Prosedur Penggunaan Ekg - Febriyanty Valentine Resa - P2217307

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 15

PROSEDUR

PENGGUNAAN EKG

OEH: FEBRIYANTY VALENTINE RESA


NIM: P2217307
PENDAHULUAN

 PENGERTIAN
Elektrokardiogram (EKG) adalah suatu alat pencatat grafis
aktivitas listrik jantung. Pada EKG terlihat bentuk gelombang
khas yang disebut sebagai gelombang P, QRS dan T, sesuai
dengan penyebaran eksitasi listrik dan pemulihannya melalui
sistem hantaran dan miokardium.

Elektrokardiogram (ECG atau EKG) adalah tes non-invasif


yang digunakan untuk mencerminkan kondisi jantung yang
mendasarinya dengan mengukur aktivitas listrik jantung.
Dengan posisi lead (listrik sensing perangkat) pada tubuh di
lokasi standar, informasi tentang kondisi jantung yang dapat
dipelajari dengan mencari pola karakteristik pada EKG
TUJUANDAN INDIKASI

EKG dapat memberikan data yang mendukung diagnosis


dan pada beberapa kasus penting untuk penetalaksanaan
pasien. EKG penting untuk diagnosis dan penatalaksanaan
kelainan irama jantung. EKG membantu mendiagnosis
penyebab nyeri dada, dan ketepatan penggunaan trombolisis
pada infark miokard tergantung padanya. EKG dapat membantu
mendiagnosis penyebab sesak nafas.
INDIKASI DARI PENGGUNAAN EKG

Elektrokardiogram tidak menilai  kontraktilitas jantung secara langsung.


Namun, EKG dapat memberikan indikasi menyeluruh atas naik-turunnya
suatu kontraktilitas. Analisis sejumlah gelombang dan vektor normal 
depolarisasi dan repolarisasi menghasilkan informasi diagnostik yang
penting.
 Pasian dengan diagnosis  aritmia jantung.
 Pasien yang dicurigai ada  infark otot jantung akut.
 Pasien dengan miokardium infarkdan tipe penyakit arteri coroner
lainnya, seperti angina.
 Gangguan elektrolit (mis.  hiperkalemiadan hipokalemia).
 Abnormalitas konduksi (mis.  blok cabang berkas kanan dan kiri).
 Penyakit inflamasi jantung.
 Pasien dengan pembesaran jantung.
 Alat tapis penyakit jantung iskemik selama uji stres jantung.
 Emboli paru atau hipotermia.
PERSIAPAN PASIEN

 Anjurkan pasien untuk tetap rileks.


 Pasien diberitahu tentang tujuan perekaman EKG
 Pakaian pasien dibuka dan dibaringkan terlentang dalam keadaan
tenang selama perekaman, kaki tidak saling bersentuhan.
 Bersihkan permukaan kulit dengan alkohol dan kasa atau tissue
 sebelum memasang elektroda. Bila daerah yang akan dipasang
elektroda banyak rambut, sebaiknya cukurlah rambut pada daerah
tersebut
 Oleskan sedikit benzoin pada kulit bila pasien banyak berkeringat
sehingga elektroda dapat menempel dengan balk
 Gantilah elektroda setiap 24 sampai 48 jam dan periksa bila ada iritasi .
kulit. Tempelkan elektroda pada lokasi yang berbeda setiap kali
penggantian
 Bila pasien sensitif terhadap elektroda, gunakan elektroda hipoalergenik.
 Klien Melepaskan benda-benda yang bersifat logam seperti jam tangan,
cincin, gigi emas dll yang dapat mempengaharui atau mengganggu pada
saat perekaman.
PERSIAPAN ALAT

Mesin EKG yang dilengkapi dengan 3 kabel, sebagai


berikut :
Satu kabel untuk listrik (power)
Satu kabel untuk bumi (ground)
Satu kabel untuk pasien, yang terdiri dari 10 cabang
dan diberi tanda dan warna.
Plat elektrode yaitu
4 buah elektrode extremitas dan manset
6 Buah elektrode dada dengan balon penghisap.
Jelly elektrode / kapas alcohol
Kertas EKG (telah siap pada alat EKG)
Kertas tissue
PROSEDUR TINDAKAN

Cuci tangan
Cek kembali kelengkapan alat-alat.
Nyalakan mesin EKG.
Baringkan pasien di tempat tidur, kaki tidak saling
bersentuhan.
Bersihkan dada dengan kertas tissue.
Beri jelly pada plat elektroda ekstremitas.
Pasang elektroda ekstremitas pada kedua pada kedua
pergelangan kaki.
Beri jelly pada permukaan dada sesuai lokasi V1 – V6
Pasang elektroda dada sesuai lokasi V1 – V6
 Jika ada tanda infark rekam V 3 R, V 4 R, V7 – V9
 Tentukan kecepatan mesin 25 mm/detik, dengan voltase
kalibrasi 1 mv, bila perlu ½ mv atau 2 mv.
 Buat kalibrasi
 Rekam setiap sandapan/ lead 3-4 beat
 Setelah selesai semua lead buat kembali kalibrasi.
 Matikan mesin EKG.
 Lepas elektroda, dimulai dari dada kemudian tangan dan
kaki.
 Bersihkan jelli dari tubuh pasien dengan kertas tissue.
 Beritahu pasien bahwa perekaman sudah selesai.
 Rapikan alat-alat.
 Cuci tangan.
 Penulisan pada kertas EKG
 Nama pasien
 Umur pasien
 Waktu perekaman ( jam, tanggal, bulan, tahun )
 Nama sadapan
 Nama yang merekam
 Dokumrntasikan EKG
TITIK PEMASANGAN ELEKTRODA DARI
V1-V6
CARA MENEMPATKAN ELEKTRODE

 Elektrode extremitas atas dipasang pada pergelangan tangan


kanan dan kiri searah dengan telapak tangan.
 Pada extremitas bawah pada pergelangan kaki kanan dan kiri
sebelah dalam.
 Posisi pada pengelangan bukanlah mutlak, bila diperlukan
dapatlah dipasang sampai ke bahu kiri dan kanan dan pangkal
paha kiri dan kanan.
Kemudian kabel-kabel dihubungkan :
 Merah kanan(RA / R) lengan
 Kuning (LA/ L) lengan kiri
 Hijau (LF / F ) tungkai kiri
 (RF / N) tungkai kanan (sebagai ground)Hitam
TERDAPAT 3 JENIS SANDAPAN (LEAD)
PADA EKG, YAITU :

1. SADAPAN PREKORDIAL
2. SANDAPAN BIPOLAR
3. SADAPAN UNIPOLAR
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai