MATERI KANWIL PERAN KUA CEGAH STUNTING (Autosaved)
MATERI KANWIL PERAN KUA CEGAH STUNTING (Autosaved)
MATERI KANWIL PERAN KUA CEGAH STUNTING (Autosaved)
PERAN KUA DA A M
ME LA L UI P RO G R
STUNTING
GAN PE R KA W IN AN
BIMBIN
OLEH :
DR. H. NANANG FATCHUROCHMAN, M. PD
(KEPALA KANWIL KEMENAG PROVINSI BANTEN)
KRITERIA
LAYANAN MUDAH
DI AKSES
AKURAT
UPDATED
BERKAH BELAJAR RAHASIA
NIKAH
BIMBINGAN PERKAWINAN, RELASI
HARMONIS, EKONOMI KELUARGA
PUSAKA KONSULTASI,
PENYELESAIAN KASIS
KOMPAK MEDIASI,
SAKINAH
PERSELISIHAN, PERCERAIAN,
PENDAMPINGAN,
KDRT, KAWIN ANAK, dsb..
DAN ADVOKASI
LAYANAN
BERSAMA PENCEGAHAN KAWIN ANAK,
LESTARI KETAHANAN
KELUARGA
KESEHATAN REPRODUKSI, GIZI
KELUARGA, dsb..
INDONESIA
PERJANJIAN KERJASAMA
BKKBN-KEMENAG RI
Harmonisasi kebijakan bimbingan dan pendampingan
bagi remaja, calon pengantin, dan keluarga muda
untuk mendukung penurunan stunting.
Sinergitas dalam pelaksanaan pelayanan bimbingan
dan pendampingan bagi remaja, calon pengantin, dan
keluarga muda. Penguatan bimbingan perkawinan
dengan materi pencegahan stunting.
Hasil Pengisian kuesioner pada Aplikasi Elsimil berupa
“Kartu Kewaspadaan Stunting” atau “Sertifikat
Siap Nikah dan Hamil” menjadi salah satu dokumen
untuk pendaftaran menikah di Kantor Urusan Agama
(KUA) atau Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
PENYEBAB STUNTING
Stunting disebabkan oleh Faktor Multi Dimensi
Intervensi paling menentukan pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
Kurang pengetahuan
tentang kesehatan dan 1 dari 3 anak usia 3-6 tahun tidak
gizi sebelum dan pada terdaftar di PAUD* 1 dari 5 rumah tangga
masa kehamilan 1 dari 3 ibu hamil anemia masih BAB diruang
2 dari 3 ibu hamil belum terbuka
mengkonsumsi suplemen zat besi
60% dari anak usia 0-6 yang memadai
bulan tidak mendapatkan
ASI ekslusif Menurunnya tingkat kehadiran
anak di Posyandu (dari 79% di 2007 1 dari 3 rumah tangga
menjadi 64% di 2013) belum memiliki akses ke
2 dari 3 anak usia 0-24 Makanan bergizi mahal
air minum bersih
bulan tidak menerima Tidak mendapat akses yang
MP-ASI memadai ke layanan imunisasi
CARA PENCEGAHAN STUNTING
1. SKRINING
Mendeteksi risiko melahirkan anak stunting sejak Catin/Calon
PUS yang dilakukan dengan melakukan skrining kesiapan
Strategi menikah dan hamil
Pencegahan
Stunting dari 2. EDUKASI KESPRO DAN
Hulu GIZI
Hasil skrining merupakan potret kondisi kesiapan menikah dan
hamil yang harus difahami oleh setiap Catin/Calon PUS sehingga
menjadi input dalam melakukan edukasi kesehatan reproduksi
dan gizi
3. PENDAMPINGAN
Pendampingan Catin/Calon PUS untuk memastikan kondisi risiko
stunting teridentifikasi, difahami, ditindaklanjuti dengan upaya-
upaya kesehatan dan peningkatan status gizi sehingga pada saat
menikah berada dalam kondisi ideal
Tim Pendamping Bidan
minimal memiliki Ijazah
Catin/Calon PUS pendidikan bidan
mampu berkomunikasi yang baik
mampu menggunakan gadget
Kader KB
Kader PKK merupakan PPKBD/Sub PPKBD/Kader
memiliki SK/ Surat Tugas sbg Poktan/Tenaga Penggerak Desa/Kader KB
pengurus/anggota PKK di Desa/Kelurahan
berdomisili di desa yang memiliki SK atau Surat Tugas sbg
bersangkutan pengurus/anggota IMP/kader KB
mampu berkomunikasi yang baik berdomisili di desa yang bersangkutan
mampu menggunakan gadget mampu berkomunikasi yang baik
mampu menggunakan gadget.