Tugas ini membahas anatomi dan fisiologi sistem reproduksi wanita, meliputi anatomi alat reproduksi bagian luar dan dalam seperti vulva, vagina, serviks, uterus, tuba falopi, dan ovarium. Juga membahas fisiologi hormon reproduksi wanita seperti FSH, LH, estrogen, dan progesteron yang berperan dalam proses reproduksi.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan13 halaman
Tugas ini membahas anatomi dan fisiologi sistem reproduksi wanita, meliputi anatomi alat reproduksi bagian luar dan dalam seperti vulva, vagina, serviks, uterus, tuba falopi, dan ovarium. Juga membahas fisiologi hormon reproduksi wanita seperti FSH, LH, estrogen, dan progesteron yang berperan dalam proses reproduksi.
Tugas ini membahas anatomi dan fisiologi sistem reproduksi wanita, meliputi anatomi alat reproduksi bagian luar dan dalam seperti vulva, vagina, serviks, uterus, tuba falopi, dan ovarium. Juga membahas fisiologi hormon reproduksi wanita seperti FSH, LH, estrogen, dan progesteron yang berperan dalam proses reproduksi.
Tugas ini membahas anatomi dan fisiologi sistem reproduksi wanita, meliputi anatomi alat reproduksi bagian luar dan dalam seperti vulva, vagina, serviks, uterus, tuba falopi, dan ovarium. Juga membahas fisiologi hormon reproduksi wanita seperti FSH, LH, estrogen, dan progesteron yang berperan dalam proses reproduksi.
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 13
TUGAS INDIVIDU 1
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM REPRODUKSI WANITA
Nama : Vivi Elfia Luturmas
NIM : A1C219038 Kelas : A S1 Keperawatan ANATOMI FISIOLOGI SISTEM REPRODUKSI WANITA
A. ANATOMI SISTEM REPRODUKSI
WANITA Anatomi sistem reproduksi wanita di bagi menjadi dua bagian yaitu: Alat reproduksi wanita bagian dalam yang terletak di bagian rongga pelvis,dan Alat reproduksi wanita di bagian luar yang terletak di perineum. Alat genitalia wanita bagian luar. Penjelasan… A.Mons veneris /mons pubis Disebut juga gunung venus merupakan bagian yang menonjol di bagian depan simfisis terdiri dari jaringan lemak dan sedikit jaringan ikat setelah dewasa tertutup oleh rambut yang bentuknya segitiga. B.Bibir besar(labia mayora) Merupakan kelanjutan dari mons veneris berbentuk lonjong,panjang labia mayora 7-8 cm,lebar 2-3 cm dan agak meruncing pada ujung bawah. Kedua bibir ini di bagian bawah bertemu membentuk perineum,permukaan terdiri dari 1. bagian luar. -tertutup oleh rambut yang merupakan kelanjutan dari rambut pada mons veneris 2. bagian dalam. tanpa rambut merupakan selaput yang mengandung kelenjar sebasea (lemak). C.Bibir kecil (labia minora) Merupakan lipatan kulit yang panjang,sempit,terletak di bagian dalam bibir besar (labia mayora) tanpa rambut yang memanjang ke arah bawah klitoris dan menyatuh dengan fourchette,sementara bagian lateral dan anterior labia biasanya mengandung pigmen,permukaan medial labia minora sama dengan mukosa vagina yaitu merah muda dan basah. D. Klitoris. Merupakan bagian penting alat reproduksi luar yang besifat erektil,dan letaknya dekat ujung vulfa organ ini mengandung banyak pembulu darah dan serat saraf sensoris sehingga sangat sensitive analog dengan penis laki-laki. E. Vestibulum. - merupaka alat reproduksi bagian luar yang berbentuk seperti perahu atau lonjong, teletak diantara labia minora,klitoris dan fourchette.vestibulum terdiri dari muara uretra,vagina dan kelenjar para vagina.permukaan vestibulum yang tipis dan agak berlendir mudah teriritasi oleh bahan kimia,dan friksi. F. Perinuium - mwrupakan daerah muskular yg ditutupi kulit antara introitus vagina dan anus. Perinium membentuk dasar badan perinium G. Kelenjar bartholin - kelenjar pentng di daerah vulva dan vagina yang bersifat rapuh dan mudah robek. Pada saat hubungan seks pengeluaran lendir meningkat. H. Himen (selaput darah) - merupakan jaringan yang menutupi lubang vagina bersifat rapuh dan mudah robek,himen ini berlubang sehingga menjadi saluran dari lendir yang di keluarkan uterus dan darah saat menstruasi. I.Fourchette. - merupakan lipatan jaringan transversal yang pipih dan tipis,terletak pada pertemuan ujung bawah labia mayoradan labia minora. Digaris tengah berada di bawah orifisium vagina. Alat genitalia bagian dalam Penjelasan… A. Vgiagina - vana adalah suatu tuba berdinding tipis yang dapat melipat dan mampu meregang secara luas karena tonjolan serviks kebagian atas vagina. Pada dinding vagina terdapat lipatan-lipatan melintang disebut ruge dan terutama di bagian bawah.pada puncuk (ujung) vagina menonjol serviks pada bagian uterus. B.Uterus . - merupakan jaringan otot yang kuat,berdinding tebal,muskular, pipih,cekung dan tampak seperti bola lampu/buah peer terbalik yang terletak di pelvis minor di antara kandung kemih dan rectum.untuk mempertahankan posisinya uterus di sangga beberapa ligamentum,jaringan ikat dan peritoneum. - dinding uterus terdiri dari 3 lapisan yaitu: peritoneum/lapisan otot, dan endometrium. 1.Peritoneum A). Meliputi dinding rahim bagian luar . B). Menutupi bagian luar uterus. C). Merupakan penebalan yang diisi jaringan ikat dan D). Pembuluh darah limfe dan urat saraf E). Meliputi tuba dan mencapai dinding abdomen. . Lapisan otot A). Lapisa luar : seperti “kap” melengkung dari fundus uteri menuju ligamentum. B). Lapisan dalam: berasal dari osteum tuba uteri sampai osteum uteri internum. C). Lapisan tengah:terletak di antara kedua lapisan tersebut membentuk lapisan tebal anyaman serabut otot rahim. 3. Semakin ke arah serviks otyot rahim makin berkurang dan jaringan ikatnya bertambah. 4. Kedudukan uterus dalam tulang panggul di tentukan oleh tonus otot rahim sendiri, tonus ligamentum yang menyangga, tonus otot- dasar panggul,ligamentum yg menyangga uterus adalah ligamentum rotundum.
5. Pembuluh darah uterus
a. arteri uterina asenden yang menuju corpus uteri sepanjang dinding lateral dan memberikan cabang menuju uterus dan di dasar endeomertrium membentuk arteri spinalis uteri. b. dibgian atas ada arteri ovarika untuk memberikan darah pada tuba fallopi dan ovarium melalui ramus tubarius dan ramus ovarika. 6. Susunan saraf uterus kontraksi otot rahim bersifat otonom dan di kendalikan oleh saraf simpatis dan para simpatis melalui ganglion servikalis fronken houser yg terletak pada pertemuan ligamentum sakro uternium. C. Tuba fallopi. - tuba fallopy merupakan saluran ofum yang terentang antara kornuuterina hingga suatu tempat dekat ovarium dan merupakan jalan ovum mencapai rongga uterus. - dinding tuba terdiri dari 3 lapisan yaitu: serosa, muskular,serta mukosa dangan epitel bersilia. - tuba fallopi terdiri atas: 1. pars intersitialis (intramularis)terletak di antara otot rahim mulai dari osteum internum tuba. 2.pars istimika tubae bagian tuba yang berada di luar uterus dan merupakan bagian yang paling sempit. 3.pars ampuralis tubae,bagian tuba yang paling luas dan bentuk “S”. 4. pars infindibulo tubae, bagian akhir tubae yang memiliki lumbai yang di sebut frimbiae tubae. -fungsi tuba fallopi 1. sebagai jalan transportasi ovum dan ovariun sampai kavum uteri 2. untuk menangkap ovum yang di lepaskan saat ovulasi. 3. sebagai saluran dari spermatozoa ovum dan hasil konsepsi. 4. tempat terjadinya konsepsi. 5. tempat pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi sampai mencapai bentuk blastula yang siap mengadakan implantasi. D. OVARIUM. - ofarium berfungsi dalam pembentukan dan pematangan folikel menjadi ovum,ovulasi,sintesis dan sekresi hormon-hormon steroid. - letak ovarium ke arah uterus bergantung pada ligamentum latum melalui mesovarium. - jenis ada 2 bagian dari ovarium yaitu: 1. korteks ovarii a.mengandung folikel primordial b.berbagai fase pertumbuhan folikel menuju folikel dengan graff. c. terdapat corpus luteum dan albikantes. 2. mwdula ovarii a. terdapat pembuluh darah dan limfe. b. terdapat serat saraf. . E. PARAMETRIUM - parametrium adalah jaringan ikat yg terdapat di antara ke dua lembar ligamen latum. - batasan prametrium. 1. bagian atas terdapat tuba fallopi dengan mesosalping 2. bagian depan mengandung ligamentum teres uteri. 3. bagian kaudal berhubungan dengan mesometrium. 4. bagian belakang terdapat ligamen ovarii. Fisiologi sistem reproduksi wanita Hormon reproduksi pada wanita yaitu: - hormon FSH yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan sel-sel folikel sekitar sel ovum. hormon estrogen yang berfungsi merangsang sekresi hormon LH. Hormon LH yang berfungsi merangsang terjadinya ovulasi (yaitu proses pematangan sel ovum). hormon progesteron yang berfungsi untuk menghambat sekresi FSH dan LH. TERIMA KASIH