Pertemuan 11: Pengenalan Lathe

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 25

Pertemuan 11

Pengenalan Lathe
Perkembangan proses Manufacturing yang sangat cepat menuntut kita
untuk dapat bekerja dengan cepat, teliti dan tepat. Untuk membantu
pekerjaanya manusia menciptakan alat dan software yang sangat besar
peranannya. Dalam kaitannnya dengan proses Manufacturing, misalnya
telah banyak dibuat software pendukung yang mampu untuk melakukan
proses CAD dan CAM, salah satunya adalah Master CAM.
Lathe adalah salah satu program yang disediakan oleh MasterCAM
untuk menghasilkan data NC (Numerical Control) untuk mesin produksi
berbasis komputer atau CNC (Computer Numerical Control). Terutama
untuk proses Turning atau Bubut.
Dengan adanya Lathe maka diharapkan akan mempermudahkan kita
untuk melakukan proses Lathe Manufacturing atau Pembubutan.
Disamping itu dengan menggunakan MasterCAM Lathe dapat dilakukan
simulasi pergerakan dan pemakanan pahat, sehingga dapat menghindarkan
kesalahan atau paling tidak mengurangi kesalahan pada saat menjalankan
mesin CNC. Dengan dimikian kerusakan mesin maupun pahat dapat
diminimalkan.
Langkah-langkah dalam Lathe
Untuk melakukan simulasi Lathe ada beberapa tahap yang harus
kita lakukan, antara lain yaitu :
1. Melakukan Desain
Desain dapat dilakukan baik pada Lathe maupun Design, seperti
yang telah dipelajari pada Bab sebelumnya.
2. Setting Tool
Merupakan langkah yang kita tentukan mulai dari ukuran pahat,
gerak pahat sampai pada pemakanannya.
3. Setting Material
Setting material adalah kita menentukan ukuran material atau stock
yang kita pakai.
4. Simulasi
Merupakan visualisasi gerakan dan pemakan pahat pada komputer,
sebelum dijalankan pada mesin CNC.
5. Generate NC data
Proses menterjemahkan gerakan dan pemakanan pahat ke bahasa
mesin CNC yang nantinya akan digunakan pada proses
Manufacturing.
Buatlah desain seperti di gambar :
Mengaktifkan LATHE
Untuk mengaktifkan Lathe maka klik:
Machine Type – Lathe – Default.
Selanjutnya klik pada “stock setup” maka akan muncul seperti pada di
gambar :
Selanjutnya pilih Stock – Properties. Maka akan muncul kotak dialog
seperti ini kemudian klik Make from 2 point –pilih pada ujung depan
dan ujung belakang yang sudah di gambar – use margins (v) – ok.
Pilih chuck jaws – properties , maka akan muncul kotak dialog seperti
gambar.
Pilih OD#1 – From stock – isi pada Grip lenght – Ok.
Proses Rough
Roughing adalah proses permesinan dengan hasil yang masih kasar.
Untuk mengaktifkan Roughing dengan kontur secara partial :
Toolpaths – rough.
Setelah memilih Rough, maka akan muncul kotal dialog seperti di
bawah ini:
Pilih sesuai kebutuhan lalu klik - OK
Setelah selesai melilih pada proses rough, selanjutnya Simulasikan tahap
rough dengan cara :
Klik verify selected operation
Maka akan terlihat simulasi pasa proses rough seperti dibawah ini
Setelah proses rough, karena rough itu masih dalam bentuk kasar
maka lakukan proses finishing caranya sama dengan rough. Atau bisa
juga tidak usah dilalukan proses finishing. Finishing adalah proses terakhir
untuk menghaluskan suatu bentuk dalam manufacturing.
Proses Drill
Drill merupakan proses melubangi pada bagian yang di inginkan.
Untuk mengaktifkannya :
Toolpaths – Drill – pilih sesuai kebutuhan - Ok
Setelah selesai melilih pada proses Drill, selanjutnya Simulasikan tahap
drill dengan cara :
Klik verify selected operation
Maka akan terlihat simulasi pasa proses rough seperti dibawah ini
Proses Plunge Turn
Plunge Turn merupakan proses permesinan yang dilakukan untuk
daerah yang sulit dijangkau.
Untuk mengaktifkannya :
Toolpaths – Plunge Turn – pilih Chain - Ok
Pilih parameter sesuai kebutuhan lalu OK.
Setelah selesai melilih pada proses Plunge Turn, selanjutnya
Simulasikan tahap Plunge Turn dengan cara :
Klik verify selected operation
Maka akan terlihat simulasi pasa proses rough seperti dibawah ini
Proses Thread
Thread merupakan proses permesinan yang dilakukan untuk membuat
ulir baik dibagian dalam ataupun luar.
Untuk mengaktifkannya : Toolpaths – Thread– Ok
Setelah itu maka akan muncul kotak dialog sperti ini :
Pilih parameter sesuai yang di butuhkan dalam kasus ini pilih OD
Thread Right karena akan membuat ulir di bagian luar.
Pilih Thread Shape Parameters , lalu lakukan pengisian sesuai yang di
butuhkan lalu OK.
Setelah selesai melilih pada proses Thread, selanjutnya Simulasikan
tahap Thread dengan cara :
Klik verify selected operation
Maka akan terlihat simulasi pasa proses rough seperti dibawah ini
Proses Cutoff
Cutoff merupakan proses permesinan yang dilakukan untuk memotong
bendakerja yang sudah dilalukan proses Lathe.
Untuk mengaktifkannya :
Toolpaths – Cutoff– pilih parameter sesuai kebutuhan - Ok
Setelah itu maka akan muncul kotak dialog sperti ini :
Setelah selesai melakukan semuanya maka lakukan simuasi secara
keseluruhan.

Anda mungkin juga menyukai