Lompat ke isi

Viktor Orbán

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Viktor Orbán
Perdana Menteri Hongaria
Masa jabatan
6 Juli 1998 – 27 Mei 2002
PresidenÁrpád Göncz
Ferenc Mádl
Sebelum
Pendahulu
Gyula Horn
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir31 Mei 1963 (umur 61)
Hungaria Székesfehérvár, Hongaria
Partai politikFidesz (konservatif)
Suami/istriAnikó Lévai
IMDB: nm1476808 Facebook: orbanviktor X: PM_ViktorOrban Instagram: orbanviktor Youtube: UCSXrKyMO6LDYzbyraNPk7JQ Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Viktor Orbán (lahir 31 Mei 1963) adalah politisi Hongaria. Dia menjabat Perdana Menteri Republik Hongaria pada 1998-2002. Partai sayap tengah-kanan, Fidesz yang konservatif pimpinannya meraih mayoritas kursi di parlemen dalam pemilu putaran kedua yang dilaksanakan pada 25 April 2010.

Lembaga Pemilu Nasional hari Minggu menyebutkan, dari 98,1% suara sah, Fidesz meraih 263 kursi dari total 386 kursi parlemen. Perolehan suara mayoritas itu lebih banyak lima kursi dari 258 kursi yang dibutuhkan untuk mendominasi dua per tiga mandat parlemen. Pada putaran pertama yang dilaksanakan 11 April 2010, Fidesz meraih 53% suara atau 206 kursi.

Pada saat berkampanye, Fidesz berjanji akan melakukan reformasi di sejumlah sektor strategis dan vital. Agenda besar dimulai dengan reformasi atau restorasi bidang hukum, khususnya undang-undang dan peraturan termasuk Undang-undang Pemilihan Umum dan Konstitusi. Pemerintahan Orbán juga berjanji akan menarik Hongaria keluar dari resesi ekonomi yang membelit negara.

Fidesz pernah memimpin koalisi pemerintahan pada tahun 1998-2002. Melalui Orbán, Fidesz kembali bertekad mewujudkan janji-janjinya seperti mengurangi gaji pegawai pemerintah pusat dan daerah yang sebelumnya mengalami kenaikan sangat besar. Dia juga ingin memangkas birokrasi pusat dan daerah yang telah menguras uang kas negara.

Orbán berjanji merevisi undang-undang tentang kewarnegaraan ganda untuk 3 juta etnis Hongaria yang tinggal di negara-negara tetangga. Selama masa kampanye, Orbán juga berjanji untuk menciptakan satu juta lapangan pekerjaan selama 10 tahun di negaranya. Semua itu bertujuan menggairahkan perekonomian. Orbán bertekad menyederhanakan sistem perpajakan. Investor ingin sekali menyaksikan rencana-rencana yang jelas dalam mewujudkan pajak rendah dan berharap tidak akan ada lagi defisit anggaran.

Bermula dari kemenangan pada pemiliha di tingkat kota pada Oktober 2009, Fidesz mencatat hal itu sebagai pemulih kepercayaan publik tentang pentingnya reformasi. Orbán ingin memperbarui kontrak dengan lembaga donor internasional seperti IMF dan Uni Eropa yang telah menyelamatkan Hongaria dari krisis finansial pada Oktober 2008. Kontrak terdahulu akan segera berakhir pada Oktober 2010. Fidesz ingin mengajukan proposal baru untuk menggairahkan kembali pertumbuhan ekonomi.

Referensi

  • Reformasi Total di Hongaria, Kompas edisi 27 April 2010

Pranala luar

Jabatan politik
Didahului oleh:
Gyula Horn
Perdana Menteri Hongaria
1998–2002
Diteruskan oleh:
Péter Medgyessy
Jabatan partai politik
Didahului oleh:
Tidak Ada
Ketua Umum Partai Fidesz
1993–2000
Diteruskan oleh:
László Kövér
Didahului oleh:
János Áder
Ketua Umum Partai Fidesz
2003–Sekarang
Diteruskan oleh:
Sedang Menjabat