor Lingkungan
 Mutu Bahan
 Selimut Beton

Jenis Baja Mutu


Mild 240 Mpa
High 350 Mpa
Tulangan Deform 400 Mpa

SNI 6680 -2016


1. Phase Desain

 Faktor Rencana Beban


 Beban Mati
 Beban Hidup
 Beban Angin pada struktur & Atap
 Beban Gempa
 Beban tambahan Lainnya *(Jika ada)

SNI 1726 -2013


1. Phase Desain

 Sistem Struktur
 Bearing Wall System/ Sistem dinding penumpu
 Building Frame System / Sistem Rangka Bangunan
 Moment Resisting Frame System / Sistem Rangka
Penahan Momen
 Dual System with moment frame/ Sistem ganda
dengan rangka pemikul momen
 Undefine System / system tidak terdefinisi

SNI 1726 -2013


1. Phase Desain

 Sistem Struktur
 Bearing Wall System/ Sistem dinding penumpu
 Building Frame System / Sistem Rangka Bangunan
 Moment Resisting Frame System / Sistem Rangka
Penahan Momen
 Dual System with moment frame/ Sistem ganda
dengan rangka pemikul momen
 Undefine System / system tidak terdefinisi

SNI 1726 -2013


1. Phase Desain

Kombinasi Ultimate

 Pemeriksaan Servicebility
Kombinasi Service
 Deformasi Elemen < L /240
 Defleksi Kolom < 0.004H  Pemeriksaan Daya Dukung Pondasi
 Tanah Keras = Dangkal / bor / sumuran

 Pemeriksaan Kekuatan  Tanah Lunak = Tiang pancang / bor

 Tulangan harus berada di atas tulangan  Safety Faktor


minimum dan tulangan maksimum  Periksa perbandingan Kemampuan tiang vs
 Ratio Baja maksimum 0.9 daya dukung
 Qijin = Qult / 3
SNI 2487 -2013  SF menggunakan Qijin > 1
SNI 1729 – 2015
 SF menggunakan Qult > 3
SNI 8640 -2016
1. Phase Desain

Kombinasi Service

 Pemeriksaan Daya Dukung Pondasi


 Tanah Keras = Dangkal / bor / sumuran
 Tanah Lunak = Tiang pancang / bor
 Safety Faktor
 Periksa perbandingan Kemampuan tiang vs
daya dukung
 Qijin = Qult / 3
 SF menggunakan Qijin > 1
 SF menggunakan Qult > 3
PENGENDALIAN MASA PERSIAPAN KONSTRUKSI
2. Persiapan

 Pemeriksaan Lapangan

 Metode Kerja

 Jalur Kerja & Schedulle


2. Persiapan
2. Persiapan
2. Persiapan
PENGENDALIAN MASA KONSTRUKSI
3. Pelaksanaan

 Metode Pelaksanaan Konstruksi


 Pengendalian Mutu & Administrasi
 Flow Kebutuhan Material
 Mutu Material
 Komposisi Pekerja
 Pelaporan QC
 Alat Berat
 K3
 Progress Pekerjaan
 Laporan Progress
 Time Schedulle
 Administrasi Etc
 Estimasi Biaya & Untung Rugi
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan
3. Pelaksanaan

Penerapan BIM 3D di Proyek


3. Pelaksanaan

D. Ketepatan Pelaksanaan
Kontrol Kendali di Proyek
A. Dimensi
B. Tegak Lurus
A. Mutu Material
C. Deformasi tidak terkontrol
A. Laporan Laboratorium / Sertifikast uji material
D. Bekisting
B. Pengujian Lapangan

B. Permasalahan Lapangan
A. Permasalahan Konstruksi
B. Permasalahan Metode
C. Faktor teknis lain

C. Potensi
A. Cuaca
B. Volume
C. Material
PENERIMAAN HASIL KONSTRUKSI
4. Penerimaan

1. Penerimaan Section Arsitektur 1. Penerimaan Section MEP


1. Dokumen Material Arsitektur 1. Dokumen Material MEP
2. Ketepatan Jenis Material 2. Contoh material / jenis MEP
3. Ketepatan pemasangan 3. Ketepatan pemasangan
4. Ketepatan penggunaan 4. Ketepatan penggunaan
5. Volume / dimensi 5. Volume / dimensi
6. Keberlangsungan 6. Uji Penggunaan Maksimum

1. Penerimaan Section Konstruksi


1. Penerimaan Section Pondasi
1. Laporan QC material
1. Kalendering / Data Injeksi
2. Gambar As-built
2. Foto kegiatan
3. Dokumentasi pekerjaan
3. Dokumen pemancangan/ volume
4. Dimensi - Dimensi
4. Dokumen sisa pancang
5. Indikasi Kerusakan / lendutan visual
5. Dokumentasi sebelum pilecap tiap titik kolom
6. Laporan pengujian*
6. Laporan pengujian*
PENGUJIAN LANJUTAN
(jika terdapat potensi kerusakan)
5. Pengujian tambahan

Retak pada elemen non struktur Penurunan Bangunan


1. Pemetaan Retak 1. Pengukuran Penurunan
2. Identifikasi lokasi sumber 2. Evaluasi kondisi pondasi
3. Penentuan jenis retak 3. Kalkulasi potensi penurunan
4. Perkuatan / penutupan bangunan
Retak pada elemen struktur
1. Penentuan jenis retak (Lentur,geser, kombinasi) Gerakan/ bunyi keras di Atap
2. Pengujian lendutan 1. Identifikasi sumber
3. Evaluasi beban dan kekuatan 2. Dokumentasi saat kejadian
4. Penentuan jenis perkuatan 3. Evaluasi kekuatan
4. Perkuatan atap
Kemiringan Bangunan
1. Pengukuran kemiringan
2. Evaluasi batas ijin kemiringan
3. Penentuan jenis perkuatan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai