Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 21

ANATOMI FISIOLOGI SISTEM MUSKULOSKELETAL

Disusun oleh :
1. Adelia Dwi Cahyani ( 1907001 ) 6. Audina Septia S ( 1907007 ) 11. Risma Budi Rahayu ( 1907049 )
2. Afansa Febrianti ( 1907002 ) 7. Muhamad Ainul Hakim ( 1907039 ) 12. Riyan Hidayat ( 1907050 )
3. Aji Ritma P( 1907003 ) 8. Muhammad Azkanni’am ( 1907040 )
4. Annas Joko S ( 1907004 ) 9. Nanda Dyah Pitaloka ( 1907041 )
5. Arwinda Eka F ( 1907006 ) 10. Renita Octaviani ( 1907048 )
POKOK BAHASAN

PENGERTIAN RANGKA FUNGSI RANGKA SENDI OTOT


 ANATOMI FISIOLOGI
System musculoskeletal adalah system yang terdiri dari otot, jaringan ikat, saraf, serta tulang dan sendi.
System ini berperan penting dalam gerakan tubuh. System musculoskeletal tersusun dari berbagai bagian
dan jaringan tubuh, yaitu :
1. TULANG
Pada manusia dewasa terdapat 206 tulang keras. Tulang manusia dewasa terbentuk dari sel hidup yang
dikelilingi oleh mineral dan zat lentur yang disebut kolagen. Rangka manusia dikelompokkan dalam 3
kelompok yaitu:
a. Rangka kepala (tengkorak)
Rangka tulang kepala berbentuk bulat, disusun oleh tulang2 berbentuk pipih. Tulang2 ini bersatu
membentuk sendi tetapi tidak dapat digerakkan, berguna untuk melindungi otak.
Nama-nama tulang pelindung otak yaitu meliputi
1 Tulang dahi
1 Tulang belakang kepala
2 Tulang pelipis
2 Tulang ubun-ubun
2 tulang baji
2 tulang tapis

BAB 2 BAB 3 BAB 4 BAB 5


B . Rangka badan

Rangka badan tersusun mulai dari tulang leher


sampai tulang ekor. Tulang leher dibentuk oleh
tujuh (7) ruas tulang. Tulang leher
bersambungan dengan tulang punggung hingga
tulang ekor. Tulang punggung hingga tulang
ekor dibentuk oleh 26 ruas tulang. Jadi, jumlah
ruas tulang leher sampai tulangekor adalah 33
ruas tulang. Tiga puluh tiga tulang ini disebut
juga tulang belakang

BAB 2 BAB 3 BAB 4 BAB 5


Pada bagian depan, tulang-tulang rusuk melekat ke
tulang dada. Tulang rusuk terdiri atas 7 pasang
tulang rusuk sejati, 3 pasang tulang rusuk palsu,
dan 2 pasang tulang rusuk melayang. Tulang dada
terdiri atas tiga bagian, yaitu tangkai atau hulu,
badan, dan taju pedang. Tulang rusuk dan tulang
dada membentuk tulang dada.
 

BAB 2 BAB 3 BAB 4 BAB 5


 
Di atas rongga dada terdapat
rangka bahu. Bahu dibentuk oleh
tulang selangka dan tulang
belikat.

Di badan bagian bawah terdapat


rangka panggul (gelang panggul).
Gelang panggul (pinggul) dibentuk oleh
tulang pinggul dan tulang kemaluan.

BAB 2 BAB 3 BAB 4 BAB 5


C. RANGKA ANGGOTA
GERAK

Rangka anggota gerak terdiri dari anggota


gerak atas dan anggota gerak bawah.
Anggota gerak atas disebut juga dengan
lengan (tangan). Anggota gerak bawah
disebut juga kaki. Rangka lengan dibentuk
oleh tulang lengan atas, tulang hasta,
tulang pengumpil, tulang pergelangan
tangan, telapak tangan, dan tulang jari
tangan

BAB 1 BAB 3 BAB 4 BAB 5


C. RANGKA ANGGOTA
GERAK

Rangka anggota gerak bawah (kaki)


dibentuk oleh tulang paha, tulang
tempurung lutut, tulang betis, tulang
kering, tulang pergelangan kaki, tulang
telapak kaki, dan tulang jari kaki. Tulang
manusia yang terbesar adalah tulang paha.

BAB 1 BAB 3 BAB 4 BAB 5


C. RANGKA ANGGOTA
GERAK

Rangka anggota gerak bawah (kaki)


dibentuk oleh tulang paha, tulang
tempurung lutut, tulang betis, tulang
kering, tulang pergelangan kaki, tulang
telapak kaki, dan tulang jari kaki. Tulang
manusia yang terbesar adalah tulang paha.

BAB 1 BAB 3 BAB 4 BAB 5


D. FUNGSI RANGKA
Satu bagian tubuh manusia berhubungan dengan bagian tubuh lainnya. Bagian tubuh yang satu
mendukung kerja bagian tubuh yang lain. Fungsi rangka manusia berkaitan erat dengan bagian
tubuh yang lain

1.Tulang-tulang rangka kepala


. Tulang rangka kepala (tengkorak) berfungsi untuk melindungi organ penting yang ada di bagian
kepala, antara lain otak. Apabila kepala terbenturmaka otak akan terlindung dari kerusakan karena
ada tulang tengkorak

BAB 1 BAB 2 BAB 4 BAB 5


2. Tulang-tulang rangka badan
Susunan tulang yang disebut dengan bagian rangka badan pada rangka manusia ialahmulai dari
leher sampai dengan panggul. Tulang rangka badan terdiri atas:

• Tulang leher
Tulang leher berfungsi untuk menopang kepala sehingga dapat berdiri tegak. Selainitu tulang leher
juga berfungsi untuk melindungi tenggorokan, kerongkongan dan pita suara.Disamping itu susunan
tulang leher memiliki bentuk yang sedemikian rupa sehingga kepaladapat bergerak dengan baik.

• Tulang dada dan tulang rusuk


Tulang dada dan tulang rusuk berfungsi untuk melindungi organ-organ yang ada dibagian dada,
seperti jantung dan paru-paru. Dengan adanya tulang rusuk dan tulang dada,organ-organ penting
manusia dapat terlindungi.
\

BAB 1 BAB 2 BAB 4 BAB 5


• Tulang punggung
Tulang punggung berfungsi untuk melindungi sum-sum tulang belakang. Sumsumtulang belakang banyak
mengandung sel-sel saraf. Sel-sel tersebut terhubung langsung ke otak dan seluruh tubuh. Selain itu,
tulang punggung berfungsi sebagai penopang anggotatubuh bagian atas
• Tulang panggul
Tulang panggul berfungsi sebagai penyambung antara tubuh bagian atas dan tubuhbagian bawah.
Tulang panggul juga berfungsi sebagai penyangga organ dalam bagian perut.Organ tersebut antara lain
usus halus dan usus besar
 JENIS TULANG RAWAN ( KARTILAGO )
Tulang rawan adalah tulang yang lunak. Tulang rawan dibentuk oleh sel-sel tulang rawan
(kondrosit) dan bahan dasar (matriks). Tulang rawan dibagi menjadi tiga yaitu tulang rawan hialin,
tulang rawan elastis dan tulang rawan fibrosa.
 Tulang rawan hialin
 Tulang rawan elastis
 Tulang rawan fibrosa

BAB 1 BAB 2 BAB 4 BAB 5


Tulang Keras (Osteon)
Berdasarkan bentuknya tulangkeras dapat dibedakan menjadi tiga macam yaitu
tulang pendek, tulang pipih dan tulang pipa
 Tulang pendek
Cth: ruas-ruas tulang belakang, tulang pergelangan kaki dan tulang
pergelangan tangan
 Tulang pipih
Cth : tulang dada, tempurung kepala, tulang rusuk, tulang belikat
 Tulang pipa
Cth: tulang paha, tulang betis, tulang lengan atas
 

BAB 1 BAB 2 BAB 4 BAB 5


2. SENDI
Hubungan antartulang disebut artikulasi. Hubungan antartulang yang memungkinkan pergerakan
disebut persendian. Berdasarkan dapat dan tidaknya digerakkan, dibedakan atas diartrosis,
amfiartrosis dan sinartrosis.
Diartosis

Hubungan antartulang yang dapat digerakkan dengan bebas. Diartrosis memudahkan tulang untuk
bergerak karena adanya struktur tertentu dan juga dimungkinkan adanya bentuk-bentuktertentu dari
ujung-ujung tulang yang berhubungan. Memiliki struktur yang terdiri dari bonggol sendi, tulang rawan
sendi dan mangkok sendi. Berdasarkan arah geraknya, diartrosis terdiri dari lima macam yaitu sendi
peluru, sendi engsel, sendi putar, sendi pelana dan sendi geser

a) Sendi peluru
Bentuk hubungan dua tulang yang memungkinkan
terjadinya gerakan ke segala arah

BAB 1 BAB 2 BAB 3 BAB 5


• sendi engsel
Bentuk hubungan dua tulang yang hanya
memungkinkan gerak ke satu arah

• Sendi putar
Bentuk hubungan dua tulang yang memungkinkan
tulang yang satu bergerak mengitari ujung tulang
yang lain sehingga terjadi gerak rotasi (memutar).

BAB 1 BAB 2 BAB 3 BAB 5


• Sendi pelana
Bentuk hubungan dua tulang dan kedua ujung tulang
berbentuk pelana kuda.Sendi pelana adalah sendi yang
bergerak kedua arah, yaitu ke samping dan ke
depan.Contohnya, sendi antara tulang telapak tangan
dan pangkal ibu jari.
 

• Sendi geser
Bentuk hubungan dua tulang yang memungkinkan
terjadinya sedikit gerakan.Sendi geser adalah
persendian yang tempatnya tepat ujung tulang yang
satu menggeser keujung tulang yang lain. Sendi
geser hanya memungkinkan sedikit gerakan. Sendi
geser

BAB 1 BAB 2 BAB 3 BAB 5


2) Amfiartrosis
Hubungan antartulang yang memungkinkan
terjadinya gerak yang sangat terbatas. Penghubung
antartulang pada amfiartrosis adalah tulang rawan.
3) Sinartrosis
Hubungan antartulang yang tidak dapat digerakkan
sama sekali. Ujung-ujung tulang yang berhubungan
diperstaukan oleh serabut jaringan ikat dan
mengalami osifikasi sehingga tidak dapat digerakkan.

BAB 1 BAB 2 BAB 3 BAB 5


3. OTOT
Ada tiga jenis otot pada system otot tubuh manusia diantaranya adalah :
• Otot jantung : sesuai namanya, otot ini membangun organ jantng. Otot ini bekerja memompa darah
keluar dari jantung dan beredah ke seluruh tubuh, kemudia otot rileks kembali dan membiarkan
darah masuk kembali ke jantung. Begitu seterusnya. Sifat otot jantung adalah ototnom atau bekerja
dengan sendirinya, tanpa perlu bantuan manusia untuk melakukan atau menggerakkan.
• Otot polos : seperti otot jantung, otot polos juga bekerja dengan sendirinya tanpa perlu bantuan
manusia. Otot ini bekerja atas perintah otak dan kebutuhan tubuh. Otot polos tersebat di seluruh
tubuh. Misalnya, di saluran pencernaan, otot polos lah yang bekerja dalam membantu perjalanan
makanan. Sedangkan otot polos yang terdapat di kandung kemih bekerja menahan dan melepas urine.
• Otot rangka : di dalam system otot, otot rangka adalah otot yang paling bisa manusia rasakan
keberadaannya. Otot ini bekerja berdasarkan keinginan dan tujuan manusia secara sadar. Bersama
tulang dan tendon, otot melakukan gerakan yang manusia lakukan. Besarnya otot rangka berbeda-
beda. Ada yang besar dan kuat, sehingga bisa melakukan gerakan-gerakan besar. Miaslnya, otot
punggu (dekat tulang belakang) yang memungkinkan manusia berdiri tegak. Ada juga otot yang tidak
besar, tetapi bisa melakukan gerakan yang istimewa. Contohnya adalah otot leher yang bisa melakukan
gerakan memutar kepala, menyangga kepala dan mengangguk

BAB 1 BAB 2 BAB 3 BAB 4


FUNGSI SISTEM OTOT RANGKA

 Menghasilkan gerakan rangka


 Mempertahankan sikap dan posisi tubuh
 Menyokong jaringan lunak
 Menunjukkan pintu masuk dan keluar saluran dalam system tubuh
 Mempertahankan suhu tubuh ; kontarksi otot energy menjadi panas

MEKANISME GERAKAN OTOT

 Otot yang dapat menggerakkan rangka adalah otot yang melekat pada rangka
 Garis-garis gelap dan terang pada otot rangka adalah myofibril yang merupakan sumber kekuatan otot
dalam melakukan gerakan kontraksi, karena massa utamanya adalah serabut.

BAB 1 BAB 2 BAB 3 BAB 4


4) LIGAMENT
Ligamen adalah jaringan ikat yang menghubungkan tulang dan sendi. Ligamen terdiri atas serat elastis
yang tersusun dari protein. Jaringan ikat ini berfungsi untuk menopang sendi, seperti lutut, pergelangan
kaki, siku, dan bahu, serta memungkinkan pergerakan tubuh

5) TENDON
Tendon adalah jaringan ikat tebal dan berserat yang berfungsi untuk menghubungkan otot ke tulang.
Tendon terdapat di seluruh tubuh, mulai dari kepala, leher, hingga kaki.
Ada banyak jenis tendon dan salah satunya adalah tendon Achilles, tendon terbesar di tubuh. Tendon ini
menempelkan otot betis ke tulang tumit dan memungkinkan kaki serta tungkai untuk bergerak.
Sementara itu, tendon rotator cuff di bahu berfungsi untuk menunjang gerakan bahu dan lengan.

BAB 1 BAB 2 BAB 3 BAB 4


TERIMA KASIH

BAB 1 BAB 2 BAB 3 BAB 4

Anda mungkin juga menyukai