Sejarah Keperawatan Anestesi Di Amerika & Indonesia

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 18

Sejarah Pendidikan Perawat Anestesi

• Faktor utama untuk menjadikan seseorang


berkuaalitas (qualified) untuk melakuakan suatu
jenis pekerjaan khusus adalah pendidikan: suatu
proses untuk merubah seseorang melalui 3 domain:
• 1. Kognitif : menjadi paham memalui pendekatan
berfikir shg memiliki pengetahuan tentang subjek
yg diajarkan.
• 2. Psikomotor : menjadi mampu untuk
melakukan /mempraktekan kompetensi yg
didapatkan.
• 3. Afektip : memiliki sikap / perilaku sesuai yg
diharapkan.
• Melalui pendidikan seseorang yg awalnya
tidak berkualifikasi dpt menjadi orang yang
berkualifikasi untuk melakukan suatu
pekerjaan khusus.
• Karena itu betapa pentingnya pendidikan bagi
seseorang.
• Disamping faktor-faktor lain yg mendukung
untuk keberhasian proses ini, baik intrisik
maupun ektrisik.
• Bila kita mengikuti dan mengamati bidang
Pendidkan Keperawatan di indonesia, kita patut
berbangga dgn berbagai kemajuan yang terjadi
samapai saat ini
• Mulai dari tingkatan kursus sampai menjadi
pendidkan formal, mulai dari yg dinamakan
Sekolah Juru Rawat sampai sekarang sdh dlm
tingkatan Fakultas, adalah suatu hal yg patut di
syukuri khususnya oleh kita dan mereka yg
memilih karirnya dlm bidang ini.
• Secara internasional,pendidikan Keperawatan
telah mencapai suatu tingktan yg tidak kalah dgn
profesi lain dlm bidang pelayanan keshatan.
• Profesor dan Doktor dlm bidang Keperawatan
apalagi tingkat Master dan Sajana Keperawatan,
terutama dinegara-negara maju seperti Amerika.
• Uraian ini adalah sesuai dgn penjelasan yang
ditulis oleh M. Jordan, CRNA, MS, seorang
direktur pendidikan pada organi profesi Perawat
Anestesi Amerika Serikat dalam buku
“Profesional Asfek of Nurse of Anethetist
Practice”. Yang menjelaskan bagaimana seorang
Perawat menjadi berkualifikasi untuk melakukan
pelayanan anestesi, sebagai Perawat Anestsi.
Gambaran Umum

1912 - 1935 1936 - 1951 1952 - 1969 1970 - 1997

   
Program Perawat
Training Anestesi 6 Program Perawat Anestesi 2 Tahun
Kursus Anestesi
Bulan Anestesi 1,5 Tahun
 

Perawat Perawat Perawat Perawat

       

SLTP SLTA SLTA SLTA

Siswa 1938 masih banyak pendidikan perawat menerima siswa yang berasal dari
sekolah setingkat SLTP ( Secondary School ) tahun 1970 sudah ada pendidikan tingkat
S1 dan 1980 ada S2 dan S 3.
Pendidikan Perawat Anestesi Sejak 1998 – Sekarang
Semua Program Pendidikan Perawat Anestesi

S3

S2

CRNA = Certified
Registered Nurse
Anesthetist = S1

RN = Registered
Nurse

SLTA
Peranan Pendidkan
• Tahun 1912 kursus anestesi yg pertama terorganisir
unuk lulusan Perawat itu diadakan oleh ibu
Makdalena Wiedlcocker.
• Pendidikan Perawat Anestesi umumnya dimulai
sebagai bimbingan secara pribadi seperti
contohnya: Suster Mary Ethelreda O’Dwyer, Virginia
S. Tracher, Alice Magaw, dan Agatha Hodgins.
• Awal th 1933,pada pertemuan pertama dari
National Associoation of Nurse Anethetists(NANA
yg mmerupakan cikal bakalnya AANA) masalah
pendidikan ini mulai dibahas.
• Gertrude Fife, yg menjadi presiden dari NANA
menyatakan perlunya pengembangan standar
progaram pendidikan untuk Perawat Anestesi.
• Fife menyatakan bahwa ini merupakan tugas
tugas oranisasi untuk menyediakan tenaga-
tenaga pelaksana anestesi yg memenuhi syrat
bagi ahli bedah dan dan rs-rs melalui suatu
sekolah yg bermutu dan terakkreditasi.
• Tahun 1936 disusunlah satu kurikulum yg
pertama kali oleh Dewan Pendideikan dari
AANA yg diketuai oleh Helen Lamb, yg
kemudian diakuai sebagai pemimpin yg sangat b
pengaruh dlm dunia pendidikan.
• Merekan menetapkan bahwa pendidikan untuk
Perawat Anestesi seyogyanya meliputi teori dan
pengalaman praktek dlm satu program yg tidak
kurang dlm 6 bln, termasuk 95 jam pelajaran teori
dikelas
• 18 jam pertemuan intruksi dikamar bedah dan 325
kasus pembrian anestesidgn rincinian 250
gennerasi anestessi, 25 obsetri, 25 kasus gigi,
25regional/spinal dan lokal.
• Program pendidikan Perawat Anestesi itu semakin
bertambah, maka ditentukan suatu suatu badan di
dalam AANA yg mengurus masalah pendidkan
dinamakan “Assembly of School Facultty”
• Dlm pertemuan pertama th 1946, dimulai
suatu pengembngan standar kurikulum dan
mekanisme untuk meningkatkan komitmen
dari profesi agar pendididkan makin
sempurnadan mendapatkan pengkuan publik.
• Akhirnya th 1952 pendidikan Perawat Anestesi
yg pertama kali terakreditasi oleh AANA
adalah pendidkan Perawat Anestesi yg ada di
Ravenswood Hospital of Anesthesia in
Chicago.
• Sekarang sdh berafilaiasi dgn fakultas atau
Universitas jugadi indinesia.
• Th 1998 semua pendidikan Perawat Anetesi yg
terakreditasi harus memberikan gelar master
• Program pendidikan bernaung dlm lembaga-
lembaga pendidikan tinggi kesehatan, sekolah
kedokteran dan sekolah perawatan.
• Walupun minimum untuk program Perawat
Anestesi adalah 24 bulan, tiap program hrs
menydiakan kurikulum yg luas meliputi teori dan
praktek
• Mhs diberi kesempatan untuk berintegrasi di kelas
dgn penerapan langsung pada teknik anestesi dan
pemberian anestesi semua katagori, beserta
resikonya.
Standar dan Program Pendidikan Perawat
Anestesi minimum dibutuhkan
• Aspek profesional dari praktek Anestesi – 45 jam
pelajaran
• Antommi lanjutan, fisiologi lanjutan, dan
fatofisiologi lanjutan -135 jam pelajaran
• Fisika dan kimia yg berhubungan dgn anestesi –
45 jam pelajaran
• Farmakologi lanjutan – 90 jam pelajaran
• Prinsif-prisip dan praktek anestesi – 90 jam pel
• Konprensi klinis dan literatur review- 45 jam pel.
• Pada umumnya program pendidkan yg ada
melebihi stanndar minimum diatas
• Beberapa program memberikkan tambahan
seperti metode penelitian, statistik, perawatan
dan teori pendidikan.
• Kurikulum klinik atau praktek m berikan
kesempatan kpd mhs untuk m dapatkan
kesempatan minimum m berikan anestesi kpd
pasien 450 kali yg mepresentasikan sedikitnya
800 jam waktu anestesi.
* Guna memenuhi ini mhs melakukan tidakan
tindakan dibawah supervisi intrutur klinik.
• Memasuki proggram pendidikan Perawat
Anestesi dibutuhkan kelulusan dari sekolah
perawatan tinkat sarjana muda/sederajat.
• Mempunyai lisensi perawat terdaftar
• Pengalaman kerja minimum satu tahun
• Pelamar pada program pendidikan Perawat
Anestesi ummumnya mereka yang mememiki
catatan sebagai tenaga yg profeional dan
berkopentesi tinggi.
Deskripsi
• Perawat anestesi = CRNA (Certivied Regster
Nurse Anesthetists) adalah sekelompok
Perawat Mahir berkualitas tinggi yg telah
melakukan pelayanan anestesi di Amerika
selama lebih dari 100 (seratus )tahun.
• Kenyataan menujukan bahwa perkembangan
Perawat Anestesi di Amerika lebih cepat
dibandingkan dgn dokter Anestesi.
• Tahun (1990) terdapat lebih dari 25.000
perawat Anestesi.
Definisi Profesional
• Perawat Anestesi adalah Perawat Terdaftar = RN
(Regestered Nurse) yg telah diberi pendidikan dan
berkopetensi untuk melakukan layanan anestesi.
• Seorang Perawat Anestesi memiliki rasa tanggung
jawab dan pekerjaanya dpt dipertanggung
jawabkan dlm praktek profesionalnya secara
individu dan mampu menetapkan keputusan
secara mandiri sesuai kemampuannya.
• Pekerjaan/praktek dari Perawat Anestesi
merupakan keahlian yg diakui dlm profesi
keperawatan dan praktek dari perawat
Amerika itu bukkan tugas limpah medik, tetapi
tugas mandri.
• Eksistensi Perawat Anestesi diakui secara
hukum diseluruh negara bagian di Amerika
Serikat (50 negra bagian).
Tugas
• 1. tugas perawat anestesi
• 2. tanggung jawab seorang perawat anestesi
• Hak pasien atas pelayanan perawat anestesi

Anda mungkin juga menyukai