Nabati

Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 30

PENGENDALIAN OPT PADI

DAN PALAWIJA
DENGAN PESTISIDA
NABATI
Oleh :
PENDAHULUAN

 Peningkatan jumlah penduduk


 Kehilangan Hasil Akibat Serangan OPT
 Timbul masalah akibat serangan OPT
 Penggunaan pestisida kimia menimbulkan
dampak sosial dan ekologi
 Perlu dicari pendekatan teknologi produksi yang
sesedikit mungkin menggunakan pestisida kimia
 Pestisida Nabati ! ! !
PESTISIDA NABATI
► DILAKUKAN SUDAH SEJAK LAMA
► DILUPAKAN SEJAK POLA BIMAS DAN
INMAS
► TREN MASYARAKAT DUNIA “BACK TO
NATURE”.
► DIWUJUDKAN MELALUI REGULASI
PERDAGANGAN GLOBAL
► FOOD SAFETY, NUTRITIONAL, ECO-
LABELLING
BEBERAPA JENIS PESTISIDA
NABATI
• LEBIH DARI SERIBU JENIS YANG
DIKETAHUI MEMPUNYAI SIFAT
PESTISIDA (INSEKTISIDA, FUNGISIDA,
BAKTERISIDA, RODENTISIDA)
• CARA KERJANYA JUGA BERVARIASI;
SEBAGAI RACUN KONTAK, RACUN PERUT
ATAU RACUN SYARAF
JENIS PESTISIDA NABATI DAN
JASAD SASARAN

PESTISIDA SASARAN
NABATI
Pamor-Pamor Aphis, Trips

Daun Meduri Aphis

Tembakau Wereng coklat,


wereng hijau
Biji Nimba WH, WC,Penggerek
batang
Aglaia odorata L. (pacar cina)

 Bagian tanaman yg
digunakan adalah
daunnya
 Komponen yang
berperan sebagai
insektisida nabati
adalah rocagamida
Chrysanthemum cineraraefolium Trev.
(Krisan liar)

 Sering disebut sbg


tanaman piretrum
 Bagian yg beracun
adalah bonggol
bunganya
 Mengandung
piretrin
 Racun kontak

 reversibel
Croton tiglium Linn.
(Kamalakian)

 Berbentuk pohon
dgn tinggi 5 – 10 m
 Bijinya sebagai racun
perut serangga dan
pencahar bagi
manusia
 Bahan aktif yg
terkandung pada biji
adalah ricinine
Derris eliptica (Roxb) Benth (Tuba)

 Kandungan rotenon
terdapat pada akar yg
berdiameter 2 – 6 cm
 Merupakan racun
kontak dan perut
Andropogon nardus L. (serai)

► Daun dan tang-


kainya mengandung
senyawa sitronela.
► Untuk hama gudang
dibuat tepung.
► Aplikasi di lapangan
Dibuat ekstrak cair
dan dibakar
Geranium homeanum Turtz (geranium)

Merupakan tnm
hias
Daunnya mengan-
dung senyawa aktif
Evodia suaveolum (Zodia)

Berasal dari
papua.
Untuk mengusir
nyamuk
Mengandung
evodiamine
Living
insecticide
Azadirachta indica A. Juss
(Mimba)

 Aktifitas sangat luas


sebagai pestisida
 Kandungan senyawa
hayati tertinggi pada
bijinya
 Bahan aktifnya
Azadirachtin
 Azadirachtin dapat
meresap melalui
integumen sbg
racun syaraf.
Mindi

Mindi Mimba

Mimba
Areca catechu (pinang)

 Sebangsa palem
 Mengandung
arekolin
 Racun bagi cacing
pita, kremi, wereng
coklat dan keong
mas
Laurentia longiflora (Pamor-pamor)

 Mengandung
berbagai alkaloida
spt ; lobelin,
lobelanin.
 Berpengaruh pada
syaraf pusat otak
 Untuk
mengendalikan trip
dan kutu daun
Ocimum sanctum (Selasih)

 Daunnya mengandung
minyak atsiri, saponin,
flavonoid dan tanin
 Seluruh bagian
tanaman mengandung
geranoil, metil eugenol,
linalol yang bersifat
menguap
 Untuk menarik lalat
buah
Bawang putih (Allium sativum L)

Kandungan: tanin, minyak atsiri,


dialilsulfida, aliin, alisin, enzim aliinase
Bagian tanaman yang digunakan :
Seluruh bagian tanaman, umbi, daun dan
bunga
Cara Kerja :
1. Penolak (repellent)
2. Bersifat sebagai insektisida,
nematisida, fungisida dan antibiotik
JAHE (Zingiber officinale)
Kandungan kimia :
Minyak asiri dalam jahe terdiri atas n-nonylaldehide,
dcamphene, d- â-phellandrene, methyl heptenone,
cineol, d-borneol, geraniol, linalool, acetates,
caprylate, citral, chavicol dan zingiberene.
Selain itu juga mengandung resin dan serat.
Bagian tanaman yang digunakan adalah rimpang
Cara kerja:
1. Bersifat sebagai insektisida
2. Penolak (repellent)
PEPAYA (Carica papaya)

Kandungan kimia :
Paain,alkaloid,saponin,karpaina,pseudokarpaina,glikosid,karposid,beta
karotene,pectin,d-
galaktose,vitokinose,lipase,glutamin,siklotransferase,karpain,dan
kemokapin
Cara kerja:
Fungisida,insectisida,reppelentdan rodentisida
GADUNG

Kandungan kimia:
Alkaloida dioscorin

Cara kerja:
Antifeedant dan ovisida
Untuk Mengendalikan hama secara
umum
Bahan : Daun mimba 8 kg, Lengkuas 6 kg,
serai 6 kg, air 20 liter
Pembuatannya : semua bahan ditumbuk,
diaduk rata dengan air 20 liter, direndam
24 jam kemudian saring. Hasil saringan di
tambah putih telor dan diencerkan dengan
60 liter air disemprotkan
Untuk Mengendalikan Trip, kutu
daun

Bahan : Daun pamor-pamor 2,5 kg, air


7,5 liter
Pembuatannya : Daun diblender
sampai halus kemudian tambahkan
air dan fermentasikan 24 jam.
Kemudian saring ekstraknya
ditambah deterjen 5 gram dan
semprotkan pada tanaman
Untuk mengendalikan Belalang dan
Ulat

Bahan : Daun sirsak 50 lembar, daun


tembakau satu genggam, air 20 liter
Pembuatannya : Daun sirsak dan
tembakau ditumbuk halus. Tambahkan
deterjen dan aduk dengan air 20
liter, endapkan 24 jam. Disaring
dengan kain halus dan diencerkan
dengan 50 -60 liter air. Disemprotkan
Untuk mengendalikan wereng coklat,
P. batang, nematoda

Bahan : Biji Mimba 50 gr, alkohol 10 cc, air 1 liter

Pembuatannya : Biji mimba ditumbuk halus dan


diaduk dengan 10 cc alkohol, encerkan dengan
1 liter air endapkan selama 24 jam, saring dan
disemprotkan pada tanaman
Daun dan Biji Mimba ( Azadirachta indica L.)
•OPT sasaran : ada 127 jenis hama dan mampu berperan sebagai fungisida,
bakterisida, nematisida dll. OPT tersebut al : H. armigera, Aphis sp.,
Rhyzoctonia solani, Spodoptera spp., Fusarium spp., Nilaparvapa lugens dll
• Kandungan senyawa aktif : Azadirachtin, salannin, nimbinen, dan meliantriol.
Zat bioaktif ini mempunyai daya kerja sebagai penolak, pencegah nafsu makan,
penghambat tumbuh, larvasida, bakterisida, obat kudis, rodentisida, fungisida,
nematisida, mengendalikan virus mosaic pada tembakau
Cara pembuatan & aplikasi Pestisida Biji & Daun Mimba
Bila menggunakan biji :
Biji nimba 200-300 gram diserbuk sampai halus
Rendam serbuk tersebut dalam 10 ltr air semalam
Saring dengan kain halus. Larutan hasil penyaringan siap disemprotkan
pada tanaman.

Bila menggunakan daun :


1 kg daun nimba kering dfiserbuk sampai halus, rendam dalam 10 litr air
semalam, atau daun nimba segar ditumbuk sampai halus dan
selanjutnya direndam dalam 10 ltr air semalam.
Aduk sampai rata dan saring selanjutnya siap desemprotkan
Sirsak ( Annona muricata L.)
Famili : Annonaceae
OPT sasaran : Thrips sp. Aphis spp., Kepik hijau Ulat
grayak, belalang dll
Bagian tumbuhan yang digunakan : daun dan biji
Kandungan senyawa : Acetogenin, bersifat anti feedant
bagi serangga, sehingga serangga tidak mau makan

Cara pembuatan & aplikasi Pestisida Sirsak


Daun sirsak 50 – 100 lembar ditumbuk halus lalu dicampur
dengan deterjen 16 gram dan 5 ltr air .
Setiap 1 ltr larutan hasil saringan diencerkan dengan 10 –
15 ltr air.
Larutan siap disemprotkan ke tanaman.
• RODENTISIDA
• Gadung ( Dioscorea hispida ) dan Dioscorea
composita
• Bagian yang digunakan Ubi. Cara Pembuatan : Ubi
gadung seberat 1 kg diparut dicampur dedak 10 kg
dan tepung ikan 1 ons serta sedikit kemiri tambah air,
semua bahan dicampur dibuat sebagai umpan.
Kandungan : Diosgenin dan Steroid saponin.
Sasaran : Tikus.
• Kacang Babi (Tephrosia vogelii)
• Bagian yang digunakan Daun. Cara Pembuatan :
Daun kacang babi ditumbuk dicampur dedak dan
tepung ikan serta sedikit kemiri tambah air, semua
bahan dicampur dibuat sebagai umpan. Kandungan
: Tephrosin dan deguelin. Sasaran : Tikus.
Untuk Mengendalikan Tikus

Bahan : Umbi gadung racun 1 kg, dedak


10 kg, tepung ikan 1 ons, kemiri
sedikit, air sedikit
Pembuatannya: Umbi dikupas
dihaluskan, semua bahan dicampurkan
dengan air buat pelet, sebarkan di
pematang sawah tempat tikus
bersarang.

Anda mungkin juga menyukai